«»
S a j a t e r t a w a , s a j a t e r t a w a d e n g e n m e r d i k a , S a j a t e r t a w a , b o e a t i a p o e n j a s a t o e s e n j o e m a n , S a j a t e r t a w a , d e n g e n h a t i b o e n g a d a n s o e k a , D a n d a r i i a , s a j a d a p e t k e n s a t o e t j i o e m a n .
G
IOK
berdoeka tjita boeat kematiannja iapoenja iboe dan boeat itoe pengorbanan djiwa jang di-lakoeken goena ia. Tapi dapetiah sedi'kit hiboeran, ker-na iapoenja ajah telah ditoeloeng dengen selamet.la sekarang tinggal di satoe roema di dalenn kota, dengen ajahnja dan sala satoe iapoenja familie. Saja pada waktoe belakangan dapet banjak sempet me-ngoendjoengin ia orang.
Giok tida lagi maloe-maloe seperti doeloe, per-gaoelan antara saia dan dirinja itoe nona boleh di
bilang ada seperti soedara, dan boleh djadi lebih dari
soedara agaknja, dari soedara poetoesan peroet. ^ Di belakang roemanja ada satoe pekarangan lebar
djoega, dimana ada menemboes di soengi Tjiliwoeng jang besar. Pada hari jang pertama saja mengoen-djoengin ia, sedari terdiadi itoe drama heibat, ajah
nja oendioekin bahoea si Giok lagi berdiam di kebon belakang.
Saja laloe menoedjoe ka itoe tempat, tapi ta dapet saja djoempaken si Giok. Saja betreak, 'kaokin iapoe
nja nama berapa kali^ tapi saja ta dapet djawaban.
B A T A V I A 1 6 1 9 53
Kerna itoe waktoe ada zaman roesoe, dapetlah perasahan hati saja timboei rasa koeafir, maka saja laloe menoedjoe teroes ka belakang, dan di sana, saja dapetken si Giok lagi bergadang di pa,nas mata-hari pagi.
Saja sengadja djalan berdjingka-djingke dengan maksoed membikin ia kageh Itoe waktoe saja ada membawa segrompolan kembang, kerna saja taoe Giok, seperti laen-laen prempoean ada soeka dengen kembang.
Saja ada ambil Itoe kaberanian jang pengabisan pegang iapoenja kedoea tangan dari belakang. Be-toe|2 saja menjesel, kerna dengen tjara begitoe saja telah bikin ia djadi begitoe kaget, hingga ia betreak dengen moeka jang sanget poetjet.
Saja sendiri laloe moendoer berapa tindak dengen kembang-kembang jang saja bawa tadi, soeda djato dan berarakan sama selcali di atas tanah roempoet
jang masih basa dengen emboen-emboen pagi.
Saja menjesel betoel-betoel saja menjesel
Roepanja Giok-hoa itoe dapet tebak perasahan saja. Belon sempet saja njataken saja poenja perasahan menjesel, tapi sebagi gantinja perkata'an ia soeda dapet meliat loekisan dari saja poenja paras.
Dari iapoenja poetjet dan dari iapoenja badan jang goemeteran, dengen pelahan ia lantas dapet ikenalin saja. la madjoe dengen tindakan plahan, tapi seperti itoe boekan dari dirinja sendiri, ia soeda pelo^k saja dan tjioem saja poenja pipi
Oude hieer la tjioem saja.
la tjioem saja dengen iapoenja idoeng jang man-tjoeng dan dingin.
5 4 T J E R I T A R O M A N
Satoe tjloeman aken merobaken satoe binatang nnendjadi satoe menoesla.
Satoe tjioeman jang mendjadiken saja boekan ^
sepertinja lagi. "
Tapi sesoeda lakoeken itoe, ia lantas moendoer dan moekanja mera seperti terbakar, kamoedian djadi poe
tjet kombali dengen mengeloearken keringet dingin.
,,Nona Giok kasilah saja kannerdika'an se- H ||P loeas-loeasnja a'ken saja boleh bertrinna kasi
kepada-moe "
Giok-hoa itoe toendoekin kepalanja sembari me-njender pada itoe djeroedji kajoe jang menghalangin ia antara itoe kebon dengen soengi Tjiliwoeng jang besar dan dalem.
,,Nona Giok doenia ini sekarang mendjadi 'kepoenja'an saja " Berkata saja dengen soeara goemeter. ,,Doenia' sekarang mendjadi kepoenja'an 'kita, saja maksoedken mendjadi kepoenja'an kau dan saja "
Giok-hoa agaknia hendak berkata, tapi perkata an- O ^ nja kandas dalem iapoenja tenggorokan.
,,Adakah nona, saja ini berharga mendapet koernia dari kau, koernia dari kau poenja perasahan jang
sanget termoelia, jang membikin saja hidoep berabad- ^ abad rasania dalem doenia ini jang lebar
Lama sekali nona saja hendak menjataken pera
sahan itoe, tapi kau poenja kesoetjian, seorang gadis sebagi kau jang hidoep daiem kesopanan jang agoeng, ta'dapet tida, saja soeda mendjoendjoeng perasahan itoe terlebih-leb'ih agoeng poela, hingga dengen teroes terang ta'dapet saja mempoenjain itoe kebra-nian aken oetjapken itoe perkata an kerna saja mendjaga betoel, ta'boleh saja membikin goemeter
B A T A V I A 1 6 1 9 5 5
kau poenja oerat-oerat iang tersemboeni dengen ke-soenjiannja dalem kau poenja sanoebari "
Saja melepasken diri saja dari saja poenja napas jang nnengerenn dalem saja poenja tenggorokan
,,Perasahan saja itoe nona, terpendam dalem saja poenja kalboe, mengerem dengen panas dan dingin, berontak-rontak aken mendapet sinaran hawa jang sedjoek. Saja simpen itoe boleh djadi aken seoemoer hidoep saja, kerna ta'boleh saja mengganggoe kau poenja kemoelia'an. Kau terpandeng moelia, kau ter-pandeng agoeng, ^kerna kau ada satoe bidadari Ti-moer jang menari-nari dan menjelak dalem hatinja seorang Barat, jang 'kasar dan jang merdika "
Giok-hoa itoe teroes toendoekin kepalanja.
,,Dan ini pagi Giok, ma'afken saja, menje-boetken ini nama, moestika dari kau, kaeilokan jang ta'dapet dibantah dengen kegoemilangan dari kau poenja kedoedoekan. Giok, kau tersedar, dan memang semoestinja soeda lama kau tersedar, kerna mata-hari sosda naek tinggi, 'kerna soeda lama saja mendjaga disamping" kau, mendjaga dimana kau beradoeken diri, seaken-aken di satoe tempat malaigai jang eilok, malaigai jang tertaboer oleh moetiara, malaigai jang sering terseboet dalem tjerita-tjerita 100! malem.
Kau, boleh djadi ta'taoe apa jang kau soeda berboeat, boleh djadi kau ta'taoe apa artinja jang kau ber
boeat? Tapi kau poenja kesoetjian terbongkar oleh napsoenja jang soetji, melebi'ie soetjinja bidadari jang tida toeroen dari iapoenia kajangan. Kau soeda loepa-ken kau poenja perasahan jang agoeng kepada saja.
Oh, Giok. Adakah perasahan jang terlebih moelia dari itoe. Oh, Giok, adakah satoe lelaki perna dipoedja sematjem itoe oleh satoe prempoean jang terpoedja olehnja. Adalah satoe hamba, dikasihin oleh iapoenja
56 T J E R I T A R O M A N f
Toean, adakah satoe ponggawa dikasihin oleh iapoe-nja Ratoe, tapi boekaniapoe-nja sematjem ini, saja dikasihin oleh kau, saja poenja bidadari "
Saja berloeloet di bawa iapoenja kaki, saja poen ta taoe apa saja moesti berboeat. Saja poen tida mengerti lagi keada'an jang sabenernja aken diri saja>
Saja soeda terlepas dari saja poenja pikiran biasa, saja lagi tenggeleman dalem satoe laoetan jang dalem, saja terpoekoel oleh satoe geloembang jang besar-jang ta dapet dilawannja, kerna saja sekarang hidoep dalem satoe doenia jang didiamin oleh manoesia, tapi selaloe mendjadi pertanja'an dan selaloe mendateng-ken djawaban-djawaban jang gandjil.
,,Siok, kau soeda memboeka kau poenja resia hati-Kau soeda melepa^ken kau poenja perasahan jang soetji. Kau ta'dapet moengkir lagi dari kau poenja penoetoeran itoe. Kau ta'boleh moengkir lagi bahoea kau soeda seraken kau poenja hati seanteronja kepada saja "
Moekanja Giok-Hoa djadi lebih mera. Matanja bergoemilap dengen satoe tjahja jang tida dapet d i -loekisken, kerna perkata'an tida tjoekoep aken me-loekisken itoe.
,,Saja sendiri, ta'boleh saja njataken poela. Kerna saja njataken tjoe'koep banjak. Saja ini ada kau poe
nja hamba, kau ini ada sea'ken-aken saja poenja ratoe, ratoe dalem saja poenja penghidoepan. Saja ada men
djadi kepoenja'an kau, hidoep atawa mati. Dan ada
kah saja boleh poenjaken kau, badan dan njawa,.
Nona ?"
Saja ambil lagi saja poenja kabranian, saja pegang iapoenja tangan dan saja tjioem itoe dalem saja poe
nja moeloet.
B A T A V I A 1 6 1 9 5 7
Tangan Itoe dingin dan bergoemeter. Tapi Giok-hoa tida membanta, ia manda dengen setjara jang soe-nji, jang dipandengnja lebih agoeng dan lebih agoeng.
Kamoedian dengen pelahan ia diadi lebih berani, ia laloe memegang saja poenja ramboet.
Seaken-a'ken itoe satoe tangan bidadari Oude-Heer.
Seperti soeara tetaboean jang merdoe, saja men-denger bidadari saja itoe berkata, dengen soeara jang plahan tapi didengernja terang, satoe persatoe, saber»
perkata'an jang dioetjapken.
„Saja menoenggoe kau dateng toean Opsir "
la kata dengen goemeter dan moelai itoe per
kata'an dari bermoela.
„Panggil sadja saja poenja nama Jan " saja meminta padanja dengen 'kasi oendjoek satoe soeara tertawa jang penoe.
,,Adakah itoe menjoekain hati kau?" ia menanja de
ngen plahan dan tetep.
,,Saja aken terberka dengen itoe seboetan "
saja kata sembari saja memandeng padanja.
,,Kaloe begitoe, saja aken menjeboetken kau dengert itoe nama jang kau ingin " djawabnja dengen satoe senjoeman jang tertahan di moeFoetnja.
Saja kasi denger soeara tertawa jang girang. prempoean. Kau tentoe mengerti, seorang Timoer tida soeka hati dipoedja-poedja begitoe tinggi, kerna saja boekannja satoe Boedha "
6 8 T J E R I T A R O M A N
Saja tertawa dan saja laloe bangoen darl berloetoet saja.
„Dan "
la laloe toendoekin kepalanja poela. • • ,,Jan " la kata dengen pipi jang berwarna
mera, niata bahoea iapoenja perkata'an lebih doeloe nneloeap dl iapoenia koelit jang haloes, sebeloen pada iapoenja perkata'an.
Kamoedian ia lantas berdiam kembali, sebab roe- ÜP # panja perkata'an itoe kandas dalem iapoenja pera
jahan.
,,Giok njatakenlah apa jang kau hendak nja-taken. Kau taoe Gio'k, saben perkata'an berarti mem--berka'ken saja poenja hidoep. Kau mengerti Giok,
saben satoe perkata'an menggirangken penghidoepan saja "
Toehan menoeloeng saja, saja dapet disedarken dari satoe kepoelesan jang njenjak. Saja lantas
me-ngerti lagi bahoea saja berhadepan dengen seorang •* ••
Timoer, dengen satoe gadis Tionghoa jang dirinja tida dipoenjaken olehnja sendiri, tapi mendjadi haknja dari iapoenja orang toea.
Satoe gadis Timoer jang tida merdika, jang waktoe ketjiinja ia mendjadi kepoenja'an orang toea, dan apa
bila ia soeda menika ia mendjadi kepoenja'an soeami-nja. Kamerdika'an tida berarti dan tida perna dialam-ken oleh satoe prempoean Tionghoa, la selamanja
di-B A T A V I A 1 6 1 9 59
koeroeng dari pertama ia hidoep ka moeka boemi ini sampe ia terkoeboer di dalem tanah.
,,Giok saia aken dateng kepada kau poenja orang toea. Saia a'ken meminta kau poenja tangan kepada Baba Hok-san. Tapi adakah pantes, kaloe lebih doeloe saja mendapet kau poenja dja-waban "
Giok-hoa itoe tertawa.
,,ltoe tida perloe djawaban. Satoe gadis Tionghoa tida mendjawab. Satoe gadis Timoer tida perna men-djawab, kerna iapoenia diam berarti satoe djawaban.
Adakah saja membanta kahendakan kau, Jan ? Saja toendoekin kepala saja.
,,Saja djoendjoeng kau boekan sepertinja lagi saja djoendjoeng satoe prempoean. Giok, kaloe antara Betawie dan Amsterdam tida diaoe, nistjaja saja aken minta saja poenja lboe aken tjioem kau poenja moeka dan diidat. Bagimana girang aken iboe saja aken mempoenjai kau sebagi anak minantoenja. Giok, kau aken membikin girang dan bangga Seantero familie saja, dan kau bikin saja hidoep di poentjak doe-nia "
Saja soeda mengerti, bahoea saja, seorang dari kesopanan Barat terdioenken ka dalem geloembang kesopanan Timoer jang agoeng^ jang hidoep selama doea riboe taoen lang laloe, sesoeda Confucius ter
lahir ka moeka boemi dan meninggalken doenia jang fana ini. Seperti djoega orang-orang besar dan orang moelia, iapoenja mati meninggalken apa-apa jang tida terloepa antero zaman, begitoe poen Confucius soeda warisken pada bangsa Tionghoa kesopanan Tionghoa jang paling agoeng, jang tida ada kedoeanja dalem doenia ini.
60 T J E R I T A R O M A N
Tida semoestinja aken saja mendenger dari satoe moeloet gadis Tionghoa, hal tjinta-menjin+a. Kefjin-ta annja satoe gadis Tionghoa terpendem dalem
ia-poenja sanoebarl, tida itoe terlampias di iapoenja ^ ^ perkata'an.
Saja memandeng lagi sekali dan lagi sekali iapoenja paras jang soetji, tapi itoe membikin saja kaleboe lebih dalem.
Adakah saja aken perna mendapet lagi tjioeman sematjem itoe jang saja soeda dapetken. Oh, tida.
Itoelah ada satoe impian jang saja boleh harepken.
Doenia aken mengoetoekin kesopanan Itoe, kaloe 'bangsa Tionghoa begitoe merdika, kerna 'kesopanan
jang agoeng itoe melarang hal-hal sematjem itoe.
Tapi itoelah soeda tjoekoep boeat saja.
Saja soeda dapat kemenangan, seperti beloen per
na satoe lelaki mendapet kamenangan.
Saja telah mendapet anoegra bintang kehormatan jang beloen perna ada satoe lelaki mendapet. koernia kehormatan sematjem itoe.
Saja laloe adjak ia kombali, dan sekarang saja tjeri- ® ® taken hal laen-laen. Maski saja maoe, saja ta'boleh
tjerita'ken hal hal jang berhoeboeng dangen tjinta, kerna saja koeatir Giok berasa tida saneng, dan ia
poenja sanoebari jang soetji mandjadi loeka kerna ^ ^
itoe. *
la ada seaken-aken barang jang paling haloes dan paling tipis, ta'boleh diganggoe-ganggoe.
Kaloa saja menganterin ia sampe di iapoenja roe-ma, saja hanja tjioem iapoenja tangan.
Saja tjoema tjioem iapoenja tangan, dan saja
rasa-ken tangan itoa kombali dingin dan kombali bergoe- ' meteran.
B A T A V I A 1 6 1 9 61
Saja bilang kepadanja, bahoea saia aken djoempa-ken iapoenja ajah, saja nanti teroesdjoempa-ken itoe permin-ta'an jang soe+ji.
Gio'k itoe bersenjoem dengan maloe-maloe dengen moeka jang berwarna mera.
Kaloe saja memandeng lagi^ ia lantas toendoekin kepalanja sampe saja pergi.
Kepada orang toeanja saja madjoeken itoe lamaran.
Baba Hok-san itoe tida lantas djawab saja poenja per-minta'an. Memikir lama sekali, tapi kamoedian ia laloe mendjawab.
,,Kaloe toean Opsir pikir,, Gio'k bisa mendjadi satoe istri jang baek dan berharga boeat djadi opsir poenja pengh'doepan, adakah satoe orang toea sematjem saja aken menjega anaknja mendapat itoe kaberoen-toengan?"
Saja tertawa.
,,Saja aken bikin Giok sebagi satoe istri jang paling beroentoeng, jang beloen perna satoe istri perna me
rasa beroentoang seperti itoe. Saja nanti bikin iboa saja merasa baroentoerig, seperti belon perna ada satoe iboe mertoea begitoe beroentoang mempoe-njai anak mantoe seperti Giok. Baba, kau bolah per-tjaja Giok aken berdiam di sorga jang ketoedjoe, poentjak dari kabaroentoengan "
Baba Hok-san itoe menjerakan anaknja
62
4» O V