• No results found

SAM r)IAN LIE P OUW

In document MICROFORM: SHELF SIGNATUUR (pagina 90-106)

Samboengan bagian kadoewa.

. Kamoedlan Tjo Tjoh mengirimken poelah soe-sat oendangan ka'antero lempat jang se~agi ini .boenjinja :

"bengan ini kiia orang membri taoe pada se-kalian orang didalem negri: Banoewa Tang Toh :ada satoe penghianai, jang soedah metnbikin roe-'sak atoeran negri; memboenoe radja, mengotori

kraton dan meneaniaja rahajat negri / ija poenja kelakoean boesoek soeda njata, seria aosania soe-da sampe penoe/

Maka sekarang, klia telah menarima titan ra-sia dari baginda keizer, aken mengoempoelken balatenfarajang setia, goena tnembikin beres n

e-gr~ dan binasakan itoesatnoewakaoempendjahat.

Amat diharep sekaJian orang nanti soeka mem-bantoemaksoed ini,jaitoelah aken mendialanken kamistlannja, klia pegalVe negri, jang lVadjib menoendjang pada kaoem keradjaiin, dan menoe-loengi rahajat darida/em kasoesahan. Apabila soerat ini sampe, disilahken orang nanti soeka dateng membanfoe dan sigra brangkat djalan aken dateng berkoempoelpada kita"

SamKok,

.('Ada Samlioegannja.)

mernbawa sariboe orang lebihlaskarprang,poen telah dateng hendak rnembantoe.

Tjo Djin alias Tjoe Hauw, danTjo Hongalias Tjoe Liam, kadoewanja-ini ada pande menoeng-gang koeda, dan ada mengarti baek dalem hat ilmoe-paperangan.

Tjo T[oh djadi merasa senang sekali, moelat dari Hoe hari,'ijamoelai mengadjar ~aris dalem karnpoengnja.

Hartawan We,Hong poen telah menjampeke djaodjinja, ija telah mengaloewarken banjak oe-'.

wang, goena membli pakean dan pekakas prang.. , Sedang ~aen.laen orart,g jang mengantcri ran.g~. ..

soem, pden telah daterig tida poetoesnja dad

se-galti'''tempat.. . .' .

Hoe tempo Wan Siauw telah menarima T]o ', Tjoh.'poenja soerat oendangan, maka dengen mernbawa tiga poeloe riboe laskar prang, Wan Siauw slgra brangkat dari Poethaij, aken ber-koempoel djadi satoe pada-Tjo Tjoh.

160 - Sam Titan Pouw

162 SAM TJIAN LIE Pouw. _ SAM TJlAN LIE POUW. 163 Sasoedahnja Tjo Tjoh mengirim soerat itoe,

maka sekalian radja-radja moeda jang dateng hendak membantoe, dengan membawa balaten-taranja, ada sebagi jang brikoet dibawah ini :

Ka 1 Wan Soet pangkat Houw Tjiang Koen, • Taij Sioe' di Lam Yang.

" 2 Han Hok, Tjisoe di Kie Tjio(

" 3 Kong Yoe " " le Tjioe.

" 4 Lauw Thaij" "Yan Tjioe.

" 5 Ong Kong Taijsioe " Ho Lwe Koen.

" 6 Thio Mauw" " Tin Lioe.

" 7 Kiauw Mo" ,. Tong Koen.

" 8 Wan Hoei" " San Yang.

" 9 Pauw Sin pangkat Tie Pok Siang..

" 10 Kong Hiong, Taijsioe di Pok Haij.

" 11 Thio Tiauw, " "Kong Leng.

" 12 To Kiam Tjisoe " Tji Tjioe.

" 13 Ma Teng Taijsioe" SeLiang.

" 14 Kong Soen Tjan " "Pok Peng.

" 15 Thio Yang " "Siang'Tong.

" 16 Soen Kian pangkat Ouw Teng Hotiw, Taijsioe di Tiang Soa.

" 17 Wan Siauw pangkat Tin Yang Houw, Taijsioe di Poet Hafj. '

Dalam saswatoe barisan, masing-masing poenja laskar tida tentoe banjaknja, ada jang terdiri dari 30.000, ada jang tjoema 15.000 orangsadja, serta masing-masing ada membawa penggawe

civiel dan militair; semoea lelah madjoe berdja-lan menoedjoe ka kota Lok Yang.

Hatta maka di' tjeritakenlah Taij Sioe dari Pok Peng, nama Kong Seen Tjan, jang memba-wa 15,000, laskar prang, telah brangkat dengen mengambil djalan dari kota Peng Gwan Kwan, sedang ija lagi berdjalan; koenjoeng-koenjocng dari kedjaoehan, ada kaliatan bebrapa orang jang menoenggang koeda telah djalan mendatengi, tempo soeda deket, maka Kong Soen Tjan dapet ,'meliatj bahoewaorangitoe Lauw Hian Tek adanja.

"Soedara! Apa sebab kaoe ada disini?" me--nanja Kong Soen Tjan, jang tida mendapet taoe, bahoewa Lauw Pie ada djadi Kwan Leng di Hoe kota.

"Kapan hari, atas soedara poenja pertoeloengan, maka saja telah di angkat djadi kapala di ini kola Peng.Gwan Kwan" sahoet Lauw Pie:.Darl sebab saja telah mendapet kabar, bahoewasoe -dara bakal Iiwat disini, maka saja dateng me-njarnboet, dan soedilah kiranja soedara masoek kadalern kota, aken brenti sabentaran."

Sambil menoendjoek pada doewa orang jang ada berdiri di blakangnja Lauw Pie, maka Kong Soen Tjan Jaloe menanja:

"Siapata iloe?"

"Kwan le dan Thio Hoeij!" sahoet Lauw Pie;

"saja poenja soedaraangkat."

- "Apa dia jilng sama-samasoedarakoe telah

(I)Ma Kiong Tjioe, adapan gk at ket jil selcnli.[aitoe.Iebihbesar sedikit dari sotdadoe.

membinasaken kaoem peroesoehan Oeij Kin?"

- "Ja, dan samoewa itoe ada ija berdoewa poenja tenaga."

- "Ja ada mendjabal pangkat apatah pada sekarang ini ?"

- .Kwan le ada djadi Ma Kiong Tjioe (1) dan Thio Hoei djadi Pouw Kiong Tjioe,"

"Ach, itoelah ada mensiasiaken orang jang gaga!" kala Kong Soen Tjan dengan rnengelah napas; "sekarang Tang Toh ada berboeat chia-nat, sernoea radja-radja moeda hendak pergi me-moekoel dia, saja rasa: baeklah soedara tinggal-ken sadja ini pangkat [ang ketjil, dan kita orang"

sama-sama mengaloewarken tenaga, aken mern-banloe kaoem keradja'an." .

.Dengan segala soeka hati!" sahoetLauw Pie.

.Djlkaloeitoe tempo, orang soekaidzinken akoe boenoe bangsat itoe, tida nanli bisa.kedjadian seperti sekarang" kata Thio Hoeij.

"Perkara jang soedah laloe, biarlah soedah sadja" kata Kwan Kong: "sekarang perloelah kita orang bikin beres oeroesan, aken soepaja boleh lantas brangkat."

Kamoedian, sigra djoega Kong Soen Tjan telah brangkat djalan kornbali, sedang Lauw Pie, Kwan Kong dan Thio Hoeij ada toeroel bersama-sarna ; tempo marika itoe sampe, laloe di samboet dengan hormat oleh Tjo Tjoh.

.. SAM TJIAN LIE POUW. 165

Demi kian djoega laen-laen radja moedah, poen telah dateng, dengan beroenloen-roentoen, [ang masing-masing telah membikin benteng, samboeng-menjamboeng, hingga tiga ratoes Lie djaoeh nja.

Tjo Tjoh lanlas membikin pestabesar, dengan potong kerbo dan koeda; kamoedian ija orang telah membikin perhimpoenan besar, boewat Inembitjaraken tjara peg,imana baeknja, aken ija .orang madjoe menjerang.

"Kita' poenja gerakan ini, boekan perkara maen-maen, jaitoelah ada swatoe kewadjiban jang .amat besar" kata Ong Kong, Taijsioe di Ho Lwe Kwan: "Maka perloe lebih doeloe misti ang-kat satoe kepala (president), jang wadjib me me-, rentah, serta haroes ditoeroet prentahnja oleh kita orang semoewa, kamoedian baroelah kita orang boleh madjoe!"

"Ja, itoe benar sekali!" kata Tjo Tjoh: "Wan Poen Tie, ada berderadjattinggi, ada mempoenjai banjak sobat antara pembesar negri, dan toe-roenan bangsawan asli jang terrnasjoer dari ke-radjaan Han, moefakat sekali kaloe Poen Tje di angkat djadi president."

Wan Siauw menampik, dengan berkata: Ha-hoewa ija tiada mempoenjai tjoekoep kepandean, aken mendjalanken itoe kewadjiban.

Maka sekalian orang [ang ada berhadlir lantas berkata:

SAM TJIAN LIE PoUW~ , 164

166 SAM TJIAN LIE POUW:'

..

SAM TJIAN LIE Pouw, 167

I

dan silahken Wan Siauw doedoek didalem kan-tooran, sedang [aug laen-laen lantas pada doe-doek berbaris dengan dipernaken tempatnja, me-noeroet oemoer toewa dan moedah.

Kamoedian Tjo Tjoh laloe madjoe berkata:

"sekarang sasoedanja kita orang mengangkat president, haroeslah samoewa misti menoeroet prentah, serta masing-masing haroes ada dalem .karoekoenan goena membelah negri, dan dengan _.tiada membedaken gagah atawa lema, djikaloe . perloe wadjiblah membri pertoeloengan satoe

pada laen."

"Maski saja ini ada bodo" kata Wan Siauw:

"jang dengan kahendak toewan-toewankoe seka-lian, saja telah diangkat djadi president, soedah tentoe sabrapa bisa saja nanti lakoeken ini ke-wadjiban: Bri gandjaran pada jang ada berpa-halah, dan kasi hoekoeman pada siapa jangber-sala; dari itoe saja minta pada toewan-toewankoe samoewa, oleh kerna perloe kita orang misti berlakoe menoeroet atoeran jang soedah diten-toeken, maka saja harep toewan-toewankoe nanti mendjaga, djanganlah sampe ada jang berlakoe, jang bersalahan dengan atoeranoemoem,"

"Kita orang nanti menoeroet prentah" sahoet samoewa orang jang ada dlsltoe.

"Soedarakoe Wan Soet boleh diangkat djadi kapala pengoeroes rangsom" kata poela Wan Siauw: "jang misti mengatoer mengirimi itoe,

"Benarlah, memang pantes sekali Poen Tje di djadiken president!"

Achir-achir mendjadilah Wan Siauw menoe-roet djoega.

Maka pada hari esoknja, telah dibikin persa-dia'an tjara adat biasa, kamoedian Wan Siauw disilahken naek ka'atas panggoeng - jangsenga-. dja dibikin goena itoe maksoed, dimana ada di -sadjiken barang-barang sembajangan - achir-achir sekalian marika itoe laloe memasang Hio, dengan berloetoet ija orang bikin sembajang, sembari mengangkat soempa, dernikian katanja.:

"Olell kerna njata kaoem keradjadn sekarang ada didalem soesa, jang soedah terdjadi. atas chianatnja penghianat Tang Toll, jang soedah memboenoe Sri Baginda Keizer, dan menganiaja dengan kelakoean amat kedjam pada :rahajat negri, oleh sebab kita orang ada tnerasa kwatir kaloe keradjoiin nanti djadi roeboe, maka kit~

felah mendiriken ini perserlkatan, jang bertnak-soed aken menoeloengi kasoesahan- negri. Kita orang sekalian jang ada dalem ini perserlkatan, bersoempa: Aken bersatia bersatoe hati, goena melakoeken kewadjibannja peflggawe negri. Barang siapa jang melanggar soempa ini, atawa bertja-gak hati, biarlah dibriken hoekoeman oleh Toehan jang maha kwasa:"

Satelah soedah mengangkat soempa, maka sa-moewa orang laloe toeroen dari Hoepanggoeng,

~.

l

- -

-I

'I

11

-168 SAM TJIAN LIE Pouw, _ SAM TJIAN LIE POUW. 169

I

pada samoewa benteng, soepaja tiada sampe ada jang kakoerangan. Dan lagi misli ada satoe orang aken mendjadi Sian Hong I) jang lebih doeloe misli brangkat pergi memoekoel kota Kie Swi Kwan;2)sedang laen-Iaennja balatentara, ha-roeslah mendoedoeki pada tempat-tempatjang perloe, aken membri bantoewan."

.Djikaloe boleh, saja ingin djadi Sian Hong'"

.kata Soen Kian.

.Boen Taij ada sampe gaga dan brani" kala Wan Siauw: "bolehlah menarima itoe djabatan."

Sigralah Soen Kian dengan membawa laskar-nja sendiri, lantas brangkat menoedjoe ka kota Kie Swi Kwan.

Sigra djoega, kabaran tentang bergeraknja radja-radja moeda, jang terseboel diatas ini, dengan lekas soedah djadi tersiar.

Maka kapala pendjaga kota Kie Swi Kwan, sigra kirim kabar ka kola Lok Yang pada Tang Toh.

Adapoen Tang Toh, sedari ija soedah dapet kakwasaan sendiri atas pemarentahan negri, saban hari ija telah membikin pesta minoem dan -bersoeka-soeka sadja; sedang segala oeroesan perkara negri, melaenken ada di oeroes oleh Lie Djie sendiri, maka tempo itoe kabar dari kota

I) Sian Hong ada pangkat palawan prang jang misli berdjalan di moeka,atawa palingdoeloe.

2) Ada djoega [ang bilang Hoan Sw i Koan, mana adalebih betoel,saja serahken sadja pada pembatja.

Kie Swi Kwan sampe, poen telah ditrima oleh Lie Djie; dengan,sigra Lie Djie dateng dj?empa pada Tang Toh, pada siapa ija mernbri taoe, tentang itoe kabar djelek, jang baroesan dateng.

Satelah soedah 'mendengar itoe, Tang Toh mendjadi kaget sekali, dengan slgra laloe ija ' . inengoempoelken sekalian penggawenja, aken

ber-!.' moefakat boeat menjega madjoenja moesoeh.

Ajahkoe traoesa kwatir!" kata Lie Pouw:

. " , dh

,,,saja pandang itoe sekalian radja-ra.dja moe a . di loewar kota, sama djoega sebagi roempoet!

. saja hendak bawa satoe barisan soldadoe, aken boenoe bikin habis dan gantoeng-gantoengken

;kapalanja marika itoe di atas pintoe kota."

Kerna Hong Sian ada beserta akoe" kata T;~g Toh dengan girang: Tiadalah, maski se-dikitpoen akoe tiada merasa takoet!"

Kat Ke Van Yong Ngoe To I)" kata saorang ja~~ berdlri die blakangnja Lie Pouw: "Tiada oesa Den Houw 2) tjapeken diri, sedang akoe sendiri masi sanggoep basmi, serta ambil kapa-lanja radja-radja moedah itoe, dengan gampan~

sekali, [ang' saoepama gampangnja mengambil barang dari dalem sakoe!"

Tang Toh sigra berpaling dan memandal~g

.pada itoe orang jang berkata: orang. ito.epo.e~la

.badan ada kira-kira sambilan kaki tingginja,

Kat Ke Yan Yong Ngoe To =Potong ajam boewat apa pake gol okpemotong ker bo, . ,

Oen Houw,ada namagetaranntaLi ePou w.

I

I

I

11

170 SAM T}IAN LIE POUW SAM TJIAN LIE Pouw. 171 matjemnja ada kalihatan keren sekali, atsal orang

dari bilangan Kwan Se, bernama Hoa Hiong.

Tang Toh djadi merasa senang sekali, jang lantas angkat Hoa Hiong djadi Djiauw Kie Tjiang Koen, serta titahken ija membawa 50,000 laskar prang, dengan di bantoe oleh Lie Siok, Ouw Tin dan Tio Girn, misti lantas brangkat perg] ka kota Kie Swi Kwan -ooewat berperang pada moesoeh.

Di antara sekalian Tjoe Houw (radja-radja moeda) adalah ditjeritaken Tje Pok Siang, Pauw Sin, jang telah dapet pikiran: Bahoewa Soen Kian soedah diangkat djadi Sian Hong, tentoelah ija, Soen Kian, nanti dapeti pahalajang pertaina.

Oleh kerna ada beringet demikian, maka laloe ija titahken soedaranja nama Pauw Tiong, bawa 3000 soldadoe pergi ka kota Kie Swi Kwan, dengan mengambil laen djalan, soepaja bisa sampe lebih doeloe dari Soen Kian.

Tempo sampe didepan kota, Pauw Tiong lan-tas minta berperang.

Dengen membawa 500 laskar berkoeda, Hoa Hiong sigra kloewar menjamboet. Tempo soeda berhadepan di depan barisan, Hoa Hiong lantas berseroe:

.Bangsatt djangan kaoe lari" Pauw Tiong djadi kaget, dengan tjepat ija hendak moendoer, tapi pada sesa'at itoe, Hoa Hiong poenja golok soedah sampe dibadannja, hingga Pauw Tiong Hoe djadi djato dari atas koeda dan trees mati.

Hoa Hiong dapet menangkep banjak palawan, jang laloe digiri~g masoep kadalem k~ta; ka-moedian ija lantas mengirim warta dari kame-nangannja pada TangToh,

Maka Tang Toh laloe kasi naek pangkatnja Hoa Hiong didjadiken Generaal!

e Hatta, maka terseboetlah Soen Kian dengan ampat palawannja, poen telah sampe djoega di

• depan kota Kie Swi Kwan.

ltoe ampat palawan, jang pertama ada berna-ma Thea Pouw alias Tek Djie, orang dari Teng Pok, jang kedoewa narna Oeij Kaij alias Kong Hok, orang dari Lheng Leng, katiga nama Han Tong alias Gie Kiong atsal orang dari Liauw . Tong, dan jang ka'ampat bernama Tjouw Bouw

alias Thaij Eng, orang dari Gouw Keen.

Soen Kian [ang ada berpakean badjoe perang tertaboer perak, sertakapalan]a ada terikat dengan kaen merah, dimana tangannja ada memegang satoe golok besar jang mentjereng, dan dengan menoenggangi koeda belang, ija telah madjoe kadepan pintoe kota Kie Swie Kwan, ija menoen-djoek ka'atas kota, sambil berkata:

"Bangsat! jang membantoe berboewat djahat, lekas kaoe menjeraken diri l"

Hoa Hiong poenja palawan nama Ouw Tin, dengan membawa 5000 soldadoe sigra kaloewar menjamboet. Tempo Ouw Tin sampe diloewar kota, sigralah djoega Thea Pouw dateng

menje-I

.1

I

I

!

11

172 SAM T]IAN LIE Pom";.

..

SAM T]IAN LIE Pouw. 173 rang, jang blon brapa djoeroes lamanja ija orang

serang-menjerang, Thea Pouw poenja toembak soeda dapet menoesoek pada Ouw Tin itoe, sa-hingga ija djalo dari koeda dan troes mendjadi mati !

Soen Kian lantas prenlah laskarnja aken sigra madjoe menjerang, tapi tempo sampe didepan pintoe kota, sebab ada toeroen anak paua sebagl oedjan, mendjadilah laskarnja Soen Kian tida bisa madjoe lebih djaoeh, achirnja terpaksa ija mo endoer lagi, serla membikin benteng dibilangan Kiang Tong.

Kamoedian, Soen Kian (aloe mengirim kabar tentang kemenangannja pada Wan Soet, dan se-kalian minta di kirimken rangsom.

Ada orang bilang pada Wan Soet begini:

nSoen Kian ada seoepama Harimauw jang galak di Kang Tang" kata itoe orang jang menggosok :

"Djikaloe kola Lok Yang dapet dipetjaken, dan Tang Toh dapet diboenoe, nanti tiada berbedah, serta boleh mendjadi, saoepama kita dapet mem-boenoe binatang liar, tapi lantas mendapet binatang boewas. Apabila sekarang kila tiada kasi rangsom, tentoe ija, Soen Kian, nanti djadi kalah."

Wan Soet dengar itoe gosokan, djadilah ija tiada mengirim rangsom pada Soen Kian.

Lanlaran mana balatentaranja Soen Kian djadi kekoeran gan makan, jang oleh kerna itoe, sigra

djoega lantas djadi terbit roesoe didalem ben-tengnja Soen Kian.,

Kabar ini, sigra djoega soedah sampe di kota Kie Swi Kwan, maka Lie Siok laloe berkata pada Hoa Hiong: .Jni male

m

saja nanli bawa satoe barisan soldadoe, aken pergi menjerang dari 'blakang bentengnja Soen Kian, sedang Tjiang Koen haroes menjerang dari sebla depan, dengan begitoe, Soen Kian nanti dapet ditangkep!"

Hoa Hiong moefakai, maka laloe ija membri prentah pada soldadoenja, aken lantas makan nasi sampe kenjang, itoe malem djoega ija orang kaloewar dari kota dan lantas brangkat, djoestroe pada malem itoe, boelan ada bersinar trang .sekali, sedang angin jang amat sedjoek, ada

manioep dengan pelahan.

Tempo ija orang sampe didepan bentengnja Soen Kian, Hoe waktoe soeda ampir tenga malem, sigralahdjoegadengan bersoerak-soerak, samoewa lantas madjoe menjerang.

Dengan tergoepoe-goepoe, Soen Kian slgra berpake-pake, dan lantas naek diatas koeda, baroe ija berdjalan sedikit, lantas ija ketemoe Hoa Hiong, pada siapa ija teroes djadi berperang, tapi belon brapa djoeroes ini orang berantam, .Soen Kian dapet lihat di blakang bentengnja, ada swara amat riboet, samentara itoe ada kalihatan api menjalah besar sekali! Itoelah laskarnja Lie Siok telah dateng menjerang!

I

I

174 SAM TJIAN LIE POl1\v. 175

....

I

Balatentaranja Seen Kian lantas djadi kalang kaboet, dan sigra pada lad mersaraboetan, sedang laen-Iaen palawannja, samoewa lagi melawan perangj maka melaenkan Tjouw Bouw sendiri jang ada mengiringi Soen Kian, aken berlari keloewar dari pengepoengannja moesoeh.

Tapi, ija lantas di boeroeh, oleh Hoa Hiong dari blakang, Soen Kian sigra melepasken panah-nja dengan broentoen, tapi doewa-doewa anak panahnja Soen Kian, soeda dilepaskenpertjoema sadja, kerna Hoa Hiong bisa berklip. Tempo Soen Kian hendak lepasken lagi anak panahnja [ang katiga, sebab ija terlaloe berkoewat, hingga bijang panahnja (boesoernja), lantas mendjadi patah!

Soen Kian laloe lemparken itoe; sigra petjoet koedanja, dan lantas berlari poelah.

"Toewankoe poenja ikatan kapala dari kaen merah, ada dikenalin oleh moesoeh, toewan misti boeka itoe dan ganti pada jang saja poenja!"

kata Tjouw Bouw. .

Soen Kian lantas boeka ikatan kapalanja, her-ganti pake dengan Tjouw Bouw. Kamoedian ija orang lantas berlari dengan berpentjar djadi

doewa djalan. .

Hoa Hiong dan laskarnja, mengedjarteroes dengan menoedjoe sadja pada itoe orang jang pake ikatan kapala dari kaen merahj oleh sebab begitoe, dapetlah Soen Kian meloloskan diridari laen djalanan ketjil.

11 ' .

Sekarang mendjadilah T[ouw Bouw jang teroes dikedjar dengan kentjeng oleh Hoa Hiongj tem-po soeda kadengsek, Tjouw Bouw laloe lernpar-ken itoe ikatan kepala, kaatas roeman]a orang jang sedang terbakar, maka ija sendiri laloe pergi semboeni kadalem gombolan.

. Laskarnja Hoa Hiong dapet melihat itoe kaen mera, maka ija orang lantas kepoeng itoe roemah .jang terbakar, dirnanaada itoe ikatan kapala .Soen Kian, tapi ija orang tida brani mendeketi,

melaenken malepasken panah dari kadjaoehan sadja, tempo soeda kanjataan tiada ada apa-apa, .baroelah katahoean, bahoewa itoe melaenken .akal sadja, maka ija orang slgra mendeketi dan

'Iantas ambil itoe kaen merah.

Tjouw Bouw sigra kaloewar dari tempat sem-boeninja, dan lantas menjerang Hoa Hiongjtapi sigra djoega Tjouw Bouw itoe dapet diboenoe oleh Hoa Hiong.

Pada waktoe hari soeda mendjadi siang, ba-roelah Hoa Hiong bawa sekalian laskarnja, balik kombali ka kota Kie Swi Kwan.

Sedang Oeij Kaij, Hantong dan Thea Pouw, berdjalan mentjari Soen Kianj tempo soeda kate-moe, sigralah djoega ija orang mengoempoelken .kombali laskar-Iaskarnja, jang soeda banjak roesak dan sigra ija orang membikin benteng, Soen Kian ada merasa amat berdoeka atas ketjilakaann ja

I

I

I

176 SAM TJIAN LIE PoUW. SAM TJIAN LIE Pouw. 177

I

Tjouw Bouw; kamoedian ija sigra mengirimkan kabar pada Wan Siauw.

"Tida njana sekali Soen Boen Taij boleh kalah pada Hoa Hiong" kata Wan Siauw jang ada merasa kaget sekali.

Maka dengan sigra Wan Siauw lantas bikin koempoelan pada sekalian radja-radja moedah aken diadjak bermoefakat.

Samoewa orang telah dateng berkoempoel;

melaenken Kong Soen Tjan ada dateng paling blakang; maka Wan Siauw mengoendang Kong Soen Tjan itoe berdoedoek.

"Pada hari kemaren, sebab tida menoeroet prentah" kata Wan Siauw kemoedian: .Pauw Tjiang Koen poenja soedara,soeda berani madjoe berperang, dengan zonder titah lagi, jang lantaran rnana, ija telah djadi mati dengan hllang banjak laskar dan palawan perang, dan sekarang Soen

"Pada hari kemaren, sebab tida menoeroet prentah" kata Wan Siauw kemoedian: .Pauw Tjiang Koen poenja soedara,soeda berani madjoe berperang, dengan zonder titah lagi, jang lantaran rnana, ija telah djadi mati dengan hllang banjak laskar dan palawan perang, dan sekarang Soen

In document MICROFORM: SHELF SIGNATUUR (pagina 90-106)