11 Dantes lantas rebahken orang toewa iioe.
,Sekarang sobatkoe1" katapoela Faria: .kerna akoe maoe tinggalkeu kaoe akensalamanja, akoe bersoekoer kapada Allah, jaug telah datangken kaoe kapadakoe ini aken djadi peugiboer hati jang doeka; akoe barap, jang kaoe uanti beroentoeng bagces. Akoe berkati kaoe,auakkoe l"
. Dantes lautas herleetoet di depau pembaringan lFaria, sambil taro kapals di pinggil' pembaringan
itoe.
,Tapi dengarlah apa jang sekaraug akoe kataken padamoe dl ini saätjang pengabisau," kata poela Faria: .itoe harta pendemannja kardinaal Spada ada dengun sabenaruja. Dengau koernia Allah di ni waktoe akoe dapat melihat ka dalam boemi.
Akoelihat harta pendemau itoe adadidalanigowa, dan akoe merasa mabok, oleh kerna gomilangnja harta itoe. Kaloe kaoe beroentoeng bisa terlepas dari ini pandjara, biarlah kaoeiugat,bahoewa pan·
dita Faria jang bertjilaka dan dikataken gila oleh orang samoewa, tida gila adanja, Biarlab kaoe -lantas pergi ka Monte-Cristo,amail itoe barta
pen-deman dan goenaken itoe aken senangken badan dan hati, kerna kaoe soedab menanggoeng banjak kasengsaraän."
Satelah habis bilaug bagitoe, Faria itoelautas keredjatan. Dantes angkat kapala panditsitoe,jang lautas betkata padanja: -Slamat tiuggal! slatnat tinggal.•••"
r
\
·lI
.0, nanti doeloeI nanti doeloe! djang30lab kaoe tinggalken akoe1" kata Dantes dengan berdoeka sangat·
Matakoe gelap," kata poela Faria dengan soe -wara perlahan: .slamat tinggal, dan djanganlah kaoe loepakenMonte-Cristo 1"
Sahabis bilaug bagitoe, lautas sadja Faria itoo berdiam dan moeloetnja djadi berboesa, sedang antero badannja berkeredjatan. Sasoedah badannja itoe tida bergerak-gerak lagi, Dantes lautas ambil piso, boekaken moeloet si pandita dan tetesi obat ka dalamuja, Temposoedah menoenggoelama, dan Faria tida djoega djadi sedar, Dantes lautas toe-wang saädanja obat jang katinggalan ka dalam moeloetFaria.
Komoedian orang toewa itoe djadi keredjatan kombali dan memboekaken mala; tapisigra djoega ia tida bergeraklagi. Edmond tinggal menoeuggoe, tapi mingkin lama, toeboehnjaFaria djadi semingkin dingin. debar-debarhatinja poen semingkinhilang, Achir-achir njatalah kapadaDantes, bahoewa Faria itoe telah wafat.
Di itoe waktoe mata-harisoedah moelai terbit, dan Dantes melihat njata, jang moekanja Faria telah djadi hersemoe biroe, terlibih poela bibirnja.
Schab soedah moelui siaug, maka poelanglab Danles ka kamarnja sendiri, dan sigra djoega cipier dataug padanja aken buwa makanau. NJaia pada
Dantes,
[angcipier itoe belon
datangpada Fana.
kerna makanan aken pandita itoe masih ada pada-nja.
Satelah cipier itoe soedahberlaloe. Dantes poen masoek ka dalam lobaugtanah, boewatdengatdari sitoe,apa jang djadi di dalam kamar Faria,
la dapat dengar 'pintoe katnar diboekaken dan triaknja itoe cipier jang djadi kaget; komoedian ia dengar socwaranja bebrapaorangdan dengar djoega soewaranja gouverneur, jang soeroeh'orang pergi memauggildoktor.
Komoedian gouverneur itoe uerlaloe, dan Dau-tes dapat dengar satoe soldadoe berkata kapada temnu:
-Ha l sekaraug si gila ini heraugkat pergi tjari ia poenja harta peudaman. Slamat djalan I"
"Dengan ia poenja kakajaän itoe ia tidauanti bisa membajar hargauja pakeau jang ia nanti bawa ka dalani koeboer," kata satoe soldadoejang lain,
»Djangan koewatir," kata poela itoe soldadoejaug portama:"pakean itoejaug terdapatdi iulbenteng d'Ir tiada mahal harganja."
- aAkue rasa,sebab dia ini saloc pandita,oraug uauti pakein dia pakeaujang lebih baik dari jang biasa."
- .Kal(J(~ bagitoe,ia uauti dapat satoe karoeng."
Edmond Dantes dengari omongnjasoldadoe-so].
dadoe itoe, tapi tiada mengani betoeI.
Sigra djoega ia tida dengar lagi soewara oraug, hingga ia rasa, jang scldadoe-soldadoe itoe telah
berlaloe: tapi maski bagitoe. ia tida brani naik ka dalam karnar Faria,kerna holehdjadi djoega ada di sitoe saorang jang doedoek mengawel mait, Maka dengau tida bersoewara Edmond tinggal berdiam di dalamitoe lobang tanah, Sasoedahnja berselang lama sedikit, adalah terdengaroleh Ed·
"i/ mond soewara kakinja banjak oraug jang
men-datangi. Orang orang jang datang itoe gouverneur serta doktor dan bebrapa officier.
Sakoetika lamanja oreng-orang ini tida. terdengat berkata-kata; maka njatalah padaDantes, jang di itoe waktoe doktor ada lagi periksa kaädaännja badan Faria. Komoedian Dantea dengar doktor itoe berkata, bahoewa itoe pandita telah djadi mati dengan terkoenjoeng-koenjoeng.
,KasianI" kata gouverneur: ,dia ini saorang gila jang tida menjoesahi,rnalabsenangken hatinja orang dengan ia poenja omongan gila."
,Ja," kata cipier: ,sala rasa, sekalipoen dia. tida tertoetoep dan terdjaga, dia .tida nanti minggat, kendatipoen dia misti berdlamdisini limapoeloeh tahon lagi.'
':'aja. rasa," kata gouverneur kapada doktor: Jmaskipoen kaoe telah bilaug.bahoewaorang ini telah mati, dan saja pertjaja jang kaoe tida salah melihat, haroes djoega saja dapatken kanjataän lsin,bahoewa orang ini benar telah mati.'
Itoe doktor lantaa periksa kombali baden Faria; komoedian
ia
berkata pada gouverneur:S u
lI1)jangan toewan koewatir; soedah njata sekall jang orang ini benarsoedah mati"
liJn," kata poela gouverneur: )kaoe taoe, toe-wan! jang di dalam perkara bagini, saja misti toeroet betoeI pada boenj inja atoeran jang telah ditantoeken : maka rnaski kaoe telah taoe,jang orang ini soedab mati, biarlah kaoelakoeken djoega apajaug telahdititahkendidalam oendang-oendang."
»Bikin panas sapotong besiI" kata doktor pada cipier: Itapi sabenarnja tiada perloe," kata poela doktor itoepada gouverneur.
Dautes merasa kaget, oleh kema dengar perin-tahnja doktor. .
Soedah berselang lama sedikit, Dantes dengar cipier berkata:
IInilab besi panas, Toewan l"
. Komoedian Dantes dengar satoe boenji peperi-pisan, sepertiboenjinja daging basah jang dibakar.
Dantes merasa mengkirik boeloe di badan, keroa ia taoe dari manaterbitnja soewara itoe: ialah dari dagingnja Faria jang dikenai besipanas,
ISekarang kaoe lihatnjata,ToewanI"~katadoktor pada gonverneur: 1Ibahoewa orang ini telah mati betoel-betoel: saände tida bagitoe,sekalipoen tida merontak, tantoelah ia berkoetik djoega. Seka-ranglah ia telab semboeh dari penjaklt gila dan terlepasdari pandjara."
lIApa orang ini boekan itoe pandita jang bema-ma Faria?" kata satoe officier padagouverneur.
81
lIJa," sahoet gOl1\'Ol'lletU' itoe: »dia iui snoraug toewajang berïlmoe dan berüdat baik; di dalem segala perkara ia maoe mengalah, tapi di dalem hal borbnntah dari perkara adauja ia poenja barta pendamau, ia tidasekali maoekalah...
IItoelah penjaki tnja ," katadoktor.
'IDia belon sekali taoe menjoesabi, ja?" kata poela Gouverneur pada cipier.
sBelou sekali, Toewan!" sahoet itoe cipier: :tma·
lab doelee had in. Bering senaugken hati bamba denaan ia poenja tjerita jang baujak sekali: dia Iloe~ taoe segala perkara. Pada satoe kali, tempo istri hamha dapet sakit, ia soedah oendjoeki obat, dan istri hamba djadi semboeh dengan obat itoe."
:tH m.b mI" kata doktor : Isaja tida taoe, kaloe saja ada periksa badannja kambrat sendiri, Saj~
harep, Toewan Gouverneur," katanj~ p~~1l. .s~mbll tertawa: skaoo nauti soeroeh rawati majit 1111 de' ugau sapantesnja."
•Djangau koewatir1" sahoet gouve~neur: • satoe karoeng jsn g paling baroe, nanti (hpergoeuaken aken dia inl."
.Apa dia misti dikaroengkell di hadepanmoe, Toewan?" kata cipier padagotlvel'lleul'.
IJ a.'· sahoet GouverneUl': staplbiarlah kaoe ber-lakoe dengau sigra : kami ticla bisa diam antero hari di sini."
Kombali Dautes dengar soewara kakinja orang-orang jang berdjalan pergi dan jang berdjalan
BAGI AN 4. vel11.
datllng.· Njatalah radn Dantss, jaug omngorang itoe lagi oeroesi majit Faria,
Komoediau Dantes dengal' soewarauja genver -neur jang berkata : JSekal'aug soedah seleseh; kasih tinggal sampesore.'
JSampe bagilOana waktoe?" kata cipier.
- JSampe poekoel 10atawa 11."
- JApa misti ditoenggoeill?"
- JBoewat apa ditoenggoein? Koentjiken sa.
dja piutoeuja karnar ini,sabagimana biasa."
Sigra djoega sekalian oraug jang ada di kamar itoe, soedah berlaloe. dan pÏ!ltoenja kamal' soedah dikoentjiken. Sasoedahnja tida katlengaran satoe apn, Dantes angkatken dengan perlahan batos pe.
noetoepnja lobang,laloe melihat koeliliugdi dalam karnar itoe; komoediau baroelah Dnntes naik ka itockarnar.
1
I 1 1