• No results found

PEMBANGOEN dari KATJINTAAN

In document SIGNATUUR MICROVORM (pagina 39-46)

Lovehas great power. lis make .verything urong and right.

Dalem saja poenja pemandengan, menoeroet saja poenja taoe ada paling banjak dari ini tja-rit a,

Sama kahar 'ntji Kiok berangkat ka roema-nja, baroe sadjah melangkain pintoe ia dapetkan soewaminja lagi berdiri sambil memandeng de.

ngan mata penoe kabentjian,

"Holah, begini pagi kau soeda brangkat dari roema, itoc akoe kira ada satoe kaboesoekan dari satoe prempoewan moeda", Begitoe Kong Hoei berkata sembari samber istrinja poenja tangan, hingga ia djadi djato ditana, "Kau ada mempoe-nja simpenan di loewar dari ini roema, dan itoe ada satoe perboewatanjan~bagoes sekali. Pante s djoega segala saat kau selaloe kliatan takoet. Oh, prampoewan jang tida berharga, kau poenja per.

boewatan ada sanget boeroek, jang satoe tempo boleh nodakan akoe poenja nama, dan kenapatah pada orang begitoe matjern Allah tida lekas bi·

151

nasakan dji~nja', soepaja tida membikin kotor ini doenia?"'

'-"Ampoen, ampoen, 'ngko, tapi kau soeda men.

doega djaoe sekali boewat kau poenja napsoejan~

keras •••.... "Begitoelah meratab 'ntji Kiok de.

ngan sesambat. "Adoeh, Adoeh, ampoenkanlah apatah kau poenja kesabaran tida merasa kasian.

.. . • . • . . "la batreak dengan sember koetika ia poenja soewami poekoel kombali ia poenja moeka: "kaloe kau tida merasa kasian pada-koe, toch goena keslamatannja ini anak jang 'koe kandoeng, kau haroes berboewat sama banjak kamoeliaan",

"Kau poenja binasa tida membikin akoe djadi roegi, persetan sama satoe prempoewan jang tida taoe maloe".

"Seahisnja bitjara begitoe ia laloe tinggalkan 'nt]i Kiok jang meloso ditana, kerna itoe poekoel-lan jang keras dari soewaminja, tapi ia sendiri soeda tida maoe melawan, hanja dengan me' ngandel pada dirinja sendiri jang tida berdosa. ia soeda manda apa jang soewaminja soeda her.

boewat. Och, soenggce jtoe ada sanget kasian, jang oleh katoeloesan hati dan perasahan moe-lia, soeda disamboet denganberbagi-bagisiksaan jang kedjam".

152

Hoe istri jang bertjilaka kliatan menangis sedi

'i ," sekaIi. la sesambat dengan soewara jang piloe,

tapi siapa bisa menoeloeng padanj a?

Hiang Nio djadi kaget koetika dapet Hat itoe keadaan jang mcnimpa atas diri sobatnja, pada siapa kamoedian ia soed a menoeloeng sebrapa bisa, dipembaringan itoe sobat dari Magelang ada menanjamatjejn-rnatjemroepa, tapi "~tj i Kiok soeda merasa poewas sadjah sama tertoct oepnja itoe keadaan jang barangkali boewat selamanja.

"Ade Kiok, boekantah kau sendiri ada pan-deng akoe seperti sobatmoe jang paling baik, kenapatah kau soeda begitoe tegoe aken simpan itoe rahsia sahingga sekarang? A.koe tida nanti begitoe boeta aken goena diri kau, tjobalah tia-ritakan itoe padakoe, boleh diadi djoega akoe bisa berboewat goena sedikit hiboeran". Kata

'r itoe Atji Magelang sernbari oesap-oesap orang poenja moeka jang hasa sama kringat,

"Nrji Kiok masih djoega tinggal boengkarn, ia poenja hati ada merasa sangsi aken herboe-wat seperti apa ada mendjadi kainginan sobat-nja, Dan itoe memang sahsoenggoe pantosdj oe-ga kaJoe di imbangin sama itoe non a poenja

~ hati jang poeti bersi, tapi kamoedian boewat soepaja bisa dapet tjega itoe hinaan jang hakal

153

dateng dari fihaknja Sin Liang ia soeda moesti djoega toetoerkan itoe satoe persatoe, jang se-perti berikoet:

"Pada berapa taoen sahsoeda menika, oleh koedrat T oehan Kong Hoei ada tertimpa oleh penjakit keras, hingga ia perloe tinggal diatas tempat tidoer boewat bebrapa tempo lamanja.

Dr. D. saorang thabib jang pertama kali me-rawatin padanja.mengasi nasehat boewat Kong Hoei pegi ka tana-tana jang mempoenja hawa segar" ,

"Boewat toeroet nasehatnja Docter, 'ntji Kiok ) tida ada poenja oewang boewat goena ongkos pergi ka sebla timoer (Tjibatoe), djadi saking soesanja, dan oleh kerna sanget sajang pada swaminja, maka ia soeda pindjern itoe oewang dari saorang moeda nama Tan SinLiang, peng-gawei dari itoe firma dimana swarninj.i ada ba-kerdja, boewat dapetkan itoe oewang 'ntji Kiok soeda goenakan ia poenja nama dan tanda ta-ngan soewaminja sebagi tanggoengan".

"Tanda tangan itoe sahbenernja ada palsoe.

"Ntji Kiok soeda djadi hilap begitoe, tida lain melainkan dari sebab ia terlaloe sajang pada swaminja, Kong Hoei soeda tida taoe doedoek- \. nja ini rasia, dan trima sadjah itoe oewang

de-ngan mengira ada oewang simpenan istrinja, maka kapadanja soeda dipake berobat hingga men.

djadi semboe.

"Begitoelah itoe perkara soeda tinggal gelap, sampe Kong Hoei poelang ka Soerabaya, seka-rang ini perkara jang geJap ada terantjem".

"Kong Hoei jang tjampoer kerdja bersama Sin Liang dalem itoe firma, ada saoepama soe-dara sa'iboe, tapi sahsoeda Kong Hoci diangkat mendjadi Assistent Director, sekoetika itoe adat-nja djadi sanget angkoe, beda sebagimanabiasa",

"Sin Liang jang tida mengira sama sekali te-mannja pcenja adat djadi beroba, soeda tida meroba adat istiadatnja bila berhadepan padanja, sebab pikir soeda djadi sobat jang kekal: tapi Kong Hoei Hat begitoe ada merasa koerangse.

nang dan laloe berichtar bikin soesa itoe teman.

\. Itoe maksoed soeda kedjadian, kerna koetika dapet satoe kesalahan ketjil dari masoeknja ba-rang ka goedang, ia soeda brentikan djabatanja itoe sobat baek",

"Sin Liang koetika dapet taoe lantaran itoe kesalahan ketjil ia soeda dilepas, djadi amat sakit hati, dan boewat membales itoe dendaman ia soeda ambil djalan aken menagi itoe oetang dengan paksa, dan itoelah soeda kedjadian jang 155

membikin 'ntji Kiok oetarakan pandjang lebar tentang hikajatnja, dan semoewa itoe ada dide.

nger oleh Atji Hiang dengan perasahan piloe, teroetama sembari menjeritakan itoe ada di ikoet-kan oleh koetjoeran aer mata, jang ampir maoe dikata, ada saoepama toeroennja oedjangrimis",

"Sin Liang? Sin Liang itoe boekantah ada .akoe poenja Young Tan jang baik?" Kata itoe Atji Magelang sembari memandeng sobatnja de-ngan sorot mata menanja",

"Benar, 'ntji Hiang; apa kau kenal padanja?"

Menanja 'ntji Kiok dengan heran",

"Dan kctahoeilah olehmoe, Ade Kiok, bahoe-wa ia itoe ada akoe poenja bekas toendangan jang akoe soeda bikin sakit hati, tapi tochia masih tjintakan akoe, samentara akoe poen tida koerang dari sebegitoe",

Dari itoe mata jang mendjadi katjanja hati,

r

ada terliat bahoewa mendenger Atji Magelang poe nja perkataan, soeda timboelkan 'ntji Kiok pocnja pengharcpan, dan itoelah pasti aken tida disia-siakan oleh itoc nona poenja sobat baik, oranz siapa soeda djandjikan ia dengan mateng,

"Biarlah boewat goenam6e akoe nanti dateng pad aitoedjedjaka, akoe nanti meminta ia oeroeng-kanniatnjabocwat oetarakan itoepada kau poenja

156

" I

':

soewami, harep Allah nanti berkasian pada kau, jang pergikoe ini tida pertjoema", Kata itoe Atji sembari membri slamat tinggal, hingga'ntji Kiok djadi merasa jang itoe nona Magelang ada saorang sanget berboedi",

Boewat bereskan djalannja tjarita, sekarang saja boentoetin pada itoe Atji Hiang, jang kaloe ini hal boleh dioepamakan oeroesan negri, nja•

talah itoe nona Magelang ada mendjadi minis-ter jang sebagi oetoesan boeat beresken perse-lisihan.

Boewat itoe koendjoengan jang aken dibikin antara itoe doewa orang moeda, sahbener dalem pikiran Atji Hiang boekan sadjah tjoema ber-dasar hendak menoeloeng pada itoe sobat jang ter-tjinta, hanjaia ingin aken samboeng kombali itoe tali perhoeboengan jang soeda dibikin poetoes.

Boleh bilang kabetoelan kerna ia poenja ke-datengan dioestroe selagi itoe anak moeda hen-dak djalan kloewar, tapi -koetika dapet kenjata-han ada lain tetamoe jang koendjoengin, terpaksa ia moesti batalkan maksoednja. Tapisamasekali ia tida dapet kenal siapa adanja itoe nona teta-moe, kerna ia itoe selainnja ada berpakean setjara nona-nona Europa, poen moekanja ada ditoetoep oleh satoe djala soetra oengoe jang bagoes.

157

,. .

"Slamat tenga'ri, Tan. akoe ganggoe kau poe"-nja tempo." kata itoe Atji Magelang dengan lakoe sopan dan hormat. Sin Liang djadi kaget, teroetama itoe soewara jang ia ingat ada perna denger p da sahbeloem itoe tempo. tapi ia tida bisa pikir dengan lekas, hanja laloe silakan itoe tetamoe berd~edoek.

"Boekantah kau poenja kedatengan ada perloe bitjara padakoe N ona, dan toetoerkanlah apa jang mendjadi kau poenja maksoed?" Sabda Toewan roema sembari berdoedoek,

"Akoe dateng atas namanja njonja Nio Kong .. Hoei,' djawab itoe Atji Magelang.

"Atas nama njonja Kong Hoei?" la oelangin itoe perkataan." Oh. akoe mengerti kau dateng aken mendjadi toekang adoe lida, agar soepaja' akoe tida landjoetkan kirim itoe soerat. Tapi maaf, Nona, kerna maski dengan tjara bagimana ' toeh kau soeda dateng pertjoema kerna itoe soe-rat akoe soeda kirim pada adressnja".

Itoe Atji Magelang djadi kaget, hingga moe-kanja djadi poetjat, dan manakalah ia tida pe-gang dengan kentjang itoe korsi jang terletak didepannja, brangkali ia djato.

"Akoe soeda djadi gila dengan menoeroet ornongannja satoe toekang gertak". Begitcelah 158

pikir ia, Boekantah itoe tida boleh djadi? Sabar,

j

masalah akoe tida bisa taloekan hatinja ini pe.

moeda ?"

"Oh. 'Ngko Tan, kaloe kau soeda tida me-rasa kasian pada Ade Kiok, haroeslah kau pan.

deng akoe poenja moeka, atas nama Allah akoe datena boewat meminta kau poenja kasian ."

sembari kata begitoe ia berbangkit aken men-djoera pada itoe djedjaka, tapi kelakoewan itoe lebi doeloe soeda dapet ditengok oleh Sin Liang, jang kamoedian dengan goepoe-goepoe soeda

; lantas menjega.

"Nona, kau poenja kelakoean ada sanget gelo,"

kata ia sembari pegang orang poenja tangan jang aloes dan moengil, itoe tatkala ia dapet tengok satoe gelang, pada itoe barang ia poenja mata djadi memandeng dengan banjak perhatian. Akoe

~ ini boekan ada itoe patoeng berhala, dimana se-gala manoesia boleh bersoedjoet atau mendjoera".

"Oh. 'ngko, kau poenja hati ada begitoe keras saoepama wadja, tapi tidakah itoe aken diroba sedikit aken goena akoe, sobat lama dari kau?"

Holah, sobat lama dari akoe? itoelah kau poe-nja bis'a, Nona, dan satoe oetjapan aken tjoba bikin lembek akoe poenja pikiran, tapi maaf, akoe soeda dapet tetapkan itoe dalem tempo 159

.~,'"..

I

'}:

o~

160

6/ ., .

o I) .' 0 '.1

jang au J

"Baik, ~~"'~~~l

perkataan dengan tida ingsarkan kau poenja niatan, akoe poen bisa berdjandji padamoe, ba-hoewa selagi kau masih membatoe, akoe nanti menangis boewat kau poenja kekalahan".

"He, itoe ada satoe kelakoean anak ketjil, satoe nona moesti merasa maloe aken berboe-wat itoe?"

"Tapi padamoe akoe tida merasa maloe, kerna pad a sobat lama orang tida haroes menaro soeng kan ''.

"Kau dapet alahkan akoe dale m omongan, tapi soedalah kau kenalkan dirimoe padakoe"0

"Tida, selagi kau masih membatoe boewat kau poenja niatan, akoe poenja djala moeka poen tinggal tertoetoep boewat selamanja",

'Tapi akoe tida bisa berdjandji zonder dapet mengenal siapa adanja kau?"

"Tiadakah kau merasa kasian pada Kiok, ia itoe ada saorang baik"0

"Selagi kau bisa kata ia saorang baik akoe poen bisa bilang, jang akoe ada lebi berboedi, kaloe tida pertjaja liatlah.0 0 0"

"Tida, 'ngko kedatengankoe tida boewat ban.

ta membanta, hanja". la laloe rangkepken

ka-I

.

.

.

In document SIGNATUUR MICROVORM (pagina 39-46)

GERELATEERDE DOCUMENTEN