Doewa hari kamocdian
Pada soeatoe pagi, baroe sadja tjahajanja mata-hari kaliatan sadikit di podjok langit sabelah timoer, Eng-loan soedah mandi, itoe waktoe tertampak ia segar sekali, dan paras-nja poen soedah pasti djadi bertambah bote.
Saperti biasanja, saban waktoe demikian ia moesti doedoek di serambi depan boeat batja-batja boekoe atawa soerat-kabar.
Semalem ia ada trima Orgaan Soeara Persatoean Kaoem Prampoean Tionghoa, tapi Postbode datengnja telaat hinggah ia tida kaboeroe priksa, dan taoe-taoe di itce pagi kaioe di dalem adresbandnja ada ter
selip satoe seerat boeat ia poenja Adres, Poststempel dari Batavia.
Sebagi memang telah oemoem, orang pram
poean kaloe trima satoe soerat, sabelonnja dibatja lebih doeioe soeka mendoega-doega dari mana dan siapa pengirimnja. Tapi mas-ki Eng-loan lama memimas-kir, toch belon djoega ia bisa bade itoe dari siapa, kerna di Batavia ia tida merasa pernah mempoenjai satoe kenalan, sedeng jang biasa s o e r a t-menjoerat padanja kebanjakan tjoema ia poenja kawan-kawan kaoem penoelis prampoean sadja, saperti dari Tjilatjap, Banjoemas, Pocrwo-kerto, Kroja,Soekaradja,Poerbolinggo, Klam-pok, Buitenzorg, Sockaboemi dan lain-lain
15
Satóe Soerai.
tempat lagi, tapi tiada satoe jang tinggal di Batavia.
Dari siapa, dari siapa ? demikianlah ia tcroes memikir.
Toch achirnja ia boeka djoega itoe en-vlope. dalem mana ada terisi doewa lembar soerat jang pandjang. kertasnja berwarna dadoe. dityp dengen rapi, dan di kepalanja ada tertjantoem namanja Tan Kim Siong Jr".
Batavia, dengen leter kembang jang indah.
»Siapa ini Tan Kim Siong Jr. dan ada perloe apa ia toelis soerat padakoe ?" bagi-toelah si Nona menanja pada diri sendiri.
Dan lantes ia membatja : Nona Gan Eng Loan.
Sindang-laoet.
Nona jang terhormat,
Dengen ini soerat, lebih docioe saja kenalken diri jang tida berharga, saja ada Master Bangbara, jang ada me
mandang tinggi sekali atas nona poenja boewah-boewah pikiran. Soenggoe, saja bilang ini dengen zonder mengoempak, bahoea salama hidoep, saja belon per
nah sakalih mendapet liat satoe pram-poean bidjaksana sebagi nona, jang oleh Doenia prampoean Tionghoa ada diharep dan dikenangken, kerna oepama ada sapoeloeh sadja Pendekar kemadjoean prampoean jang pemandangan dan ke-16
pandeiannja sapantaran dengen nona, kadoedoekannja kaoem prampoean Tionghoa di Indonesia lekas sekali moesti djadi berobah, lebih baek dari adanja sekarang.
Saja dilahirken, Nona, sebagi men-tjelat dari kalangan, ini saja maksoedken, sedeng jang lain semoea ada memper-hatiken Politiek, Ekonomie Onderwijs dan lain-lain pergerakan lagi, adalah saja sendiri jang sanantiasa pikirannja menoedjoe sadja bagi pergerakan dan kemadjoean kaoem prampoean, jang hari-hari saja doekain, ja, saja tangisin, boeat marika poenja kadoedoekan jang bagitoe tertindes, sebagi djoega hidoep-nja tjoema boeat mehidoep-njampeken kapen-tingannja orang lelaki, sedeng toch sabenarnja marika ada kaoem tertinggi jang moestinja dihormat, kerna marika soedah dan bakai mendjadi Iboe-Iboe-nja Doenia.
Boeat itoe. Nona, saja soedah be-kerdja dengen segala apa jang saja ada poenja, dengen segala apa jang saja bisa, tapi saja bilang. Nona, saja belon menampak hasil, kerna salain saja bekerdja boleh dibilang saorang diri, hinggah saoepama dengen sendirian maoe membongkar goenoeng pasir di Padang Tiah, jang sawaktoe-waktoe bisa mengoeboer badan saja, poen dari 17
Satoe Soerat.
dalem saja tida dapct pembantoean satoe apa. Itoe saja tida menjesal, tjoe-ma samingkin berdoeka metjoe-mang betoel, kcrna dalem kalangan prampoean Tiong
hoa di sini memang belon terlahir satoe pendekar jang saperti R. A. Kartini, boleh djadi sebab kapentingan belon memaksa. Tapi, Nona, sekarang men
dadak saja dapet liat satoe tjahaja terang di antara kagelapan, dan itoelah ada sinarnja Boengah Viola, sedeng lain Kembang samoea tjoema wangi, hanja ia sendiri jang mengkredap laksana Bintang dari kabidjakan. Soenggoe hati saja besar dan girangnja boekan
alang-kcpalang, pengharepan saja jang amper padam lantaran poetoes asa, sekarang kombali menjala dengen hawa dan tenaga barce.
Dan roepanja sang Dewa kabetoelan poen ada membantoe, kerna sekarang saja ada dapet oendangan dari sobat-sobat di Soerabaja boeat pimpin satoe Maandblad jang aken diterbitken.
namanja „PEMBELA KAOEM IS
TRI". Saja ada dapet satoe Kans besar, sebab itoe ada satoe lapangan loeas di mana saja boleh bergerak dengen goembira dan laloeasa jang saja pertjaja ijakal sampeken itoe pengharepan.
Dari itoe, Nona, saja kirim ini soerat, perloenja boeat tawarin apa nona soeka
Icaloe saja angkat djadi Redactrice ? Kerna salain dengen itoe kadoedoekan nona aken bisa sampeken itoe angan-angan besar jang terkandoeng, poen
dengen adanja nona poenja nama jang tertjantoem di sitoe, nona poenja soedara - soedara kaoem prampoean djadi lebih brani boeat njataken marika poenja pikiran, dalem pC' roendingan - peroendingan mana, saja rasa bakal bisa didapetken kefaedahan jang sampoerna. Dengen mengandel atas nona poenja kaloeasan pemanda
ngan, saja pertjaja penoeh bahoea nona tida aken menolak oendangan saja ini, dan boeat itoe lebih doeloe saja ha-toerken banjak trima kasih.
Sebagi penoetoepnja ini seerat, saja berseroeh : marilah, Nona, kita beker-dja sama-sama, samentara saja dari loear adalah nona dari dalem, jang kamoedian saja taoe pasti bahoea kita aken bisa bongkar itoe koeboeran-koe-boeran hidoep dari Conservatief, dan prampoean-prampoean Tionghoa aken dapetken kamerdika'an dan kemadjoean, dan dapetin kombali itoe hak jang soedah dirampas dengen perkosa'an kedjam oleh itoe kaoem penindes jang tida kenal rasa kasian dan ke
adilan.
19
Satoe Soerat.
Dengen segala hormat saja menoeng^
goe nona poenja kabar.
Kiok-kiong
(W. g.) Tan Kim Siong, Jr.
Sahabisnja membatja itoe soerat kaliatan-nja Ëng'loan tida Kalm lagi, tjoema tida bisa dibade ia sabenarnja merasa bangga atawa maloe.
Jang betoel, ia merasa senang dan bangga, kerna ia poenja toelisan dan boewah pikiran orang hargaken, tapi jang menoelis dan kata bagitoe djoestroe satoe orang lelaki maka djadi ia merasa maloe dan tida enak hati.
Kamoedian, sembari tangannja masih me-megangin teroes itoe soerat, hatinja kata : , 0 , djadi Master Bangbara itoe Tan Kim Siong Jr. "
Si nona merasa bingoeng. tida bisa ambil poetoesan apa baek trima atawa tida itoe angkatan sebagi Redactrice, Sabentar hatinja
maoe tapi sabentar lagi tida.
Maoe atawa tida ? ia belon bisa ambil poetoesan. Tapi itoe soerat moesti dibales, maka ia laloe masoek dan sabentar kaloear poêla dengen menenteng satoe Masin toelis ketjil Merk Corona sama bebrapa lembar kertas toelis dan Envlopenja.
Djoega ia masih belon bisa tetapken pi
kiran kendati ia soedah mengadepi itoe bekakas toelis saprapat djam lamanja 20
Achir-achir ia ambil katetapan menoeroet sadja apa jang sang djari mengetyp, ja-itoe maski hatinja maoe tapi kaloe sang djari menoelis tida, ja tida
Koetika ia menoelis dapet saparo, menda
dak ia brenti dan melengak sabentar, kerna tiba-tiba sang pikiran berkata :
E, ini Tan Kim Siong Jr. dapet taoe ia poenja nama sadjati dan Adcess dari siapa?
Ini betoel aneh, kerna jang mengatahoei itoe sabetoelnja tjoema kaoem Redacteuren jang biasa trima dan moeat ia poenja toe-lis-toelisan sadja, sedeng itoe katanja ada Redactie Gehern, mengapa sampe orang loear bisa taoe ? Kaloe bagitoe, di manatah sekarang adanja itoe kapertjaja'an jang membikin orang djadi mempocnjai perasa'an menghormat atas diri dan kadoedoekan
ma-rika ?
Tapi saliwatnja itoe Eng-loan lantas loepa lagi pada itoe samoea, dan laloe ia menoe
lis lebih djaoe.
Tida lama itoe soerat balesan telah rampoeng :
Toean Tan Kim Siong Jr.
Batavia.
Dengen hormat,
Soerat toean telah saja trima dan batja mengarti.
21
Safoe Soerai.
Lebih doeloe saja membilang banjak trima kasih atas toean poenja peng-harga'an pada saja, tapi dengen ini kepaksa saja menampik toean poenja maksoed baek boeat angkat saja sebagi Redactrice atas itoe Maandblad jang toean bakal pimpin, kerna saja merasa bahoea sabetoelnja saja belon ada itoe harga dan kepandean saperti toean anggep. Saja tida lebih tjoema satoe anak doesoen jang belon pernah doe-doek di bangkoe sekola.
Betoel-betoel J:saja menjesal telah menolak toean poenja oendangan itoe, tjoema apa jaug saja bisa berdjandji pada toean, ja-itoe saja nanti memban-toe sadja dari loear boeat memban-toean poenja Maandblad, bagitoe djoega toch kaloe toean soeka trima dan perbaekin toe-lisan-toelisan saja jang masih djanggal dan rantjoe.
Demikianlah saja poedjiken soepaja itoe penerbitan bisa hidoep soeboer, dan diharep toean tida ketjil hati boeat saja poenja penolakan ini.
Hormat saja (W. G ) Gan Eng Loan.
Kendati dari tadi ia masih madjoe moen-doer boeat ambil katetapan, tapi satelah sang djari menoelis bagitoe. sekarang hatinja 22
poen telah satoedjoe dengen itoe poetoe-san
Itoe soerat laloe dikasih niasoek ka dalem Envlopenja, aken menoenggoe sabentar boeat dikasih masoek ka Postkantoor.
Dan hari poen samingkin slang
oooOi'<^OOoo
„BOELAN POERNAMA" No. 6.
23
IV