Bitjar~nja mani s hati bergoe~da,

Kataaju bener berdjodo soeda, NOl1a A dapet pengiboar moeda.

Disitoe nonaC bisikin kata Kepada nonaB di oendjoek njata Katanja benersoeda orang minta r

Soeda di lamarorang herharta, ' Katanjasoe.da mendapet terang, Nona A terima dilamarorang

~akal mengi.koe~

^orang

tengg~rang,

Perschor ka]a tida jang keeraug.

Nona Adenger merasa maloe, Pikirannja bingoeng sanget terlaloe, llingga sercru seloeloeboeloe, Seperti badau keila dipaloe.

Disitoe uona A maloenjn pasti, Hendak harsaugkal maloedihati, Kepak sa mengak oe menoendloek boekti, Soeda terseraug goellajang sakti.

~ona A hitjura terlaloe sedi,

Pikirannja bingoeng menjoesoeu tindi, Katanja berangkali tergoda memcdi, Maka menoeroet mendjadi soedi.

Sambil sedi nonaA berkatu, Pelok-in nona B berdamping mata, Kepada nonaC dipelok serta,

Sambil sesellggoekan menoèndjoek tjinta.

Nona A herkata soesa di hati, Soeda terkena baraug jang sakti, Menjesel terima tandanja boekti, Hingga djangdjitoriket man.

Nona B tangis herkata soeda, Hingga nonaCmenoemboek dada, Katanja tjilaka dateng mengoda, Bakal tertjerc sobat jangada.

16 'l'iga nona meudjndi sedi,

Sambil berpelok menjoosoen tindi, Katanja tjilaka tertjere boedi, BoIc terpisa dilanggar memedi.

Laloe nona A djndi sesambat, Seperti bisoeI sakit mengebat,

~Iclacllkcn pelok-in kedoewa sobat, lIinta penawar dikasi oba], .

~Iaka nona Cmendjawabkata, Soeda toelisan peroentoengan kita, Sekejan lama berhidoep tjinta, Sekarang tertjere berdoeka tjita.

Nona A tangis scdinja masi, Bakal tertjere sobat kekasi,

.Pikirannja bingoeng mendjudi sangsi,

Sepcrti takoct tida bersaksi, Laloe nona Bangkat bitjara, Bahasa-in nona A diakoe soedara, Katanja peroentoengansoeda kentara, Nona A tcrtjere langka negara.

Sobatkoe bakal tertjere negara, Pegi ka Benteng seperti tertira, Doedoek bertjinta ada jang piara, Tinggalin saja berdoewa soedara,

'I'ineealiu_l:ll:l saja_• berdoewa soedara, Djarli menjesel tida terkira, Soeda mennngisoedjan aer dam, Ter tjere sobat melangku negara . Wahei mus sobat tertjinta , Djangan icklasjang saja minta, Harep di kaboelken toehun semista, Soepaja senang bersoeka tjita.

Marilah dengersaja mcmeseu, Djangan leklas berhati bosen, Djikaloe terkenaug kirim toelisan, Saja poen nauti kirim baleaan.

Tetapi inget jang suja pesan, Harep sering kirim balesan, Kepada lelaki poenja oeroesan, Harces di hormat dengen lekasan, Dcmikian pri saja berkata, Hormat lelaki menoendjoek tjinta, Kepada familie dihormat rata, Sambil mendjaga barang permata . Laloe nona C augkat bitjara, Kasi selamal melangka nagara, Katanja sajang lebi dari soedara, Seperti tertjere merasn sangsnrn.

Sair nona boeJjanll

Bakal tortjere melangkanagara.

Tinggalin sobat sckalian soedara, Nona tcrtjere ada jung di ara, Doedoek bertjinta nda jang piara.

Wahoi sobat saja berkata, Harces oendjoek hati bertjinta, Hormat diri seperti sendjata, Soepaja selamat membawa harta.

Demikian lakoenja moeda sekarang, Doedoek bertjinta hntinj a tjoerang, Soeka mengeret mengade barang, Barangnja abis ditjela orang.

Demikian djadi nona di sebrang, Tempo dipiara moeda seka rang, Barangnja abis tjilltnnjn koerang, Hingga tertjere ditjela orang, Denger baik-baik saja berkata, Nornor satoe baraug permata,

Knloe kesohorperampoewnn berharta, Lelaki ta-à-loek mendenger perenta.

Soeda banjak meliat boekti, Perempoewan knja oewangdi peti, Lelaki ta-à-loek tjinta di hati, Djadi selamat membawamati,

I '

'eperti banjak baraug permata, Djadi pengaroe boewat sendjata, Lelaki ta-à-loek di bawa perenta, Djadi sajang hertamba tjinta.

Dengor sekarang suja berdjangdji, Harces berinkoe hendak di oedji, Taro hormat berlakoe sedji, Djadi kesohor nnma terpoedji.

Nona Cbitjara bertjoetjoer mata, Polok-insobatnja sanget tortjinta, Bebrapa pesenau acht di minta, Soepaja selamat iaembuwn harta,

Demikian djoega nona B saorang, Hendak berdjandji menoendloek_, _, teraue_~1 Bebrapa pesenun ada di larang,

Djaugan berlaki berlakoe tjoerang, Nona A djawab sedi di hati, Djadi sesambat tida maoe berenti, Hendak soempa berdjangdji pasti, Soeka bersobat sa-oemoer mati.

Disitoe noua A laloe berkatn, Hendak memoehoen Toehan Semista, Soepaju sobatnja berhidoep tjinta, Djangan bersobat terbit berbnnta.

Ketiga sobat taugis tersedoe, Saling tjioem bibir berndoe,

Tangnunjn berpelok snling mengadoe, Seperti orang tertjere uiadoe.

Kemoediuu bahroe angkut selamat, )Jenjatakcn sedi mcnjesel amat, :\Icminta koerniu bnrang jang nihmat; Soepaj u beroentoeng seperti adjimat.

Laloe nona A herkat snlnla, Soewaranja sedi herhnti goenda, Behrapa tindis ditjioem soeda, Djadi memelok bertjangkem dada.

Djadi sedi menangis sesambat, Seperti bisoei sakit mengebat, )Ierasa sesel tertjere sobat, Soekar mendapet penawar obat.

Bisa trabisa menahanhati,

Tangis sesambat tida maoe berenti, Seperti anak ditinggalinmati,

oesa di boedjoek tra maoe mcngarti•. Nona A kepaksa berhati taba,

Sambil tnenangis djongkok menjemba,.

Harep ketjinta-annja djangan teroba, Bakal tertjere mengikoet.baba.

Sambil menangis seperti di seksa, Hatinja sedi merasa soesa, Bnkul tertjere hidoep terpisa.

• eperti dapet dihoekoem pnksa.

Sesoeda selese semoewa perkara.

Nona A ter tjere melangka nagara, Sobatnja anter kesel kentara, .Seperti tjilaka duiem pendjara.

Laloe nona A terces ka Benteug,

"I'oedjoe tempat katabrik genteng, Bebrapnpukeaujang serba enteng.

.Semoewa perhiasan ada di tongteng.

Scsoeda sampe karoeuia itoe, Babanja samboct bedtri di pintoe, Nona Agirang merasa tentoe,

.Seperti mendapet moesti~a baloe.

NonaA girang hertamba soeka, Babanjasamboet senang di moeka, Seperti mendnpet waris poesaka, Kepengen herknoel hikinsedeka.

Disitoe babanj a laloe berkata, Sambil.toendjoek berhati tjinta, Katsuja nonakoe sebidj i mata, Hatikoe saj allg saoemoer beta.

Katanja sajang hertamba ganda, 'l'jintanja teroes tcrikct di dada, Hendak bertjinta sneemoer moeda, Djangan mendenger moeloet pengoda..

Xona A girang maloe berkata, Rasnnja kikoek menoendjoek njata, llatinja birahi terikat tjinta,

~Ielaellkcn mesem memendaug mata..

Laloe nona A berkata goesti, Harep bertjinta. teroes di hati, Djangan bertjintn sctcnga mali, Bikin terlantar tjnri peganti.

Babanja dja wab berkatn masa, Boekall di tjuri terlaloe soesa, Kendati terhoekoom memikoel dosn, Kepengen bertjinta djangan terpisa, Wahei mas,nonakoe saornng,

Babamoe tjinta tida jang koerang, .Kepengen hersoempa iui sekaraug;

Takeet bikin lakoejang tjoerang.

~^Tona A deuger senang di hati, Pertjaja babanja sosoenggoe pasti,.

Kiranja bcrtjinta saoemoer mati, Tida berobatjari peganti.

I

Nona A senang berbati tjinta, Hatinja sajnng menoeroet perenta, Sangka-in babaaju orang berharta, Ada poenja koeda kereta.

Sete1ah ada satoe doewa boelan, Nona A terbit djadi seselnn,

Sallgka-in babanja banjak pengaailan, 'I'ida taoenja koeli djoewala.n.

Disitoe nona A djadi tjoeriga., Hatinja kesel tida kadoega, Siang berpikir malem mendjaga, Takeet di eret baraug berharga.

Selaloe nona.A koewatir di hati, Takoet di goena barang jang sakti, Segala pakeau inten peneti, Selempang terletak di dalem peti.

Itoe sebah noun A lIlelldjaga, Siang dan malem djadi tjoeriga, Selempang dieret baraug berharga, Nanti di kemat sigoeroe sjorga.

Sesoeda ada sntahou lama,

Nona A berpikir doedoek di roema, Pikiran babanja djadi pertjoema, Nanti di eret goeroe oetama.

Nona A berpikir sambil menirnbang, Pikirannja terbit bertamba bimhang, Koewatir dirinja snoepama kembang, Banjak sarinja di isep koembang.

Tetapi pikirannjn djadi beroba, Soeda meliat tingkanja baba, Pikirannja aloes tida gegnhn , Baraug jang haram tida di raha. Lantaruu tergarak pikirnnnja itoe, Hatinja bingoeng tida berwnktoe, Samhil berpikir bediri di pintoe, Hendak menimbnng jang mana sutoe.

Satoe dateng doewa terganti.

Pikirannja koewatir di hnri uauti, Babanja tjinta setenga hati, Hendak mengerct oewang di peti.

Sedeng berpikir takoetnja ada, Koewatir di ketnat sehtan peugoda, Tetapi ketjinra-nu terikat soeda, Telah terikct di dalem dada, Soenggoe bingoeng hertamba sangsi, Hatinja rindoe kangennja masi, Merasa kangen sobat kekasi,

Sobat nona boedjang jang.sanget bereai.

Djadi terpoekoel hati tra keroewan, Merasa rindoe menanggocng lawnn, Seperti tjilaka djadi tertawau, Inget sobatnja jnng dari perawau.

Sedeng iuget sobutnja itoe,

Babanja duteng masoek dari pintoe, Menanja kenapa djndi begitoe, Seperti kesel di langgat hnntoe.

Mengapa nonakoe berhati doeka, Dj adi poetjet melnnggar moeka, Apa lantarnn ada terboeku, l\laoc babamoe pikoei tjilaka.

Mari mas sibidji mata,

Babamoe sajang terlnloe tjinta, Apa lantaran berdoekn tjita, Marl bilang menoendjoek njatn.

Mari djiwu mas oetama, Dj angan kesel berdhun lama, Mari bilang baba terima, Kendati tjilaka roesnkiu nama.

Sedeng babanja bilaug begitoe, Seret nona A masoek di pintoc, Tanja sebab jang mana sntoe, Babanja boedjoek soeka membantoe.

Babanja boedjoek beroelaug-oelaug, Bitjaranja manis tida kepalang, Segala boedjoekan ada di bilang, Babanja soeka tj ape·intoelang.

Laloe nona A mendjawab kata, :-5oewaranja sedi menocndjoeknjata, Katanja boekan ada berbanta, )[elaenken kesel tida berharta,

Babanja dengel' laloe bitjara, liisn memhoedjoek tidn kentnra, l latinje tjinta adn [ang di ara, Hoekullllja tjinta si nona piara.

Diangnu nonakoebenlo eka hati, Babamoe sajang uersoempapasti, Kendati abis oewang di peti, Kesajangan baba tida berenti.

Laloe nona,A membal es kata, Kntanja hoekan berdoekn hartn, )[elaenken kepengen herhnti tjinta, Bati saj ang menoereet perenta.

Adoe mas nona di s:\jang,

Ilabaoja djawab hatinja melajang, Baba bertjinta malem dan sUang, Kendati kinmat soekar tergojang.

)[arHah mas si djiwn hati, Babamoe sajang membawn mali, Kendati kinmat di hari nanti

,

Kesajnngan baba tida tergnntl.

Bahanja boedjoek terlaloe pande, Sambil bitjura mengoesoet keende, Hingga nona A pikirannja gede, Tida takoot mendjadi tjade.

Nona A berbnlik senang di hati, Liat babanjn bitjara pasti, Sangka heller toriket muti, Sampe kinmat tida bercuti.

Luntaran pmule memhocdjoek tjerita, Nona A pel'tj:lja menoereet perenta, Kirauja bener udahertjiuta ,

Soeda bersoempa Toehun Semista.

Lantaran hisn memboerljoek hati, 'l'oendjoekin tiugka jang amnt sedjnti, Kndaug sering bawn peranti,

Beltken boewa-boewa si kwee roti.

Bebrapa pakeau jang nmnt inda, Barang perhiassan kesoekaan moeda, Uabanja beli-in .mengoen,ljock tanda, Tandanja tjiuta toriket di dada.

Apa di kenaugken semoewa di kasi, Akan toemlioeki n hnti kekasi, Adatuj n uloes minta permisi,

Seperti menanggoeug dengen eondisi.

Sore dan pagi bnbnnja poelung, Menoendjoekeu tjinta tida kepulung, Bebrapa Loedjockan ada di bilang, Tjintanja terces meresep di toelang.

Balmnju hersoe mpa menjeboet goesti, Tjintanja terces dengen scdj ati, Djikaloe sering terhoekoem muti, Djadi melurat di hoekoem pasti.

Disitoe nona À pertjnjn soeuggoe, Hatinja bertjinta tida terganggoe, Babanja poen soeda bel'tanggoe, Hendak bertjiu ta ^80C(1i menocnggoe. Nonn A senaug hertnmbnmoesti, Selamanja dap~t harepan hati,

Apu jang di niat semoewa di toeroeti, Belon sekali di kata nnnti.

Babanja tjin ta bertambn tamba, Banjak bengkisan koernianja baba, Bebrapa ntatan hendak di SCmba, 'I'andanjn tjinta tida teroba:

I'nnde sekali menoeudjoek tiugku, Hinggn nonn A terlepns doeku, Dimana tontonnn jang nona soekn, Bahanja toentoen mcnoemlioek moeka, Kadang-karlnng sewntoe masn,

Ilabanja piurljemkeu kcretanjn koewnsa, Adjak persint koeliling desa,

Akan meliboerken hati jaug soesa.

Kwatan djoega pegi di kota, Doedoek teresir di dalem kereta, Sambil mcngomong mengoendjoek tjinta, Seperti laganja oraug herharta.

Begimana nona tida pertjaja, Babanja paude feresiran doenija, Bebrapa adat jang amat moelija, Babanja bisa senaugken dija.

Setelah ada doewa boelan lama, Nona A senang doedoek di roema, Babanja dateng nona A terima, Menjeboettjilaka roesakin nama.

NODa A kaget menanja apa, Bole tjilaka dateng berdjoempa, Bilangin saja tid.akenapa, Apa lantaran dateng menimpa.

110ba bilnng apa lantarnn, Bole tjilnkn djadi kepiran, Scande bole ada atoeran, Suj a maoe bantoe tjuri pikirau.

Babanja melaga bingoeng snkoetiku, Kentara bingoeng berhati doeka, Seperti orang nda di terka, Bakal kedj eblos dalem tjilaka.

Nona A liat hertamba koewatir, Hatinja bingoeng sebagei titir, Takoet babnnja djadi kepentir, Seperti tjilnka di samber petir.

Disitoe nona A mennnja kata, Apa lantaran menoendjoek njatn, llerangkali ada mendapet nista, Bole herdame dengen sendj ata.

Babaaju diam bahroebitjara, Melaga sedi tida keutara,

Katanja tjilaka dapet sangsara, Bakal rnasoek dalem pendjara.

Dasar soeda peroentoengan tjiluka, Lantaran oetang rnasoek nuraka, Seperti terbocwi pintoe terboeka, Saja pikoei sendiri soeka.

"

l\lari nona toowankoe goesti, Djangan ke~cl roesakin hati, S~ja ^terima tra mampoe ganti, Baknl terhoewi saoemoer mati.

Ja nonakoe sibidji mata, Jang koe sajung tertaloe tjiuta,

Tetapi peroentoengan menoendjock njata, Bakal terboewi saoemoer beta.

Brangkali nonakoe bertjintn hati, Bisa menoeloeng di harep pasti, Djikaloe oerneerkoe mendjadi mati, Toeloenglah djoega helikenpeti.

Hoe sadja jang koe pinta,

1\Iemoehoen kesian ToehanSemista, Djikaloe nonakoe nda bcrtjinta, Bendak kocboerken maitnjnbetn, Sesoedaabis bitjarasemoewa, Babanja tangis sesambat djoewa, Pelok-in nonaA. menjeboetdjiwa, Soenggoe mcnjesel tertjere berdoewa. Babanja taugis sambilsesambat.

Kata!lja soesa mendapet obat, Bakal tertjcrc tjintanja sobat, Seperti bisoei sakit mengebat.

III

32 Bahanja pelok -uonu A sedi, Djndi berpelok menjoesoen tindi, )lcrasa berat rnenanggoeng boedi, Djikaloe tertjere roesak mendjadi.

Sambil sedi 1I0na A berkata, Soenggoe roesak menanggoeng tjinta, Djikaloe terboewi mendapet nista, )Iasi hole melawnn sendjata.

Ja baba jang koe tiintn,

)larilah bilaug djangan mendjoesta, Djiknloe berangkuli tjoema di sita, Bole terbajar dengan permats.

'l'joba bilang teroes dan terang, Begimaua akal di hikin sekarang, Berangkali bole di oeroes orang, Boewat bajar sedikit koerang.

)larilab baba bilaug jang pasti, Djangan kesel roesakin bati, Djikaloe bole bakal di ganti, Saja soekagade peneti.

Babanj a kesel melaga sedi, Katanj a berat memikoel boedi, Kendati nonakoe berhati soedi, Sa:ia,maloe menerimadjadi,

Disitoe babanjn semingkin-mingkin, Melagaserli memaug di jakin, Pelok-in nona A berkata miskin, Knloe terhoewi toeloeng tengokin.

Xnnu A djurlisedi terlnloe, I'ikirin babauin serem di boeloe, Karanja halm kuapa mnloe.

Sebah saja maoe bajariu doeloe, Bahallja djnwah sedi di hati, Karauja mnloe kepengen mali, Knapa nonakoe gade peneti, Schab sej a jang moesti ganti, Betoel saja maloenja soenggoe, Bockan terseboet lelaki tanggoe, Barang porempoewan djadi terganggoe, Lebi haik maloe mali terbelenggoe.

Kendati saja hakal di seksa, Masoek di boewi memikoel dosa, Tidn maoe bikin perempoewan soesa, Gade barangnja berlakoe paksa.

Laloe nona .A mendjawab kata, Apa goenanja orang bertjinta, Saling toeloeng hersoeka tjita, Orauglaen tida hole konta.

Sair DODa boeJjang, :~

Mari baba bilaug [aug pasti, Bebrapa besarnjn haroes tergauti, Seande tida tjoekoep gade peneti, Masi ada si rante djemnti.

Saja soeka tida jnug larang, Sebab seudiri [ang poenjn baraug, Boekan menoeloeng lelakinjn orang, Melaenken toeloeng lelaki jang teraug. Laloe nona A memiuta paksa,

Hendak bajarin memikoel soesa, Katanja di sita boekan herdosa, Bole berdami pada jnng koewasa, Disitoe nona A tjaboet peneti, Kasi baban]a boewat mengnnti, Menjataken senang soeka di hati, Tida penasaran sa-oemoer mati.

Babanja terima laloe bersabda, Sambil melaga menoemboek dada, Katanja maloe lelaki moeda, Nama koe roesak mendapet noda.

Kemoedian berkata terhun kasi, Soeda di toeloeng nona kekasi, Henduk hersoempa bikin eondisi, 'l'oebau jnng taoe mendjadi saksi.

, I.

,) I

-Setelah bubanja terimu soeda, Bawa peneti menoenggangroda, Katan]u maoe tjari si toewan Ollandu, Oeroesin eetaug membajar deudu.

Nonu A djawab herkata pasti, Harces di oeroesiu djauguu menanti, Bajar oetang minta kwitunti,

-Soepaja teraug meudapet boekt i.

Kemoediau nona A memesen djoega, Djaugnn gegaba tida tjoeriga,

~Iinta kererunganseperti pendjaga, Deudanju torsoboet di dalem harga.

Laloe babanju mendjawab i-ja, Bener sekuli tanggoengan saja, .Soepuja terlepas perkara kenaja,

Toeloengan nouakoe djadi bertjaju, Disitoe bnbanja lnloe menindak, Keloewur pintoe djalnn merendak, Ilntinja girung seperti mengoeduk, Katunja kweekang.deugen menandak.

Baban]u teroes berdjalan pegi, Melaga soesoelin djoeroe menagi, Beudak membajar memikoel roegi, Kendati dendanja di itoeng tinggi.

I :

Alla herselnng hl~hl':lpa koetika, Babanjn halik meuoendjoek moelen.

Kutanja .ennng hati terhoekn, Perkarnnja heres tsrlepus tjilaka.

~ona .\ liat lIIengikod ;,d l':\ ng, l'erknrunja beres tidu juug koerung, :\[enjatnken selntuat iui sekarnng, 'l'ida kesangkoet tertjeln orang.

Laloe uona A herkata soeda, Hoewang sial telepnspengoda, Kenduf ilnug peueti dada,

Xamu terlepns tida beruoda.

Disitoc habnnjn membales kata, Mengoetjn p selamat 'l'oehansemista, Samhil mcmoedji nona tertjinta, Soeda lepasken bahaja di sita, Babanju mengeetjap terima kasi, Poedji nonanja sanget kekasi, Soeda meuoeloeng hati beresi, Seperti melepns bahaju poliel.

Sedeng memoedji babanjn menjeboet, [onanju terpoedji, boedinja lemboet, Seeda menoelocng bnhajn di tjaboet, llaroes terdjoengdjoeng di oedjoengramboet,

'Sambil iuemoedji meniudis ada,

Hiugga mcntjioem tida maoe soeda,

"I'angunnju menielok terikat di dada, Djudi bcrtjalllrkem scpcrti hcrtjnndu.

Maka poewas rasanjubertloewu, Ambil kescuungan tida ketjiwn, Saling tindis meliboer njawa, -Oendjoek tjintn mesem ketnwa,

Nona A giraug tida-herhinggn, Kiranja mendu pet pengliboer sjorga, 'I'etapi habanja tjinta melagu..

~ona A bodo, koerang tjoeriga.

Sesoedn poewas menoendjoek tjinta, Babanja bCl'soempa Toehun Semista, .Siupa jang beugkok hati herbanta,

Nistjaja tCl'llOekoem sa-oemoer kita. Babanjn bersoempu beroelllng-oelang, Menjataken sctia ada di bilang, Tjintaken nonukoe tida kepalang,

.Soeda melengket rnasoek di toelang.

Nona A poen mengikoet soempa, Hendak setia tida maoe nipa,

Ketjinta-anDja kekal tidn bole toempa, .Soeker tergerak dihoerljoek siapa. .

Sesoeda berselang bebrapa waktue, Nona A tjintu herhati satoe, Sedeng berpikir doedoek di pintoe, Babanja adjak plesir pegi di sitoe.

Nona A terima soeka di hati,

Laloe berijas pake melati,

I

Babnnja toentoen gil'ltngllja pasti, Sangka tjintanja teriket mati.

Disitoe nona A·senangdi hati, Lint babanja tjintnnjn pnsti,

Kendati soeda ilang seboewa peneti,.

Terbit kesajangnn sepcrti peganti.

Babnnja poen menamha tjinta, I'agi som berdaniping mata, Sajangnja terlebi barang permata, Tjintanja kekal tidn berbanta, Bebrapa perkara alla di terangin, Bahaula menoeroot tida di tjoerangiu;

Segaln niat jang nona A kepengin, Semoewa mentlapet tida di kocrangin..

Hoe sehahnja hertamba tamba, Nona A tjintn tidnberoba, Segala pesennn di toeroet baba, Kendati soesa malle di raba.

Setelah poelang sampe di roema, Doedoek tjerita sckejan lama, Sambil toendjoekin tjinta oetama, Nona A senang soeka terima, Boewat apa di tjeritaken semoewa, Begimana tjiutanja orang berdoewa, Seriboe sajang peugiboer njawa, Saling tindis mesem tetawa.

I I

Nona A tjinta terlaloe gegaba, Belon mengcnal tjintanja baba, Seperti ajem di pantjing gaba, )Iaf;oek djiretnn laloe di toeba, Pada tatkala sewntoe masa, Nona A herdamping seperti biasa, Babanja alljak plosir keretanja koewnsa;

Poeter koelilingan di dalem Desa,

Adu kim kim seniinggoelama,

Nona A berdurnping doedoek di roema, Babanja tanjaken soeka terima,

Pegi plesir nonton progama.

Segala boewa-boewabarang perhiasan, Nona A dapet troesa di pesan, Keudati mahal harga atasan, Babanja heli-in dengen lekasan.

Demikiau tjint:inja tcrlalocsoeuggoe, Babanja pande memboedjoek lagoe, Segala nintan tida terganggoe, Lautn meudapet tida mcnocnggoc. Babanja pande memboedjoek boedi, Nona A senang g-irang mendjadi, Apa jang di niat di pesen tndi, Sigra ketemoe mcnjoesoentiudi.

Sore pagi berplesir djoega, Djalan berendeng memakan mega, Sambil menoentoen melepas laga, Manis bitjaranja titla kedoegn Kaloe rnalem betwaktoe petnug, Sering ada tetamoedateng.

.Babanja bitjara ketawa ëntong, Poedji nona A sebingga mateng.

Babanja bitjara selama ketawa, Poedji nonanja tida ketjiwa, Katanja bertjinta tida kedoewa, Kendati kinmat di bari toewa.

Nona A pertjaja sesoenggoe hati, Kim bertjinta teriket mati, Kendati kinmat tida terganti,

Soeda di saksiken Toeban jnng sakti.

NonuA.senang tida berhiugga, Kim babanja pennwar sjorga,

Apa jang di harep meudapet djoega , Baban]a toeroetin tida mcndjngn.

Pada tntkaln sewntoe huri, Nona bediri di taman sari.

Sedeng berpikir diri sendiri, Laloe babaujn menduteng tjnri, Setclah ketemoe menoentoen tuugau, Seperti orang bahroe toeudnngan, Djalan berendeng djudi pasaugan, Socnggoc bagoesbocwat tnndingau.

Sampe di roemä babunja tjorita, Sambil menoendjoek hatibertjinta, Kntanja laki bini djnngau harbnnta, Kendati.miskin bersoeka tjita.

Baban]a tjerita menoendjoek boekti, Bikin nona .A senang di hati, Katsuja bertjinta teriket mali, Kendali kinmat di toenggoe uanti.

Sedeng babanja tjerita termasa, Nona A deuger senang merasa, Laloe dapet kabar jang soesa.

Bodo dateng menerima koewasa.

111

I1

Dodo dateng hendak menjita,

Sambil toendjoekin soerat jaug njatu,

In document 00 010429 (pagina 51-79)