• No results found

PROFIL WANITA PEKERJA BATU BATA

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Share "PROFIL WANITA PEKERJA BATU BATA "

Copied!
41
0
0

Bezig met laden.... (Bekijk nu de volledige tekst)

Hele tekst

(1)

.

Pro:um Pulatibaa PtDttitian Angk.ahn XI

PROFIL WANITA PEKERJA BATU BATA

(Suatu PenelttJan 01 Dna Mtreuk Taman, KU"amatan Oarullalam.

KBbupBttn Arth Btur)

Olrh

Dm. AYA

80PH.IA,~A

Star PenglJar pada Fakultas Kegnruan dan Umu PeJl(hdlkan

Um"erslta.~ Syiah Kuala

DAnU,MAtAM

PUSAT PENELITIAN UJMU SOSIAL DAN BlTDAY A UNIVERSITAS SYIAH Kl ' ALA

DARl J SSALAM, BANDA ACEH

1997/1998

.

Pro:um Pulatibaa PtDttitian Angk.ahn XI

PROFIL WANITA PEKERJA BATU BATA

(Suatu PenelttJan 01 Dna Mtreuk Taman, KU"amatan Oarullalam.

KBbupBttn Arth Btur)

Olrh

Dm. AYA

80PH.IA,~A

Star PenglJar pada Fakultas Kegnruan dan Umu PeJl(hdlkan

Um"erslta.~ Syiah Kuala

DAnU,MAtAM

PUSAT PENELITIAN UJMU SOSIAL DAN BlTDAY A UNIVERSITAS SYIAH Kl ' ALA

DARl J SSALAM, BANDA ACEH

1997/1998

(2)

Syukur A1hamdulillah penuli. ucapkan keh.dirat Allah SWT .las rnhmat, taufile sert. hidayah-Nya yang telah diberikan sehingga penuli. telah dapal menyele.aikan I.poran penelitian ini dengan judul ''Profil Wan:t"

PekeIj. Batu-Bata" su.tu penelitian di Desa Miruek Taman Kecamatar.

Damssalarn Kabupaten Aceh Besar.

Penelitian ini merup.kan tindak lanjut dari program latihan penelitial1 di Pusat Penrliti.n llmu-ilmu Sosi'" don Budaya (PPISB) Universit.s Syiail Kuala, dengan tujuan u"~Jk mO!1ingkatkan dan mengembangkan pengetahuan don ketrampilan pesert. peneliti terutam. bagi peneliti pemula.

Dalarn pelaksanaan dan penyusunan laporan ini, peneliti telah mendap.t b.ntuan dari berbagai pihak baik secars langsung maupun tidal<

langrun,g. Oleh sebob itu penulis mengucapkan terima kasih dan penghargum yang •• tingi-tingginya k.pada:

1. Or. Muhamm.d Gade Ismail, M.A.

2. Prof. Dr. Dayan DIIW~od. M.A. 3. Drs. Rusli M. Nuh, M.A.

4. Bupati Kepala Daerah Tingkat II Kabupaten Aceh Besar.

S. Carnal Kep.l. Wilayah Daruss.larn.

6. Kepala Des. Miruek Taman.

7. Kepala Pimpinan Pcru~ilhnnn Batu-Buta scrta para wanita pekerja

Syukur A1hamdulillah penuli. ucapkan keh.dirat Allah SWT .las rnhmat, taufile sert. hidayah-Nya yang telah diberikan sehingga penuli. telah dapal menyele.aikan I.poran penelitian ini dengan judul ''Profil Wan:t"

PekeIj. Batu-Bata" su.tu penelitian di Desa Miruek Taman Kecamatar.

Damssalarn Kabupaten Aceh Besar.

Penelitian ini merup.kan tindak lanjut dari program latihan penelitial1 di Pusat Penrliti.n llmu-ilmu Sosi'" don Budaya (PPISB) Universit.s Syiail Kuala, dengan tujuan u"~Jk mO!1ingkatkan dan mengembangkan pengetahuan don ketrampilan pesert. peneliti terutam. bagi peneliti pemula.

Dalarn pelaksanaan dan penyusunan laporan ini, peneliti telah mendap.t b.ntuan dari berbagai pihak baik secars langsung maupun tidal<

langrun,g. Oleh sebob itu penulis mengucapkan terima kasih dan penghargum yang •• tingi-tingginya k.pada:

1. Or. Muhamm.d Gade Ismail, M.A.

2. Prof. Dr. Dayan DIIW~od. M.A. 3. Drs. Rusli M. Nuh, M.A.

4. Bupati Kepala Daerah Tingkat II Kabupaten Aceh Besar.

S. Carnal Kep.l. Wilayah Daruss.larn.

6. Kepala Des. Miruek Taman.

7. Kepala Pimpinan Pcru~ilhnnn Batu-Buta scrta para wanita pekerja

(3)

·

.

Penelili menyadari bentuk laporan ini masih sangat sederhana dan masih jauh dari kesempumaan, namun demikian penulis lelah berusaha semaksimal mungkin sehingga penelitian ini bermanfaat bag; pengembangan penulisan di bidang ilmu sosi.1 bud.ya khususnya

yang

berhubungan dongan wanita sebagai lenag. kerja.

Daru.salam, Marel 1998

(Ay. Sophl.na)

11

·

.

Penelili menyadari bentuk laporan ini masih sangat sederhana dan masih jauh dari kesempumaan, namun demikian penulis lelah berusaha semaksimal mungkin sehingga penelitian ini bermanfaat bag; pengembangan penulisan di bidang ilmu sosi.1 bud.ya khususnya

yang

berhubungan dongan wanita sebagai lenag. kerja.

Daru.salam, Marel 1998

(Ay. Sophl.na)

11

(4)

Halaman

KATA PENGANTAR ... .

DAFT AR ISI ...•... III BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah ... I

1.2 Rumusan Masalah . . . .. ... 3

1.3 Tujuan Penelitian . . . .. ... ... 4

1.4 Manfaat Penelitian ... ... 4

1.5 Metode Penelitian· ... ... ... 5

1.6 Tinjauan K.pustzkaan .... .... ... 7

BAB IT GAMBARAN UMUJI,[ DAERAH PENELITlAN 2.1 Letak Lolaosi Des • .... 2.2 Poten!!i Dcsn _ .. __ .. 2.3 Keadaan Penduduk Desa .. 11 11 13 2 4 Mala Pencaharian Penduduk ... 16

2.5 Keadaan ~osial Budaya Masyarakat ... ... 17

BAB ID HASIL PENE!1TIAN DAN PEMBAHASAN 3.1 HasH Penelitian . . . . . ... . . 18

3.2 Pembahasan ... ... ... 22

3.3 Sumbcr Ekonomi Kcluarga ... _ ... _... 28

3.4 Pendapatan Sektor Industri Baw-Bala ... 30

3.5 Pemenuhan Kebutuhan Keluarga ... 31

3.6 Int.eraksi Sosial .... ... 32

BABIV PENUTU P 4.1 Kesimpulan ...•... 35

4.2 Saran-Saran ... ' ... .... ... ... 35

DAFT AR KEPUST AKAAN ... ... . ... 37

'"

Halaman KATA PENGANTAR ... . DAFT AR ISI ...•... III BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah ... I 1.2 Rumusan Masalah . . . .. ... 3

1.3 Tujuan Penelitian . . . .. ... ... 4

1.4 Manfaat Penelitian ... ... 4

1.5 Metode Penelitian· ... ... ... 5

1.6 Tinjauan K.pustzkaan .... .... ... 7

BAB IT GAMBARAN UMUJI,[ DAERAH PENELITlAN 2.1 Letak Lolaosi Des • .... 2.2 Poten!!i Dcsn _ .. __ .. 2.3 Keadaan Penduduk Desa .. 11 11 13 2 4 Mala Pencaharian Penduduk ... 16

2.5 Keadaan ~osial Budaya Masyarakat ... ... 17

BAB ID HASIL PENE!1TIAN DAN PEMBAHASAN 3.1 HasH Penelitian . . . . . ... . . 18

3.2 Pembahasan ... ... ... 22

3.3 Sumbcr Ekonomi Kcluarga ... _ ... _... 28

3.4 Pendapatan Sektor Industri Baw-Bala ... 30

3.5 Pemenuhan Kebutuhan Keluarga ... 31

3.6 Int.eraksi Sosial .... ... 32

BABIV PENUTU P 4.1 Kesimpulan ...•... 35

4.2 Saran-Saran ... ' ... .... ... ... 35

DAFT AR KEPUST AKAAN ... ... . ... 37

'"

(5)

BADl

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belalolng Ma.alah

Penelitian ini membahas p!"vIiI wllJli(a pekerja pada industri batu bala,.

di Desa Mimek Taman, Ke~amatan Darussalam, Aceh Besar. Banyak penelitian mengenai wanita yang dilakukan dalam daEawarsa terakhir ini. Fakt. tentang wanita telab banyak dikumpulkan oleh berbagai di.iphn ilmu, di antaranya "Dinarnika Hidup Nyak-Nyak Sayur" oleh Mi.kaJena (1996: 3).

Penclitian ini membah8s tentang masaJah kehidupan clan liku-liku wanita yang bekerja s;eb~i pe~jual sayur dalarn rnenghidupkan keluarga dan bekerja sebagaj mata pencaharian pokok.

Selanjutnya Soudarti Surbakti dan Sri Handayani (1984: 180) menuli.

tentang "Struktur elm Ciri Pekerja Wanita di 1,done.ia". Pembabasannya men- cakup hubungao kerja serta kepuwsan yang harus diambil wanita daJam melakukan kebijaksaan kerja. Di sarnping itu. penelitian senada juga dilakukan oleh Soekinnan (l984: 87) dengan judul 'Wanita. Kerja dan Keadaan Gizi Anak" yang mengupas tentang perall ganda seor-.mg wanita yang sudah bel,Umah tangga dan tindakan yang harus dilakukan cla!am peningkatan gin anak tanpa meninggalkan profesinya sebagal wanita peker:ia.

BADl

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belalolng Ma.alah

Penelitian ini membahas p!"vIiI wllJli(a pekerja pada industri batu bala,.

di Desa Mimek Taman, Ke~amatan Darussalam, Aceh Besar. Banyak penelitian mengenai wanita yang dilakukan dalam daEawarsa terakhir ini. Fakt. tentang wanita telab banyak dikumpulkan oleh berbagai di.iphn ilmu, di antaranya "Dinarnika Hidup Nyak-Nyak Sayur" oleh Mi.kaJena (1996: 3).

Penclitian ini membah8s tentang masaJah kehidupan clan liku-liku wanita yang bekerja s;eb~i pe~jual sayur dalarn rnenghidupkan keluarga dan bekerja sebagaj mata pencaharian pokok.

Selanjutnya Soudarti Surbakti dan Sri Handayani (1984: 180) menuli.

tentang "Struktur elm Ciri Pekerja Wanita di 1,done.ia". Pembabasannya men- cakup hubungao kerja serta kepuwsan yang harus diambil wanita daJam melakukan kebijaksaan kerja. Di sarnping itu. penelitian senada juga dilakukan oleh Soekinnan (l984: 87) dengan judul 'Wanita. Kerja dan Keadaan Gizi Anak" yang mengupas tentang perall ganda seor-.mg wanita yang sudah bel,Umah tangga dan tindakan yang harus dilakukan cla!am peningkatan gin anak tanpa meninggalkan profesinya sebagal wanita peker:ia.

(6)

Dari bebelllp, penelitian tentaIlg wanita yang pemah dilakukan tampak bahwa penelitian torsebut lebih ditekankan pada pellln ganda yang hams dilakukan seollln8 wanita yang bekCIja di luar rumah yang melllngkap sebagsi ibu rumah tangga. Sedang dalam penelitian ini penuli. metihat dari sisi wanita sebagai anggota masyarakat seIta interaksi sosial yang tCIjadi sesama wanita pekcrja dalam mendukung kegiatan kerja.

Timbulnya keinginan bekerja pad. wanita desa pada umumnya di- pengaruhi oleh latar be\akang ekono",i. Di s.mping itu motivasi bekerj. palla wanita juga disebabkan o\ch ters.di.nya lopans"n kerja dan soot kebiosaan dari masyarakat setempat. ladwnl kerja juga tidal< terlalu mengikat schingga pam wanita desD dapat mengatur urusan rumah tangga. Lagi puis masyarakat desa mendukuns keleluasaan wanita untuk mengasuh anak. Walau pun

bekerja mereka dapat menitipkan anaknya kepHds sanaklfarnili atau dapat merobawa anak-anak ke tempat kerja karena tidak ada ikatan formal dengan majikan.

Dalam kehidupan masyarakal desa di Aceh tempo dulu, SUIlJTl1 berpelllO sebagsi kepala rumah tangga dan sekaligus sebagai pencari nafkah bagi keluarga. PaOO mns. sekarang ini tidnk jarang wanita Acoh juga bekerj.

mencari nafkah untuk memenuhi kebuluhan hidup bugi keluRrgB di BRmping karena fnktor-faktor lain.

Dari bebelllp, penelitian tentaIlg wanita yang pemah dilakukan tampak bahwa penelitian torsebut lebih ditekankan pada pellln ganda yang hams dilakukan seollln8 wanita yang bekCIja di luar rumah yang melllngkap sebagsi ibu rumah tangga. Sedang dalam penelitian ini penuli. metihat dari sisi wanita sebagai anggota masyarakat seIta interaksi sosial yang tCIjadi sesama wanita pekcrja dalam mendukung kegiatan kerja.

Timbulnya keinginan bekerja pad. wanita desa pada umumnya di- pengaruhi oleh latar be\akang ekono",i. Di s.mping itu motivasi bekerj. palla wanita juga disebabkan o\ch ters.di.nya lopans"n kerja dan soot kebiosaan dari masyarakat setempat. ladwnl kerja juga tidal< terlalu mengikat schingga pam wanita desD dapat mengatur urusan rumah tangga. Lagi puis masyarakat desa mendukuns keleluasaan wanita untuk mengasuh anak. Walau pun

bekerja mereka dapat menitipkan anaknya kepHds sanaklfarnili atau dapat merobawa anak-anak ke tempat kerja karena tidak ada ikatan formal dengan majikan.

Dalam kehidupan masyarakal desa di Aceh tempo dulu, SUIlJTl1 berpelllO sebagsi kepala rumah tangga dan sekaligus sebagai pencari nafkah bagi keluarga. PaOO mns. sekarang ini tidnk jarang wanita Acoh juga bekerj.

mencari nafkah untuk memenuhi kebuluhan hidup bugi keluRrgB di BRmping karena fnktor-faktor lain.

(7)

3

Di DesR MinJc.i. J~r'.lnrL'1. KRbupfllcn Aceh Besar b?Jlyak industri

batu-bata yang mempckcrjak8l1 tenaga kerja wanita. Mereka lerdiri atas rernaja putri, ihu rumah tangsa, dan janda. Bagi mereka bekerja di indust;i batu-bata buk8J1lah seS'Jall!

yar.g

baru karer.a sudah mempak8l1 kcbiasaan yang kadang kala dilakukan seear. turun temurun.

Ad, dugaan bahw. bckcrja di ind: .. tr, batu-bata jauh lebih be.ar hasilnya sert. lebih praktis dio:mdmgkan dengan menanam pol,wijo ya~S

sifat· nya mllSlmBrl dnn belum ten~lJ baik.

1.2 Rumusan ~,1D'inh!h

Penelitian in; memtt:,as profil wanita pekerja di industri batu-bata.

Seeam fonnal wanita yang bC!kerja bn.ik di tingkal pusru. maupun di tingkat

daerah telah mendapat perlindungan dari pemerintah. PerJindungan tersebut tertuang dalam Sural F.daran Menteri Tenaga Kerja No. 04IMenll988 tental1~

pelaksanaan IIlI1II1g8Il di.kriminasi terhadap pekerjo wanita.

Lingkup penelitian ini adalah profil wanita pekerja pada industri batu- bata, yang menyangkut as;>ek sosial ekonomi dan latar belakang kehidupan wanita pckcrja di industri batu-bata. Rumusan masalah penciitian ini dijnbar-

kan dalarn pertanyaan seuog.i berikut:

I. Bagaimanakah latar l'ciakar.[; wan't. pekelja pada industri batu-bata di tinjau dari ke;,iduollI' ke!uru-S1 dnn pcndidikan'l

3

Di DesR MinJc.i. J~r'.lnrL'1. KRbupfllcn Aceh Besar b?Jlyak industri

batu-bata yang mempckcrjak8l1 tenaga kerja wanita. Mereka lerdiri atas rernaja putri, ihu rumah tangsa, dan janda. Bagi mereka bekerja di indust;i batu-bata buk8J1lah seS'Jall!

yar.g

baru karer.a sudah mempak8l1 kcbiasaan yang kadang kala dilakukan seear. turun temurun.

Ad, dugaan bahw. bckcrja di ind: .. tr, batu-bata jauh lebih be.ar hasilnya sert. lebih praktis dio:mdmgkan dengan menanam pol,wijo ya~S

sifat· nya mllSlmBrl dnn belum ten~lJ baik.

1.2 Rumusan ~,1D'inh!h

Penelitian in; memtt:,as profil wanita pekerja di industri batu-bata.

Seeam fonnal wanita yang bC!kerja bn.ik di tingkal pusru. maupun di tingkat

daerah telah mendapat perlindungan dari pemerintah. PerJindungan tersebut tertuang dalam Sural F.daran Menteri Tenaga Kerja No. 04IMenll988 tental1~

pelaksanaan IIlI1II1g8Il di.kriminasi terhadap pekerjo wanita.

Lingkup penelitian ini adalah profil wanita pekerja pada industri batu- bata, yang menyangkut as;>ek sosial ekonomi dan latar belakang kehidupan wanita pckcrja di industri batu-bata. Rumusan masalah penciitian ini dijnbar-

kan dalarn pertanyaan seuog.i berikut:

I. Bagaimanakah latar l'ciakar.[; wan't. pekelja pada industri batu-bata di tinjau dari ke;,iduollI' ke!uru-S1 dnn pcndidikan'l

(8)

industri batu-bata? .

3. BO£Rimannkah inter .. ".i sosial antara sesama wanita pekClja

pacta

industri

batu-bata?

1.3 Tujuan PencUtlan

Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan jawaban terlrsdap per- masalahan yang !.elah dirumu.kan, yaitu:

I. untuk mengetahui latar belakang wanita pekClja pacta industri batu-bata di tinjau dari kehidupan keluargn dan pendidikan.

2. U"rilllk mongidetifik.si juml.h ponghasilan

yang

diperoJeh wanita· pekClja pada industri baW bata sebagai tillgkat I'erubahnn ekonomi.

3.

.'

Ingin melihat sojau:1 mona inleraksi sosial sesama wanita peketjB di industri batu-balo.

1.4 Manfant PeneUtl.n

PeneHUan inl dlharapkan bennanfaat unUlk menambah konsep-konaep bam bag; ilmu-ilmu pengetahuan sosial khususnya di bielan,g pemberdayaan I!Ilrnber daya manusi •. Di samping itu, penelitian ini juga dih8I1lJ'kan dapa!

memberikan masukan baru bagi perintah daerah dan badnn

yang

bergerak di bidang ketenagakerj •• n wanit.. khususnya bahan masukan dalam peng-

industri batu-bata? .

3. BO£Rimannkah inter .. ".i sosial antara sesama wanita pekClja

pacta

industri

batu-bata?

1.3 Tujuan PencUtlan

Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan jawaban terlrsdap per- masalahan yang !.elah dirumu.kan, yaitu:

I. untuk mengetahui latar belakang wanita pekClja pacta industri batu-bata di tinjau dari kehidupan keluargn dan pendidikan.

2. U"rilllk mongidetifik.si juml.h ponghasilan

yang

diperoJeh wanita· pekClja pada industri baW bata sebagai tillgkat I'erubahnn ekonomi.

3.

.'

Ingin melihat sojau:1 mona inleraksi sosial sesama wanita peketjB di industri batu-balo.

1.4 Manfant PeneUtl.n

PeneHUan inl dlharapkan bennanfaat unUlk menambah konsep-konaep bam bag; ilmu-ilmu pengetahuan sosial khususnya di bielan,g pemberdayaan I!Ilrnber daya manusi •. Di samping itu, penelitian ini juga dih8I1lJ'kan dapa!

memberikan masukan baru bagi perintah daerah dan badnn

yang

bergerak di bidang ketenagakerj •• n wanit.. khususnya bahan masukan dalam peng-

(9)

amb;l.n kebijakllll untuk meningkatkan kesejshteraan tenaga kerja wanita di DBefah Istimcwa Aceh.

1.5 M~tode PeneUtlan

Penelitian ini mengunakall met ode kualitatif dengan Slrntegi Grounded Research. Penggunaan metode dan strategi ini diharapkDn clapat memberikan altcmatif jllWaban pada yendekatan temadap permasRlshan dan peny_les.ian kasus demi kasus dari hasil temuan di lapangan secare lebih mendalam.

1.5.1 Lakesl Penelltlnn

Pellelitian ini dilakukan di Desa Miruek Taman, Kecam.tan Darns- ._lam Knbupaten Aceh Besar. Di de •• ini terdapot 22 p_brik dengan rillcian 20 bush pabrik masill aktif dan 2 pabrik lag; tldak tentu kegiatan produksinya.

Sebenamya b.ny.k des. di Kecamatan Darnssalam yang dapot dij.di- kan lokasi penelitinn. nnmun Desa Minlek Taman lennasuk desa Swasem-

bad. yOllg pertumbuhan masyarakatnya sud.h maju, kclembag.an dan organisasi masyarakat sudah baik serta sudw menjadi desa mandiri, karena itu desa ini sangat menar;k untuk di jadikttn sebagai tempat peneliHan.

amb;l.n kebijakllll untuk meningkatkan kesejshteraan tenaga kerja wanita di DBefah Istimcwa Aceh.

1.5 M~tode PeneUtlan

Penelitian ini mengunakall met ode kualitatif dengan Slrntegi Grounded Research. Penggunaan metode dan strategi ini diharapkDn clapat memberikan altcmatif jllWaban pada yendekatan temadap permasRlshan dan peny_les.ian kasus demi kasus dari hasil temuan di lapangan secare lebih mendalam.

1.5.1 Lakesl Penelltlnn

Pellelitian ini dilakukan di Desa Miruek Taman, Kecam.tan Darns- ._lam Knbupaten Aceh Besar. Di de •• ini terdapot 22 p_brik dengan rillcian 20 bush pabrik masill aktif dan 2 pabrik lag; tldak tentu kegiatan produksinya.

Sebenamya b.ny.k des. di Kecamatan Darnssalam yang dapot dij.di- kan lokasi penelitinn. nnmun Desa Minlek Taman lennasuk desa Swasem-

bad. yOllg pertumbuhan masyarakatnya sud.h maju, kclembag.an dan organisasi masyarakat sudah baik serta sudw menjadi desa mandiri, karena itu desa ini sangat menar;k untuk di jadikttn sebagai tempat peneliHan.

(10)

1.5.2 Sumber Data

Sumbcr data dalam penclitian ini adalab para wanita

yang

beketja di lndustri batu-bata. Tiap pabrik rata-rata 8 orang wanita peketja. Dengan catatan acla

yang

bekelja menetap dan .cIa yang berpinclah-pindah m.nurut pekeljaan

yang

ditekuninya. Sebagai subjeck peneliti memilih 6 orang informM kunci (key infonnan). Pcmilihan ini didasari<an pcrtimbangan mao.Jab Y""8 dihadapi ilUbjek mendekati tujuan peneliti.n don didukuns oJeh umur. pendidikan, .tatus. mas. k.erja don tujuan beketj •.

1.5.3 Telmlk Pengumpulan Data

Data dikumpulkan melalui obs.rv .. ; dan wawancara. Data observasi dikumpulkan melalui pengamatan tingkah Inku wanita peketja di lapangan clan kegiatan yang dilnkukan baik di rumab maupun dalam masyarnkat. Untuk mempcroleh data

yang

lebih nkurat pen.liti juga m.lnkukan WllWlU1C8fll

dengan pirnpinan pcrusahaan, tokoh wanit. desa, apara1 desa don pegawai kantor Kecamatan Darussolam. SebaBai bahan tsunbAhan dat.u. jU8A di paroJah

dari litcratur, dokumen maupun .-umber-sumber lai" yang berkaitan dengan penelitian ini.

1_5.4 Teknlk Pengolah~n dan Anallsls Data.

Data yang lelab dikumpulkan diklasifikasikan berdasarkan per- masalaban yang telab dirumuskan. Data diklasifikasikan ke dalam data 1.5.2 Sumber Data

Sumbcr data dalam penclitian ini adalab para wanita

yang

beketja di lndustri batu-bata. Tiap pabrik rata-rata 8 orang wanita peketja. Dengan catatan acla

yang

bekelja menetap dan .cIa yang berpinclah-pindah m.nurut pekeljaan

yang

ditekuninya. Sebagai subjeck peneliti memilih 6 orang informM kunci (key infonnan). Pcmilihan ini didasari<an pcrtimbangan mao.Jab Y""8 dihadapi ilUbjek mendekati tujuan peneliti.n don didukuns oJeh umur. pendidikan, .tatus. mas. k.erja don tujuan beketj •.

1.5.3 Telmlk Pengumpulan Data

Data dikumpulkan melalui obs.rv .. ; dan wawancara. Data observasi dikumpulkan melalui pengamatan tingkah Inku wanita peketja di lapangan clan kegiatan yang dilnkukan baik di rumab maupun dalam masyarnkat. Untuk mempcroleh data

yang

lebih nkurat pen.liti juga m.lnkukan WllWlU1C8fll

dengan pirnpinan pcrusahaan, tokoh wanit. desa, apara1 desa don pegawai kantor Kecamatan Darussolam. SebaBai bahan tsunbAhan dat.u. jU8A di paroJah

dari litcratur, dokumen maupun .-umber-sumber lai" yang berkaitan dengan penelitian ini.

1_5.4 Teknlk Pengolah~n dan Anallsls Data.

Data yang lelab dikumpulkan diklasifikasikan berdasarkan per- masalaban yang telab dirumuskan. Data diklasifikasikan ke dalam data

(11)

7

primer. yaitu datA yw.g diperoleh langsung dari responden clan data sekunder yaitu data yang diperoleh dari literntw·, dokumen. maupun sumber-sumber

lain Y8l18 ada hubungnn dan mendukung peneliti.n ini.

Data yang lelah dikumpulkan di analisis dengan cam kualitatif. ¥aitu mernbahas kembali apa Y8l18 dipcroleh dari lapangan selta kaitannya deng1lll tujuan penelitian. Proses analisls data meliputi keg;atnn-kegiatan pengorgani- ... i<ll1 data don pongujinn d.ta. Depgon oora tero.but diha ... 1.pkan pen.litian dapnt menjawe.b secant sigtimntig seluruh masaJah yn.n,g diteliti.

1.6 TlnJauan Kepustaka&n

Beketja mernpuny.i arti yang lu •• dan makna yang d.lam di dalam kehidupan manusia. Bekr.tja juga dapat berarti gerak pikiran dan badan untuk mempcrtahankan hidup .tau beketja unruk menghasilkan banmg dan jas.

dalam memenuhi kebub.\han diri scndiri dan keluarga.

Melalui industriaii.""i tidak .edikJt wanita dapat memasuki pa.ar tenaga kerja clan menjadi buruh pabrik. Banyak ",anit. tidak mendapat peng- hasilan secars tetap dan apabila merek. memperoleh penghasilan. pada umumnya rendah. Kenyawm bahwa wanita kurang terwakili dalam pasar tenagB ketja telah diakui dalarn konprensi lLO di Nairobi 1976 dan ponyobab kemiskinan wanita adalah ~(u;ena kescrnpatan kerja wanita yang terbatas pada kreaLifitas ketja lertentu.

7

primer. yaitu datA yw.g diperoleh langsung dari responden clan data sekunder yaitu data yang diperoleh dari literntw·, dokumen. maupun sumber-sumber

lain Y8l18 ada hubungnn dan mendukung peneliti.n ini.

Data yang lelah dikumpulkan di analisis dengan cam kualitatif. ¥aitu mernbahas kembali apa Y8l18 dipcroleh dari lapangan selta kaitannya deng1lll tujuan penelitian. Proses analisls data meliputi keg;atnn-kegiatan pengorgani- ... i<ll1 data don pongujinn d.ta. Depgon oora tero.but diha ... 1.pkan pen.litian dapnt menjawe.b secant sigtimntig seluruh masaJah yn.n,g diteliti.

1.6 TlnJauan Kepustaka&n

Beketja mernpuny.i arti yang lu •• dan makna yang d.lam di dalam kehidupan manusia. Bekr.tja juga dapat berarti gerak pikiran dan badan untuk mempcrtahankan hidup .tau beketja unruk menghasilkan banmg dan jas.

dalam memenuhi kebub.\han diri scndiri dan keluarga.

Melalui industriaii.""i tidak .edikJt wanita dapat memasuki pa.ar tenaga kerja clan menjadi buruh pabrik. Banyak ",anit. tidak mendapat peng- hasilan secars tetap dan apabila merek. memperoleh penghasilan. pada umumnya rendah. Kenyawm bahwa wanita kurang terwakili dalam pasar tenagB ketja telah diakui dalarn konprensi lLO di Nairobi 1976 dan ponyobab kemiskinan wanita adalah ~(u;ena kescrnpatan kerja wanita yang terbatas pada kreaLifitas ketja lertentu.

(12)

Menurut Saparinah Sadli (1997: 106) ada dua penyebab tingkat ekonomi wanita dalam keadaan rendah. Perlama. kemiskinnn wanita dianggap

penyebab status ekonomi merek. rendah. Asumsinya apabil. wanita-wanita miskin mempunyai kesempatan untuk melakukan kerja yang produktif, peng- hasilan yang merek. peroleh akan ctapat menarik mereka keluar dari kemiskinan. Pend.pat kedua status ekonomi wanita rendab diseb.bkan oleh tidak masuknya wanita secarB p.enuh sebagai sumber days manusia dhlNTl bidang. ekonomi. Penyebabnya adalah rend&hnyB. pendidikAn, manajemer1

waktu yang lidak meneukupi dan kegi.lan produktif yang lidak eflsien,

Selanjutnya B.rron & Norris (1977: 128) berpenctap.t banyak pabrik- pabrik di dunia ketiga adenya segregrasi kerja ulas dasar jenis kelamin yang cukup ketat, Laki-Iaki umumnya menempati jenis pekerjaan yang lebih stabil berupah Icbih linggi. kemungkinan noik jenj,ng dan dikatagorikan sebagai pekerja trampil. Sebaliknya wanitu umunya menempati jenis~jenis pekerjaan

yang ,kurang st.bil berupab rendab tanpa kernungkinan naik jenjang dan dikatagorikan sebagai pekeIj. tidak trampil

Dalwn ha! ini faktor pengusaba bis. dianggap mempunyal peranan penting dalam meneari tenasa kerja, Kebutuhan untuk memperoleh keuntungan yang bessr dengan menekan upab yang rendab m.ny.babkan pengusaha mencari tcnaga ker:ia yang bisa menerima upah rendah.

Menurut Saparinah Sadli (1997: 106) ada dua penyebab tingkat ekonomi wanita dalam keadaan rendah. Perlama. kemiskinnn wanita dianggap

penyebab status ekonomi merek. rendah. Asumsinya apabil. wanita-wanita miskin mempunyai kesempatan untuk melakukan kerja yang produktif, peng- hasilan yang merek. peroleh akan ctapat menarik mereka keluar dari kemiskinan. Pend.pat kedua status ekonomi wanita rendab diseb.bkan oleh tidak masuknya wanita secarB p.enuh sebagai sumber days manusia dhlNTl bidang. ekonomi. Penyebabnya adalah rend&hnyB. pendidikAn, manajemer1

waktu yang lidak meneukupi dan kegi.lan produktif yang lidak eflsien,

Selanjutnya B.rron & Norris (1977: 128) berpenctap.t banyak pabrik- pabrik di dunia ketiga adenya segregrasi kerja ulas dasar jenis kelamin yang cukup ketat, Laki-Iaki umumnya menempati jenis pekerjaan yang lebih stabil berupah Icbih linggi. kemungkinan noik jenj,ng dan dikatagorikan sebagai pekerja trampil. Sebaliknya wanitu umunya menempati jenis~jenis pekerjaan

yang ,kurang st.bil berupab rendab tanpa kernungkinan naik jenjang dan dikatagorikan sebagai pekeIj. tidak trampil

Dalwn ha! ini faktor pengusaba bis. dianggap mempunyal peranan penting dalam meneari tenasa kerja, Kebutuhan untuk memperoleh keuntungan yang bessr dengan menekan upab yang rendab m.ny.babkan pengusaha mencari tcnaga ker:ia yang bisa menerima upah rendah.

(13)

9

Sri Rahnyu (I996: 10) berpeodapat bnhwa upah rendah yang diterima pekeJja sesuai dcngan pekeljaan/jasa yang tclah dilakukan dan dinilai menurnt suatu persetujuan alau pernndangan perjanjinn antam pengusaha dan pekerja termasuk tunjangan diri dan kelu8fga. ladi seorang pekelja melakukan pekeljaannya setelah mengetahui benar hal-hal

yang

menyangkut dengan hasil pekeJjaan yang dilakukan.

Tingkot upah yang dilcrima juga dipengaruhi oleh faktor fulemal seperti jarn lembur dnn masB. kerja. Faktor Ekstemal geperti jenis kelnmin.

tingleat pendidikan, dan status ekonomi bisa mempengamhi tingkat peng- hasilan seorang burnh. Faktor internal adalah kepulusan yang diarnbil oleh burnh itll sendiri, mis~lnya sampai jam berap. harus lembur.

Dalarn hal ini ada dua skcnario yang mungkill berlaku. pertarna buruh perernpuan

yang

baik pen~jdikannya maupun asalnya dari lapisan ekonomi yang rendah cendrung mnsuk ke jenis-jenis pekerjaan pabrik yang upalmy.

lebih rendah. Merek. tidak bisa mengejar tingkat upah buruh laki-Iaki yang tingkat pendidikannya dan status ekonorninya lebill tinggi. Walaupun buruh perempuan telah memberikan mas. kerja dan jam lembur yang tinggi.

Skenario kedua, burnh perempuan otaupun laki-Iaki dengan pendidikan rendah tidak .elalu membuot mereka berpengl1asilllll rendah berkat pengalarnan. masa kerja dan jam lembur yang tinggi. ladi dalarn hal ini faklor ekstemal kurang menenlllkan.

9

Sri Rahnyu (I996: 10) berpeodapat bnhwa upah rendah yang diterima pekeJja sesuai dcngan pekeljaan/jasa yang tclah dilakukan dan dinilai menurnt suatu persetujuan alau pernndangan perjanjinn antam pengusaha dan pekerja termasuk tunjangan diri dan kelu8fga. ladi seorang pekelja melakukan pekeljaannya setelah mengetahui benar hal-hal

yang

menyangkut dengan hasil pekeJjaan yang dilakukan.

Tingkot upah yang dilcrima juga dipengaruhi oleh faktor fulemal seperti jarn lembur dnn masB. kerja. Faktor Ekstemal geperti jenis kelnmin.

tingleat pendidikan, dan status ekonomi bisa mempengamhi tingkat peng- hasilan seorang burnh. Faktor internal adalah kepulusan yang diarnbil oleh burnh itll sendiri, mis~lnya sampai jam berap. harus lembur.

Dalarn hal ini ada dua skcnario yang mungkill berlaku. pertarna buruh perernpuan

yang

baik pen~jdikannya maupun asalnya dari lapisan ekonomi yang rendah cendrung mnsuk ke jenis-jenis pekerjaan pabrik yang upalmy.

lebih rendah. Merek. tidak bisa mengejar tingkat upah buruh laki-Iaki yang tingkat pendidikannya dan status ekonorninya lebill tinggi. Walaupun buruh perempuan telah memberikan mas. kerja dan jam lembur yang tinggi.

Skenario kedua, burnh perempuan otaupun laki-Iaki dengan pendidikan rendah tidak .elalu membuot mereka berpengl1asilllll rendah berkat pengalarnan. masa kerja dan jam lembur yang tinggi. ladi dalarn hal ini faklor ekstemal kurang menenlllkan.

(14)

Di Daerah Istimewa Aceh terutams di dess-desa wanita bekerja lebih soring meneari lokasi kelja d.kat dengan tempat tinggal. Ini dilakukan meng- ingat wanita Aeeh tidak lepas dari sdat dan tradisi yang mengikat, karena pekeljaan yang dilakukan hanya berupa kegiatan tambahan dalarn memenuhi kebutuhan hidup mereka. Hal ini diperkuat dengan pendapat Pujiwati Sajoygo (1983: 12) yang mengatakan wanita pedesaan bekerj. meneari nalkah sesuai

dengan mQoQrtl-maoam pekerjA.8n yang tertle<iia padn ms.syarakat setetnpBt

dan .e.uai pul. dengan ke.edian waklll untuk bekerja.

Di Daerah Istimewa Aceh terutams di dess-desa wanita bekerja lebih soring meneari lokasi kelja d.kat dengan tempat tinggal. Ini dilakukan meng- ingat wanita Aeeh tidak lepas dari sdat dan tradisi yang mengikat, karena pekeljaan yang dilakukan hanya berupa kegiatan tambahan dalarn memenuhi kebutuhan hidup mereka. Hal ini diperkuat dengan pendapat Pujiwati Sajoygo (1983: 12) yang mengatakan wanita pedesaan bekerj. meneari nalkah sesuai

dengan mQoQrtl-maoam pekerjA.8n yang tertle<iia padn ms.syarakat setetnpBt

dan .e.uai pul. dengan ke.edian waklll untuk bekerja.

(15)

BAB II

GAMBARAN UMUM DAERAH PEl''ELITlAN

2.1 Leta!< Lokas. De ..

Des. Miruek Tarnan merupakan s.lah satu des. dalam Kecarnalan Daru •• alarn Kabupaten Aceh Besar dengan luas wilayah 143 Ha, berjarak 61 km dari ibu kota Kabupaten dan· 7 km dari ibu kota Propinsi dan terbagi daJam 5 Dusun yaitu Dusun Ujong Datok, Dusun Ujong Lam Punleu~ Dusun Ujong Pandee dan Dusun Ujong Blah De.h.

Desa Miruek Tarnan tennasuk Kemukiman Lambaro Angan dengan batas·batas de ... sebagai berikut:

- Seb.lah UtlIra berbatasan dengan Des. Klieng Cot Arcen.

_ S.b.lah Selatan berb.lasan dengan Des. Cot dan De .. Lambad. Peukan.

_ Sebelah Timur berbatasan dongan De.a Miruek Lam R.eudeup Dan DB.a

_ Sebelah Barat berba1Bl!an dengan Dess Lam Peudaya.

1.2 Potensl Den

Dilinjau dari sudut pemamfaatan tanah maka sebagian besar wilayah Desa Miruek Taman merupakan areal perkampungan, •• wah dan perkebunan

BAB II

GAMBARAN UMUM DAERAH PEl''ELITlAN

2.1 Leta!< Lokas. De ..

Des. Miruek Tarnan merupakan s.lah satu des. dalam Kecarnalan Daru •• alarn Kabupaten Aceh Besar dengan luas wilayah 143 Ha, berjarak 61 km dari ibu kota Kabupaten dan· 7 km dari ibu kota Propinsi dan terbagi daJam 5 Dusun yaitu Dusun Ujong Datok, Dusun Ujong Lam Punleu~ Dusun Ujong Pandee dan Dusun Ujong Blah De.h.

Desa Miruek Tarnan tennasuk Kemukiman Lambaro Angan dengan batas·batas de ... sebagai berikut:

- Seb.lah UtlIra berbatasan dengan Des. Klieng Cot Arcen.

_ S.b.lah Selatan berb.lasan dengan Des. Cot dan De .. Lambad. Peukan.

_ Sebelah Timur berbatasan dongan De.a Miruek Lam R.eudeup Dan DB.a

_ Sebelah Barat berba1Bl!an dengan Dess Lam Peudaya.

1.2 Potensl Den

Dilinjau dari sudut pemamfaatan tanah maka sebagian besar wilayah Desa Miruek Taman merupakan areal perkampungan, •• wah dan perkebunan

(16)

dengan basil komoditi

yang

diusabakan adalab padi, palawija dan industri batu-bata. Selengkapnya dapat dilihat pada tabel 1 di bawab ini.

Tab.ll

tu.s Wdayah n.s. Miru.k Taman M.nmut P.n=a"" Tanah, 1997

No. J.ni. P.ngsunaao T8Ilah Luas (Ha)

I. Perlcampungan 86

2. Sawah 33,3

3.

La<1ans -

4. P.rl. ... bunan 21

5. Kubunm 2

6. Lain - lain 0,7

Jumlab 143

Sumber: Kantor Kepala DesaMiruek Tama:n,.1997

.

Berdasarkan tabel I di atas terlihat babwa sebagian besar (60 %) tanah di Desa Miruek Tarnan merupakall perkampungan. Sebagian beser selain ditempati rumab penduduk

yang

juga ternpat berdirinya industri batu-bata.

(23 %) unlllk persawahan, (15 %) untuk perkebunan dan hanya (1,40 %) unlllk perkuburan. Hal ini menandakan babwa Desa Miruek Taman sebagian b.sar penduduk terganwng pada tanarnan persawaban di sernping tanaman palawija •• bagai hasil

sarnpiflsun.

Prnsarana jalan merupakan hal

yang

sangat vital unlllk mempelancar arus barang dan mobilitas manusia di desa. Dengan adanya jalan maka produksi pertanian

yang

dihasilkan penduduk desa akan mudab dipasarkan.

Di De.a Miruak Taman jalan dapat dibedakan antara jalan para. dan jalan desa. Jalan poros adalab jalan

yang

menghubungksn antar desa sepanjang 2,5 dengan basil komoditi

yang

diusabakan adalab padi, palawija dan industri batu-bata. Selengkapnya dapat dilihat pada tabel 1 di bawab ini.

Tab.ll

tu.s Wdayah n.s. Miru.k Taman M.nmut P.n=a"" Tanah, 1997

No. J.ni. P.ngsunaao T8Ilah Luas (Ha)

I. Perlcampungan 86

2. Sawah 33,3

3.

La<1ans -

4. P.rl. ... bunan 21

5. Kubunm 2

6. Lain - lain 0,7

Jumlab 143

Sumber: Kantor Kepala DesaMiruek Tama:n,.1997

.

Berdasarkan tabel I di atas terlihat babwa sebagian besar (60 %) tanah di Desa Miruek Tarnan merupakall perkampungan. Sebagian beser selain ditempati rumab penduduk

yang

juga ternpat berdirinya industri batu-bata.

(23 %) unlllk persawahan, (15 %) untuk perkebunan dan hanya (1,40 %) unlllk perkuburan. Hal ini menandakan babwa Desa Miruek Taman sebagian b.sar penduduk terganwng pada tanarnan persawaban di sernping tanaman palawija •• bagai hasil

sarnpiflsun.

Prnsarana jalan merupakan hal

yang

sangat vital unlllk mempelancar arus barang dan mobilitas manusia di desa. Dengan adanya jalan maka produksi pertanian

yang

dihasilkan penduduk desa akan mudab dipasarkan.

Di De.a Miruak Taman jalan dapat dibedakan antara jalan para. dan jalan desa. Jalan poros adalab jalan

yang

menghubungksn antar desa sepanjang 2,5

(17)

13

km dengim kondisi jaJan aspaJ sclebar 3 m. Sedangkan untuk jolan des. yaitu

jalan yang menghubungkan antar dusun di dalarn Desa Miru.k T.rnan wnum- nya merupakan jalan tanah dan hasil swadaya masyarakat. Secara kese- luruhan keodaan prssarana jolan di Des. Miruek Taman dapat dikategorikan bail<, sehingga memudahkan trasportasi Desa.

2.3 Ke"d"an Penduduk

De."

JumJah penduduk De •• Miruek Taman sampai dengan bulan Juli 1997

. .

beljumJab 740 jiwa. Yang Lerdiri dari Laki-Laki dOWllS. 273 jiwa. waniLa

dewasa 264 jiwa dan anak-anak 203 jiwa. Untuk lebih j.las dapat dilihat pada tabel 2 di bawab ini:

Tab_I 2

JDmlahPe"duduk Dese Miruek T8l1l8Il Menurut Kelompok Umur,1997

No. Umur Laki-Iaki Wanita Jumlah

T

0-15 131 140 371

2 , . ~6 - 39 98 91 189

3 40 -S4 100 90 190

4'~\! ,SSkealus " 39 51 90

Sumber: KmrtorKopalaDe .. Miruok . Tarnan, 1997.

" ,

.'

'.

. Maka apabila dikelompokkan menuruL kelompok umur dapaL

! , .,

dibcdakan dalam 3 kclompok:

I. Kelompok uBia b.lum produktif (0 - 15 Tabun) •• banyak 271 jiwa.

2. Kelompok usia produktif (16 - 54 Tahun) sebanyak 379 jiwa.

3. Kelompok usia tidak produktif (> 55 Tahun) sebanyak 90 jiwa.

13

km dengim kondisi jaJan aspaJ sclebar 3 m. Sedangkan untuk jolan des. yaitu

jalan yang menghubungkan antar dusun di dalarn Desa Miru.k T.rnan wnum- nya merupakan jalan tanah dan hasil swadaya masyarakat. Secara kese- luruhan keodaan prssarana jolan di Des. Miruek Taman dapat dikategorikan bail<, sehingga memudahkan trasportasi Desa.

2.3 Ke"d"an Penduduk

De."

JumJah penduduk De •• Miruek Taman sampai dengan bulan Juli 1997

. .

beljumJab 740 jiwa. Yang Lerdiri dari Laki-Laki dOWllS. 273 jiwa. waniLa

dewasa 264 jiwa dan anak-anak 203 jiwa. Untuk lebih j.las dapat dilihat pada tabel 2 di bawab ini:

Tab_I 2

JDmlahPe"duduk Dese Miruek T8l1l8Il Menurut Kelompok Umur,1997

No. Umur Laki-Iaki Wanita Jumlah

T

0-15 131 140 371

2 , . ~6 - 39 98 91 189

3 40 -S4 100 90 190

4'~\! ,SSkealus " 39 51 90

Sumber: KmrtorKopalaDe .. Miruok . Tarnan, 1997.

" ,

.'

'.

. Maka apabila dikelompokkan menuruL kelompok umur dapaL

! , .,

dibcdakan dalam 3 kclompok:

I. Kelompok uBia b.lum produktif (0 - 15 Tabun) •• banyak 271 jiwa.

2. Kelompok usia produktif (16 - 54 Tahun) sebanyak 379 jiwa.

3. Kelompok usia tidak produktif (> 55 Tahun) sebanyak 90 jiwa.

(18)

Besamya kc1ompok usia produktif mengidentitikasikan bahwa penduduk Dcsa Miruck Tarnan masib dapat diperdayakan dalarn rangka peningkatan pendapatan masyarakat don kernakrnu!1ll1 dess.

Sesuai dengan arnanat GBHN1993 YBI18 menyatakan bahwa $alah satu prioritas utama dnlarn pernbRJ18llllan adaIah meningkatnya kualilAS sumber daya manusia (SDM) yang b.riman dan bertaq",a agar dapat men- oaplli keberh ... i1an di 0"8"1. bidBl18. Salah •• tu faktor YBI18 penting dslam meniJ18katkan SDM adslah tersedianya prasaran. don

sarana

pendidikan YBl18 oukup.

Dalarn mcniJ18katkan tingkat pcndidikan masyarakat D .... Miruek Tam.an .elain rmnyekolahkan anaknya di .ekitar kecsmatan juga ads YBI18 menyekolahkan .arnpai ke Bandn Aceh. Untuk Icbib jelasnya jumlah penduduk

m~t

tingkat pendidikan Desa Miruek Taman dapat dilibat pads tabel 3 berikut ini:

Besamya kc1ompok usia produktif mengidentitikasikan bahwa penduduk Dcsa Miruck Tarnan masib dapat diperdayakan dalarn rangka peningkatan pendapatan masyarakat don kernakrnu!1ll1 dess.

Sesuai dengan arnanat GBHN1993 YBI18 menyatakan bahwa $alah satu prioritas utama dnlarn pernbRJ18llllan adaIah meningkatnya kualilAS sumber daya manusia (SDM) yang b.riman dan bertaq",a agar dapat men- oaplli keberh ... i1an di 0"8"1. bidBl18. Salah •• tu faktor YBI18 penting dslam meniJ18katkan SDM adslah tersedianya prasaran. don

sarana

pendidikan YBl18 oukup.

Dalarn mcniJ18katkan tingkat pcndidikan masyarakat D .... Miruek Tam.an .elain rmnyekolahkan anaknya di .ekitar kecsmatan juga ads YBI18 menyekolahkan .arnpai ke Bandn Aceh. Untuk Icbib jelasnya jumlah penduduk

m~t

tingkat pendidikan Desa Miruek Taman dapat dilibat pads tabel 3 berikut ini:

(19)

No,

I 2 3 4 5 6 7

Tobel3

JumJah PendudLlk De .. MIruek Tunan Menurut Tlngkat Pendldlkan, 1997

Tlngkat Pendtdik.n Tidal< pemeh sekolah

TamalSD Tamat SLTP TamatSLTA Tamal AkaGerni

Tamat Perguruan'Ti.1ggi Sedan.<! .ekotah

Sumber: I<antor Kepa'a Dc .. Miru"k Taman, 1997.

15

Jumlah 60 108 203 96 28

8 187

Dari tabel di alas terlihal bahwa masih tedap.t penduduk yang tidal<

pernah b ... kotah. Ha! ini teJjedi urnurnnya pada maeyarakat usi. lanju~

untuk rnensatasi hat tersebut nparol des. telah berusaha mengikutsertaknn anggOIa masyarnkatny& dalam kegiatan bUIa aksara yang dilesenggarakan oleh pemerintah daerah.

Kondisi perumahan yang ad. di De.. Miru.k Tanl8U .ebagaian be...,. merupakan rumah kayulpapan (49 KK), rumah permanen (31 KK).

rumah semi permanen (28 KK) don gubuk (24 KK). Rumnh yang tert>ual dari kayu merupakan rum':, 1'!T1" )'ling masih bersifat tradisional densan kondisi rurnah masih

Illli'<

don umurnn)'ll dimiliki oleh orang tua yang mempunyai kedudukan tempo dulu, f>"!dnng mmnh pennanen atau semi pennanen merupa-

No,

I 2 3 4 5 6 7

Tobel3

JumJah PendudLlk De .. MIruek Tunan Menurut Tlngkat Pendldlkan, 1997

Tlngkat Pendtdik.n Tidal< pemeh sekolah

TamalSD Tamat SLTP TamatSLTA Tamal AkaGerni

Tamat Perguruan'Ti.1ggi Sedan.<! .ekotah

Sumber: I<antor Kepa'a Dc .. Miru"k Taman, 1997.

15

Jumlah 60 108 203 96 28

8 187

Dari tabel di alas terlihal bahwa masih tedap.t penduduk yang tidal<

pernah b ... kotah. Ha! ini teJjedi urnurnnya pada maeyarakat usi. lanju~

untuk rnensatasi hat tersebut nparol des. telah berusaha mengikutsertaknn anggOIa masyarnkatny& dalam kegiatan bUIa aksara yang dilesenggarakan oleh pemerintah daerah.

Kondisi perumahan yang ad. di De.. Miru.k Tanl8U .ebagaian be...,. merupakan rumah kayulpapan (49 KK), rumah permanen (31 KK).

rumah semi permanen (28 KK) don gubuk (24 KK). Rumnh yang tert>ual dari kayu merupakan rum':, 1'!T1" )'ling masih bersifat tradisional densan kondisi rurnah masih

Illli'<

don umurnn)'ll dimiliki oleh orang tua yang mempunyai kedudukan tempo dulu, f>"!dnng mmnh pennanen atau semi pennanen merupa-

(20)

kan rumab yang bam dibangun dan rumab yang telab mengalami perombakan untuk dibangun kernbati yang bam dan unrumny. dimiliki oleh pengusab.

batu-bata dan pengawai negen.

2.4 Mala Pencaharlan Penduduk

Berdasarkan m.ta pcncabarian, pcnduduk Dcs. Miruck Tarnan .ebagian be.at hidup dari h .. il pertanian yailll (26%) doti jumJah penduduk, baik sebagai petani pemilik ~ petani penggarnp tanah dan petani peng- garap. (24.' %) bekelja sebagai buruh terbagi sebagai bumh pabrik, buruh bangunan dan tukang pcrabot. Sedangkan sisany. (24.4%) memiliki mata pencaharian .ebagai pegawai negeri. wiraswasta dan pengu.aha. Untuk lebih jelasnya dopa! diliha/ pade tabel 4 berikut ini:

Tabe! 4

Jumlab Pellduduk M.Dural Mata Peneabari ... Di D ... Miru.k TIlIIUID, 1997

No. Status Pekerjaan Jumlab

1 Petani 113

2 P9gawai Negeri 41

3 Wiraswasta 27

4 Buruh 10S

S Dan Lain-lain 41

]um I ab 427

Sumber: Kantor KepaJ. De •• MU"euk Taman, 1997

Secam garis b •• Br mala pencaharian pokok penduduk berorientasi pade pertani.Jl yallg dikeljak8/l oleh kaurtl pri. sebngai mala pencaharian kan rumab yang bam dibangun dan rumab yang telab mengalami perombakan untuk dibangun kernbati yang bam dan unrumny. dimiliki oleh pengusab.

batu-bata dan pengawai negen.

2.4 Mala Pencaharlan Penduduk

Berdasarkan m.ta pcncabarian, pcnduduk Dcs. Miruck Tarnan .ebagian be.at hidup dari h .. il pertanian yailll (26%) doti jumJah penduduk, baik sebagai petani pemilik ~ petani penggarnp tanah dan petani peng- garap. (24.' %) bekelja sebagai buruh terbagi sebagai bumh pabrik, buruh bangunan dan tukang pcrabot. Sedangkan sisany. (24.4%) memiliki mata pencaharian .ebagai pegawai negeri. wiraswasta dan pengu.aha. Untuk lebih jelasnya dopa! diliha/ pade tabel 4 berikut ini:

Tabe! 4

Jumlab Pellduduk M.Dural Mata Peneabari ... Di D ... Miru.k TIlIIUID, 1997

No. Status Pekerjaan Jumlab

1 Petani 113

2 P9gawai Negeri 41

3 Wiraswasta 27

4 Buruh 10S

S Dan Lain-lain 41

]um I ab 427

Sumber: Kantor KepaJ. De •• MU"euk Taman, 1997

Secam garis b •• Br mala pencaharian pokok penduduk berorientasi pade pertani.Jl yallg dikeljak8/l oleh kaurtl pri. sebngai mala pencaharian

(21)

17

utama. Sedang kaum wanita selain membantu ke SBWah juga menjadi buruh pada industri batu-bata sebagai mata pencaharian sampingan untuk menambah VwomB keluarga.

2.5 KeadaM SQ.lal Bud")'. Masyarakat

Interaksi sosial yang tcrjadi di Desa Miruek Tamlll1 sama dengan desa- desa lain yang umumnya berlangsung di Daerah lstimewa Ao.h. Dimana persoalan-persoalan yang berl",, __ u dan terj"di dalam masyarakat ada1ah raslonalltas 80slal yOllg lebJh mernentlngkan kebersarn"an ketlmbang per- saingan, prinsip morallebih dominan dari pacta faktor ckonomi.

Mayoritas penduduk Desa Miru.k Taman adalah Suku Ac.h. Kalau pun ada pendatang terutama orang Jawa sifatnya tidal< menetaP karena tujuanny. ingin mencari kerja. mengingat De." Miruck Tarnan tennasuk De ••

Industri batu-bata terbe.". di Kecamatan Darussalarn.

Adal budaya juga masih terikat pada adat lama yang sudah merupakan kebi.saan yang tidak bis. ditinggalkan. Orang yang dituakan tetaP berlaku seperU Istilah

"'''a pIw/

don merupakan panutan don petunjukkan dalam suatu kegiatan Des •.

17

utama. Sedang kaum wanita selain membantu ke SBWah juga menjadi buruh pada industri batu-bata sebagai mata pencaharian sampingan untuk menambah VwomB keluarga.

2.5 KeadaM SQ.lal Bud")'. Masyarakat

Interaksi sosial yang tcrjadi di Desa Miruek Tamlll1 sama dengan desa- desa lain yang umumnya berlangsung di Daerah lstimewa Ao.h. Dimana persoalan-persoalan yang berl",, __ u dan terj"di dalam masyarakat ada1ah raslonalltas 80slal yOllg lebJh mernentlngkan kebersarn"an ketlmbang per- saingan, prinsip morallebih dominan dari pacta faktor ckonomi.

Mayoritas penduduk Desa Miru.k Taman adalah Suku Ac.h. Kalau pun ada pendatang terutama orang Jawa sifatnya tidal< menetaP karena tujuanny. ingin mencari kerja. mengingat De." Miruck Tarnan tennasuk De ••

Industri batu-bata terbe.". di Kecamatan Darussalarn.

Adal budaya juga masih terikat pada adat lama yang sudah merupakan kebi.saan yang tidak bis. ditinggalkan. Orang yang dituakan tetaP berlaku seperU Istilah

"'''a pIw/

don merupakan panutan don petunjukkan dalam suatu kegiatan Des •.

(22)

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

3.1 Hasil Pen.lIll.n

Kecamatan Darussalam memiliki 104 pabrik baw bal.a. JumJah terbosar tenlapat di De .. Miruek Taman yaitu sobanyak 22 pabrik dengan rieian 20 pabrik aktif dan 2 pabrik kurnng be<produlali. Semu. indulrtri ini berbentuk banda usaha milik pribadi. Sotiap pabrik pacta umunya mempe- keljakan tenaga kerja wanita. Tenaga korja ini bertugas baik dalam moncetal<, menyusun clan menaikturunkan baw-bat. ke dapur pembakaran. Pada bagian menghaluskan lanah di kolam dilakukan oloh seol"3l18 pri. dengan bantuan kerbau.

Urni Kslsum, umur 20 tallun, be<pendidikan tamat Sekolah n.sar (SD), status sudah berkoluarga clan mompunyai Z orang putrB. Tempat linggaI di De.. Lampeuctaya dengan lama kerja suUah 6 Tabun. Pekerjaannya dilakukan pagi dan siang hari setelah selesai pekerjaan rurnah. Pekerj.arUlya ditekuni bukan hanya pacta saw indulrtri tet.pi ada di beberapa indulrtri tergantung dari benwk kerjanya. Untuk mencetak telap dilekukan pacta industri Bapak Ramli dengan pellgambilan gaji liap habis bulan yaitu berkisar Rp.70.000,- _ampai Rp.90.000.- D.larn jenis pekerj.an menaL, ctall menurunkan batu bata dilakukan di beberapa lempat, tergantung kcbutuban.

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

3.1 Hasil Pen.lIll.n

Kecamatan Darussalam memiliki 104 pabrik baw bal.a. JumJah terbosar tenlapat di De .. Miruek Taman yaitu sobanyak 22 pabrik dengan rieian 20 pabrik aktif dan 2 pabrik kurnng be<produlali. Semu. indulrtri ini berbentuk banda usaha milik pribadi. Sotiap pabrik pacta umunya mempe- keljakan tenaga kerja wanita. Tenaga korja ini bertugas baik dalam moncetal<, menyusun clan menaikturunkan baw-bat. ke dapur pembakaran. Pada bagian menghaluskan lanah di kolam dilakukan oloh seol"3l18 pri. dengan bantuan kerbau.

Urni Kslsum, umur 20 tallun, be<pendidikan tamat Sekolah n.sar (SD), status sudah berkoluarga clan mompunyai Z orang putrB. Tempat linggaI di De.. Lampeuctaya dengan lama kerja suUah 6 Tabun. Pekerjaannya dilakukan pagi dan siang hari setelah selesai pekerjaan rurnah. Pekerj.arUlya ditekuni bukan hanya pacta saw indulrtri tet.pi ada di beberapa indulrtri tergantung dari benwk kerjanya. Untuk mencetak telap dilekukan pacta industri Bapak Ramli dengan pellgambilan gaji liap habis bulan yaitu berkisar Rp.70.000,- _ampai Rp.90.000.- D.larn jenis pekerj.an menaL, ctall menurunkan batu bata dilakukan di beberapa lempat, tergantung kcbutuban.

(23)

19

Gaji atau upall di bidang ini berbenwk upall hanan yaitu berkisar Rp.2.000,- sarnpai Rp.2.500,-per han.

Gaji yang diperoleh digunakan unlllk kebuluhan sehari-han seperti mcmbcli ikan

dan

lain-lain kebutuhan keluarga. lni dilakukan karena gaji suami sebRgai petani penggarap tidak cukup untuk biays hidup, karena sangst tergantung cukup untuk biays hidup, karena sangst tergantung pada musim dan k •• daan tanoman. ApRbil. pendapatan ouominya ouJ...-up atau dopat dipakai unIJJk membeli kebuWhan hidup sehari-hari, pendopatan dari pabrik batu-bata disimpan dalrun benluk emas.

Selama bekerja anak dibllW. ke lokasi kerj. karma masih linggal sama merlU. dan merlUajuga bakerja karen, di ladang kebetulan lagi musim tanam.

Umi Kalsum dalam bekerja tidal< ada kelerikatan mental atau balm,

wens

apabil. mcmbutuhkan uang seearn mendadak mereka dopal meminjam kepada

pimpinan pc:rusahaan. BegiIJJ juga apabila lebaran mereka mendapat pinjaman dan m.ndapatkan h,diah .eadanya berbentuk gula dan .irup.

A.smara umur 43 tahun, bertempal tinggal di Des. Miruek Taman, sekolah tamal SPG-D2 (Biaya Departemen Agama) meng'jar di MIN Keearnatan Darussalam di Desa Miruek Toman. Sudah berkeluarga mem- punysi 4 anak laki-Iaki dan 2 anak perempuan. PckerjaBn yang ditekuni di industri babJ·bata adalah mencetak dan hanya pada sore hari. Sciain itu ia juga mernbu.l kue unlllk dijual disekolah dan di kerjakan pada malam han. 19

Gaji atau upall di bidang ini berbenwk upall hanan yaitu berkisar Rp.2.000,- sarnpai Rp.2.500,-per han.

Gaji yang diperoleh digunakan unlllk kebuluhan sehari-han seperti mcmbcli ikan

dan

lain-lain kebutuhan keluarga. lni dilakukan karena gaji suami sebRgai petani penggarap tidak cukup untuk biays hidup, karena sangst tergantung cukup untuk biays hidup, karena sangst tergantung pada musim dan k •• daan tanoman. ApRbil. pendapatan ouominya ouJ...-up atau dopat dipakai unIJJk membeli kebuWhan hidup sehari-hari, pendopatan dari pabrik batu-bata disimpan dalrun benluk emas.

Selama bekerja anak dibllW. ke lokasi kerj. karma masih linggal sama merlU. dan merlUajuga bakerja karen, di ladang kebetulan lagi musim tanam.

Umi Kalsum dalam bekerja tidal< ada kelerikatan mental atau balm,

wens

apabil. mcmbutuhkan uang seearn mendadak mereka dopal meminjam kepada

pimpinan pc:rusahaan. BegiIJJ juga apabila lebaran mereka mendapat pinjaman dan m.ndapatkan h,diah .eadanya berbentuk gula dan .irup.

A.smara umur 43 tahun, bertempal tinggal di Des. Miruek Taman, sekolah tamal SPG-D2 (Biaya Departemen Agama) meng'jar di MIN Keearnatan Darussalam di Desa Miruek Toman. Sudah berkeluarga mem- punysi 4 anak laki-Iaki dan 2 anak perempuan. PckerjaBn yang ditekuni di industri babJ·bata adalah mencetak dan hanya pada sore hari. Sciain itu ia juga mernbu.l kue unlllk dijual disekolah dan di kerjakan pada malam han.

(24)

PekeJjailn mencetak batu-b.la dilakukan sudah 4 tahun dengsn gsji perbulan Rp_30.000,-.

Pendapalan dari bekeJja di industri balu-balo digunakan untuk ikul arisan u""!! sebanyak 2 nomor masing nomor harus bayar Rp.l 0.000,- dengsn jumJah anggota 18 orang. V",,!! ini dianggap sebagai tabungsn karena unwk kebuwhlllt hari-hari sudah mencukupi dari gsjlnya sendin dIIlt UllltS yonl!

diberikan ""ami 1.bih !.-urang Rp.IOO.OOO.- per minggu apabila ado keJja sudah terbil",,!! cukup memodai. Suami bekerja sebagai luk8l'l8.

Menurut Asmara bekeJja di industri b.tu-bata lebih prak\is karena tidak memerlukan modal dan ke8hlian yang khusus sementara u""!! bis.

langsung diperoleh. Tempat keJja jug. dekat dengsn tempBl tinggal sehingga menuju ketempat kerja jugs masih bis. membaw. anak dIIlt binBl",,!!

pelihBnillIl saperti kambing untuk diikat clekat dengan pabrik.

Azizah, Vmur 48 tahun lama! SO, mempunyai 4 orang putri dan 2 orang putra. Lama bekeJja 27 tahun. Waktu keJja dilal.-ukan apabiJa .da waIctu lu",,!! mengingat lokasi keJj' ada dibelakang rumab dIIlt merupakan milik suami yaiw Bapak A. JaliJ Mabmud. PekeJjaan yanS sering dilakukan adalab menyusun balu bata y""!! telah dicctak. Gaji y""!! diterim. pcrbullllt Rp.20.000,- walaupun industri sendiri gaji tclap diperoleh untuk mcmudahkan

dalom pernbayaran zakat.

PekeJjailn mencetak batu-b.la dilakukan sudah 4 tahun dengsn gsji perbulan Rp_30.000,-.

Pendapalan dari bekeJja di industri balu-balo digunakan untuk ikul arisan u""!! sebanyak 2 nomor masing nomor harus bayar Rp.l 0.000,- dengsn jumJah anggota 18 orang. V",,!! ini dianggap sebagai tabungsn karena unwk kebuwhlllt hari-hari sudah mencukupi dari gsjlnya sendin dIIlt UllltS yonl!

diberikan ""ami 1.bih !.-urang Rp.IOO.OOO.- per minggu apabila ado keJja sudah terbil",,!! cukup memodai. Suami bekerja sebagai luk8l'l8.

Menurut Asmara bekeJja di industri b.tu-bata lebih prak\is karena tidak memerlukan modal dan ke8hlian yang khusus sementara u""!! bis.

langsung diperoleh. Tempat keJja jug. dekat dengsn tempBl tinggal sehingga menuju ketempat kerja jugs masih bis. membaw. anak dIIlt binBl",,!!

pelihBnillIl saperti kambing untuk diikat clekat dengan pabrik.

Azizah, Vmur 48 tahun lama! SO, mempunyai 4 orang putri dan 2 orang putra. Lama bekeJja 27 tahun. Waktu keJja dilal.-ukan apabiJa .da waIctu lu",,!! mengingat lokasi keJj' ada dibelakang rumab dIIlt merupakan milik suami yaiw Bapak A. JaliJ Mabmud. PekeJjaan yanS sering dilakukan adalab menyusun balu bata y""!! telah dicctak. Gaji y""!! diterim. pcrbullllt Rp.20.000,- walaupun industri sendiri gaji tclap diperoleh untuk mcmudahkan

dalom pernbayaran zakat.

(25)

21

Gaji

yang

diperoleh hanya unlllk kebulllhan .endiri. Suaminya

yang

juga kcpala .ekolah pada MAN Tungkop dan pimpinan industri balll-bata.

Pendapatan mereka melebihi cuk-up ini terbukti dari rumah

yang

pennanen dan cukup besar serta pendidikan anak-anak, ada

yang

sudah selesai FKIP dan ada

yang

masih kuliah.

Menurut Azimah, masyarakat desa terulama wanita senlll18 bekerja di industri balll-bata karena tidak mernerlukan modal unlllk bekerja tennasuk modal keahJian. Di samping itl.l pekerjaan barn mulai dilakukllll setelah peketjaan rumah dan peketjaan lain selesal. MI •• InYR Rp~blla muslm Ulnam pergi ke sawah. Sore hari bekerja di batu-bata dan pekerjaan bebas tidak ada sistim kontrol

yang

ketal Kenapa wanita Icbih cendrung banyak kerja di industri balll-bata karena kebiasaan pria di Des. Miruek Tarnan suh ber- kumpul di warung kopi setengah hari, sedangkan wani!a tldak, jRdl kalau kaum pria setengah hari sudah ke sawah mak. setengah hariny. lagi dipakai untuk duduk di warung kopi.

Ainun Mardhiah umur 55 tahun lamat MIN, mempunyai 2 ol1ll18 anak laki-Iaki dan 2 anak perempuan. Bekerj. di industri balll-bata sudah 8 tahun dengan jeni. pekerjaan }'lll18 ditekuni adalah khu"". unlllk menaikkan dan menurunkan batu-bata dengan waktl.I kerja pagi dan sore hari. Unlllk pekerjaan itl.l ia di bayar dengan harga Rp.2,- perbiji Perhariny. i. marnpu menaikkan dan merrurunkan 1000 sampai 2000 biji. Oleh karen. illl pendapatan perbulan perbulan Rp.90.000,- samp.i Rp.IOO.OOO,-.

21

Gaji

yang

diperoleh hanya unlllk kebulllhan .endiri. Suaminya

yang

juga kcpala .ekolah pada MAN Tungkop dan pimpinan industri balll-bata.

Pendapatan mereka melebihi cuk-up ini terbukti dari rumah

yang

pennanen dan cukup besar serta pendidikan anak-anak, ada

yang

sudah selesai FKIP dan ada

yang

masih kuliah.

Menurut Azimah, masyarakat desa terulama wanita senlll18 bekerja di industri balll-bata karena tidak mernerlukan modal unlllk bekerja tennasuk modal keahJian. Di samping itl.l pekerjaan barn mulai dilakukllll setelah peketjaan rumah dan peketjaan lain selesal. MI •• InYR Rp~blla muslm Ulnam pergi ke sawah. Sore hari bekerja di batu-bata dan pekerjaan bebas tidak ada sistim kontrol

yang

ketal Kenapa wanita Icbih cendrung banyak kerja di industri balll-bata karena kebiasaan pria di Des. Miruek Tarnan suh ber- kumpul di warung kopi setengah hari, sedangkan wani!a tldak, jRdl kalau kaum pria setengah hari sudah ke sawah mak. setengah hariny. lagi dipakai untuk duduk di warung kopi.

Ainun Mardhiah umur 55 tahun lamat MIN, mempunyai 2 ol1ll18 anak laki-Iaki dan 2 anak perempuan. Bekerj. di industri balll-bata sudah 8 tahun dengan jeni. pekerjaan }'lll18 ditekuni adalah khu"". unlllk menaikkan dan menurunkan batu-bata dengan waktl.I kerja pagi dan sore hari. Unlllk pekerjaan itl.l ia di bayar dengan harga Rp.2,- perbiji Perhariny. i. marnpu menaikkan dan merrurunkan 1000 sampai 2000 biji. Oleh karen. illl pendapatan perbulan perbulan Rp.90.000,- samp.i Rp.IOO.OOO,-.

(26)

Gaji yang diperoleh di arnbil tidak pada akhir bulan, karena tuntutan hidup dimana biayo. hidup hari-hari mcmang bcrtumpuk pacta pckerjaan yang ditekuninya. Ibu Ainun Mardhiah ini memang membiaya hidupnya sendiri karena allak-anaknya sudah berkeluarga don hidupnya pun masih kurang ber- kecukupan. Sernentara suami sudah kawin lain dan baru pulang ke rumah apabila dije"'lmt. Pcrkejaan suami adalah scbagai pcnjual obat di Pcukan Tungkop dan temp.t-tempat I.in.

Pendapat lain adalah menjad; petan; penp,garap, dengnn pembagian 113 darl hasll bersJh dan 1nl hanya cukup makan .atu tallun. jadi olomatls tidak ada umg ynng bisa. disimpa.'1 untuk mllSa. dcpan.

3.2 Pembaha.an

3.2.1 Latar Belakang Wanlta PekerJ_ Batu-Bata dl TlnJau darl Kehldupan Keluarga dan Pendldlkan.

Sepelti halnya .obagian besar penduduk pedesaan Aceh pada umum- nya yang bermata pencahar';an utarna di bidang pertanian. begitu juga sebagian beser wanita pekerja batu-bata juga berasal dari keluarga petani don sebagian Jag; berosal dari keJuarga industri itu sendiri. Mereka yang berasaJ dari keluarga petani mulai dari petani pemilik tanah sampai kepada petani peng- garap don kalaupun punya tanalmya sempit sekaJi. Ke.daan dernikian dapat dilihat d.ri mata pencaharian penduduk yaitu sebagai pelani 113 jiwa Gaji yang diperoleh di arnbil tidak pada akhir bulan, karena tuntutan hidup dimana biayo. hidup hari-hari mcmang bcrtumpuk pacta pckerjaan yang ditekuninya. Ibu Ainun Mardhiah ini memang membiaya hidupnya sendiri karena allak-anaknya sudah berkeluarga don hidupnya pun masih kurang ber- kecukupan. Sernentara suami sudah kawin lain dan baru pulang ke rumah apabila dije"'lmt. Pcrkejaan suami adalah scbagai pcnjual obat di Pcukan Tungkop dan temp.t-tempat I.in.

Pendapat lain adalah menjad; petan; penp,garap, dengnn pembagian 113 darl hasll bersJh dan 1nl hanya cukup makan .atu tallun. jadi olomatls tidak ada umg ynng bisa. disimpa.'1 untuk mllSa. dcpan.

3.2 Pembaha.an

3.2.1 Latar Belakang Wanlta PekerJ_ Batu-Bata dl TlnJau darl Kehldupan Keluarga dan Pendldlkan.

Sepelti halnya .obagian besar penduduk pedesaan Aceh pada umum- nya yang bermata pencahar';an utarna di bidang pertanian. begitu juga sebagian beser wanita pekerja batu-bata juga berasal dari keluarga petani don sebagian Jag; berosal dari keJuarga industri itu sendiri. Mereka yang berasaJ dari keluarga petani mulai dari petani pemilik tanah sampai kepada petani peng- garap don kalaupun punya tanalmya sempit sekaJi. Ke.daan dernikian dapat dilihat d.ri mata pencaharian penduduk yaitu sebagai pelani 113 jiwa

(27)

23

dan buruh 105 jiwa. Selain berlatar bela.1<ang dari keluorgn petani juga ada yang bemsal dari keluarga buruh dan keluarga indu'1ri itu sendiri. Hal ini disebab- kan industri botu-bata memang sudah lama sekaJi Bda di Desa ini kemudian barn menyusul industri lain sep"ti industri tenun.

Ditinjau dari p,ndidikan Oi1lllg ill. mer,-ko, pod. umumnya berns.l dari keluarga yang berpendidik<:r: rendah. artinya orang tu. mtrek. hany.

m.ngorRp penrlidiken fonnal hin88' tama! jenjw'8 pondidikan dasar (SD).

Pada umumnya tingkal pendidikBIl berpengaruh ternadap pendapatan masyaral{at. Makin tlnggl pendldil<BI1 suatu masyarakRt m.kin tinggl puIs pendapatan dan status sosiol masyarakat. Namun dcmikian lion ini masih

sulil untuk di buktikan pada masy.rnkat desa Y""8 masih meng.ndalkan 0101

untuk memenuhi kebutu;lan hidup. Sementara trndisi mewariskan ke"-u.tan Iisik kepada generasi berikutnya telah mengatami pergeseran dan

dengan

tambah mengecilnye lahon perl£nian makin ,cdikil penghasilaJl dari seklor pertanian di tambah log; dengan faktor musim Y""8 tidak mencntu.

Keadasn

uti

menul~ukkan kesempatan ketj. di bldang pertanian semakin tcrtekM. Akibatnya penduduk mengalihkan peketjaan ke bidang lain bahkan ada yang monjual tanahr.ya untuk dij.dikan modal u.oh •.

B.g;

wanita

peton! hal ini conchtng mengarahkan kepada keadaan lingkungannya dengan memilih tempal yang bis. menarnpung tenaga kelja dengan pengetahuan yang sangal terbalas.

23

dan buruh 105 jiwa. Selain berlatar bela.1<ang dari keluorgn petani juga ada yang bemsal dari keluarga buruh dan keluarga indu'1ri itu sendiri. Hal ini disebab- kan industri botu-bata memang sudah lama sekaJi Bda di Desa ini kemudian barn menyusul industri lain sep"ti industri tenun.

Ditinjau dari p,ndidikan Oi1lllg ill. mer,-ko, pod. umumnya berns.l dari keluarga yang berpendidik<:r: rendah. artinya orang tu. mtrek. hany.

m.ngorRp penrlidiken fonnal hin88' tama! jenjw'8 pondidikan dasar (SD).

Pada umumnya tingkal pendidikBIl berpengaruh ternadap pendapatan masyaral{at. Makin tlnggl pendldil<BI1 suatu masyarakRt m.kin tinggl puIs pendapatan dan status sosiol masyarakat. Namun dcmikian lion ini masih

sulil untuk di buktikan pada masy.rnkat desa Y""8 masih meng.ndalkan 0101

untuk memenuhi kebutu;lan hidup. Sementara trndisi mewariskan ke"-u.tan Iisik kepada generasi berikutnya telah mengatami pergeseran dan

dengan

tambah mengecilnye lahon perl£nian makin ,cdikil penghasilaJl dari seklor pertanian di tambah log; dengan faktor musim Y""8 tidak mencntu.

Keadasn

uti

menul~ukkan kesempatan ketj. di bldang pertanian semakin tcrtekM. Akibatnya penduduk mengalihkan peketjaan ke bidang lain bahkan ada yang monjual tanahr.ya untuk dij.dikan modal u.oh •.

B.g;

wanita

peton! hal ini conchtng mengarahkan kepada keadaan lingkungannya dengan memilih tempal yang bis. menarnpung tenaga kelja dengan pengetahuan yang sangal terbalas.

Referenties

GERELATEERDE DOCUMENTEN

r:lerupakan haai1 akhir yang dicapal dar i serangke1an kegiatan yang di dapat pada pusat Latihan pencl1tian IlmU- Ilcu Sooial.. Acch , selama satu

Pada zaman peQcrintahan Jepang usaha industri keeil arang kayu tctap berjalan. Kasil produksi arang dimonopoli oleh pemerintah Je - pang. Pengusaha industri keeil

penundaan kr.dit kcpnck pengusah ~ Ilatu bata ta:nggsJ.. mereka melakukan produk rä tidak schrik. Pola tingkah laku ini memperlihatkan siJrop asal jadi. Nyatalah bahwa

Puji syukur kepad.B Tuhan Yang MD.hnkua~D., karena ntas berkat dan r akhmatNya , penelitian ini d3p~t tersclesai - kan sesuai dengan program y~ng telah

Tllhunan (RAT). Jenie kegiatan/pertemuan yang pernah diikuti responden dapat dilihat pada tabel 28. Setiap akan diadD.kan suntu kegi~tan, peng- urus menyeb£l.rkan

malah yang paling mengesankan bagi m e reka ada dua orang yang menjadi SarJana dalam desa ini walaupun bukan orang a51i des a ini sampai sekarang masih dalam

kalangan Icrtenru di.1nggap sangat bertcnlangan dengan kodrat dan pandangan masyarakat. Dari berbagai peran yang dijalankan wanita, k&lt;nd&lt;:tipWl menghabiskan

ketoransan yang diporoleh mereka telsh boruBaha dan mencoba untuk muuk ke pepwai negeri sipil, akan I_tap; usaha nler_ka •• lalu gagaI, karens belum mendapat