• No results found

jang tertangkap sambil mengirim segala soerat 2 tentang hal itoe

In document PERATOERAN 397 (pagina 65-82)

(2) Apabila Djaksa itoe tinggal di dalam lain district, maka

wa-djib Kepala district menghantar kepadanja orang jang tertangkap

itoe, bersama

2

dengan soerat mengchabarkan hal itoe, serta

pikiran-nja dalam hal jang terseboet.

(3) Bersama dengan kiriman j a n g terseboet dalam fatsal itoc, m a k a Kepala district memberi chabar poela dari segala j a n g telah diboewatnja t e n t a n g hal itoe kepada Magistraat, j a n g berkoeasa di dalam districtnja.

Fatsal 257. Segala soerat2, staat2 j a n g di terima oleh Kepala dis-trict dari Kepala2 moekim menoeroet atoeran fatsal 2-19, di kirim olehnja kepada Magistraat, satelah ditoelisnja pada soerat2 itoe pen-dapatannya.

Fatsal 258. Maka Kepala2 district tiada boleh meninggalkan dis-trictnja, djikalau tiada dengan perentah atau dengan idzin Magistraat dan apabila m a r i k a itoe tiada ada di tempat kedoedoekannja waktoe ada tjilaka di dalam pemerentahannja, wadjiblah dengan sakoetika pergi „katempat di m a n a tjilaka itoe, akan atoer-mengatoerkan segala apa j a n g dalam pikirannja ada lebih bergoena atau j a n g maoe di pren-tah- oleh pegawei jang. berwadjib.

Fatsal 259. Bahoea di mana2 negeri, j a n g tiada ada Kepala dis-trict atau wakilnja j a n g sjah, m a k a kawadjibban j a n g terseboet di dalam fatsal2 di atas ini j a n g di serahkan kepada Kepala district, di lakoekan oleh Magistraat, djika terkenakan dia.

B A B J A N G K A V.

D a r i D j a k s a2.

Fatsal 260. (1) Di dalam onderafdeeling Koeta-Radja, b a h a g i a n dari afdeeling Atjèh Besar, maka di adakan satoe Djaksa j a n g ber-gelar Hoofddjaksa.

(2) Di dalam lain onderafdeeling2 dari afdeelmg Atjèh Besar dan djoega di dalam onderafdeeling2 dari afdeeling Djadjahan 'tanah Atjèh maka boleh djoega di adakan Djaksa2.

F a t s a l 261. (1) Adapoen Hoofddjaksa t e n t a n g hal melakoekan kewadjibannja politie di dalam onderafdeeling, di mana tempat ke-doedoekannja itoe, melainkan ia di bawah perentah Magistraat j a n g berkoeasa di kota dan dari Magistraat itoelah ia akan menerima pe-r e n t a h akan melakoekan kewadjiban di dalam hal pepe-rkape-ra politie itoe; dan demikian djoega Djaksa2 di djadjahan Magistraat lam ada di bawah perentah Magistraat2 itoe.

(2) D e n g a n perentah Assistent-Resident Atjèh Besar, maka Hooid-djaksa boleh melakoekan kewadjibbannja djoega di dalam a n t e r o af-deeling itoe.

Fatsal 262. Dalem doeapoeloeh empat djam, satelah saorang pesa-kitan di h a n t a r k a n atau ditangkep di t e m p a t kedoedoekan pengadilan negeri, maka di dalam doea poeloeh empat djam, wadjiblah di periksa oleh Djaksa orang itoe, laloe di boeat proces-verbaal t e n t a n g penda-patannja.

J a t s a l Go (1) P a d a pemeriksaan orang itoe, maka wadjib di tanjai oleh D,jaksa padanja, kalau2 orang itoe ada saksi, j a n g akan eh periksa dalam hal perkaranja itoe, j a n g mana boleh m e n g e n t e n g -kan dianja; djikalau ada, siapakah saksi2 itoe.

(2) T e n t a n g pertanjaän ini dan djawab orang itoe, di soeratkan ui dalam proces-verbaal.

(3) Saksi2 j a n g mana t e r h a n t a r bersama dengan orang jano- di t a n g k a p , atau saksi2 j a n g ada pada t e m p a t itoe, dengan sakoetika

•di periksa djoega oleh Djaksa dan t e n t a n g keterangannya marika itoe, di soeratkan dalam proces-verbaal.

(4) Djikalau orang, j a n g t e r t a n g k a p itoe, hendak melindoengkan d i n n j a dengan m e n g a t a k a n , bahoea tatkala hal perkara itoe kedja-man, dnmja ada pada t e m p a t j a n g lain, atau apabila ia m e n g a t a k a n , bahoea b a r a n g2 j a n g di sangka asalnja dari perboeatan j a n g djahat dan j a n g kedapatan, padanja diperolehnya dengan djalan j a n g halal, maka wadjib di tanja padanja, soepaja ia m e n e r a n g k a n siapa2 kali j a n g a k a n mendjadi saksi padanja akan m e n e r a n g k a n j a n g

sademi-a sademi-a u itoe, msademi-aksademi-a lsademi-aloelsademi-ah di perikssademi-ai kebensademi-arsademi-annjsademi-a segsademi-alsademi-a' j sademi-a n g di ksademi-atsademi-a- kata-kannja itoe.

(5) Djaksa2 itoe berkoeasa akan memariksa saksi2 dengan di soempahi lebih dahoeloe.

Fatsal 264. (1) Sasoedah habis pemeriksaan, sabagaimana ter-seooet dalam atoeran fatsal 263, maka segala soerat2-pemeriksaan semantara itoe di kirim kepada Magistraat.

(2) Orang j a n g t e r t a n g k e p itoe di bawa menghadap kepada Ma-gistraat itoe pada waktoe persidangannya j a n g p e r t a m a akan tiba, menocroet atoeran fatsal 273 di bawah.

Fatsal 265. Adapoen Djaksa2 berkoeasa serta wadjib poela akan m e n t j a h a n k e t e r a n g a n di dalam segala hal perkara kedjahatan atau pelanggaran, j a n g mana terdjadi pada tempat kedoedoekannja de-ngan tiada mengoerangkan kawadjibban pegawei2 politie j a n g lain2

t e n t a n g hal itoe. &

Fatsal 266. (1) Adapoen Djaksa2 berwadjib akan taroeh mata s a h a n2 di roemah2 toetoepan bagai anak negeri pada tempat kedoe-doekannja, dan wadjib ia djaga soepaja orang ditoetoep dan terpeli-hara dengan sepatoetnja.

(2) Djaksa2 itoe wadjib akan menaroeh satoe daftar j a n g teliti dari pada orang2 j a n g tertoetoep dan di soeratkan dalam daftar itoe setiap2 hari dengan tiada bertanggoeh segala orang, j a n g di masoek-kan di dalam roemah pendjara serta di njatamasoek-kan dalam daftar itoe dengan perentah siapa dan apa sebabnja maka marika itoe di toetoep.

(3) Di dalam daftar itoe djoega maka Djaksa2 soeratkan djoega siapa2 dari orang2 j a n g tertoetoep itoe di lepaskan atau siapa2 di p i n d a h k a n pada lain tempat, serta di t e r a n g k a n dengan perentab 'siapa maka kedjadian segalanja itoe.

(b) Dari segalanja apa j a n g kedjadian itoe, maka wadjib Djaksa2 A T J È H . •

-itoe memberikan tahoe kepada Kepala p e m e r e n t a h a n negeri (Hoofd van plaatselijk bestuur).

F a t s a l 267. Kepada Hoofddjaksa dan Djaksa2, apabila ada goe-nanja, boleh di beri bantoean satoe orang atau lebih ia, itoe adjunct2. Maka kepada adjunct2 itoe lah di serahkan oleh Djaksa itoe peker-djaan2, j a n g m a n a pada sangkanja akan menjempoernai pekerdjaan sepandiang kewadjibannja dan djoega apabila Hoofddjaksa dan Djak-sa2 ini ada h a l a n g a n , tida ada atau pergi, maka adjunct itoelah j a n g wadjib akan menggantikannya melakoekan segala pekerdjaan sepan-djang kewadjibannja sabagaimana terseboet dalam peratoeran mi.

B A B J A N G K A Y I .

D a r i A s s i s t e n t - R e s i d e n t2 d a n M a g i s t r a a t2. Fatsal 268 (1) Di bawah parentahnja Toean Besar Civiel dan Militair Gouverneur, maka segala Assistent-Resident2 mengepalai se-kalian politie di dalam bahagian pemerentahannja masmg2.

(2) Adapoen Magistraat2 di bawah perentah Assistent-Resident dan Magistraat2 itoe wadjib melakoekan dan memeliharakan sekalian h a l politie, h i n g g a j a n g di bawah pemerentahannja m a s m g2 serta wadjib poela memeliharakan Kepala district, Kepala d a n orang bang-sa asing dan lain Kepala2 dan pegawei j a n g di bawah perentahnja.

(3) Bahoea segala A s s i s t e n t - R e s i d e n t2' d a n Magistraat2 ada ber-koeasa akan meminta pertolongan balatentara koempem soepaja mem-beri bantoean dalam hal pegang kentjeng politie.

Fatsal 269 B a r a n g siapa poen djoega tiada boleh di t a n g k a p , dji-kalau tiada dengan soerat p e r e n t a h dari pada Assistent-Resident atau Magistraat, di atas n a m a Assistent-Resident melainkan hal jang telah di tentoekan dalam peratoeran ini, kawadjibban akan soeroeh tahan atau tahan orang, telah di serahkan kepada lain2.

Fatsal 270 Maka di atas permintaan dengan soerat oleh Procu-reur-Generaal atau Fiskaal pada soeatoe Raad van J u s t i t i e atau oleh lain Kepala pemerentahan negeri (Hoofd van gewestelijk bestuur), wadjiblah Assistent-Resident2 itoe akan menangkap atas t a n g g o e n g a n j a n g ampoenja permintaan, barang siapanja j a n g tertoedoeh dan j a n g ada di dalam djadjahannja.

Fatsal 271 (1) Wadjiblah Magistraat2 dengan tiada bertanggoeh akan memeriksa segala pengehabaran2 rapport dan soerat2 lam, j a n g di perolehnja dari pada Kepala district menoeroet atoeran fatsal 255 dari peratoeran ini dan mendjatoehkan kepoetoesannja^di dalam se-kalian hal perkara itoe, sasoedah mendengar p i k i r a n Djaksa di da-lam h a l itoe, dan djikalau t i a d a ada Djaksa, pikiran pegawei, apabila ada Kepala j a n g sademikian di t e m p a t itoe.

(2) \pabila menoeroet pendapatan Magistraat, bahoea dalam hal perkara itoe wadjib di pariksa lebih djaoeh, maka di sampaikannja

segala soerat- di dalam hal itoe kepada Djaksa akan men j ampaikan maksoed itoe, atau kepada lain pegawei j a n g pada sangkanja patoet akan di t i t a h pariksa, melainkan hal teratoer fatsal di bawah ini.

(3) Pada meujerahkan hal itoe, maka di tentoekan tempo dalam mana pemeriksaan itoe akan di c h a h a r k a n ; adapoen tempo mema-riksa itoe sebeberapa boleh di bikin pendek.

Patsa] 271a. (1) Apabila pemeriksaan j a n g terseboet dalam roeas kadoea pada fatsal 271 cli atas ini, djadinja kerna menaroeh saq bahoea ada j a n g bikin soerat falsoe, maka wadjiblah Magistraat itoe memberi p e r e n t a h kepada orang, j a n g wadjib menaroeh soerat2, soe-paja soerat- j a n g ada dalam penaroehannja, j a n g di sangka lantjoeng atau di lantjoengkan itoe di kirim pada kantornja Magistraat j a n g terseboet, soepaja boleh di b a n d i n g k a n soerat2 itoe. Apabila soeatoe soerat j a n g di sangka Magistraat ada goenanja akan cli periksa, tetapi soerat itoe tiada boleh di tjerai-tjeraikan, kerna soerat itoe terdjahit di dalam soeatoe daftar, maka Magistraat itoe koeasa mem-beri perentah, soepaja daftar itoe di bawa pada kantornja akan di periksa serta Magistraat itoe m e n e t a p k a n waktoenja, berapa lamanja daftar itoe di pergoenakan akan di periksa. Adapoen soerat perentah itoe di kirim kepada orang j a n g menjimpen daftar itoe dengan beri soerat, tanda, telah tarima atau di sampaikan padanja dengan soerat aangeteekend (jang di tanggoeng oleh kantor post).

(2) Daftar itoe di kirim, melainkan dengan soerat tanda t a r i m a dari Magistraat.

Apabila kiriman daftar j a n g terseboet tiada kedjadiaii di dalam tempo j a n g di tetapkan pada perenial! itoe dan tiada poela diterang-kan sebabnja j a n g patoet, maditerang-kanja tiada di perlakoediterang-kan perentah itoe, maka Magistraat boleh memberi perentah, soepaja j a n g mena-roeh daftar itoe di paksa kirim dengan menoetoep dianja. Apabila soerat j a n g di kehendaki oleh Magistraat boekan sabahagian dari soeatoe daftar, maka j a n g menaroeh soerat itoe memboeat satoe toe-roenannja, j a n g akan di taroehkannja pengganti soerat j a n g terki-rim itoe, semantara Inderm di teterki-rima kombali soerat asal. Pada achirnja soerat toeroenan itoe, maka di boeat p e r i n g a t a n dan di te-r a n g k a n , apa sebabnja maka di toete-rocn, sete-rta pete-ringatan itoe di t e r a n g k a n djoega pada tiap2 toeroenan. •

(3) T e n t a n g segala belandja j a n g terdjadi di dalam hal kirim berkirim dan toeroen menoeroen soerat2, j a n g terseboet oleh j a n g menaroehnja, maka t e r t a n g g o e n g oleh j a n g mendjaclikan perkara itoe.

(4) Maka wadjiblah Magistraat melakoekan pemeriksaan sendiri tetapi boleh di bantoe satoe atau lebih dari satoe orang j a n g pandai (deskundigen); m a k a marika itoe tiada akan memberi pikirannja, sabelomnja bersoempah, bahoea marika itoe dengan sabenar2nja akan menerangkan pengatahoeannja.

T e n t a n g pemeriksaan ini, m a k a Magistraat memboeat proces-ver-baal.

Fatsal 272. (1) Apabila pendapatan Magistraat dari pada soerat2

rapport2 dan lairrnja j a n g terdjadi sepandjang atoeran fatsal 271 dari peratoeraii ini atau pendapatannja dari pada soerat2 pemerik-saan j a n g kemoedian ada sampai keterangannja akan menoedoehi saorang, bahoea marika itoe telah memboeat kesalahan, j a n g m a n a ada hoekoemannja ja itoe hoekoeman toetoep atau hoekoeman j a n g lebih berat lagi, maka Magistraat itoe berkoeasa akan memberi pe-r e n t a h , soepaja mape-rika itoe di t a n g k a p dan di h a n t a pe-r ; begitoe djoega Magistraat berkoeasa akan memberi perentah, apabila ada goenanja, soepaja saksi2 dalam perkara itoe pergi ka t e m p a t , pengadilan Ma-gistraat.

(2) Lain dari pada itoe, apabila marika itoe, j a n g tersangka telah memboeat soeatoe pekerdjaän j a n g salah dan j a n g mana boleh di hoekoem, belom ditahan, Magistraat memberi perentah, soepaja ma-rika itoe akan m e n g h a d a p pada hari, j a n g di tentoekan dan apabila marika itoe tiada soedi, melainkan di h a n t a r k a n dianja di hadapan Magistraat.

Fatsal 273. Apabila Magistraat soedah periksa sekalian soerat2

dalam hal perkara marika itoe, maka wadjiblah Magistraat itoe memberi perentah, soepaja marika itoe j a n g baharoe t e r t a n g k a p di dalam pemerentahannja atau j a n g di h a n t a r k a n d a r i lain t e m p a t ,

•pada satoe h a r i a t a u ' l e b i h dari sa toe hari j a n g telah ditentoekan dalam tiap2 minggoe, akan menghadapnja, begitoe djoega m a r i k a itoe j a n g terseboet pada roeas j a n g ka 2 dari fatsal 272. Sasoedah itoe 'di tanja pada' marika itoe dan djoega pada saksi2 mana2 j a n g ada, di hadapan Djaksa, atau di negeri, di mana tiada di adakan Djaksa, di hadapan pegawei Kepala dari orang j a n g di periksai, apabila ada Kepala j a n g sademikian itoe.

Fatsal 274. Sasoeclahnja Magistraat tanja kepada saorang j a n g tertoedoeh, sabagaimana terseboet pada fatsal 273 dan pendapatannja dalam hal itoe tiada tjoekoep k e t e r a n g a n akan di toentoet hoekoeman, m a k a wadjiblah ia, apabila marika itoe ada di dalam roemah pen-djara, dengan sakoetika akan soeroeh lepaskan orang itoe.

Fatsal 275. (1) Sasoedahnja Magistraat pariksa kepada saorang j a n g tertoedoeh, sabagaimana j a n g terseboet pada fatsal 273 dan pendapatannja, bahoea kesalahan j a n g tertoedoeh ada sampai sabab akan di toentoet di hadapan hoekoem, dan hal toedoehan itoe wadjih di serahkan kepada Landraad, maka Magistraat itoe memberi peren-tah, soepaja orang j a n g tertoedoeh di serahkan semantara dalam roemah peiidjara, apabila ia belom di toetoep, dan djikalau ia soedah di toetoep, maka di perentahkan akan di tahan dianja dalam roemah pendjara itoe, apabila kesalahan j a n g di toedoeh bagai orang itoe, hoekoemannja terseboet pada fatsal 5 nomor 1 sampai 4 dari kitab hoekoem bagai bangsa anak negeri (wetboek van Strafrecht voor inlanders).

(2) Apabila orang j a n g tertoedoeh beroemoer belom tjoekoep anam belas t a h o e n : apabila kesalahan j a n g di toecloehkan itoe boleh di hoekoem dengan hoekoeman kerdja paksa di loear r a n t a i lebih dari

doea tahoen l a m a n j a ; maka djikalau ada sebabnja jang perloe, boleh Magistraat memberi perentah, soepaja orang itoe di masoekkan da-lam roemali pendjara atau di t a h a n dada-lam roemah pendjara. Demi-kian djoega dalem hal loeka-meloekai, melawan P e m e r e n t a h a n (weer-spannigheid), mengantjam, m i n t a2 sedekah,. merisau (landlooperij) dan djoega pada hal pelanggaran, apabila hoekoeman pelanggaran itoe di loear dari pada denda atau barang2 terampas t a m b a h hoe-koemannja kerdja paksa di loear r a n t a i .

(3) Di loear dari pada segala hal toedoehan j a n g terseboet di atas,, maka wadjib Magistraat memberi perentah, apabila orang j a n g ter-toedoeli ada dalam roemah pendjara, dengan sakoetika soepaja di lepaskan.

(4) T a m b a h a n lagi maka Magistraat wadjib akan mariksa lebih djaoeli dalam hal perkara, j a n g boleh di hoekoem dengan hoekoeman m a t i atau di dalam hal perkara, j a n g m a n a boleh di hoekoem dengan hoekoeman j a n g menjaroepai hoekoeman m a t i ; Magistraat itoe ber-koeasa djoega nieriksa lagi segala lain perkara, apabila pada pikiran-nya perloe.

(o) P a d a hal m a r i k a demikian ini, maka wadjib Magistraat toe-roet parentah, sabagaimana j a n g terseboet dalam 14 fatsal j a n g akan berikoet di bawah ini.

Fatsal 276. Maka Magistraat memberi perentah kepada Djaksa, dan di mana2 tiada di adakan Djaksa, kepada Kepala dari orang j a n g tertoedoeh atau kepada saorang pegawai politie, soepaja saksi2 di sita akan menghadap padanja pada hari dan djam j a n g di tentoekan.

Fatsal 277. Djikalau saorang saksi dari bangsa anak negeri atau bangsa jang di samakan dengan anak n e g e r i :

a. di sita dengan sapatoetnja, akan menghadap dan tiada mengha-dap kepada Magistraat, maka Magistraat itoe koeasa soeroeh han-t a r k a n saksi ihan-toe kepadanja;

b. m e n g h a d a p atau di h a n t a r k a n kepada Magistraat dan tiada soedi memberi kesaksian, j a n g benar serta tiada m e n e r a n g k a n sebabnja j a n g patoet bahoea ia tiada maoe, maka Magistraat boleh mem-beri perentah, soepaja saksi j a n g tiada soedi memmem-beri k e t r a n g a n , di tahan dalam roemah pendjara, h i n g g a sampai orang itoe toe-roet kawadji bbannja.

Fatsal 278. (1) Apabila saorang saksi dari bangsa Eropa atau bangsa j a n g di samakan dengan bangsa Eropa, soenggoehpoen ia di sita dengan patoet akan m e n g h a d a p Magistraat dan tiada m e n g h a d a p , maka wadjib Magistraat itoe mendjatoehkan hoekoeman bagai orang itoe dengan tiada oesah m e n i m b a n g lagi, akan membajar denda, jang tiada boleh lebih dari ƒ 50.— dan di soeroeh sita kadoea kalinja.

Bersama perentah sita itoe maka Magistraat boleh djoega sertakan perentah, soepaja orang itoe di h a n t a r k a n kepadanja, atau perentah ini boleh di beri djoega kemoedian.

(2) Apabila saksi itoe m e n g h a d a p kerna perentah j a n g kadoea

kalinia itoc, dengan memberi sebabnja j a n g patoet ia tiada d a t a n g dahoeloe, maka Magistraat boleh melepaskan dia dari pada hoekoe-m a n denda ;jang di djatoehkan kepadanja.

Fatsal 279 (1) Apabila saorang saksi dari bangsa Europa atau bangsa jang di samakan dengan bangsa Eropa j a n g m e n g h a d a p a t a u i a n g ' d i h a n t a r k a n kepada Magistraat, tiada soedi memberi k e t e r a n g a n a n i benar t e n t a n g pengatahoeännja dengan tiada m e n e r a n g k a n se-babnja i a n g patoet, maka Magistraat itoe memboeat proces-verbaal t e n t a n g hal i L dan proces-verbaal itoe di kirim kepada Fiskaal d a n Raad van .Justitie di Medan dan inilah wadjib dengan sakoetika m i n t a kepada m a h k a m a t itoe (requisitoir) soepaja saksi boleh d toetoep dalam roemah pendjara dan di tahan h i n g g a sam

itoe menyampaikan kawadjibbannja.

(2) Di atas poetoesan Raad van J u s t i t i e maka terpakai roeas ka 2 dari fatsal 53 dari peratoeran bal m e m i n t a k a n hoekoem (Reglement op de strafvordering).

Eatsal 280. Apabila saorang saksi m i n t a oeang keroegiän, m a k a Magistraat itoe m e n g i r a - n g i r a k a n keroegian itoe menoeroet sepan-djang atoeran2 tarief j a n g telah di t e t a p k a n dalam nal itoe dan ia memberi kepada saksi itoe satoe soerat keterangan.

Fatsal 281. Apabila menoeroet k e t e r a n g a n saorang Dokter a t a u k e t e r a n g a n dari kepalanja atau d a n lain pegawei politie i i j a t a k h bahoea saksi j a n g di sita m e n g h a d a p , tiada koeat datang, kerna sakit

a t a u kerna ketjatjatan toeboeh saksi itoe, maka wadjib Magistraat itoe pergi ka t e m p a t kadiamannja, atau memberi perentah kepada saorang pegawei j a n g di sangkanja patoet akan melakoekan peker-ti jaäii itoe, pergi pada t e m p a t kediamannja saksi itoe akan di p n k s a dengen a n g k a t soempah, di atas pertanjaan2_ j a n g sadia.

Eatsal 282 (1) Apabila saksi2 mesti diperiksa pada tempat ke-diamannja atau t e m p a t penocmpanganrija di dalam djadjahan T a n a h Atjèh dan Taäloek Daïrahnja tetapi di loear pemerentahan Magis-t r a a Magis-t , m a k a M a g i s Magis-t r a a Magis-t m e n g i r i m soeraMagis-t perMagis-tanjaan, j a n g Magis-telah cli atoernja kepada M a g i s t r a a t j a n g berkoeasa di m a n a t e m p a t kediaman atau t e m p a t penoempangannja saksi2 itoe dengan p e r m i n t a a n soepaja Magistraat itoelah dengar atau soeroeh dengar dengan soempah saksi itoe apabila marika itoe boekannja orang, j a n g di seboetkan pada atoeran fatsal 334, 336 dan 337 dari peratoeran m i

(2) Apabila t e m p a t kediamannja saksi2 itoe di loear d a r i . pada p e m e r e n t a h a n Atjèh dan Taäloek Djadjahannja, maka soerat perta-njaan dan p e r m i n t a a n j a n g terseboet di atas ini dengan pertolongan Kepala p a m r e n t a h a n karesidenan di sampaikan kepada Kepala j a n g m e m e r e n t a h pada t e m p a t kediamannja saksi2 itoe.

Fatsal 238 (1) Maka segala Magistraat2 atau wakiPnja, j a n g mana melakoekan pemeriksaan, sebagaimana jang terseboet pada Eatsal2 281 dan 282 dari peratoeran ini, boleh djoega melakoekan lain2 pertanjaan kepada saksi2 itoe, lain dari pada pertanjaan j a n g

teratoer oleh Magistraat, j a n g m e n g i r i m soerat pertanjaän itoe, apa-bila ada goenanja, kerna djawaban saksi2 itoe.

(2) Maka soerat proces-verbaal dari pada k e t e r a n g a n j a n g keda-patan dari saksi2 itoe, wadjiblah marika itoe m e n g i r i m k a n dengan tertoetoep dan tertjap kepada Magistraat j a n g minta pariksa sade-mikian itoe.

Fatsal 284. Apabila mariksa pada saksi2, melainkan di periksa satoe2 sendirian; maka k e t e r a n g a n marika itoe a n t a r a satoe dengan lain dan a n t a r a k e t e r a n g a n orang j a n g tertoedoeh boleh di banding-kan dengan di perhadap-hadapbanding-kan orangnja.

Fatsal 285. (1) Atoeran j a n g terseboet pada fatsal2 329, 330, 334, 335, 336, 337, 343, 344 d a n 346 dari peratoeran ini t e n t a n g hal'melakoekan pertanjaän kepada saksi2 satoe2nja, menjoempahi sak-si2, sebabnja maka saksi2 boleh meloepoetkan dirinja akan mendjadi saksi, dan orang2 j a n g m a n a tiada haroes akan naik saksi, m a k a wadjib di perlakoekan oleh Magistraat sedeng pemeriksaan kepada saksi2, hanja pada m a r i k a itoe j a n g terseboet pada fatsal 334 dan 336 sekali2'tiada boleh di dengar dengan soempah.

(2) P a d a segala saksi j a n g lain j a n g pada t i m b a n g a n Magistraat ada perloenja, bolehlah di m i n t a k a n soempah dahoeloe.

Fatsal 286. (1) Djikalau dari saädanja pemeriksaan atau dari pemeriksaan pesakitan terbit toedoehan j a n g m e m b e r a t k a n orang lain dan apabila orang itoe masoek pada kewadjiban hoekoem L a n d -raad dalam pemerentahan t a n a h Atjèh dan Taäloek Djadjahannja, maka boleh Magistraat itoe memberi perentah akan m e n a n g k a p orang itoe dan m e n g h a n t a r k a n m e n g h a d a p padanja.

(2) apabila orang itoe tiada termasoek pada kewadjiban hoekoem L a n d r a a d terseboet, m a k a wadjiblah Magistraat itoe dengan menilik bangsanja jang tertoedoeh itoe, menjampaikan pengadoeamija ber-sama2 dongan segala soerat j a n g haroes di pergoenakan di dalam hal pengadoean itoe kepada Fiskaal Baad van J u s t i t i e , atau kepada Magistraat, atau djikalau pada tempat itoe tiada di adakan Magis-traat kepada pegawei dari bangsa Eropa j a n g mengepalai politie pada pemerentahannja di tempat kediaman atau di t e m p a t penoem-panganrrja orang j a n g tertoedoeh itoe.

Fatsal 286a. Apabila kerna pemeriksaan itoe ada menerbitkan persangkaan, bahoca di dalam h a l itoe telah kedjadiannja memboeat soerat lantjoeng, maka wadjiblah Magistraat itoe berdaja, sabagai-maua telah di tentoekan pada atoeran fatsal 211a di atas m i .

Fatsal °87 (1) Apabila pada pikiran Magistraat ada perloenja akan memariksa perkara, pada tempat, di m a n a kedjadian perboeatan iang djahat itoe atau pada t e m p a t j a n g lain2 dalam p e m e r e n t a h a n n p i maka boleh ia m e r e n t a h k a n kepada Djaksa atau lain orang pegawei akan melakoekan pemeriksaan itoe.

(•?) -Vpabila pemeriksaan j a n g terseboet perloe di lakoekan pada tempat jang di loear pemerentahannja, tetapi di dalam p e m e r e n t a h a n

tanah Atjèh dan Taäloek Djadjahaimja, maka di m i n t a k a n n j a p e r -tolongan Magistraat, j a n g berkoeasa pada tempat itoe; apabila tem-pat itoe di loear dari p e m e r e n t a h a n t a n a h Atjèh dan Taäloek Dja-djahannja, m a k a dengan pertolongan Kepala pemerentahan karesi-denan d i m i n t a k a n melakoekan pekerdjaän j a n g sademikian itoe ke-pada Kepala p e m e r e n t a h a n di negeri itoe.

(3) Maka wadjiblah Kepala pemerentahan itoe j a n g melakoekan pekerdjaän j a n g terseboet, m e n g i r i m k a n soeatoe proces-verbaal, j a n g tertoetoep dan tertjap, kepada Magistraat j a n g m i n t a pertolongan kepadanja.

Fatsal 288. (1) Apabila pada pikiran Magistraat ada perloenja akan gledah roemah dan p e k a r a n g a n (huiszoeking), maka wadjib di perlakoekan atoeran j a n g terseboet pada fatsal 287 di atas i n i ; te-tapi pekerdjaän j a n g sademikian itoe tiada boleh di lakoekan di da-lam roemah saorang bangsa Eropa atau di dada-lam roemah orang j a n g di samakan dengan bangsa E r o p a ; hanja apabila hal j a n g sade-mikian itoe, melainkan di toeroet sabagaimana maksoed peratoeran j a n g sjah j a n g terpakai t e n t a n g hal itoe.

(2) Orang, j a n g gledah soeatoe roemah berkoeasalah akan me-rampas soerat2 dan lain2 barang, j a n g mana sepandjang pikirannja, bahoea2 soerat2 dan barang2 j a n g di tangkapnja itoe akan boleh men-djadi tanda boekti, soepaja beroleh k e t e r a n g a n j a n g benar dan wadjib-lah, apabila t a n g k a p a n itoe tiada di lakoekan oleh Magistraat sendiri, akan segala barang2 t a n g k a p a n itoe bersama dengan proees-vorbaal di kirimnja kepada Magistraat.

Fatsal 289. (1) Apabila pada t i m b a n g a n Magistraat di dalam soeatoe perkara, baikpoen telah di lakoekan pemeriksaan sabagaimana terseboet dalam fatsal2 di atas ini, baikpoen tiada di lakoekan, kerna tiada ada perloenja, sepandjang pikirannja pemeriksaan itoe soedah tjoekoep dan wadjib perkara itoe di timbang oleh L a n d r a a d , m a k a haroeslah di kirimnja segala soerat2 pemeriksaan dalam hal itoe serta lain2 soerat kepada President Landraad.

(2) B a r a n g2 j a n g akan mendjadi tanda boekti di dalam perkara itoe di serahkan olehnja kepada Griffier pengadilan L a n d r a a d akan di simpen.

(3) Apabila pemeriksaan itoe dari beberapa perboeatan j a n g ada hoekoemannja dan sepandjang t i m b a n g a n Magistraat melainkan satoe doea perboeatan2 sahadja, j a n g ada sampai keterangan akan di dja-dikan perkara, maka wadjiblah Magistraat itoe, waktoe m e n g i r i m segala soerat pemeriksaan kepada President L a n d r a a d itoe, memberi chabar kepadanja t e n t a n g hal perboeatan j a n g m a n a maka di kirim-ken sademikian.

(4) Apabila, sasoedahnja Magistraat itoe memeriksa kesalahan

(4) Apabila, sasoedahnja Magistraat itoe memeriksa kesalahan

In document PERATOERAN 397 (pagina 65-82)