KEHIOUPAN SOSIAL PEKERJA PEMECAH BATU GUNUNG 01 KECAMATAN PEUKAN BADA,

Laporan Penelitian

KEHIOUPAN SOSIAL PEKERJA PEMECAH BATU GUNUNG 01 KECAMATAN PEUKAN BADA,

KABUPATEN ACEH BESAR

Oleh

DRS. BAIHAQI, MA

Stat PengaJar pada Fakurtas Tarblyah lAIN Ar-Raniry

PUSAT PENELlTIAN ILMU SOSIAL DAN BUDAYA UNIVERSITAS SYIAH KUALA

DARUSSALAM -BANDA ACEH

1999

Laporan Penelitian

KEHIOUPAN SOSIAL PEKERJA PEMECAH BATU GUNUNG 01 KECAMATAN PEUKAN BADA,

KABUPATEN ACEH BESAR

Oleh

DRS. BAIHAQI, MA

Stat PengaJar pada Fakurtas Tarblyah lAIN Ar-Raniry

PUSAT PENELlTIAN ILMU SOSIAL DAN BUDAYA UNIVERSITAS SYIAH KUALA

DARUSSALAM -BANDA ACEH

1999

KATA PENG.o\i'IT .. \R Bismillahirrahmanirr.mlm

Pertama sekali, penulis mengucapkan 5)111mr kelladhiral-Nya yang lelah memberi kekua"'" dan kesC!11palan kepada penulis sehingga dapat mernmpungkan laporan akhir penenelilian ini. Dengan harnpan semoga karya sederhana in! dapat dimanfaatkan olell pihak-pthak leri<ait d.lam perumusan kebijaksanaan khususnya dalam rangka peningkatan dan pemberdayaan keten • ..,a kf.'l]aan disektor informal khususnya di O.erah Tk. IT Kecamal.n Peukan Bada . .-\cell Bes:rr

Selanjutnya pcnulis mengucapkan tcrima kasih yan2 tldak lcrhingg~ kepad:J Pusal Penelitian nmu Sosial dan Budaya (pP1SB). llmvcrsllns Syiah Kuala yang tcJah memberikan kesempatan kepada penuhs unluk Ikut dalam pelalihan peneiJuan limu

S(lsi~1 ini mulai dari penama hm~a tahap akillf penull::an iap(lran peneiltJ3Jl !I:I ilmu bimbmgan dan pelatihan y:mg lelah dibenkan eleh lemull?:! ^UI1 akan sangat bennaru-aal dan berguna dalam penmgkat:m ke3hlian dan kelr.1mOlI:m penchlmn penuh.:;: '}jm;}~;]

mendatane.. Tenma kasih ^{jW!J 3iln5Wl} pantas penulls Imturk:1I1 kepada selurull rc~.,l!!

-\epelallh~fI yang dengan kehadlrilJl lTIe3"eka telah rncmuer:xnn riorong;m d3Jl ^iU;Js::m:J kompetesl yang sehat serta masukan yang snngat bcr2Unn leruLamtl disant "~1·~~1

_lISkUSI dleelar

Akhimya. penulis berharnp semoga Japoran ini tidflk hanya mampu menambah daftar judul penelitian di kantor PPISB. namun sediklt banvaknya diharaoakan damn

~ennanf:l~l kepada segenap oembac:l sekallan.

T I.:nma kasli1.

KATA PENG.o\i'IT .. \R Bismillahirrahmanirr.mlm

Pertama sekali, penulis mengucapkan 5)111mr kelladhiral-Nya yang lelah memberi kekua"'" dan kesC!11palan kepada penulis sehingga dapat mernmpungkan laporan akhir penenelilian ini. Dengan harnpan semoga karya sederhana in! dapat dimanfaatkan olell pihak-pthak leri<ait d.lam perumusan kebijaksanaan khususnya dalam rangka peningkatan dan pemberdayaan keten • ..,a kf.'l]aan disektor informal khususnya di O.erah Tk. IT Kecamal.n Peukan Bada . .-\cell Bes:rr

Selanjutnya pcnulis mengucapkan tcrima kasih yan2 tldak lcrhingg~ kepad:J Pusal Penelitian nmu Sosial dan Budaya (pP1SB). llmvcrsllns Syiah Kuala yang tcJah memberikan kesempatan kepada penuhs unluk Ikut dalam pelalihan peneiJuan limu

S(lsi~1 ini mulai dari penama hm~a tahap akillf penull::an iap(lran peneiltJ3Jl !I:I ilmu bimbmgan dan pelatihan y:mg lelah dibenkan eleh lemull?:! ^UI1 akan sangat bennaru-aal dan berguna dalam penmgkat:m ke3hlian dan kelr.1mOlI:m penchlmn penuh.:;: '}jm;}~;]

mendatane.. Tenma kasih ^{jW!J 3iln5Wl} pantas penulls Imturk:1I1 kepada selurull rc~.,l!!

-\epelallh~fI yang dengan kehadlrilJl lTIe3"eka telah rncmuer:xnn riorong;m d3Jl ^iU;Js::m:J kompetesl yang sehat serta masukan yang snngat bcr2Unn leruLamtl disant "~1·~~1

_lISkUSI dleelar

Akhimya. penulis berharnp semoga Japoran ini tidflk hanya mampu menambah daftar judul penelitian di kantor PPISB. namun sediklt banvaknya diharaoakan damn

~ennanf:l~l kepada segenap oembac:l sekallan.

T I.:nma kasli1.

DAITAR ISI KATA PENGANTAR

DAITAR ISI

11

Bab I PENDAHULUAN

Babll

Bab JlJ BabIV

Bab "','

l.l LBw Belakang Pennas.lahan

1.2 Perumusan Masalah 1.3 Tujuan Penelitian 1.4 manfaat Penelitian METODE PENEUTl.IIN :.1 Lokasi Penelitian :.: Subjek PenelitmJ1

2 .3 Tehnik Pengumoui;Ul Data

,::EPUSTAKAAi'"

GAl\.ffiARAN UMUM DAN HASlL PENELITI.-I-'l

j t ~e:Jdaan Geogr"tf:s

~.2 Penduduk _clan Mata Pencahanan

..1 3 Sarnna dan Pr::tsarnn:}

PE'll. TI.."P Daltar Kepustakaan

1',

4

5 5 7

8

10

15 15 15 16 DAITAR ISI

KATA PENGANTAR DAITAR ISI

11

Bab I PENDAHULUAN

Babll

Bab JlJ BabIV

Bab "','

l.l LBw Belakang Pennas.lahan

1.2 Perumusan Masalah 1.3 Tujuan Penelitian 1.4 manfaat Penelitian METODE PENEUTl.IIN :.1 Lokasi Penelitian :.: Subjek PenelitmJ1

2 .3 Tehnik Pengumoui;Ul Data

,::EPUSTAKAAi'"

GAl\.ffiARAN UMUM DAN HASlL PENELITI.-I-'l

j t ~e:Jdaan Geogr"tf:s

~.2 Penduduk _clan Mata Pencahanan

..1 3 Sarnna dan Pr::tsarnn:}

PE'll. TI.."P Daltar Kepustakaan

1',

4

5 5 7

8

10

15 15 15 16

1.1 !.alar Belalmng Permoswahan

BABI PENDAHULUAN

Penelitian ini mengkaji kehidupan sosinl pekerja pemetah balu gunung di KetarnaU!n Peukan Bada. Aceh Besar. Kehidupan sosi.1 yang dimal""dkan dalam penelitian ini adalah pengkajian l<rh"dap aspek pendapalan para pekerja, lingkat pendidikan maeka, partisipasi ma-des dalom kegiatan soslal kanasyarakalan dan status sosial yang melekal pada diri mereka Menglllgal linggmyn motlliitas mereka dalam mencari nalkall hidup keluarganya. diasumsikml ballwa mereka tidal< merniliki banyal<

w3ktu untuk keg13tan-keg13tnn <iiiu:1r 1U2~S IIt:\fna mertk:1 .... :]IIU beker:Ja g\lnil

menghidupi keluargarrva sebab inilah \":1lI!.! mcnHldi patwti:m ^ultIma mereka yniru

bngaimall3 agar kebutuhan makan kC\lI:m.mma dnpal tCf1:mllll rtdak hcran lerkadanl!

mereka hanls bekerja slang dan malam dalam u~Hha mengludupl kclllargarrya ~ebab blla

I1lereka harI\"n berhafJo dan upah pekerpan Ir.emec:ill bntu t'lJnUI1!..! ter'e!>ut maka Il~:

sangallah ketil sementara k<butuhnn mereka dnri had ke had sernakin bcrtambah.

Apakah dengan kondisl im menyebabkan ITIcrl.1.:a !TIC!1I<ldj udak aklit" dalam aktl1it:l~

Alas konOlsl IflI mak3 UITIUtTDl)'i\ Pal:, Dt:Ken:l (iI::leKlN itlllm,::\i !11t..112hatiapl ~u:-

persoalan pokok valtu dlsmu plilak mcreK<t beruSttlm ~eKll1l( lcna·,,!(1 (lagammnn mentmn slIpaya keiangsungan kebuLuhan keJuarganya It.'fJanllll dan diiam pli,ah. nlereka lugfJ

iaporan aklur 1.1 !.alar Belalmng Permoswahan

BABI PENDAHULUAN

Penelitian ini mengkaji kehidupan sosinl pekerja pemetah balu gunung di KetarnaU!n Peukan Bada. Aceh Besar. Kehidupan sosi.1 yang dimal""dkan dalam penelitian ini adalah pengkajian l<rh"dap aspek pendapalan para pekerja, lingkat pendidikan maeka, partisipasi ma-des dalom kegiatan soslal kanasyarakalan dan status sosial yang melekal pada diri mereka Menglllgal linggmyn motlliitas mereka dalam mencari nalkall hidup keluarganya. diasumsikml ballwa mereka tidal< merniliki banyal<

w3ktu untuk keg13tan-keg13tnn <iiiu:1r 1U2~S IIt:\fna mertk:1 .... :]IIU beker:Ja g\lnil

menghidupi keluargarrva sebab inilah \":1lI!.! mcnHldi patwti:m ^ultIma mereka yniru

bngaimall3 agar kebutuhan makan kC\lI:m.mma dnpal tCf1:mllll rtdak hcran lerkadanl!

mereka hanls bekerja slang dan malam dalam u~Hha mengludupl kclllargarrya ~ebab blla

I1lereka harI\"n berhafJo dan upah pekerpan Ir.emec:ill bntu t'lJnUI1!..! ter'e!>ut maka Il~:

sangallah ketil sementara k<butuhnn mereka dnri had ke had sernakin bcrtambah.

Apakah dengan kondisl im menyebabkan ITIcrl.1.:a !TIC!1I<ldj udak aklit" dalam aktl1it:l~

Alas konOlsl IflI mak3 UITIUtTDl)'i\ Pal:, Dt:Ken:l (iI::leKlN itlllm,::\i !11t..112hatiapl ~u:-

persoalan pokok valtu dlsmu plilak mcreK<t beruSttlm ~eKll1l( lcna·,,!(1 (lagammnn mentmn slIpaya keiangsungan kebuLuhan keJuarganya It.'fJanllll dan diiam pli,ah. nlereka lugfJ

iaporan aklur

dituntut untuk berpartispasi dalam kegiatan kemasynrablan sebagai wujud kepeduhan mereka pada persoaJan sosiaJ yang limbul di komunilas dimana mereka linggal. Dan bila salah satu sendi ini lidak t..jamin dan berjalan lanear maka akan limbul gejolak- gejolak sosial yang dapat meruntuhkan sendi·sendi keutuhan masyarakat secara uml101

Oleh karena dernikian ketib harian Serarnbl indonesia KarnlS 30 Jull 1998 mernberilakan bahwa sejumlah pekerja pernecah batu gunung di Kecarnalan Peukan Bada. Aceh Besar ter.mcam kelaparan im merup3k:m phenomena yang menank unluk segera dicennati dan ditelill. Selanjutnya harian tersebUl menJelaskan bahwa kL'ndisi iru muncul dikarenakan par. pengusaha pengelola gua balu yang mernpekerJakan mcreka tt'P,Jaksa harus ment?hentikan aktifilas usaharr'a Ihbrcnakan ketidak·mampuaJ1 mereka mcmbayar paJakl restnbusl yang dilClapk::m pemcnntah. D::m sekmlllya mercka udak mampu membayar restnbu!,1 yang telall dUL't;tUki111 Pernenmah Diterah T."\. G :\I.:cll

C(!S;lr tersebut maka lnerek::1 dilarang mell~~mbtl balu ifl2J (hka\\.a~all [Cf5COUI K·.msekwensl darl hal in! nmka mereka rerv3k~a hams 'merm.islIrahaLL;an· pan pc.Kt:rJarJ)·3 karen<.l para pcugt!iuja gua lef::.,wUlUU:.lK mampu i<Igll:1CmC:.l)'aJ q:;,:.J: par.

pekerjanya Secara ekonomis alasan pemberhenwm semel'llara ntau pemmnen oariJ

p~eqa pemecah batu .~.mun:! memang dapm daenmillhkarenakC1Il Dcrb:lOdlll2an ::11'11:11'1 l:~ngeluar'Jn dan pend::JDatWl omduk!1 tlciaK. o;:elmUillm .. i(amupulI 'H.li.I keUnlUl:2i.m m;.!:~i:

keunlllngan tersebut sanS?!tlah kecil. Namun dan aspek SIJSIO\IJ!!lS maka pembernenu:lJ1

!epiltak pard pekerJa pemecah balU .eunung lerseout meiahlrkan persoalan·perEOalaIl

,

dituntut untuk berpartispasi dalam kegiatan kemasynrablan sebagai wujud kepeduhan mereka pada persoaJan sosiaJ yang limbul di komunilas dimana mereka linggal. Dan bila salah satu sendi ini lidak t..jamin dan berjalan lanear maka akan limbul gejolak- gejolak sosial yang dapat meruntuhkan sendi·sendi keutuhan masyarakat secara uml101

Oleh karena dernikian ketib harian Serarnbl indonesia KarnlS 30 Jull 1998 mernberilakan bahwa sejumlah pekerja pernecah batu gunung di Kecarnalan Peukan Bada. Aceh Besar ter.mcam kelaparan im merup3k:m phenomena yang menank unluk segera dicennati dan ditelill. Selanjutnya harian tersebUl menJelaskan bahwa kL'ndisi iru muncul dikarenakan par. pengusaha pengelola gua balu yang mernpekerJakan mcreka tt'P,Jaksa harus ment?hentikan aktifilas usaharr'a Ihbrcnakan ketidak·mampuaJ1 mereka mcmbayar paJakl restnbusl yang dilClapk::m pemcnntah. D::m sekmlllya mercka udak mampu membayar restnbu!,1 yang telall dUL't;tUki111 Pernenmah Diterah T."\. G :\I.:cll

C(!S;lr tersebut maka lnerek::1 dilarang mell~~mbtl balu ifl2J (hka\\.a~all [Cf5COUI K·.msekwensl darl hal in! nmka mereka rerv3k~a hams 'merm.islIrahaLL;an· pan pc.Kt:rJarJ)·3 karen<.l para pcugt!iuja gua lef::.,wUlUU:.lK mampu i<Igll:1CmC:.l)'aJ q:;,:.J: par.

pekerjanya Secara ekonomis alasan pemberhenwm semel'llara ntau pemmnen oariJ

p~eqa pemecah batu .~.mun:! memang dapm daenmillhkarenakC1Il Dcrb:lOdlll2an ::11'11:11'1 l:~ngeluar'Jn dan pend::JDatWl omduk!1 tlciaK. o;:elmUillm .. i(amupulI 'H.li.I keUnlUl:2i.m m;.!:~i:

keunlllngan tersebut sanS?!tlah kecil. Namun dan aspek SIJSIO\IJ!!lS maka pembernenu:lJ1

!epiltak pard pekerJa pemecah balU .eunung lerseout meiahlrkan persoalan·perEOalaIl

,

sosial yang barn yang perlu segera dicermati dan dicarikan jalan keluar sehingga nasib para pekelja pemecah batu gunung dan keluarganya lidal< terbengkalai.

Dari gambaran dial.s lerlihaljelas bahwa betapa besar pengaruhnya kestabilan usaha para pengelola gua batu lerhadap kelangsungan pekeljaan para pekerJa pernecah

balu gunung.. Hal ini diperumil lagi dengan kenyillmm bahwa parn pekerja pemec::Jh batu ElJnung di daerah tersebul mengganlUnirl<an kehidupan mercka pad. pcketjaan tersebut Sehingga sebagaiman::J yang dlslnyalir oleh media massa diatas bahwn akm semakin banyak lagi keluarga para pemecah balu ,I!;lJnum!; yam! [erancam kelaof1f\l1l dikarenakan oleh ketldak-pasuaJl keJaJlg..cungan pckerlaan mereka

Se1:ar.:t geoS?nUis. koncll~ I diler1h Kecamr\tan P"!!Jkan BlIda Acch IJ,::~ ;:r

s:lIlgaUah rnendukulIg kem::Jlan _{IIsan" (hbldan~} ekpll'ltasl b:iIU 2Unun2 Daf! Ulfl..)nnaSl

siJlah St!\Jrall!:~ PI..1"12USaha pt.'lh!eh.)/a !!\!:\ P:tIU dl~cuulkan p:!r"": :: Kt.'tamalafl P·::.:k,\[,

Bada tcrd::lpat Ichlll kuraJlg -;0 "fan!.! ;)'..:l::::!J~·aha yang hCr~erJk .Hhcan:z usah:1 PCfllt!C:IJl

batu gunune.. yilm~. basIs usaha merl-xa tl'!""""ebar (\1 U1!;J kompiL~~ :...llnun2 b1l1U VllHl! 1;';,!

mencnw baJlyak dan pene.usaha 1111 tdah lIlelU!.i1t:1111killlllsaim fIlcn..'ka.

l'ntuk~t..1Jap pen2Us::ma rIT.=~I·~,!a lZ.'..!:J ;):111. di;O:~[ J:man<J U:![l; :ZL .1lI::.:

keclinya usaha mereka. Banvak _lu~a 011"::1 pew.:us<liw ·;am! ~t.'k~l:! iambi! !1~C112;Ulll1!;

daD 1TIt.·Tu;:~aw'lsl para pd\t:rJ3 i3I1Ur.a. L IIlUK u~aJla pt!n:.:.elolami ViUlll Jeblil ket:d !um/all pekeqanya hanya berklsar sekltar 5 ' . .'rime.. Para pekerw ter5cbut umumnyn bekeqn S

sosial yang barn yang perlu segera dicermati dan dicarikan jalan keluar sehingga nasib para pekelja pemecah batu gunung dan keluarganya lidal< terbengkalai.

Dari gambaran dial.s lerlihaljelas bahwa betapa besar pengaruhnya kestabilan usaha para pengelola gua batu lerhadap kelangsungan pekeljaan para pekerJa pernecah

balu gunung.. Hal ini diperumil lagi dengan kenyillmm bahwa parn pekerja pemec::Jh batu ElJnung di daerah tersebul mengganlUnirl<an kehidupan mercka pad. pcketjaan tersebut Sehingga sebagaiman::J yang dlslnyalir oleh media massa diatas bahwn akm semakin banyak lagi keluarga para pemecah balu ,I!;lJnum!; yam! [erancam kelaof1f\l1l dikarenakan oleh ketldak-pasuaJl keJaJlg..cungan pckerlaan mereka

Se1:ar.:t geoS?nUis. koncll~ I diler1h Kecamr\tan P"!!Jkan BlIda Acch IJ,::~ ;:r

s:lIlgaUah rnendukulIg kem::Jlan _{IIsan" (hbldan~} ekpll'ltasl b:iIU 2Unun2 Daf! Ulfl..)nnaSl

siJlah St!\Jrall!:~ PI..1"12USaha pt.'lh!eh.)/a !!\!:\ P:tIU dl~cuulkan p:!r"": :: Kt.'tamalafl P·::.:k,\[,

Bada tcrd::lpat Ichlll kuraJlg -;0 "fan!.! ;)'..:l::::!J~·aha yang hCr~erJk .Hhcan:z usah:1 PCfllt!C:IJl

batu gunune.. yilm~. basIs usaha merl-xa tl'!""""ebar (\1 U1!;J kompiL~~ :...llnun2 b1l1U VllHl! 1;';,!

mencnw baJlyak dan pene.usaha 1111 tdah lIlelU!.i1t:1111killlllsaim fIlcn..'ka.

l'ntuk~t..1Jap pen2Us::ma rIT.=~I·~,!a lZ.'..!:J ;):111. di;O:~[ J:man<J U:![l; :ZL .1lI::.:

keclinya usaha mereka. Banvak _lu~a 011"::1 pew.:us<liw ·;am! ~t.'k~l:! iambi! !1~C112;Ulll1!;

daD 1TIt.·Tu;:~aw'lsl para pd\t:rJ3 i3I1Ur.a. L IIlUK u~aJla pt!n:.:.elolami ViUlll Jeblil ket:d !um/all pekeqanya hanya berklsar sekltar 5 ' . .'rime.. Para pekerw ter5cbut umumnyn bekeqn S

10 jam! hari yang dimulai pagi hor. dan selesai pada sore hari. Semenlora ilu upah mereka dibayar harian lergantung kepada keahlian yang mereka millkL Bagi seorang peke!ja ahli pernecah batu maka upah yang diterimanya akan jauh leb.h besar blla dibandingkan dengan upah yang diterima oleh secrang buruh yane tug.asnya mengangkul dan mernindahkan balu yang lelah dibelah alau menlUalnya kedalam lnJk.

Disamping upah harian lersebut mereka juga memlapat Jatah mlflum dan makan slang yang ditan&,oung oleh pihak pengelola gun bntu yang mempckcrJakan mereka Dnl:un meniaga dan mengawasi pekerjaan dilapangan seorang pengusaha pengelola gua balu biasanya memiliki seorang "mando gun" yang tugas utamarrya mengonl...-oi para pekerJ::l d:!I1 mmyediakan kehutuhan para pekerja. ~f:J.rI(ll' 2!...101 ini adalah L'I!1T:g kcp~rCaV;]1!n SI pengusaha pengola g\J:l bntu yang lIdak JUfang m:mdo ta-scbut JIl2tl Illdakukllil tr.!J1SakSI penjualan hasll usaha dllapangi.Ul

: Perumusan Masalah

oerdasarkan Ufatan UI;JWS maka yaug HlCJuatll pl$ma::.alanall UlaJlJ<I. UaJW,1 pt!flt!IlLaJI

illl adalah "bagaimana kehJdupan sosial pekerjrt pemecah batu gunUl11! di Ketamtita1!

i;~ukall B;Jdu. Kabupmell .\Lch Eesar ['us; pcnT:a::::J:iah u[~:!::! [C(':;i!C111 1:;.1. .... ;J ;.J:!l'ar timmlU!Skall pem1:.Jsnlilhilrl \:11120 leblil ;;\'r1i~:-a \':1I;~

,

Berao~ tmgkat peP.dapaum pmll p6:erp pemecah bmu .TJnUl!~

Bagrumamt partlslpasi pariJ pekerJ3 ptmecail baw ^l!unung damm ke2lu(.m ~','~I"!I

kemasyarakatan yang. ada di desa mereka')

10 jam! hari yang dimulai pagi hor. dan selesai pada sore hari. Semenlora ilu upah mereka dibayar harian lergantung kepada keahlian yang mereka millkL Bagi seorang peke!ja ahli pernecah batu maka upah yang diterimanya akan jauh leb.h besar blla dibandingkan dengan upah yang diterima oleh secrang buruh yane tug.asnya mengangkul dan mernindahkan balu yang lelah dibelah alau menlUalnya kedalam lnJk.

Disamping upah harian lersebut mereka juga memlapat Jatah mlflum dan makan slang yang ditan&,oung oleh pihak pengelola gun bntu yang mempckcrJakan mereka Dnl:un meniaga dan mengawasi pekerjaan dilapangan seorang pengusaha pengelola gua balu biasanya memiliki seorang "mando gun" yang tugas utamarrya mengonl...-oi para pekerJ::l d:!I1 mmyediakan kehutuhan para pekerja. ~f:J.rI(ll' 2!...101 ini adalah L'I!1T:g kcp~rCaV;]1!n SI pengusaha pengola g\J:l bntu yang lIdak JUfang m:mdo ta-scbut JIl2tl Illdakukllil tr.!J1SakSI penjualan hasll usaha dllapangi.Ul

: Perumusan Masalah

oerdasarkan Ufatan UI;JWS maka yaug HlCJuatll pl$ma::.alanall UlaJlJ<I. UaJW,1 pt!flt!IlLaJI

illl adalah "bagaimana kehJdupan sosial pekerjrt pemecah batu gunUl11! di Ketamtita1!

i;~ukall B;Jdu. Kabupmell .\Lch Eesar ['us; pcnT:a::::J:iah u[~:!::! [C(':;i!C111 1:;.1. .... ;J ;.J:!l'ar timmlU!Skall pem1:.Jsnlilhilrl \:11120 leblil ;;\'r1i~:-a \':1I;~

,

Berao~ tmgkat peP.dapaum pmll p6:erp pemecah bmu .TJnUl!~

Bagrumamt partlslpasi pariJ pekerJ3 ptmecail baw ^l!unung damm ke2lu(.m ~','~I"!I

kemasyarakatan yang. ada di desa mereka')

3 Apakah pekerjaan yang mereka geluli mempengaruhi slalus sosinl kemasyarakatan yang melekat pada din mereka?

Dari data yang diperoleh lemyata diLemukan bahwa md,ka'or pendidlkan tidak mernpengaruhi slatus pekerjaan mereka sehingga faktor ini lidal( lagi relevan unluk dilihat sebagai faktor penentu status sosml parn pekerja dalam knsus dlSlnI Sehingga penelitian ini hanya melihat ti~ faklor diatas.

1.3 Tuiuan Penelitian

TlIJuan utama dari pmelillan Ifll adalah untnk mcm~etahu::l1 b:lgalmana kcllldupaJl

~t\:-ljll parn pekeqB pemecah batu t!unllng yan2 ada di ~:e~am;llan Peukan Badil. '\cl'i,

B~af Dan tu luan yang umUIlI rer,eilur dapnl dmllTlu;.;kllI iUlll:lI1 y:mg leblh nlle] :. :JH!:

'.!f!1t:k mernahamal ba2l1fr'·ttI!tJ "llndlSI pt!nonp':L!!! r:n pe!u,,.,n P':!flle'.:-ti. 1>;1!'!

-_.r'l"U·'p akwo'l'"' ^{' J ' 'I'} '1;'1'''''-''1''~'"1 .. , .•.. ~ .

H.... .. ... ... J -. '0 ... ,C"\.,.

"=_. . ...

" Cmuk rnellgetahul st!Jiluhmana pekenaan mcrekil lIJPat mempcne:aJ1JiIJ ::lilIU,

I ,\lamaat Penehll:Jn

berslfat umum maupun orakus yang benafnlleb.n kllUSU:::. SeC<lf<l loonlls pe1lelluan !Ill iv.ocrar: a.kn! Nl';:

3 Apakah pekerjaan yang mereka geluli mempengaruhi slalus sosinl kemasyarakatan yang melekat pada din mereka?

Dari data yang diperoleh lemyata diLemukan bahwa md,ka'or pendidlkan tidak mernpengaruhi slatus pekerjaan mereka sehingga faktor ini lidal( lagi relevan unluk dilihat sebagai faktor penentu status sosml parn pekerja dalam knsus dlSlnI Sehingga penelitian ini hanya melihat ti~ faklor diatas.

1.3 Tuiuan Penelitian

TlIJuan utama dari pmelillan Ifll adalah untnk mcm~etahu::l1 b:lgalmana kcllldupaJl

~t\:-ljll parn pekeqB pemecah batu t!unllng yan2 ada di ~:e~am;llan Peukan Badil. '\cl'i,

B~af Dan tu luan yang umUIlI rer,eilur dapnl dmllTlu;.;kllI iUlll:lI1 y:mg leblh nlle] :. :JH!:

'.!f!1t:k mernahamal ba2l1fr'·ttI!tJ "llndlSI pt!nonp':L!!! r:n pe!u,,.,n P':!flle'.:-ti. 1>;1!'!

-_.r'l"U·'p akwo'l'"' ^{' J ' 'I'} '1;'1'''''-''1''~'"1 .. , .•.. ~ .

H.... .. ... ... J -. '0 ... ,C"\.,.

"=_. . ...

" Cmuk rnellgetahul st!Jiluhmana pekenaan mcrekil lIJPat mempcne:aJ1JiIJ ::lilIU,

I ,\lamaat Penehll:Jn

berslfat umum maupun orakus yang benafnlleb.n kllUSU:::. SeC<lf<l loonlls pe1lelluan !Ill iv.ocrar: a.kn! Nl';:

akan berguna dalarn pengembangan ilmu khususnya bagl para pemerhati masalah soslal kemasyarakatan dan ket.enaga kerjaan. Secara pr.1ktis penelitian Ini diharapakan dapar mem.beri masukan bagi pihak pemerintah daerah khususnya Kabupaten Aceh Bcsar untuk dapat lebih konsisten lagi memperhallkan kehidupan sosiaJ para pekerja khususnya yang bergerak disektor jas. inf,'rm.1.

akan berguna dalarn pengembangan ilmu khususnya bagl para pemerhati masalah soslal kemasyarakatan dan ket.enaga kerjaan. Secara pr.1ktis penelitian Ini diharapakan dapar mem.beri masukan bagi pihak pemerintah daerah khususnya Kabupaten Aceh Bcsar untuk dapat lebih konsisten lagi memperhallkan kehidupan sosiaJ para pekerja khususnya yang bergerak disektor jas. inf,'rm.1.

BABD

METODE PENEUTIAN

Penelitian ini men&:,ounakan pendekatan kualilatif dengan menggunakan stIatcgJ

"Grounded Research" sebagai sebuah usaha untuk mencoba mencari alamn terhadaIJ berbagai fenomena S05131 yang ada ditengah~tengah masyarakat.

2 I Lokasi Penelilian

Penelitian ini dilakukan di Kecamalan Peukan Bada yang berjarak Jebih ^kurilllC 6 Km dan puso! kola Bond, Acch yang memilik, akllJi!o. u;cha pengelola,n batll

b:llU gunllng lCfbcsar dl Daer::Jh 'll U .\cch Besar Pcn~lIl1aJl tcrhadap para pekt.!q.l

usaha pen2ekdaan batu gt!rlun~ ~,,!al::lll van!.! lcrues:1r ilkawasan lersebm bila uloalldmgt\.:.ln IJt:rIgaJllukasl iiJl1ill)'"

Permhhan akWitas pekcrjaan pemecah baw gununz tersebut dl3tas luga dl:::ebabk3JJ Kurena persoalan IIUOUfl2.:111 Ken;) am:.u-J DcrJmJ~an;j t"C!12eIOia !:!U:1 DJIU drlJ

sehlrlgga perlu diadakan pffi~kajian yan~ leb!" mcndaiam 2"Jn:l mcnielask:m pers('1al:I!'

vane ::.ebenamva yang seoane. lhhildilOI ~}Iri1 kcdua PI/IiI'" ler!"£"UlH me.<;KlpulI PL'"tldlllRfI

. -

. -

1nl mCfnfokusk:lI1 k:lIIilnnyn hanva pada par;) pckcqa pcmccah 11:1111 !!!JllIllln BABD

METODE PENEUTIAN

Penelitian ini men&:,ounakan pendekatan kualilatif dengan menggunakan stIatcgJ

"Grounded Research" sebagai sebuah usaha untuk mencoba mencari alamn terhadaIJ berbagai fenomena S05131 yang ada ditengah~tengah masyarakat.

2 I Lokasi Penelilian

Penelitian ini dilakukan di Kecamalan Peukan Bada yang berjarak Jebih ^kurilllC 6 Km dan puso! kola Bond, Acch yang memilik, akllJi!o. u;cha pengelola,n batll

b:llU gunllng lCfbcsar dl Daer::Jh 'll U .\cch Besar Pcn~lIl1aJl tcrhadap para pekt.!q.l

usaha pen2ekdaan batu gt!rlun~ ~,,!al::lll van!.! lcrues:1r ilkawasan lersebm bila uloalldmgt\.:.ln IJt:rIgaJllukasl iiJl1ill)'"

Permhhan akWitas pekcrjaan pemecah baw gununz tersebut dl3tas luga dl:::ebabk3JJ Kurena persoalan IIUOUfl2.:111 Ken;) am:.u-J DcrJmJ~an;j t"C!12eIOia !:!U:1 DJIU drlJ

sehlrlgga perlu diadakan pffi~kajian yan~ leb!" mcndaiam 2"Jn:l mcnielask:m pers('1al:I!'

vane ::.ebenamva yang seoane. lhhildilOI ~}Iri1 kcdua PI/IiI'" ler!"£"UlH me.<;KlpulI PL'"tldlllRfI

. -

. -

1nl mCfnfokusk:lI1 k:lIIilnnyn hanva pada par;) pckcqa pcmccah 11:1111 !!!JllIllln

2.2 Subjek Penclitian

Pengambilan sampel untuk penelitian ini dilakukan dalam beherapa tahap (slrdtified sampling). lumlah pekerja pernecah batu diketiga tempat lokasi penelitiall sangat beragam. dimanajumlah pekcrja yang terbanyak adalall di gle 1!1I,ah ya'lu leh,h kurang 30 orang. di gle genleng lebih kurang :0 orang dan di gll! damnn lebih ^kUr.lll?

IS oran!?. Untuk diket:mui bahwa sal.u IcklSI pClmrnhnmwn eksploitaFI d~pal d1lllrnpal

sejumlah pengusalla yang mernpekerjakan p= pekeria vang beragam iUlTllahn\'a pul.

Perbedaan kharakteristik dan kctiga lokasi ler;;clJUl tldak hanya padu aspe.1.;: Jumlah

hefQuklt lefJal silmp:u pada lobsl YaIl!! h3fl'\:3 b..:.rhul\.a kccli Alas ;}Ias<lll 1nl mak:J

:~:kl.!p :,Iasanan untuk men21pilkasI pcr12<lmo!lar. ·":1.li:l.'',!! beI1Jlu!.'<:t1

Yallg dllTlaksuu dCfl!l<lJ1 para pckcna lit.'1i:CC;lii i.':Jtu !!1lnUIlf! paUl) thr.~JjL . ..L1i J1J ::tthJlah pekeJ13 atau bumh v<lng menetllTlhli llcah ~Jda ,]"ah" Dem~ailan ban: ':~:I:un~

beken3 secara kelompok pada seoran2 pemru;5ana pencelola 2Ua barn at.m '[Ok:! \'ane

,

nll'Inerlukan pekena sebanyilk leblh kuraJ\2, .;, ·.'r'mg

(;"'I~"C" .;, .... ~'.'

2.2 Subjek Penclitian

Pengambilan sampel untuk penelitian ini dilakukan dalam beherapa tahap (slrdtified sampling). lumlah pekerja pernecah batu diketiga tempat lokasi penelitiall sangat beragam. dimanajumlah pekcrja yang terbanyak adalall di gle 1!1I,ah ya'lu leh,h kurang 30 orang. di gle genleng lebih kurang :0 orang dan di gll! damnn lebih ^kUr.lll?

IS oran!?. Untuk diket:mui bahwa sal.u IcklSI pClmrnhnmwn eksploitaFI d~pal d1lllrnpal

sejumlah pengusalla yang mernpekerjakan p= pekeria vang beragam iUlTllahn\'a pul.

Perbedaan kharakteristik dan kctiga lokasi ler;;clJUl tldak hanya padu aspe.1.;: Jumlah

hefQuklt lefJal silmp:u pada lobsl YaIl!! h3fl'\:3 b..:.rhul\.a kccli Alas ;}Ias<lll 1nl mak:J

:~:kl.!p :,Iasanan untuk men21pilkasI pcr12<lmo!lar. ·":1.li:l.'',!! beI1Jlu!.'<:t1

Yallg dllTlaksuu dCfl!l<lJ1 para pckcna lit.'1i:CC;lii i.':Jtu !!1lnUIlf! paUl) thr.~JjL . ..L1i J1J ::tthJlah pekeJ13 atau bumh v<lng menetllTlhli llcah ~Jda ,]"ah" Dem~ailan ban: ':~:I:un~

beken3 secara kelompok pada seoran2 pemru;5ana pencelola 2Ua barn at.m '[Ok:! \'ane

,

nll'Inerlukan pekena sebanyilk leblh kuraJ\2, .;, ·.'r'mg

(;"'I~"C" .;, .... ~'.'

Untuk menambah dan mcmpcrkuat data dilapangan penelillan ^ml Jug3 mewancarai sejurnlah inforrnan yang terdlri dari inform ^ilD kund seorang pemuka desa yang sudah beJ]Juluh tahun terlibat daJam usaha pengelolaan batu gunung. inform an ut:ama para pengusaha pengelola gua baw dan infurmao pendukung yaitu para mando gua

2.1 Teknik Pengumpulan data

Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan tehOlk waw:mcara mendalam dan observasi langsung terhadap aktifit:ls para ptJ<erja pemec::lil hatu gunung dilapagml.

Data yam! telah dikumpulkan kemlldiafl dianalisil den~3n men:;.!:!unakan pcncek,ua:1 kualitaw clan untuk mcningkatk:m akur:lsi d;'lta dan imerprcl:Jsl tcrhadap data ^V::lm~

telah dikulnoulkan dilakukan Iri:m2tJlf1~" Dall t:UIiJp ak:ili J~!:'! ii.:.ail:::l pet(llf~triuJ jj\J

lldalah JeJIgml melakukan tinplUIl kcpus;aK::t::m terhadap beh~;r~lpa lIasll peneiJu:m dill!

tean yang. berkaitan dengan pokok baha~:1I1 dalam penelitian ^In:

Untuk menambah dan mcmpcrkuat data dilapangan penelillan ^ml Jug3 mewancarai sejurnlah inforrnan yang terdlri dari inform ^ilD kund seorang pemuka desa yang sudah beJ]Juluh tahun terlibat daJam usaha pengelolaan batu gunung. inform an ut:ama para pengusaha pengelola gua baw dan infurmao pendukung yaitu para mando gua

2.1 Teknik Pengumpulan data

Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan tehOlk waw:mcara mendalam dan observasi langsung terhadap aktifit:ls para ptJ<erja pemec::lil hatu gunung dilapagml.

Data yam! telah dikumpulkan kemlldiafl dianalisil den~3n men:;.!:!unakan pcncek,ua:1 kualitaw clan untuk mcningkatk:m akur:lsi d;'lta dan imerprcl:Jsl tcrhadap data ^V::lm~

telah dikulnoulkan dilakukan Iri:m2tJlf1~" Dall t:UIiJp ak:ili J~!:'! ii.:.ail:::l pet(llf~triuJ jj\J

lldalah JeJIgml melakukan tinplUIl kcpus;aK::t::m terhadap beh~;r~lpa lIasll peneiJu:m dill!

tean yang. berkaitan dengan pokok baha~:1I1 dalam penelitian ^In:

BABID

TINJAUAN KEPUSTAKAAN

Pada prinsipnya setiap orang butuh kepada peker,aan baik itu bersifat formal maupun infomia!' Klasifikasi pekerj.an yang dcmikian penting dikernukakan unluk melihat perbandingan dan mernpredikSl tinggl rendahnya pendap.l y.ng diperoleh oleh ,eorang pekerja. Chris Manning ^~ (1996) telab mernak.i V1lfiabel kl.isifikasi pekerjaan ini dalam melihal besar kceilny. pend.patan yang diperoleh oleh para pekcrj. di sek10r informal diperkolaan. Penelitian mereka menunjukkan bahwa tidak terdapa{

pekel]3 sektllf iru\mnal. ^{T ~hadap ked}uil kelompok pekelJaall (!TsebU[ penghasil::llI

li.eian£.::.-ur·"lrl~"':···'::J·'n ~1"ei\.·I.'r "", rn -" -t'-"" l~!P'_' la' .... · :'::." .' .~! ',' ··C"'I~'!.I nl~ .. r·. ,-'

0 - '0-- r ... ^.J "'-'... . • • .. - • . _ . • • - . - .- -.. • ... '" ... " ,

gmnbanm dan penielasan nnekas lcmiltiap kasus berlla '::ur.!l kaiJar dim.as yan2 ^diangi;:1.!

ftlktor dl IU:lf kUi-lSi.l mere:':':J

persoalan pendapatan clan kelam':ilJnean pekcfI:J:lf1 Y;Ul!! 1Ill! menlll;}\ FJ.5a ch ~ckll)r '"

BABID

TINJAUAN KEPUSTAKAAN

Pada prinsipnya setiap orang butuh kepada peker,aan baik itu bersifat formal maupun infomia!' Klasifikasi pekerj.an yang dcmikian penting dikernukakan unluk melihat perbandingan dan mernpredikSl tinggl rendahnya pendap.l y.ng diperoleh oleh ,eorang pekerja. Chris Manning ^~ (1996) telab mernak.i V1lfiabel kl.isifikasi pekerjaan ini dalam melihal besar kceilny. pend.patan yang diperoleh oleh para pekcrj. di sek10r informal diperkolaan. Penelitian mereka menunjukkan bahwa tidak terdapa{

pekel]3 sektllf iru\mnal. ^{T ~hadap ked}uil kelompok pekelJaall (!TsebU[ penghasil::llI

li.eian£.::.-ur·"lrl~"':···'::J·'n ~1"ei\.·I.'r "", rn -" -t'-"" l~!P'_' la' .... · :'::." .' .~! ',' ··C"'I~'!.I nl~ .. r·. ,-'

0 - '0-- r ... ^.J "'-'... . • • .. - • . _ . • • - . - .- -.. • ... '" ... " ,

gmnbanm dan penielasan nnekas lcmiltiap kasus berlla '::ur.!l kaiJar dim.as yan2 ^diangi;:1.!

ftlktor dl IU:lf kUi-lSi.l mere:':':J

persoalan pendapatan clan kelam':ilJnean pekcfI:J:lf1 Y;Ul!! 1Ill! menlll;}\ FJ.5a ch ~ckll)r '"

infonnal memang bernda diluar kontrol para pekerja Itu sendlri. IJli artinya bahwa para pekerja tidak memiliki akses secara langsung lIntuk dapat menjamin kelangsungan pekerjaan mereka dan mengontrol besar kecilnya pendapatan yang seharusnya merek.

perole!t Apa yang terjadi kita sering melihat pemutusan hubungan kerja yang sepihak oleh pemegang modal atau pembayaran upah kerj:1 yang tJdak seimbang dengan tenaga yang telah mereka berikan. Kalaupun mereka selama inj ada memiliki asosiasi yang bertugas menjaga h:)k-hak para pekeqn mak;} :'lso<:;jasi terscbut belumlah hcrjalna dengan maksimtl! dalam pengerti::m bOld:)n tersebut bclum secarJ terbuka membela kepenlingan pare! anggotarrya.

dlm::m3 para pekerJ3 yang bekerjil pada scktM mdu.itI1 tldak ITIClmlikl ak:;;i!S tcrhadap uruduksl yang mereka hasllkan sehmgga kl'ntrol n:~ek3 terhadap peken;!;lJ: !tu "cndin Jtlga kecil. Tidak denuklaJl i13inyn bagl p:1ra PCkl!fl:l dl~cklor pen~ml:m OIm::u:a merck:J U1asm letap memiliki akses yan~ baik terhadap prr.duksl yanu dihasilkanm:1. S..:!Jin~a

.:.enn£ kJUl mClldengnn pemutusan hubungall kCIJO Ul5eklvr JlIOUStfi IIllillun udaK

dlsektor pertanian. Kondisl ini bertambahn lldak mnemmtunekan den!!"illl semakm

oembanaman tisik I::unnv;, Olel! karen:l Hl!. b:myak ("r1n~ yam! m€J1C:lr' t~lpJl!!::1

keluar~ mereka. hodlSI l1liJah yang lerl:Jch dlkawasan hecamatan Pwkan Bada. Acetl 11

..

w'r.,,- .. .. -

infonnal memang bernda diluar kontrol para pekerja Itu sendlri. IJli artinya bahwa para pekerja tidak memiliki akses secara langsung lIntuk dapat menjamin kelangsungan pekerjaan mereka dan mengontrol besar kecilnya pendapatan yang seharusnya merek.

perole!t Apa yang terjadi kita sering melihat pemutusan hubungan kerja yang sepihak oleh pemegang modal atau pembayaran upah kerj:1 yang tJdak seimbang dengan tenaga yang telah mereka berikan. Kalaupun mereka selama inj ada memiliki asosiasi yang bertugas menjaga h:)k-hak para pekeqn mak;} :'lso<:;jasi terscbut belumlah hcrjalna dengan maksimtl! dalam pengerti::m bOld:)n tersebut bclum secarJ terbuka membela kepenlingan pare! anggotarrya.

dlm::m3 para pekerJ3 yang bekerjil pada scktM mdu.itI1 tldak ITIClmlikl ak:;;i!S tcrhadap uruduksl yang mereka hasllkan sehmgga kl'ntrol n:~ek3 terhadap peken;!;lJ: !tu "cndin Jtlga kecil. Tidak denuklaJl i13inyn bagl p:1ra PCkl!fl:l dl~cklor pen~ml:m OIm::u:a merck:J U1asm letap memiliki akses yan~ baik terhadap prr.duksl yanu dihasilkanm:1. S..:!Jin~a

.:.enn£ kJUl mClldengnn pemutusan hubungall kCIJO Ul5eklvr JlIOUStfi IIllillun udaK

dlsektor pertanian. Kondisl ini bertambahn lldak mnemmtunekan den!!"illl semakm

oembanaman tisik I::unnv;, Olel! karen:l Hl!. b:myak ("r1n~ yam! m€J1C:lr' t~lpJl!!::1

keluar~ mereka. hodlSI l1liJah yang lerl:Jch dlkawasan hecamatan Pwkan Bada. Acetl 11

..

w'r.,,- .. .. -

Besar dirnana banyak para pekerja yang bekerJ::l sebagal buruh pemecah batu gunung.

bail< iru sebagai altematifkegiat,m m.upun sebagai lahan pekerjaan yang utarna.

Pekerj.an dilih.t dari fungsiny. t.dak hanyo bertujuon untuk mend.p.Ik." uP'"'

atau imbalan namun juga unwk kepentingan yanl! lamnya. Schumer (sebagalmarm yam~.

dikutip oleh DeQuelyoe dkk. 199,1) mengatnkan bnhwa hak.kat pekcrJ.afl ,,<101,,11

mel.11ebrikan kesempatan kep;:u.la st:t lap ori"Ule. IInruk l1len::;~un::tk;m dall fn<.'fH!L"'Tnb"I1!!.l.;.Jn

bakatnya gUfla mcngatasl ~l'ISJTlenyn o;;endlrt dCf!!:!:!1I In!;m ber~:lhun!?: dc:n~~ ,··r:lT1~ l:ul1

untu!'" melaksanakan tugas bers:i.Jnli] dan mt'!"dli!~'dk:11"1 oa!:Jr~~ at::!u J:1~a d:1i;H" L~ahIlY;]

menmg.\.;.atkan kE:hidupan yW!% !l!blh balk

Oe!imsi diallJ~ rr.crnher' <!arnbamn b:lll" " ·-t;·la~: tlt't:e:-p.li1n .;;oedJ:·;:' 1':lI""~k:f\::

pa~"IJ flh:fumbulkan Iflternk:.; anlari.J du::! plhah. ',a:p: ~;:t:!r:t ~Cl)rWlg pc.~cr:·: '1l2:;r.

1l11.:!1JK111;JU JWl nlembmunh:.lJi ~.h.:"cr)<l;Jr\ liI!.;! .'1;,:...: •... ,J::;lik:lIl 1',.1 .. 'IF'::~ ·T:. . ...

1l!l~raJ.wi mi .lkan metlltnoulk:m l!ild\;)t k!~'r:::!:mllll:~'JI1 ·~I"I:!fll ~';!Iu IJlilak (!L'f:~~"~!! ~l.h~lk

l;lllUlYil, uaHlm ilat 1111 UUIJUJiglli. dJl~ pt!h.UJ~ JLoJU 11I ... Loul.o..u-. tJt!.'i.I!lJU !.It.!!·o..s: r·.' ... ' .oJ."

;:-a-il'i.ll.ifJ Oillam Ll~:!: •• :;.u; i: .. :J!l1.! ~t:::i!L!r.r:!:::::.: ....:::...: . ^{.!' '}

...

kua pnhal In sebllb maslh adn ke!('Impl'k maS\'arakm vane. h:lnlS menempuh rC$lko fIl,ltll Besar dirnana banyak para pekerja yang bekerJ::l sebagal buruh pemecah batu gunung.

bail< iru sebagai altematifkegiat,m m.upun sebagai lahan pekerjaan yang utarna.

Pekerj.an dilih.t dari fungsiny. t.dak hanyo bertujuon untuk mend.p.Ik." uP'"'

atau imbalan namun juga unwk kepentingan yanl! lamnya. Schumer (sebagalmarm yam~.

dikutip oleh DeQuelyoe dkk. 199,1) mengatnkan bnhwa hak.kat pekcrJ.afl ,,<101,,11

mel.11ebrikan kesempatan kep;:u.la st:t lap ori"Ule. IInruk l1len::;~un::tk;m dall fn<.'fH!L"'Tnb"I1!!.l.;.Jn

bakatnya gUfla mcngatasl ~l'ISJTlenyn o;;endlrt dCf!!:!:!1I In!;m ber~:lhun!?: dc:n~~ ,··r:lT1~ l:ul1

untu!'" melaksanakan tugas bers:i.Jnli] dan mt'!"dli!~'dk:11"1 oa!:Jr~~ at::!u J:1~a d:1i;H" L~ahIlY;]

menmg.\.;.atkan kE:hidupan yW!% !l!blh balk

Oe!imsi diallJ~ rr.crnher' <!arnbamn b:lll" " ·-t;·la~: tlt't:e:-p.li1n .;;oedJ:·;:' 1':lI""~k:f\::

pa~"IJ flh:fumbulkan Iflternk:.; anlari.J du::! plhah. ',a:p: ~;:t:!r:t ~Cl)rWlg pc.~cr:·: '1l2:;r.

1l11.:!1JK111;JU JWl nlembmunh:.lJi ~.h.:"cr)<l;Jr\ liI!.;! .'1;,:...: •... ,J::;lik:lIl 1',.1 .. 'IF'::~ ·T:. . ...

1l!l~raJ.wi mi .lkan metlltnoulk:m l!ild\;)t k!~'r:::!:mllll:~'JI1 ·~I"I:!fll ~';!Iu IJlilak (!L'f:~~"~!! ~l.h~lk

l;lllUlYil, uaHlm ilat 1111 UUIJUJiglli. dJl~ pt!h.UJ~ JLoJU 11I ... Loul.o..u-. tJt!.'i.I!lJU !.It.!!·o..s: r·.' ... ' .oJ."

;:-a-il'i.ll.ifJ Oillam Ll~:!: •• :;.u; i: .. :J!l1.! ~t:::i!L!r.r:!:::::.: ....:::...: . ^{.!' '}

...

kua pnhal In sebllb maslh adn ke!('Impl'k maS\'arakm vane. h:lnlS menempuh rC$lko fIl,ltll

hanya untuk membeli seb..-"s bombu dan sedikit laukpallk dengan bekaj. dibukit-bllkll

halu terjal yang sewaktu-waktu dapal mengancam ketudupan mereka. Untuk mengambil alnu menjatuhkan bongkahan balu besar mcrek:J hams mnsuk kc 11..'fang dan

lerellg gunung yang membentuk gtJa-gua keei!. Mereka mi seben<1lT1ya adalah pihak yang terpmggirkan yang karenn ket.idak m:1mplJilll mereb bes-:1in~ dengan kemaiu:m yang terjadJ tli kola. Kondisi daerah plrle.gUllrl yang. demiki.m sebenamya S"udah digambarkan oleh para ahli yang menyebutkm bahwll kf.'f!1nlUtln ch daerah per!<l'f:l~r (cenler) akan rnenimbulkan kemundurnn di d3er3h pim~gir:'!.J1 ;':t'r:h!mJ: Dem:zan bill

lain kemunduran di pedesaan sedikit barr.aknya terknn dcng::m kemJIUan dan perubahnn yang teriadi di h,'"

TNfI !ill 1)12111 menleiaskan h:llr·;.1 "cl:!..'1\:lmya J;,j,lli . . i::!:.~.;lIak;;1 !lu lJ:q;I\,:

kererg;mlUn~:Ir.-i..: '.;'1 ;.,;z:mtune:m ynll:":

kt.)rnumt:L JCI::":"lI, ",dL'IllLl\.'j.; ;"L'IlJL;:Il~~ . . JJ1llJ\:J, Pt.;JTl!:;.f'J: .1.. t:!.lt!II~ITI\1 rhr;lI dlbuktikaTl biLl kiT.! mehh:!t phen'.:orTll"!;;! '!! :'1fIlS";,!~1 ", '~I;_ .::.;,!(:! !: nas<';Jrilk<:[ k;r.l

,.,""~r.'. -:,:, .. ^~.

hanya untuk membeli seb..-"s bombu dan sedikit laukpallk dengan bekaj. dibukit-bllkll

halu terjal yang sewaktu-waktu dapal mengancam ketudupan mereka. Untuk mengambil alnu menjatuhkan bongkahan balu besar mcrek:J hams mnsuk kc 11..'fang dan

lerellg gunung yang membentuk gtJa-gua keei!. Mereka mi seben<1lT1ya adalah pihak yang terpmggirkan yang karenn ket.idak m:1mplJilll mereb bes-:1in~ dengan kemaiu:m yang terjadJ tli kola. Kondisi daerah plrle.gUllrl yang. demiki.m sebenamya S"udah digambarkan oleh para ahli yang menyebutkm bahwll kf.'f!1nlUtln ch daerah per!<l'f:l~r (cenler) akan rnenimbulkan kemundurnn di d3er3h pim~gir:'!.J1 ;':t'r:h!mJ: Dem:zan bill

lain kemunduran di pedesaan sedikit barr.aknya terknn dcng::m kemJIUan dan perubahnn yang teriadi di h,'"

TNfI !ill 1)12111 menleiaskan h:llr·;.1 "cl:!..'1\:lmya J;,j,lli . . i::!:.~.;lIak;;1 !lu lJ:q;I\,:

kererg;mlUn~:Ir.-i..: '.;'1 ;.,;z:mtune:m ynll:":

kt.)rnumt:L JCI::":"lI, ",dL'IllLl\.'j.; ;"L'IlJL;:Il~~ . . JJ1llJ\:J, Pt.;JTl!:;.f'J: .1.. t:!.lt!II~ITI\1 rhr;lI dlbuktikaTl biLl kiT.! mehh:!t phen'.:orTll"!;;! '!! :'1fIlS";,!~1 ", '~I;_ .::.;,!(:! !: nas<';Jrilk<:[ k;r.l

,.,""~r.'. -:,:, .. ^~.

lapangan pekerjaan di kotapull berkurnng sehingga pcnurul&ouran UI pe:rkolaan menmgkat

Sebagaimana yang tcl:m dlsmggull!!, dlal3S nmka pckcrjaan pemecah balu gunung ini bila dilihal dari macamnya dapat di!?-ok,"~an kcpadfl si1orl-/,'rm cunmi worx.'r (buruh tidak tetap) sebagnimnll;] yang I.ci:lh rhearnbarknn olch Chns Manning dkk. (l996) Dalam penelitian mt1"ek3 lentang struklur pekerplan sektor mformal dl perkotaan mcrcka menemuk::m bahwa 1en!.'; pekena vang bekerl:l oibcrbagai seklor informal cliperkot~mn memang sangal beri]gam I-Ial ini disebabkan semakin tingginva tm.e.kat persaingan y3flg tefladi diperkot:l:m N3IT1un penehtl:l..l1 v:m!:? ~ek:}ranQ. seci::m2 ,jilakukan ini (cbh memberik::m penle!il",m d:m I!mnbaran ''I!'2..i.;:at b:1I!\\,;! lemVal:.l persamgan ilu bukall hanya millk par.1 ~ck1!f11 ;:e!\l\.)r mh·mlal dl pClKlllaan fl<UllUIl

!errtyata hal Icr~ebtJ{ It'fJadJ plIla 01 tlL-~:1 ~!II 11l\:!nandak:U1 h:lflW,\ rtlt:lII:lII:l !api.Ul2.all

pekff"Jaan s:J3l 1nl n1{'mang tcrb3l:IS b:lIlo.. dl d~:l maupun (11 fJ\!:'!~\'tJ:Jn \.Cl:rn':::l ilr.nJlIl

\-;U12 berkembmm adalah bahwa kot<l d;u:mt memberl peke:-liI,!Il VilJ12. banv<lk rlan

:;ememara ues<t Kfhurangall peKCJJa. Ualltui.ijJl..1 J.:.UnlSI in~ l)(J .• :'. O~: .,., .. . )~:

i I

lapangan pekerjaan di kotapull berkurnng sehingga pcnurul&ouran UI pe:rkolaan menmgkat

Sebagaimana yang tcl:m dlsmggull!!, dlal3S nmka pckcrjaan pemecah balu gunung ini bila dilihal dari macamnya dapat di!?-ok,"~an kcpadfl si1orl-/,'rm cunmi worx.'r (buruh tidak tetap) sebagnimnll;] yang I.ci:lh rhearnbarknn olch Chns Manning dkk. (l996) Dalam penelitian mt1"ek3 lentang struklur pekerplan sektor mformal dl perkotaan mcrcka menemuk::m bahwa 1en!.'; pekena vang bekerl:l oibcrbagai seklor informal cliperkot~mn memang sangal beri]gam I-Ial ini disebabkan semakin tingginva tm.e.kat persaingan y3flg tefladi diperkot:l:m N3IT1un penehtl:l..l1 v:m!:? ~ek:}ranQ. seci::m2 ,jilakukan ini (cbh memberik::m penle!il",m d:m I!mnbaran ''I!'2..i.;:at b:1I!\\,;! lemVal:.l persamgan ilu bukall hanya millk par.1 ~ck1!f11 ;:e!\l\.)r mh·mlal dl pClKlllaan fl<UllUIl

!errtyata hal Icr~ebtJ{ It'fJadJ plIla 01 tlL-~:1 ~!II 11l\:!nandak:U1 h:lflW,\ rtlt:lII:lII:l !api.Ul2.all

pekff"Jaan s:J3l 1nl n1{'mang tcrb3l:IS b:lIlo.. dl d~:l maupun (11 fJ\!:'!~\'tJ:Jn \.Cl:rn':::l ilr.nJlIl

\-;U12 berkembmm adalah bahwa kot<l d;u:mt memberl peke:-liI,!Il VilJ12. banv<lk rlan

:;ememara ues<t Kfhurangall peKCJJa. Ualltui.ijJl..1 J.:.UnlSI in~ l)(J .• :'. O~: .,., .. . )~:

i I

BABIV

GAMBARAN UMUM DAN BASIL PENEUTIAN

A PET A LOKASJ 4.1 Keadaan Geografis

Kecama1an Peukan Bada memtliki emp.l buah mukim yailu Lampage, Gural!.

lAm Teungoh dan lAm Baroh dan des. sebanyak 26 buah dengan junJah penduduk sampai Desemb ... 1998 sebanyak 18.824 orang. D • ...ah 11<.11 yang lu.snya 31,90 km

(.tau 3140 Ha) ini sebelah Utara bertatasan dcngan Samudrn Indonesi,,- sebelah

Selatan dengan Kecamalan darnl Irnarah; sebelah bam dengan laulan Hindia don

sebelah Timur berbatasan derlgan Kecamatan Mrura."::;l.

Secara geograflS da ... ah l .... ebul mengunlllngkan korena lliaknya yang berbat.san

dengan Kody. band. Aceh ;eh1l1gga banyak ere!< pcmbangunan _)'llng dll'.si!kJn daer.lh

langsung oleh daerah terseoU!.. scpcru p~ada:m J:'UaIl. bangunan. dsb i'-Iamufl kenyataarurya efd;: pembangunan _tcrsebut lJdnk bcattu menpUTIin akan kdaI1CStJn2:tn d:m kct~edJan lapangan pt.."<.erJaan yang . memaoaJ unw}.: ~eoagJan PeJ1UUOlU,

dLkawasan Kecamatan _LersroUL

...: ~ ?em.iuduk dart Mala Ferzcananan

Jumlah penduduk sebagalmant! dl~ebUlkan olatas ambh 18.S~5 J1W;1. ~latil

pencahanan penduduk di Kecamman Peuki:ln Bada 101 Sllllgill. bt:ragam Data m(lllograIi desa merrunJukkan bahwa JenJS~.IenlS mala pencahanan penduduk dl kecamatan 101

!a.;xJrcn aiml rlW;:c BABIV

GAMBARAN UMUM DAN BASIL PENEUTIAN

A PET A LOKASJ 4.1 Keadaan Geografis

Kecama1an Peukan Bada memtliki emp.l buah mukim yailu Lampage, Gural!.

lAm Teungoh dan lAm Baroh dan des. sebanyak 26 buah dengan junJah penduduk sampai Desemb ... 1998 sebanyak 18.824 orang. D • ...ah 11<.11 yang lu.snya 31,90 km

(.tau 3140 Ha) ini sebelah Utara bertatasan dcngan Samudrn Indonesi,,- sebelah

Selatan dengan Kecamalan darnl Irnarah; sebelah bam dengan laulan Hindia don

sebelah Timur berbatasan derlgan Kecamatan Mrura."::;l.

Secara geograflS da ... ah l .... ebul mengunlllngkan korena lliaknya yang berbat.san

dengan Kody. band. Aceh ;eh1l1gga banyak ere!< pcmbangunan _)'llng dll'.si!kJn daer.lh

langsung oleh daerah terseoU!.. scpcru p~ada:m J:'UaIl. bangunan. dsb i'-Iamufl kenyataarurya efd;: pembangunan _tcrsebut lJdnk bcattu menpUTIin akan kdaI1CStJn2:tn d:m kct~edJan lapangan pt.."<.erJaan yang . memaoaJ unw}.: ~eoagJan PeJ1UUOlU,

dLkawasan Kecamatan _LersroUL

...: ~ ?em.iuduk dart Mala Ferzcananan

Jumlah penduduk sebagalmant! dl~ebUlkan olatas ambh 18.S~5 J1W;1. ~latil

pencahanan penduduk di Kecamman Peuki:ln Bada 101 Sllllgill. bt:ragam Data m(lllograIi desa merrunJukkan bahwa JenJS~.IenlS mala pencahanan penduduk dl kecamatan 101

!a.;xJrcn aiml rlW;:c

begerak diselder pertanian, pertambangonl penggalian, mdustriJ kerajinan, Iistrik gas &

air minum, perdagangan. pengangkutan dsb. Dan data dilapangan menunjukkan bahwa hampir sebagian besar penduduk di daerah tersebut merniliki lebih dan satu mata pencaharian tetap. HaI ini semakin diprnajam dengan kc:adaan ekonomi masyarakat pedesaan yang kian ttidak mcnentu. Meski kawasan tersebut merupakan kawasan industri ekpleitasi semen namum kenyataamya keberadaan pabrik semen tersebut tidak mernberikan andil langsung terhadap perkernbangan dan penin8l<atan kesejahternan masyarakat dikawasan tersebul

4.3 Sarana dan Prasarana

Sarana perekonomian dan produksi lersedl:l cukup di Kecamat:m Peuk:m Bada Hal Uli mungkin disebabkan karena Ictaknya yang bcrdckatan den~an pus:'!t kOla prop ins!

seh.mgg:a hamplf semua sarnna terserua. Unluk sar;uJa ekonoml tcrse(ila IOasllllas sepenl bank. rumah makanl restornn. pasar umum. pasar hewan. dI!.

B. HASll.. PENELITIAi',

Variabel penama yang ditehtl dan peneliuan ^lerllang kemriupan 5cslai pe."Cef):l pernecah baw gunung uti adalah perscalan oendapat.an. Seb::U!f!lmana cilseoutkan oatia bahagian pertama lapornn ini bahwa faktor pendapatan mtnlpakan persoalan ulam:J dari pekajaan di selder infonna!. Dimana kelangsungan dan kestabil<U1 pendapatan ri.

sektor ini tidak memiliki jaminan yang tetap sebagaimana yang ada pada ruuktur

16 iCU'cran akhl '"faJ la

begerak diselder pertanian, pertambangonl penggalian, mdustriJ kerajinan, Iistrik gas &

air minum, perdagangan. pengangkutan dsb. Dan data dilapangan menunjukkan bahwa hampir sebagian besar penduduk di daerah tersebut merniliki lebih dan satu mata pencaharian tetap. HaI ini semakin diprnajam dengan kc:adaan ekonomi masyarakat pedesaan yang kian ttidak mcnentu. Meski kawasan tersebut merupakan kawasan industri ekpleitasi semen namum kenyataamya keberadaan pabrik semen tersebut tidak mernberikan andil langsung terhadap perkernbangan dan penin8l<atan kesejahternan masyarakat dikawasan tersebul

4.3 Sarana dan Prasarana

Sarana perekonomian dan produksi lersedl:l cukup di Kecamat:m Peuk:m Bada Hal Uli mungkin disebabkan karena Ictaknya yang bcrdckatan den~an pus:'!t kOla prop ins!

seh.mgg:a hamplf semua sarnna terserua. Unluk sar;uJa ekonoml tcrse(ila IOasllllas sepenl bank. rumah makanl restornn. pasar umum. pasar hewan. dI!.

B. HASll.. PENELITIAi',

Variabel penama yang ditehtl dan peneliuan ^lerllang kemriupan 5cslai pe."Cef):l pernecah baw gunung uti adalah perscalan oendapat.an. Seb::U!f!lmana cilseoutkan oatia bahagian pertama lapornn ini bahwa faktor pendapatan mtnlpakan persoalan ulam:J dari pekajaan di selder infonna!. Dimana kelangsungan dan kestabil<U1 pendapatan ri.

sektor ini tidak memiliki jaminan yang tetap sebagaimana yang ada pada ruuktur

16 iCU'cran akhl '"faJ la