• No results found

P

ADA safoe hari, selagi pi'kirannja Kiem-hock ada sänget terganggoe, Ik-tjong datang menjamperin dan berkata:

,,Hock, saja soeda bikin siese" katanja dengen girang.

,,Apa itoe?" menanjah Kienn-hock tida dengen ber-soemanget.

,,ltoe barang jang saja soeda bikin berboelan-boe-ian, dari kajoe jang saja oekir sendiri."

„Tapi, apa itoe?" menanjah Kiem-hock.

i.Hajoolah, ikita liat."

Ik-tjong agaknja itoe hari keliatan ada sanget goem-bira jang ia pernah perhatiken. la laloe ambil pipanja dan ikoetin iapoenja kawan itoe.

Kamoedian ia laloe menoedjoe di kamarnja Ik-tjong jang bertempat diseblah belakang deket iapoenja kebon.

Di sitoe ada terdapet satoe kajoe besar, teroekir sanget indah, dengen ada toelisan sebagi berikoet;

In Memory of Lee Boon Teck

Aged 22 Who laid down his life

for a dog May 19th, 19

,.Greater love hath no man"

R. I. P.

ORANG iang BERDOSA 107

Dengen meliat itoe Kiem-hock berasa iebih sengsara lagi, hingga ampir sadja ia roeboe pangsan, kerna tida dapet ia nnenahan hatinja jang berdebar.

„Kenapa Hock" ^katanja Ik-tjong. ,,Kenapa kau djadi begini. Adakah kau djoega begitoe tjinia sama saja poenja anak, hingga kau dapet inget itoe peringetan seperti djoega saja?"

Ik-tjong brenti sebentar, Kienn-hock tida keloearken sepatah perkata'an, sebagimana Ik-tjong bitjara lebih djaoe.

,,Saja taoe bahoea Boon-teck ada sanget soeka pada kau, tapi itoe djoega ada satoe hoeboengan de-ket, kerna kau ada ajahnja iapoenja Mary jang ia tjinta. Tapi 'kau poenja lakoe, bi'kin saja sanget beroen-toeng Hock."

Dengen tida terasa aer-mata membasain iapoenja pipi.

,,Tjoema sajang tida ada koeboeran boeat Boon-teck, soepaja saja boleh siremin kembang. Tida ada tempat di mana saja boleh sering dateng, kerna di sitoe Boon-teck poenja badan ada terletak. Oh, Hock, baginnana itoe peringetan tida sanget menjediken saja poenja hati "

Kamoedian itoe doea orang berdiri dengen tida bergerak sama-sama memandang pada itoe kajoe peringetan jang dibikinnja begitoe bagoes dan tentoe sadja dengen penoeh peringetan, terbikin oleh satoe ajah jang sanget menjinta pada ana'knja dan telah 'ke-ilangan anak itoe dengen tjara jang begitoe menje-dihken.

Tapi kamoedian Ik-tjong moelai berkata lagi:

,,ltoe semoea sekarang soeda liwat" 'katanja. ,,De­

ngen ini peringetan boeat saja soeda poeas, sebab

108 T J E R I T A R O M A N

ada tempat, di mana saja boleh bawa kombali Boon-teck poenja peringatan jang baek."

i.Boeat satoe koeboeran?" Menanjah Kiem-hock.

,,Ja, saja nanti mintakan satoe padri soepaja boleh sahkan ini di satoa koeboeran di antara saja poanja familie, sebab seperti kau taoe dari anak-anak, Boon-teck soeda dikasi masoek Christen "

„Oh, Allah "

,,Saja tida bisa simpan lebih lama Oh, Ik-tjong "

,,Kenapa Hodk, kasoesahan apa ikau ada simpen

,,Saja moasti tjarita^ken kau Ko Ik-tjong, Boon-teck tida mati Boon-tack tida mati ka-bakar "

Boaat bebrapa sa'at lamanja Ik-tjong tjoema pan­

dang iapoenja bekas Manager itoe dengan moaloet terboeka dan mata jang kosong.

,,Tida mati " mangoalangin Kiem-hock dalem pembitjara'annja." la masih berada di antara kita orang."

,,Tida mati " katanja Ik-tjong. ,,Tapi saja tida mengerti."

K^moadian Kiem-hock dangen goemater laloe tjaritaken doedoeknja perkara. Sesoeda abis tjerita, l'k-tjong dengan sabar berkata:

,,Dan kau berboeat ini samoea olah lama "

,,01eh kerna kau telah brentiken saja dengen zonder atoaran, tjoama boeat toaroetin saja poenja hati. Kau taoe, sesoada saja bekerdja setia pada 'kau sampe toea, saja tida ada kans laan, salaennja dari kau aken menganal saja poanja djasa. Tapi boekannja kau par-doeliken itoa djasa, tapi- kau brentiken saja seperti itoe laen-laen koali jang toea, ikarna saja soeda toea,

ORANG jang BERDOSA 109

dan kau perloe tjari kau poenja manager jang baroe, jang lebih pinter, lebih tertip, lebih hati-hati Tapi saja taoe Ko l'k-tjong, bahoea saja tida dapet ma'afken diri saja sendiri. Saja taoe, bahoea saja ber­

dosa. Toehan taoe, bagimana saja bersengsara boeat saja poenja dosa itoe."

,,Adakah kau bersengsara seperti saja bersengsara Hock?" menanjah Ik-tjong. ,.Adakah kau bersengsara seperti djoega kau poenja anak Mary bersengsara?

Kiem-hock tjoema memandang pada Ik-tjong de-ngen mata terboeka.

,,Mary ada iapoenja istri. Selagi kau merampas saja poenja anak dari saja,kau merampas djoega 'kau poe­

nja anak poenja soeami jang tertjinta. Njatalah kau ada satoe orang jang djahat, kaloe saja ada seorang moeda, tentoe saja äken adjar 'kau Oh, Allah, tapi sekarang saja soeda toea."

Dengen sekoenjoeng-koenjoeng itoe moekanja Ik-tjong djadi sanget goesar.

Tapi kamoedian ia lantas djadi lemes kembali, tat­

kala ia berkata:

,,Kita orang bersaima-sama berboeat dosa saja telah kerlakoeken 'kau tida pantes, hingga dateng kau poenja pembalesan Wel, sekarang apa maoe dikata. Tapi kau moesti toetoerken pada Mary, kerna ia ada Boon-teck poenja istri '

,,Saja tida sanggoep, 'Ngko Ik-tjong 'kata-nja Kiem-hock, dan memang ia sendiri berasa tida mengerti, bagimana ia moesti lakoeken.

,,Tapi kau moesti, dan nanti bersama-sama dengen saja "

Itoe kabaran lantas ditoetoerken pada Mary, dan ini istri boeat sebentaran djadi sanget girang, tapi di-manakah adania Boon-teck?

XIV