• No results found

Dalam perdjoang~n Xemerdekaan In-

In document SOSlAL FRAGMENTA (pagina 79-105)

In-donesia

misaln~a,

sebelum repolusi

17

I, : '

,

.

f.

I

kus, tjendekiawan jaug patriotld.

d'. Golongan rakjat = massa jang belum sadar' akan hak2nja.

Golongan jang terac~ir ini' (~~kjat),

s,etjara riel nasïbnja bertentangan de-lJgan ,ke:fentingan go~ongan per~ama (pen:-q.jadJahr. Dalam scdJ~h :perdJoangan dJ..' ltIar!;un Beianda, bila;:;ana ada diantara , -:-takjat itu jang ti dak turut aktief mec~

bantu kaum IJergeraka-n, i til adalah

dise-~abkan

karena'

~ereka

tidak tahu' persoal annja. Poli tik pendjadjah, jaitu lliemi~

, ~ahkan rakjat dengen piÇlpinannja sudah

~eru~akan djawaban jang njata.

" DeIst? ,proses perdjoan~an ~elandJu!

fiJa (l!lula.l.,~7 Agust~s 1945;, dJ..Qana mas

sa sudb.h' turut serta dengaQ. aktie'f,

ma-!li,s' l)erd joangan i tu; berubah sipatnJ,Çl U1eE..'

djadi kwalitátief. Gerakan reaksioner dari pihak lawan' tidak hilang, 'tétapi' Ge-rfakan ,pertariJa jáng çlilantJark;annj~ pÇlda. "

'-jO S<:pternber 19?5. ini

merup~);{aI?- ,~erakal1

i

kwal~

tatJ..ef bagJ.. mereka., ArtJ.nJa gerak-( an i.tulah jang me'nentukan kalah

meUlang-/:

,

1\

..; 299

-nja dalam cove itu. Disini cereka 1~

pub. Se'bab i tu, cereka Qeralib ta#;1>~k,

dengan mengadakan gerilja poli tik, sa- ""

botase2, pengatjauan diseluruh bidang jang _dapat .oereka masuki', a:du dambà, pentjulikan2, penjogokan dan seribu s~

tu mátjao aknl litJik lainnja. , ,

Telah didJelaskan tadi babwage-rakan Classa i tu konkri t. Sebab .i tu 0- . rang2 jang berÎungsi 'ueuegang pimpinan pada oassa r. djuga haru,slab terdiri da-ri or&ug2 jang bersi~ap tegas. Piu~in­

an jang'ragu,' aken tJendjadikan -massa

itu katjau-balau. .

Selandjutnja d~lat:l gerakau itu orang' Cleng-kollkritkan pula:, perasaan2nja"

tindakan2nja , keinginan2nja dal~ 'ben-tuk2 jang tertentu, jang daJ?at dibat ja ' atau diketabui deugan tjepat oleb cha-, lajak ,raoai. l[anifestasi dari perasaan2

itu biasanJa 'dikonkrltkan dengan

sym-,~ bol2, lentjana2, slogan2, lagu2 perdj~

angan, bendera2-, dsb.

Semua tanda2 itu ooksudnja tidak lain dari;ada Qeng-kQnkritkan tudjuan gerakan, dan untuk oeninbulkan rasa SQ lidariteit,rasa, setia kawan dan 'rasa-in group antara sesal!la anggota. Tanda2 dan ser:!ua symbo12 itu, djuga adalab s~

bagai ganti dari semua gedjala2 abs-tract· jang terkandung dan jang dii-ngini, ditjita2kan oleh gerakan, dan dengan tjara itu dengan sendirinJa ti-dak lagi diperlukan penerangan jang pandjang ~ebar untuk uemperkena~kan ge-rakan itu kepada masjarakat sekïtarnj~.

..

... : : .

. - 300 -I

.. '

BAB

xx.

' ~E~NAN

YROPAGANDA

DA~,KEHinUP­

. . AU:

SOSlAL.

-.. -..:-..r . . l

, ,Propaganda berasal dari b~basa

La-'tin, ,'Ptppagare' jarig berarti m~.njebar­

kan. Fr'ó;agandaadàläh suatu eè~bode ,jan~: bi~ dipergunakan unt~k ,mempenga-,

ruhJ. pandangan ~iduf sese'orang setjara

" langsupg" Djadi ' be'r~propaganda artinja

menjebàrkan, 1!leluaétkan sesualiU ,.idee,

, .I,;

t;cn'urtit" aedjarabri'ja', perkataan J>r.2, paganda itu ciu1ai dipakai alen Geredja Katholik'<lalaCJ, uaahanja'untuk

Clengkris-tenkan dunio. lusr (diluar keradjaan ·Ro-' raawi

L

jang ketika i tu digolongkannja , sebagai dunia biaclab/gelap, dalam kali mat 'Sacra Congregatio Gbristiano

nom'I-. ,,': n~ propagandai)' (tahun 1622).' 1~~n~rut

K~mb~lYoungt kata Propaganda J.tu ~u­

':';,' la2 d:~perguriakan oleh Paus ,Urban ke V,III

pro-~aganda' dal~u kehidu~n sebari-bari.

seÇt.'J·~~áb 'dari studi "propaganda te:" ,~ .

...

gap be;Lum.,pegi tu p~:tlu o:Léh~'kéba~jaiunl' negax-a. Nap.:çi kernudian. Qrang.mengi~sap1

akan gunanja: setelab· menindj~u .. ,dari su. , dut ~enGa~h dan akibat. j~ng.ditimbul;

kannJa {ba~k ataupun babaJanJa)., ' ' '. I ' Di tiridjau dari, aeii 'gunanja, Propa genda .itu .dapat , di~a~~a~as 3 t.ype:

-1. Type progreaa~:t.:; -, dipakai untuk ' mengubab attitude. ' "

2 .. Type r,eakaioner: ... dipa~i .untuk .' Qenjerang pendirián la~' '·wan. j

3. ~~pe Konservatif:- di~kái"untuk

, mempertabankari a~titude,

mengorekai .·ataupun me re, viai , atti tude jang, lami. , Demikianlab aementaraperang. dunia I1 . berlangsu~~ orang' audab sampai pads ...

q

sadaran, bahwa propaganda adalàb meru-pakan' -alat jang ampub untuk memerangi :

. musuh; Propagand~ dibidang poli tik ada

lab :suatti alat untuk menarik kepert

ja-jaa~ massa rakjat, mempergunakan senti ment2 dan emosï rakjat untuk mengedjar sesuatu tudjuan po1itik. Dibidang per-dagangan, propaganda merupakan suatu methode baru untuk memperbanjak lang-ganen, menjisihkan 'saingan dengan tja-ra' lega:L, "menarik kepertjajaan publik, dengan '.tj9nt,oh2 barang ja,ng dipropaga!!

dakanlebih bérmutu dab lebib ba~ da-ripada djenis b'arang jang telah dike- "

nalnja dulu2. Pa;ra prieaters/pendeta Keristen maauk djauh ~eplosok2, desa

jang dianggapnja b,elum beragama ~tau- . ' pun masih tipi8~epertjajaan 8ga~anJa,

~empropagandakan kebenaran agamanja. ' .,' , sambil membagi-'Qagilron hadiah _be:rupa .. ,

. kebutuban senarl.-flari 'ke.p(ida pendWlalc

\

~

I \ \

jong dapat dijakilttinnja.

Pada negara2 Totaliter, ' sep'erti Djeroal1c1. Italia dan DJepang !>Bda. perang Dunia ~I Jang baru lalu, Dinas propa-ganda itudiorganiser dan dikuasai lana sung o.+eh Negara. Untuk t.1endapatkan

ke-teral~an2/informasi oengena~ keadaan negara lawannja, 'ClaIm dinas propaganda ini belterdjas~[!la .deugan dinaa dja:ring-an2 spionnage jang disebarkan késoluruh ne'gara2 jant; diungiS'a:;> musuh.

" ' . .

Det:likianlah pernah disaksikan

0-.leb dun;:i.?, bagc:iuana ,Dr Goeboels,:1fun-', .. ;·.

teri Propaganda Nazi Djert:lan di~~IJan

djajanJ8, iJelang~ir dan menJuBun keiJen' teriannju terutam'a puda 3 fron~' ~:

-.;

I

~'.: . .~. .

1.Keluar, dalai!:1 rJenghadapi fJu-sub, de-ngan tletl~ergunakan tYi1e propaganda :,. <

jang 'xeaksioner, mewpengaruhi dan . rJenghasut rak jat negara2 Jang

dimu-suhinja supaja merasa larrang pertja-ja atas kebidpertja-jaksanaan peuerintahnpertja-ja.

Dengan segala L::iatjaLl t Jara ~i~u~a}'läka.!l'<

nja, SUl-aja terdjadi kekatjauan~ dal~Ci'/.I.·.

negeri, misalnja ?ef!logokêln ,~1~br.ik2:> ";;!ç;

jang vitaI, perpe);jahan di~àlán€:.aD .' .,' angkatan peït>ung, pcratjunan ··t'érhadap

tanuoan gandum d~n binatang ternak suvaja terdJadi kelaparan dan wabah

!-.ûnjaki t, kasak-kusuk dan liasung f i t

bangsa sendiri, diberikan -propaganda jang bersipat ko~scrvatie~, ,supaja 'm~

~ 303

-reka tetap pertjaja dan jàkin atas

ke-

-ullgbulan, ketj,akàpan dan kebidjaksan~-'

an j~ng di tempuh oleh para pemimpin2-'· nja., dalam perdjoangan ID&robawa ·Iilereka 'ment Ja lJai ket:lenangan terachir. Sikap , dari rakjat dan.bangsa sendiri harus. distabilkan, dimantepkan dan didjaga sc;demikian rupa " sehingga tetap menarub

ke~ertjaJaan jahg tidak gojah2 terba-dap keunggula~ pecerintabnja, dalam hal ini sang. Führer.

Untuk itu b~~sa ditempuh suatu tja-ra jang irtja-rationel, de'ogan menanamkan dogma kepadu sel,uruh kader partai, bah wa: -Bang Führer (Hitler) adalah pemim pin jang. di turunkan s'ekali dalam ' satu-abad pa.Q..u setiap bangsa jang

):>esar,- .

bahwa sang Führer tidak bisa s'àluh ..dan tidak mungkin ...s8.lah,-babwà kepat'uhan dan kepertjajaan kepada Füher taerupáka'o suatu sJarat uutlak untuk'mèmpertjapat ketJenangnn' terachir, dsb.,

dsp.-3. Front jang kctiga.ditudjukannja ke-pada negara2 sahabat dan-selurub du nia jang dianggapnja tidak terlibat

lac perang. Dalam hal ini Ujerman' mem':' pergunakàn 1>ropagand[j jang bersipat .. pe~ ~

suasion .([!]eiJbudjuk) sambil mejakinkan negara2 torsebut akan tuntutàn 'keadil an ' jang menjebabkan. Djerman terj)aksa~

angkat selldjuta. Kenghudapi negara2 N!, tral dan n~gara2 jang dianggapnja. saha-bat t .J{azi DjertJan 'oewbantah propagan-.' ida Inggeris (Sekutu), jang menuduh

'pab-~ wa tjita2 Djerman ial~h menguasai s~~~

rub Dunia • . ' . .

"

-Perang' dunia II jan€ ba~u lalu itu telah Qemperlibatkan betapa besarnja,P.l ranan propaganda ·jang berfungei sèbag81

t ,

sendjata pengatjau terhadap seluruh front pertahanan ülusuh, sebel-um kekuat · an .physik diantara kedua negara jang-bermusuhan itusaling berhadap-hadapan.

Dengan sendirinja diantara kedua. ne~gara

jang 'bermllsuhan,timbullah pula perang propaganda, jang lebih terkenal dengan .istilah ·pr-opaganda contra propaganda.

~jiwa dari sesuatu propqganda ia-lah ui1tuk mempengaruhï, dan 1rre-j~nkan .. rikan alternatief, tidak oemberikan bä han pe,rbandi,ngan, tidak GJenJeba_bkan :pu blik berpikir pnndJang, terhadap sesu ...

atu' jang dipropagandakan kepada mereka.

Sebagai illustrasi lebih land jut

~engenai perenen propaganda itu ,dapat digambarkan beberapa tjontoh konkrit sebagai berikut :

Djauh sebelum pemberontakan P.K.I~

(G.30.S.),

setjara systematis dan per~

hitungan jang lihai, P.K.I. telah me-' njus'un dan memasang djaring2 propagan-danja sampai keplosok2 desa. Antara la-in jang telah dialami bersama :

a).Pada daerah jang rakjatnja minus~

,P.K.I. menghasut pertentangan antara golongan, " supaja simiskin menuntut haknja pada sikaja. Seülentara

per-tent~:mgan itu mulai, meruntjing, se· -golongan 'dari gembong l'.K. I. dengan wadjah jang penub belau asih dan s!:.

Dangat persaudaraan jang meluap-lu- . ap, da.t~ng mem'bagi-bagikan beras, ,-'

305

-gula dan sedikit sandang (pakaian) dengan gratis. 'Nasib saudara2 tidak akan selalu oelarat seperti ini, bi-·

~a . pemerin~aban berada ditangan saû-dara2 sendiri •. Sebab, fi~ll. sebat;ai 1a11&

kah-pertama, perkuatlah barisan .rak-jat, saudara2 ~muda- masukilab Pemu-da 'Rakjat, dan hari depan jang l~bib

menentukan itu 'berada ditangan sauda ra2'. Begini tjnra P.K.I. berpropa--gende. lIaka suburlah P.K. I. ditengah rakjat jang menderita.

·b-) .• Pada daerah jang pendud.WmJa rata2

berpengbidupan baik, ~aka jang cen-- .djadi sasarannja ialah. bidang poli-tik. Golongan partai aga~a dihasut

supaja selalu berlawnnan'dengan ~ar- , taf Nasiona1, antara partai2 jang s~ , dJcnis dJangan 8am~~i terdapat kerdja

sama. Alat propaganda jang palimg

am-~ub bagi P.K.I. dibidung ini ialab kasak-kusuk, basung fitnah, merang-kul satu'golongan, wenjogok golongan lainnja., dan dibalik i tu Uler!Jberi ta-.hukan pula dari pintu belakang lawan

~olitik dari jang telah disogoknja . bahwa partai x tersebut kabarnja

te-lab makan sogok.

Berketjaouklah purbasangka antara partai, tjuriga eentjurigai diantara piepinan rakJat, dan akibatnja terbeng- . kelailab u~~san rakjat banjak, sebab jang mendjadi persoalan po~ok sekarang ialab 'porebutan kursi ' dan peobagian

'reseki d~foru~ pemerintabnp. Rakjat dj~

ga 9udBb_~menarub tjuriga pada k(Hlà~~j~

an pemerintabnja. P.K.I. bukan P.K.I.

bila beluc. meleng~pkan tpermainannja' . dib1dang ekonomie SUatu ketika'-gula

ti-..

~l

':

306

ba2 menghilang dari pasar. Sang Tjina kasak-kusuk kapal jang bawa gula ~~dak'

datang, teta~i bila inau angko hci:eh t.2 long, bargan'ja na ik sal-ikik '( sediki t) ,

Jui tu banja 25 0/0 dart barga ke~arin· • . . Demikian 'permainan babi' ini gaÎlt'i . berganti meliputi seluruh·baban2 pokok kebutuhan rakjat. Harga naik, .rakjat menjesali pemerintabnja, dan didalam istananjä sa'ng pemiopin2 .P.K. I. páda tersenjuo puas, saling memberi selamat atas sukses jang me re ka tjal~i : menga tjaukan dan l11emiskinkah rakjat jang se

Jogjanja dapat hidup makmur dan damai~

Sebabhanja pada kehidu~n rakjat jang tetap katjau, .Jang tetap miskin, jang . tetap oende'ri ta, jang tetap cengharap perbaikan nasib, jang tetap oerasa ti-dak puas,- P.K.I. dapat tuabbh ·subur.

Dari gambaran tersebut diatas djelas pada kita~ bahwa sasaran utama dari suatu propaganda· ialah ~empenga­

ruhi : djiwa pendirian, tjara beri'ü-"

kir (opinion~, kejakinan dari seseorang atas massa, supaJa da};8t pertjaja, ter tarik, r:lerasa ragu atas pe,ndirian semu la, atau sedikitnja bersikap netra~

. Diantara ketiga' type propaganda

jang telah disebutkan tadi ,. jangpa-ling banjak dipergunakan ialab type . konservatief, jang bertudjuan untuk mempertahankan attitude. Type ini bia-sa pula diberikan istilah 'metbode sta tus-quo'

=

mempertabankan pendirian •.

-~elaksanaan dari methode.iniialah· menghalangi rakjat untuk membikin. re~

aksi. Rakjat harus dihal~ngi untuk ak~

tief, b~rinitiatief, bertanja-tanja, . apalagi dalam màs~ perang. Tegasnja,

, ... ~ l'

-' 3.07 - '

raKjat dïpf.>0p~gfltlda~ deoikian rupa sUP.ê:.

ja te map per:t.jaja Çü~an benarnja beleid dan politby: jarlg didjalanlw.n oleh peme -rintahnj'&·; :Pada negara2 totaliter dan

komunisti~9 sika~ seperti in1 sama sa-dja pada waktu damai ·atau perang. \

Bagai~ana tjara ~8rpropaganda un-tuk Dcmobiliser rakjat te~hadap sgs~atu ak~i? Dalem bidsug ini terdapat dua tJu ra :

I. Deugen djalan rneng~rahkan perhati-an rakjat terl1adsp aatu sasaran a--tau tuges jalltl pei"lu dikex'djakan dan diselesaikan. Sasarau inilah

jang di-pro)9.gandaksl) maha 1.)enting9

lilaha o8ü.entukan, outlak j..6njelesa iannje, ~ebab itu selurqb perbatî an? fonds Emd forces barns dia:rsh kan kepads tart japa:Lè! Ja waksud t~E sebut. ~ethode seperti ini diberi

nam2 oleb l.~álinoVlG}r;T Iiietbode

mo-tieven culture. Dari segi iui?, pe-ranan surat ,kabar, radio, bulletin2

dsb Bebagai media sangat ~enting

seksli<

~. Dongan tjara jang bersipat irrati-oni19 implisit. Tj3ra i·ni sclalu

membe~i kesau1 bahw2 sebenarnja perobahan2 jang dikehendaki itu adalah ~esuatu jang chajali? dil~

ar kG~jataan. Sebab itu djalan s~

tu2nja~ ialah serehkan keseouanja kepada kebidjaksanaan pooGrintah.

Bilamana keac1aan nagara dalam·' baba ja 9 maka uraun1DJa pemerintah mer.lpo:rgunakan

~e~boae status-quo. Pemerintah berusa-ha snpaJa rakjatnja dJsngan gontjang , pleh propaganda ,lewan. Jakin atas keb§!,

.

'IJ

'\

i

(

i'

!

I

\

\

Jakinkan rakjat atas kêbidnàksanaan pe merintahnja, diadakanlancontra propa=

gands, jang se~aligus mengbadapi la-wan2 pol;i t;i.k dari dalam (golo'ngan op

-posant). Pada saat2 psy-war seperti

i-ni~ sebagai rangkaian dari propaganda,

muntjul~ah be~atus-ratus imtilah baru, peme02, misalnJa: terhadap lawan po-litik jang selalu mengingini supaja di adakan perobahan baru, dilemparkan e--djekan : ballwa orang2 jang illenghendaki perobahan itu, adalah orang2 jang ambi sius, kontra repolusi, vested interest, dan berbagai mat jam sébutan lainnja la

gi. ·

-, Kembali pada Status-quo propaganda.

Pandangan ini 'berusaha meu8ntang pero-bahan2 sosial. ·IoI.::anusia diusahakan su~

ja me~andang sekitarnja sebagai sesua=

-'tu jang sangat kom'plex 1 sanga't rumit.

Djadi status-qup propaganda menghen-daki supaja kita meneraugkan sesuatu masalah setjara Qendetail, impl~sit,

Dan ini ·berarti mempersulit. persoalan itu, dán menguraikannja sampai pada -persoalan2 jang tidak pokok,jang hanja

b~rsipat remeh.

Pierre Janet (dalam bukunja Tbe Mental State of Hystericais), perpGn-dapat bahwa Schitonus dhripada manusia' akan merendah, bila manusia itu diha-dapkan pada situasi jang komplex.,Jang dimaksud Janet dengan Schi tonus disini · ialah daja kreasi japg tiI:lbul dariq.ji· wa, daja tjipta jang berisi semangst-~ . . untuk wembangun. ":: . - " 1 '

, -Djadi ' me'tbode Smatus-qud' di'i'ïrtd.)au' , dari segi Psychoiogis sebenarnja dapat

,-,

309

-mengakibatkan manusia iopotent, kehi-langan daja tjiptanJa. Kebalikan dari methode ini ialah : Mobilizing action, suatu tjara untuk menggerakkan rakjat, dengan membangkitkan rationja bersama-sama dengan'emosinja sekali. Deugan sendirinJB methode imi tidaklah diper-gunakan dalam methode propaganda.

Sekarang kita pcrhatikan ap~ jang dimaksud deugan methode reaksioner. Re actio.nary berarti t::lengontrole kerJbali-idee2 ·jang- .sudah ada. Eethode ini hanje mengoreksi apa ,j.ppg sudah lalus atau

a-pa ja ng sudah ada ," jang sudah terdjadi 9

djadi banja bersi~at mengoreksi, dan bu kan membaharui., Dilain segi ~etbode re=

aksioner dipergunakan untulr oenjerang pendirian lawan, dungan tudjuan oematah kan semangat la\';ran, .menghasut rakjat s~

paja berontak, meobangkang terhadap p~­

merintahrrja sendiri.

Methode reaksioner ini bi la diha-dapkan kedalam, dengan maksud untuk oe-·

rev~si attitude rakjat jang lama, supaja semakin patuh kepàqu pemerintahnja. Su-paja methode ini lebih tjepat berhasil, maka digunakan pula tjara2 irrationel

jang bersipat mythosp TjontOh 'kbnkrit (jang pernah tersiar paela saman Orla), bagai,mana kesaktian Pemimpin Besar Re-polaii, sehingga dapat lepas dari ben-tjana penembakan jang sudab berkali-ka-li, menurut ~eri~a jang tersebar, itu adalah disebabkan karena tongkat - kepe-mimpinari beliau jang bertuah. Jang agak lutju, sebab kepertja,jaan seperti ini tidak banja termakan-oleb rakjat

dJela-te, tetapi djuga siintellekt jang kelu-aran sekolah tinggi, I!lasih ada d~/uga

J

ketjenderungan~ bahwa methode

reaksio-ner

ini~ dapat mendjadi' suatu -alat jang bertudjuan untuk mengagungkan Ilerso}1

(cultus individu).

Berhasilnja suatu propaganda, ter njata tidak hanja tergantung dari teh- :.:.

nik dan methode2. jang dipergunakan. _

P~alctek seland jutnja m'enund jukkan , bah wa dengaü propagand·a sadja 1 ki ta tidaK selalu berhasil untuk oengubah attitu-de atau iattitu-deology seseorang. Disamping' itu banjak masal:ah lain jang .turut mem

pengarubi~ misalnja faktor ekonoQi~Peü

didikan, kepertjajaan/Ágam8, adat isti adat dsb. lni berarti babwa propagan= . da itu sebenarnja hanja sekadar alat

unt~k mcngarabkan uRtivita dan membe--lokkan perhatian', dan bukanlah

ruerupa-kan sumoer aktivita itu sendiri. Sebuah tjontoh : Bila peda suatu keti1~a masja-rakat tidak puas' dengan djandji2 peme-. rintah; Iûàka mereka dipropagandai (di-belokkan peB?hatiannja) kGarah satu mak sud lain dengan memberikan alasan bah-wa tudjuan Jang baru ini lebih penting . dnri jang dahulu •. Ingat tjara2 pemeri~

. tahen Orde Lama, jang dengan setjara

li tjikmembclokkan ~epentingan perut. rakjat (ekonomi) kepada pembakarán

e-mosi' mengganjang IY:alaysia, menjusun ba

risan Sukarno dsb. .

gedjarab telah menundjukkan, bahwa . tahannja sesuatu propaGanda banjak teE

tantung pdda benarnjai s i pro-paganda itu sendiri.Rakjat mungkin da

pat çlj.. tipu atau dike labui untnk ses'ua=

tu w~ktu,tetapi . jang djelas ialah kest;l litanrlja terletakpada kesangt,upan

me-I

311

.

\

njusun 'kebohongan terus menerus' unt~k,

mermrik ~.epert jajaal~' rakjat •

Sebab itu' suatu pcmerintahan jang

baik~ tidak sewadjarnja mempergunakan tehnik propaganda kepada rakjatnja.Tja ra jang paling baik ialab illGmberikan j)enerangan jang sebonar-benarnja dan sedjolas-djelasnja. Dalem segala bal j3.ng menjangkut masalah kemaslahatan dan keselamatan mereka, baik ataupun buruk akibatnja? mereka hendaknja tetap dib srikan' "penerangan Jang ob jectief dan riel. Deugan demikian Takjat dapat merasakan ciiri t~rut bertangg-upg djawab dalGI] !:)8óbin~~~ ·,negaranja d,an' dapat' me-njadari apa arti oernegara hagi satu' bangsn jáng sudah merdeka

.-l.

,

.

\ J

l

I

'I,

I

J

..., 312

-BAB XXI.

IlASALAH PIIi'TPINAN DALAr,~ HASJARAKAT.

Masalah 'pimpinan' itu baru mulai , populer karena dipopulerkan oleh Le Bon padatahun 1896 dalam bukunja Crowd.

Dalam -buku tersebut Le bon antara lain mengupas perbedaan dan persamaan kedu-dukan antara lVIassa dengan pihak jang dise-butkan '.

Pimpinan'.-r,lenurut Lo Bon 9 Massa = adalah kumpulan manusia jang tidak mempunjai arah atau tudjuan. Jang berfungsi mem-berikan arab/tud_juan ialah sang per:Jim-pin. Pimpinan itulah jang berfungsi se bagai penggerak, pemh6ri djiwa dari s~

atu organisasi massa, tetapi dalàm keI) dudukan dimana ia terlepas dari massa.

Pendapat Le bon ini rupanja tidak berdiri sendiri. Ahli2 lainnja-sGperti Nietssche (Filosöf Djerman 1844 - 1900) terkenal dengan theorinja 'Supell?man), _ dimana digfu."1barkannja bahvva seore.ng piU]

pinan itu mernpunjai fungsi untuk mengge-rakkan massa. Supermän atau dengan isti lah Djerman Uberman inilah jang merupa-kan pembawa dan pentjipta kebudajaan dengan kata lain ialah jang mendjadi pendukung kebudajaan jang pokok. Sedang massa hanjalah merupakan pengikut2.

Menurut Nietzsche untuk menghidul?, Kan dan memperkenalkan tJberman ini, di-perlukan pe~djoangan dan pengorbanan, untuk menarik kepertJBJaan massa. Perlu diketahui, bahwa jang mendjadi sumber-l).Gustave Le Bon, The Crowd, London

Ernest Benn 1896.

- 313

dasar dari pendirian ini ialab suatu ...

pendapat bahwa semua aktivita d~n daja pikir, adalab' berpusat pada tokoh., jang dianglillt djadi pimpinan itu •

. Djelas ba1:.wa tbeori Uberrnan ini a-cbirnja mendjurus kepada pemudjaan per-seorangan

=

mel1gkultus individu. Il1divi du 2nilab jang dianggap serba mampu,-serba tjcrdas, serba benar, dunoleb se bab itu pimpinannja barus pula ditaati-tanpa reserve (ingat istilab2 jang di-pergunakan disaman Oxl~).- I

Selandjutnja Le Bon dalam tbeori-nja mengambil tjontoh atau'mentokobkan Hapoleçm, sebagai satu type piopinan

jang diangga~nja mempunjai kewibawaan besar. Seperti diketahui , ke.panatikan pradjurit2 Perantjis itu kepada djep-deralnja (Napoleon) sedemikian besarnja sehingga hampir2 mendekati 'pemudjaan térhadap de.wa'.

Apa jang mendjadi sebab saopai Na~:

polcon begitu didewa-dewakan oleh bang-sanja chususnja oleh "prad juri t2nja, - i-tu bila ditindjau dl:lri segi Socia1 Psy-chology, da~at kita tetapkan sedikitnja atas 3 faktor :

a.' Persona1 re1ation jang baik. Napole on dalam bal ini terkenal sebagai scoraug djenderal jang tjakap me-ngambil hati anak piopinannja. Sym-patbik anak buabnja kepadanja diba-1asnja dengan penghargaan dan perh~

tian jang penuh akan nasib mereka (pradjuri t2 i tu). - .

b. Penguasaan terhadapbidang. Sukses jan€,' dit japai Hapol~on da1am medun._

perang terutama disebabkan karena

1 IJ I

kéberaniannja ~entjiptakan suat~· tjara ba~u jang tiûek terik~t oleb tradisi . dan" t jara2 klmo. -H13.po1eonlab jar~g

OlT-1a2 roehtjiptakan taktik perang tidak '<

dé-ï.lam bentuk frçmtal tetapi semat jam '

perang geri1ja (menjerang dau ï:len.s;hi-lang dengan tiba2), system Dan.El tidak pornah àda_ä.alau kaIJ'qs djen~Gra12 tue

jang djadi lawam);jH. Dongan dewikian Napoleon-keluar sebagai pempnang9 ter-kensl sobagai soorang Djendera1 jang tjakap jnng menguasai bidangnja ..

c. l~lGngerti d jiwa ba·ngsa. Untuk oenggl.::-, rakken bangsa Pe~antjis tidak ada

c. l~lGngerti d jiwa ba·ngsa. Untuk oenggl.::-, rakken bangsa Pe~antjis tidak ada

In document SOSlAL FRAGMENTA (pagina 79-105)