• No results found

SIGNATUUR MICROVORM ••

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Share "SIGNATUUR MICROVORM ••"

Copied!
46
0
0

Bezig met laden.... (Bekijk nu de volledige tekst)

Hele tekst

(1)

SIGNATUUR MICROVORM

BIBLIOGRAFISCH VERSLAG:

BIBLIOGRAPHIC RECORD:

MOEDERNEGATIEFOPSLAGNUMMER:

I

MM69C-I00~

MASTERNEGATIVE STORAGENUMBER: .

KITLVlRoyal NetherlandsInstitureof Sout heastAsian andCarihbea nStudies

SHELF NUMBER MICROFORM:

8o<kOO ljorila kepalaptnjamoonjangdorma wan alawa Satoeptrtjl nl" njanglida breentoeng;soeatoeIjorlla jangbenersoedah ktdj ad landl ntgrielIalleI oleh T.C.e. -Bata vla :L10 TlongGoan,1911. - 5dL(411p.), ;17om Slno-Malole IItoratuur

DjlL1-5.

AUTEUR(S) T.e.e.

[ltmpl.argtgevtns:

5 dL in I bd.

M SINO 0236 dl 1

Sign.van originttl:

Sbolrnr.or originaloopy:

Mbb88J1N

Filmforma atISize offilm:

Beeld plaa tsingIImageplacement:

Reductie moederfilmI ReductionMaster film:

Jaarva nverfilmingIFilmedin : Verfilmd door bedrijfI Filmedby:

Sign. vln mitrovorm:

Sbolrnr. oCmicroCorm:

MSINO 0136dl I

HOP/" 16COMIC

I.

ImmliB

IS": I 2005 Karmac Microfilm Systems

(2)

Wr~~~~ ,

I

~ 611

'0&11

~ ~ '

4

BOEKOE TJERITA

K EPALAPENJA DEN JANG DER AWAN '

ATAWA :

.1

8~t~e Pertjintailn iano tida ~I'OIlntoeno

I

Soeatoe tjerita ja'n'g

~ener ~oed

h

'~ed:~ian

di

I '

. Negrie

.

Italie.~

.. .

'

..

. ',~

. ..

• .

. .

Oleh T.

. . .. . c. .

.

c. .,

...

,

" DjILlD. P,ERTAMA•

.»

. '.

.

. .

, Di terbitken oleh LIE TIONG GOAN - BATAVIA.

I 922.

"

(3)

11\\\\\11\

1\1\11~'~\rl~f\mil

00893956

\ll~f[~[11

\1111111111111

(4)

BOEKOE TJERITA

KEPAL PENJ OEN JANG DEB A AN

ATAWA

Satoe Pertjiotaan iaog tida Broeotoeog

Soeatoe tjerita jang bener soedah kedjadian di Negrie.Itatie.

01 h

DJILID PERTAMA.

Di terbitken oleh LIE TIONG GOAN - BATAVIA 1 922.

(5)

Boekoe-boekoe ini jang tida dipertandaken tangan a/eh Penerbit, tida sah adanja.

Batavia, 10Augustus 1922.

"r

' ,.

1

1

I

I

I . ~

,

Bagian Pertama.

I.

Matahari jang gllang goemilang baroe,sadja mementjarken tjahajanja, boeroeng boeroeng jang berterbangan kesana kemari kasi dengernjanjianja jang amat merdoe, saolah olah marika ada sanget girang soeda bisa meliat matahari jang bertjahaja mengkredep kredep, poehoen poehoen jang marika taoe ada tempat menedoehnja ada tersorot oleh matahari jang baroe bersinar itoe, hinga daon daonja jang tadi malem terkena emboen kliatan seperti sekawanan intan jang menempel di daon dari poehoen poehoen itoe, samentara angin jang aloes ada menioep berkesioer kesioer;

goenoeng Maritime Alps masi terliat samarsamar lantaran halimoen 'jang sanget tebel; dikakinja goenoeng itoe ada satoe djalan besarjang lebar, dari pandjang hinga dari kota Lombardy sampe kakota Rome dan banjak tjabang tjabangnja, bole dibilang djalan besar itoe ada amat idoep dan terpake sekali. Dibawahnja kaki goenoeng Maritime Alps itoe djalan besarada mempoenjat- djoerang djoerang jang dalam dikiri kananja.

Maskipoen djalan besar itoe ada hidoep sekali, aken tetapi djarang sekali orang orang meliwat disitoe pada djaman itoe, katjoeali kaloe banjak kawan kawannja jang pergi bersama sama dan

(6)

- 4 -

berkreta, tapi maskipoen begitoe, kaloe jang hen- dak meliwat itoe ada orang jang berhati ketjil, , tentoelah oeroeng niatannja.

Bahoewa maka kebanjakan orang jang takoet meliwatie djalan jang deket goenoeng itoe, tida lain disitoe ada bersarang satoe kawanan penja- moen jang sanget brani.

Bebrapa banjak politie jang bersendjata soeda dikirim ka itoe tempat boeat membasmie kawanan penjamoen itoe, aken tetapi maksoednja siasia sadja, marika tida dapet tjari-dimana penjamoen itoe bersemboeni dan dari mana datengnja; be- brapa banjak kawanan penjamoen itoe soedamern- binasaken korbanja dan bagimana marika kasi liat marika poenja kakedjeman jang brangkali djarang ada kawanan penjamoen sepertieterseboet, di lain tempat atawa di lain negrie.

Poehoen poehoen jang berderek derek di kiri kananja djalan besar itoe, ada baik sekali bagi orang orang pelantjongan aken tempat menedoeh- nja dari matahari jang amat panas.

Diantara poehoen poehoen itoe ada terliatsatoe orang moeda jang sedeng berdoedoek dibawahnja sala satoe poehoen poehoen jang ada dibawahnja goenoeng Maritime Alps. Orang moeda itoe roepanja ada·amat tjakep, pengawakanja ada tingi besar, matanja jang tadjem ada mengoen- djoekin bahoewa orang moeda itoe ada berhati sabar dan beradat sopan, ia poenja tangan jang Iikatanja ada boelet mejantaken bahoewa ia poenja

- 5 -

tenaga ada besar sekali; dikedoea pingangnja ada terselip doea pistol dan satoe golok pandjang jang tergantoeng, sedeng di seblanja orang moeda itoe ada teriket satoe koeda boeloe daoek jang besar. Orang moeda itoe maskipoen roepanja ada amat tjakep tapi kliatanja ada amat berdoeka tjita.

Orang moeda itoe sedang menoleh kakiri dan kakanan dengen paras jang selaloe bersedl, ke- dengeran sabentar bentar ia menarik napas jang pandjang, koenjoeng koenjoeng orang moeda itoe lompat dari tempat doedoeknja tempo poendaknja ada orang pegang dari blakang. la menoleh dan dapet liat satoe orang jang berpengawakan tingi besar, dan roepa [ang keren.

"Akoe toengoe soeda lama padamoeCorneto,"

kata itoe orang moeda tempo dapet kenalien orang jang pegang poendaknja.

"Akoe harep kaoe tida goesar, kapitein,"saoet itoe orang jang bernama Corneto.

"Kaoe soeda pergi di mana hingga begini hari baroe keliat'an?" tanja orang moeda itoe.

"Akoe baroe sadja meliat itoe anak-anak jang sanget nakal."

"Sabentar kaoe misti pergi kakota Modena dan bawa satoe soerat boewat soedagar Euphony."

"Baik kapitein."

..Djam brapa kaoe hendak brangkat dari sini, Corneto?"

"Djam sablas, kapitein."

"Baiklah."

(7)

-

- 6 -

"Apa tida ada lain prentahan poelah1"

"Tida."

"Kaoe soeda menoengoe disini lama sekali akoe rasa."

.Dari djam anem pagi."

"Slamat tingal, kapitein; akoe misti meliat doeloe pada itoe anak anak jang ada sanget nakal," kata poela Corneto jang lantas mandjoera dan berdjalan pergi."

Kapitein itoe tingal doedoek di sitoe.

Pada djam Iima sore, di kota Modena soeda banjak orang jang keloear dari tempat peker- djahannja, hinga di straat straat penoe dengen orang laki-laki dan anak-anak jang berdjalan poelang ka masing-masing rceman]a, Diantara itoe orang banjak ada keliatan djoega satoe orang jang menoengang koeda boeloe item sedeng dja- lanken koedanja plahan-plahan sebab koeatir menoebroek pada orang banjak itoe. Orang itoe ada berpengawakan tingi besa,r dan roepa jang keren, ia djalanken koedanja begitoe plahan, bla- kangania toeroen dari atas koedanjadan masoek ka- satoe roemah makan, disitoe ia doedoek bersantap.

Tempo itoe orang jang tingi besar atawa Corneto masoek karoemah makan itoe; diloear ada berdiri satoe orang, jangmana kaloe diliat dari pakeannja soengoe orang itoe tida bole dibilang satoe orang jang sopan hanja satoe orang bangsa pengemis.

Tempo Corneto masoek, ia ini mengawasien dengen mata jang tadjem.

I.

1I

- 7 -

la djadi kaget sekali tempo dapet Iiat pada Corneto.

"I\ch, itoe penjamoen brani sekali kasi Iiat roepanja dihadepan orang banjak," kata itoe pengemis seorang diri.

"lni orang haroes ditangkep" kata poela ia, jang lantas berlari-lari ka post politie jang pa- ling deket. la sampe dan ketemoeken pada kepala politie disitoe."

"Toean," ia kata, lekas sediaken satoe barisan politie, akoe hendak tangkep pada satoe kepala penjamoen jang sedeng makan di satoe roema ma- kan, djangan berlambatlah toean, akoe nantiboe- roe padanja hinga kita bisa tjekek batang lenern]a."

,,5iapa kaoe?" tanja kepala politie sambil meng- awasien pada itoe pengemis.

"St! kaoe djangan bikin riboet chef, apa kaoe tida kenalken padakoe, akoe ini. . . ."

"Oh, toean Bacili!"

"Betoel, kaoe lekas prenta dan sediaken akoe satoe barisan boeat menangkep itoe kepala pe- njamoen."

"Baiklah, toean," kata kepala politie jang dapet kenalken itoe detective dalem penjaroean, ia laloe prenta sediaken sepoeloe orang dengen bersen- djata mengikoet pada Bacili,

Tempo semoeah soeda bersedia, Bacili, itoe politie resia, laloe bawa marika itoe ka roemah makan, Tapi sesampenja marika disitoe, Corneto soeda brangkat dari roemah makan itoe baroe

(8)

- 8 -

sadja Iiwat Iima meniet lamanja. Tempo soeda tanja dengen terang dimana orangitoe menoedjoe, laloe djoega politie resia itoe bersama-sama poli- tie jang ia bawa, memboeroe dari blakang, dimana kapala-penjamoen itoe toedjoeken djalannja.

Semoeah politie laloe naik ka masing-masing poenja koeda jang memang selaloe ada tersedia, Kira-kira limablas meniet marika lariken koedanja, baroelah kliatan Corneto sedeng lariken koedanja keras sekali.

"Lekas! lekas I lariken koedamoe, lekas !" treak Bacili dengen soeara keras, sambil petjoet koeda- nja dan lariken dengen keras.

"Tahan koedamoe, toean! akoe hendak bitjara sedikit," tereak poeJa Bacili pada Corneto jang laloe menoleh tempo mendenger orang kaokien padanja, tapi alangka kagetnja tempo ia dapet Iiat bahoewa itoe semoeah ada satoe barisan politic jang mengoeber padanja, ia petjoet koe- danja dan lariken itoe hinga sebagi angin- tjepetnja. Meliat begitoe, Bacili djadi goesar sekali, ia laloe djoega kerasken ia poenja koeda dan sambil bertreak-treak. "Lekas! lekasI sobat-sobat, lariken koedamoe, Iima riboe lire kaoe nanti dapet sebagi oepahanmoe bila kaoe bisa dapet tangkep ini kepala penjamoen! lekasI sobat."

jang lain-lain djoega kasi koedanja lari dengen keras hinga aboe-aboe djalan besar melajang lajang keatas oedara.

- 9 -

Tapi apa tjilaka satoe politie soeda terlempar dari koedanja jang djadi binal.

"Tida perdoeli '" treak poela Bacili. "Kita misti dapet tangkep badjingan ini, ha]o lekas!

lekas door troes kaoe poenja koeda sobat, tjaboet pistolmoe dan tembak, boenoe padanja!"

Politie itoe laloe tjaboet pistolnja dan menem- bak kalangkaboet, tapi satoe pelortida mengena- ken pada badannjaitoe kepala penjamoen. Sedeng Corneto sendiri poen laloe tjaboet pistolnja dan menembak. la poenja tembakan bole dibilang sampe djitoe, sebab satoe politie keliatari ter- lempar dari atas koedanja.

"Setan!" treak Bacili jang lantas menembak dengen djitoe tapi Corneto soeda bisa kelit.

Tiga djam orang-orang itoe memboeroe pada itoe kepala penjamoen, tapi blon djoega bisakesoesoel.

Pada itoe waktoe soeda gelap sekali Bacili masi djoega mengoedak tapi maksoednja boeat dapet tangkep pada Corneto sla-sia sad]a.

Corneto jang biasa dalem tempat gelap laloe menembak pada Bacili, tembakan itoe soeda me- ngenaken pada Bacili poenja koeda, koeda itoe djadi berlontjat lantaran kesakitan, hinga Bacili sendiri terlempar dari atas koedanja.

Tempo Bacili djato, politie-politie jang lain lantas brentiken koedanja dan menoeloeng pada Bacili, itoe tempo jang baik Corneto laloe door koedanja dan dengen slarnat ia sampe ketempat- nja pada djam tiga pagi.

(9)

- 10-

Sekarang marilah pembatja kita meliat pada itoe orang moeda jang oleh Corneto di pangit Kapitein.

la ini sedeng berdoedoek sambil merniklr- ken nasibnja.

"Oh, Allah, sampe kapantah akoe ini bisa tjampoer poela pada sobat-sobatkoe. "

begitoelah kedengeran kapitein itoe berkata sen- diri-diri. nKenapatah akoe ini didjadiken manoesia jang begini melarat, Oh Allah, lebi baik ambil sadja djiwakoe ini dan djanganlah seksa dirikoe hinge begini," kata poela itoe kapitein sambit tarik napas pandjang pendek. "Akoe poenja harta soeda moesna, kena orangtipoe, dan akoe poenja ajah sendiri soeda mati dengen mereres, akoe poenja iboe jang begitoe sajang dan tjinta pada- koe, iapoenja anak jang satoe satoen]a, soeda mati dengen sanget soesa, lebi baik akoe mati dari pada akoe hidoep dalem doeniajang seperli ini matjem." Sedeng Kapitein itoe mengomong sendiri-diri di atas satoe poehoen ada kliatan satoe orang oetan jangsedengajoen-ajoen dirinja, dan tempo orang oetan itoe dapet liat pada itoe orang moeda, laloe djoega ia toeroen dari atas poehoen dan mengamperie pada itoe Kapitein.

\toe Kapitein tempo dapet liat pada itoe orang oetan, laloe djoega aer matanja melele dari kedoea pipinja, sembari berkata. "Oh, [aco, kaoe ini selamanja senang, kaoe tida kesian padakoejang amatsoesa dan . . . ."

- 1 1 -

Hoe orang oetan sekarang soeda sampe di- hadepannja itoe orang moeda, binatang itoe laloe memanggoet dan oesap-oesap kepalanja itoe orang moeda jang djadi sanget sedi sekali, hinga aer matanja mengoetjoer deres sekali.

\toe orang oetan [ang memang ada piarahan- nja itoe orang moeda ada sampe tjerdik dan mengatahoei orang poenja tingka lakoe.

"Oh, [aco," kata poela itoe Kapitein sembari bertjoetjoeran aer mata. "Lebi baik akoe mati sadja sekarang, tida goena akoe hidoep dalem doenia kaloe begini roepa." Sehabisnja ber- kata-kata, Kapitein itoe laloe tjaboet pistolnja dan djoedjoeken itoe ka dadanja sendiri . . .

. . . tapi seblonnja pistol itoe berboenji satoeorang kliatan mendatengin dari sebela oetara, orang itoe tempo meliat itoe orang moeda djoe- djoeken pistolnja padadadanjasendiri, laloe djoega itoe orang memboeroe danrampas pistol itoe jang lantas berboenji dan pelornja melajang kaatas oedara.

"Toledot siapa prenta kaoe datang kemari1"

kata itoe orang moeda pada itoe orang jang me- reboet pistolnja.

Toledo mandjoera dan berkata:

Akoe harep kaoe, Kapitein, tida djadi goesar dengen tida dipanggil akoe soeda datengdisini,"

Perloe apa kaoe dateng disini?"

"

.

"Soeatoe apa poen tida ada kaperloeannja, Kapitein," saoet Toledo sambil memanggoet.

(10)

....

-12 -

"Sedeng kaoe taoe kaoe tida ada keperloean dateng disini, kenapa kaoe dateng?"

"Akoe harep kaoe tida goesar, akoe dateng disini perloe intip kaoe poenja tingka lakoe, dan akoe soeda saksiken bahoewa kaoe hendak memboenoe diri," saoet Toledo.

"Siapa prenta kaoe intip akoe poenja diri?'!

kata itoe Kapitein dengan soeara keras. "Akoe nanti boenoe pada kaoe sebagi djoega akoe boenoe satoe laler, mengarti?"

"Akoe mengarti, Kapitein, tapi akoe soeda dapet prenta dari Luitenant Corneto boeat men- djaga padamoe."

"Corneto soeda prenta padamoe, siapa jang djadi kaoe poenja kepala dalem kaoe poenja tempat?"

"Toean Clement Francence, ada akoe poenja Kapitein, jang sekarang ada dihadepankoe," saoet Toledo sarnbil memanggoet dengan rendah.

!toe Kapitein atawa Clement Francence, lantas banting kakinja dan dengen goesar ia laloe tjaboet pistolnja. "Moendoer kaoe Setan,'atawa akoe nanti boenoe padamoe, lekas! binatang!"

Toledo djadi kaget sekali dan sehabisnja me- manggoet laloe djoega ia moendoer dari itoe tempat.

Baroe sadja Toledo moendoer dan pergi dari itoe tempat, sekoenjoeng-koenjoeng dari sebla oetara ada kliatan satoe kreta jang dilariken dengen kentjang menoedjoe ka kota Modena.

I

I

:

~ I

I

- 13 -

Toledo jang dapet liat itoe kreta laloe tjaboet pistolnja dan boenjiken itoe. Baroe sadja boe- njinja pistol itoe tida kedengeran, berbareng dengen itoe beroentoen-roentoen ada kedengeran poela soearanja pistol jang berboenji begitoe seroe sekali, dan dari bebrapa poehoen-poehoen jangbe- sar kliatan bebrapa poeloe orang dengan berkedok kloear dan toeroen dari poehoen itoe, dan pegang itoe kreta jang baroe sadja sampe di itoe tempat.

Penjamoen-penjamoen itoe lantas hendak me- rampas orang poenja barang tapi seblonnja itoe hal kedjadian satoe orang moeda jang tjakep roe- panja dateng menghamperi, sedang moekanja ada berkedok. Tempo ia ini sampe katempat itoe, laloe djoega ia menjentak dengan soeara keras:

"Moendoer! semoeah!!! lekas djangan rabasatoe penoempang poenja barang!"

Kawanan penjamoen itoe tempo mendenger itoe soeara, jang olehnja ada di anggep sebagi soeara singa, laloe djoega moendoer dari itoe tempat sambil mendjoera pada itoe orang, jang boekan lain hanja Clement Francence, itoe ke- pala penjamoen jang termashoer dan ditakoetin oleh kawan-kawannja sendiri. ltoe penoempang jang ada didalem kreta soeda ketakoetan setenga mati tapi blakangan marika djadi heran, sala satoe dari penoempangnja Hoe kareta laloe toe- roen dan berkata padaClement Francence: "Akoe bilang banjak trirna kasi, atas toean poenja pertoeloengan pada kita orang."

(11)

- 14-

Clement Francence memanggoet dengen rendah sambil menjaoet: "Akoe harep kaoe tida djadi ketjil hati toean, dan akoe harep djoega toean soeka akan bilang pada semoeah orang bangsa Italian, bahoewa Clement Francence boekan satoe penjamoen jang mengerdjaken itoe perkara, hanja ia soeda berboeat itoe dengen sangat terpaksa."

Sehabisnja berkata ia laloe berdjalan pergi dan mengilang diantara poehoen-poehoen jang lebet.

"Setan 11' kata sala satoe penoempang. "Hajo I koesier, lekas djalanken kreta, kenapa kaoe bengong.?"

Koesier lantas petjoet koedanja dan djalanken kreta dengen tjepet.

Soeda djam doeablas malem, .api Clement Francence blon dapat liat pada Corneto jang pergi ka kota Modena.

"Apa sebab Corneto blon djoega dateng"kata ia sendiri. "Apa brangkali ia soeda dapat soesa didjalan? atawa ia kena tertangkep?"

Djam doea djoega blon kliatan Corneto da- teng, hingga membikin kesel pada kepala penja- moen itoe.

Djam tiga, baroelah kliatan Corneto dateng dengen pakean jang penoe dengen aboe.

"Demi Iblis, kapitein, akoe soeda di boeroe oleh politie dan ampir-ampir akoe binasa," kata Corneto tempo iainisampe dihadepanja Clement Francence,

"Kaoe koerang ati-ati Corneto," kata Clement Francence pada Corneto jang lantas memangoet.

- 15-

"Brapa politie soeda boeroe padamoe?"

"Sepoeloe."

"Kaoe tida dapet loeka?"

"Soekoer sekali tiada."

"Lain kali kaoe misti ati-ati,"

"Oh, tentoe; akoe poenja koeda jang bagoes mati tempo ampir sampe kemari."

"Akoe menjesel sekali."

"Akoe permisi mengaso sekarang kapitein."

"Baiklah."

"Apa tida ada prentahan poela jang akoe aken kerdjaken?"

.Besok djam sepoeloe pagi akoe toengoe kaoe di tampat blasa."

"Baik kapitein." saoet poela Corneto jang lantas memangoet dan berdjalan pergi.

Pada besok pagi djam sepoeloe kliatan di pingir djalan besar ada berdoedoek doea orang

.moeda. Orang itoe boekan lain orang hanja

Clement Francence dan Corneto.

"Akoe soeda trima kabardari kita orang poenja spion jang nanti besok pagi ada satoe orang load jang aken meliwat disini, orang load itoe misti dirampok semoeah barang-barangnja, aken tetapi djangan sekali diboenoeh," kedengeran Clement Francence berkata.

"Baik sahoet Corneto."

"Dan akoe soeda dapet kabar bahoewa orang load itoe ada satoe rentenier jang amat kedjem, dan lagi ia soeda berboeat banjak roepa-roepa

(12)

2

- 16 -

kedjahatan, aken tetapi politie ada sangetlembek, hinga tida bisa bikin soeatoe apa padanja, lebi djaoe di kota Modena, itoe soedagar Euphony djoega ada satoe badjingan toea jang sringbikin banjak soesa pada orang-orang miskin di kota terseboet, akoe soeda denger djoega dari kita orang poenja spion, bahoewa ia itoe sring kali ber- boewat banjak sekali kedjahatan-kedjahatan jang tida ada bandinganja."

"Dan itoe soedagar misli dilaloekan dari ini doenia," kata Corneto.

"Besok akoe nanti oeroes pada itoe soedagar dan kaoe misti oeroes itoe jood."

"Baik, dan akoe nanti oeroes itoe dengen baik,"

saoet poela Corneto.

Sasoedahnja beromong-omong lagi darilain-lain perkara kedoea orang itoe laloe berpisahan.

Pada kabesokan harinja kira-kira djam Iima pagi ada Iiwat satoe kreta jang ditarik oleh anem koeda, itoe kreta tempo sampe di pinggir goenoeng Maritime Alps, soeda ditahan olch kawannan penjamoen dan terampas barang- barangnja sedeng penoempangnja jang boekan lain, hanja itoe orangJood jang soeda ketakoetan.

hinga antero badanja bergoemeteran. Penjamoen- penjamoen itoe berdjoembla kira-kira sepoeloe orang, marika poenja moeka semoeah pake kedok, dan marika itoe ada bersendjata senapan. Dengen sanget terpaksa jood itoelaloe pasrahken barang- barangnja kepada kawanan penjamoen Itoe,

-17-

Sekarang kaoe boleh ambil akoe poenja barang dan wang, tapi lain kali akoe nanti bawaken pada moe sekalian, sekawanan politie boewat tjekek batang lehermoe!" bertreak itoe orang jood jang djadi sanget goesar.

Diam kaoe setan rentenier!" betreak sala

"

satoe dari itoe bangsat-bangsat.

Baik sekarang akoe diam, tapi lain kali akoe

na~ti

bikin pritoengan betoel-betoel padamoe sekalian!" treak poela Hoe orang [ood,

Persetan pada kaoe poenja pritoengan! seka- rang lekas pergi dari sini atawa akoe nanti bikin antjoer dagingmoe, mengartie!" Begitoelah ke- dengeran Corneto bertreak dengen soewara keras.

"Oh, baik, sekarang akoe lantas brangkat dari ini tempat jang terkoetoek," kata itoe orang load dengen sabar.' Hajo lekas kasi djalan kreta, Abei!"

kata ia poela pada koesier jang lantas lariken kreta itoe dengen keras menoedjoe kakota Modena.

Sesampehnja di kota terseboet orangload itoe laloe pergi kakantoor kapala politie, disitoe ia ditrima dengen manis. Tempo orang load itoe soeda berdoedoek, kapala politie laloe-berkata:

Apakah toean poenja kahendak dateng disini?"

" "Akoe hendak meraport bahoewa akoe soeda dirampok di tengah djalannan kira-kira 90 pal djaoehnja dari sini.'

"Kaoe soeda dirampok?"

"Betoel."

"Dimana?"

Kapala pcajaPloca,

(13)

-18-

"Di kaki goenoeng Marftime Alps."

"Brapa banjak kaoe poenja wang jang soeda terampok?"

"Wang contan 89000 lire dan barang-barang seperli mas dan inten seharga 19000 lire lebi."

"Begitoe banjak?"

J "

" a.

"B"rapa banjak kira-kira kawanan perampok itoe?"

"Sepoeloe orang lebi."

"Marika pake sendjata apa?"

"Pistol dan senapan.'

"Kaoe tida melawan?"

. "Ba.gimana akoe bisa melawan pada marika itoe .]~ng a~a banjak kawannja, sedeng akoe sendiri melainken membawa tiga boedjang."

"Djam brapa itoe perkara terdjadi?"

"Djam Iima pagi."

I fT~da ad~ terdjadi pemboenoehan pada kaoe poenja boedjang boedjang?

"Tida."

"ltoe perkara akoe nanti oeroes dengen balk."

. "Banj.ak trima kasi, toean," kata poela Aaron Siama, jang lantas berlaloe dari itoe tempat.

~e.m~o orang load itoe soeda pergi, kepala politie itoe laloe pangil doea delective.

. Doea detective itoe laloe dateng kahadepanja itoe kepala politie. Detective jang pertama ada Bacili, sedeng jang kedoea ada bernama Mon- fredies,satoe detectivejang radjin dan termashoer.

- 19-

"Akoe soeda trima raport dari satoe orangJood, [ang tadi pagi djam Iima ia soeda dirampok dan 108,000 lire lebi soeda terhilang."

"Dimana itoe hal kedjadian?" tanja Monfre- dies dengen sabar.

"Dipingir goenoeng Maritime Alps, itoe perkara soeda terdjadi.'

"Ha! itoe tentoe ada perboeatannja itoe bangsat Corneto," kata Bacil i.

"Bole djadi," kata poela kepala politie.

"Akoe sendiri dan toean Monfredies nanti tjoba bikin terang ini perkara," kata poela Bacili.

"Akoe merasa soekoer kaloe kaoe bisa tangkep penjamoen itoe," kata chef politie.

"Akoe berdjandjie aken berboeat sebisa bisa koe,' saoet poela Bacili.

"Akoe harep, begitoe, dan sekarang kaoe bole moelai," kata poela chef itoe.

Doea detective itoe laloe brangkat dari itoe kantoor boeat mengoeroes kewadjibanja.

Tiga hari berselang, apa jang telah ditjeritaken diatas, kliatan doewa detective itoe, ada berdoe- doek di kantornja poelitie kola terseboet.

.Bagtmana toean toean, apa soeda dapet se- dikit ketrangan dari itoe perkara?'~ tanja kepala politie pada doea detective itoe.

"Akoe menjesel misti bilang bahoewa sedikit- poen kita orang tida dapetken soeatoe apa,Cl

saoet doea detective dengen soeara berbareng.

"Akoe melainken dapet ini satoe soerat

(14)

,...

I1

11

- 20-

jang akoe ketemoeken ditempat mana itoe orang load telah dirampok,Cl kata poela Bacili jang

lantas kloearken dari sakoenja satoe soerat jang tertoelis bagoes sekali.

Chef politie laloe ambit soerat itoe dan batja boenjinja seperti terseboet:

Chef politie kota Modena.

Akoe kasi taoe bahoewa orang load itoe ada satoe badjingan besar, jang soeka sekali me- nipoe pada sesamanja. Oleh kerna itoe, ia soeda dapet bagiannja. Kaoe haroes pasang matamoe betoel-betoel padanja.

C. F.

Sesoedahnja membatja soerat terseboet kepala politie itoe djadi bengong dan blakangan baroe

ia bisa berkata. .

"Dimana kaoe soeda dapetken ini sepotong soerat boedek?"

"Akoe dapetken dideket tempat dimana orang load itoe soeda dirarnpok", saoet Baciti.

"Siapa ini C. F. ?" tanja kepala politie.

"Akoe poen tida taoe," saoetBacili,

Sedeng kepala politie itoe ada dalem kebi- ngoengan, satoe hamba politie kliatan dateng diitoe kamar.

ltoe orang laloe mandjoera dan lantas kasiken sepotong soerat pada kepala politie, [ang lantas ambil itoe dan membatia,

- 21 -

"Demi Iblis!" ia bertreak tempo habis batja soerat itoe. "Inilah betoel-betoel bole bikin orang djadi gila."

.Kaoe kenapa?" tanja kedoea detective dengen kaget.

"Kenapa? kaoe bole liat ini soerat dan batja apa boenjinja," saoet kepala politie.

Doea detective itoe laloe batja soeratitoe jang seperti ini boenjinja.

Kepala Politie!

Lekas dateng, akoe poenja ajah kedapetan mati dikamarnja sendiri dengen loeka jang berat, satoe millioen lebi oewangkoe soeda terhilang.

Anak dari soedagar Euphony.

"Demi tengkorak mojangkoe!" tereak kedoea politie resia itoe dengen kaget.

Chef politie itoe laloe bangoen dari tempat doedoekn]a, dan dengen tjepet ia berlari-Iari kloear, diikoet oleh kedoea detective itoe.

"Chef, kaoe hendak pergi dimana, kaoe loepa kaoe poenja topi," treak Bacili, jang soeda bisa oedak itoe kepala politie.

"Tida djadi apa," saoet kepala politie itoe.

"toean-toean marilah ikoet padakoe."

"Baik akoe nanti ikoet padamoe, tapi akoe hendak tanja doeloe kaoe hendak pergi dimana?"

kata Monfredies.

(15)

....

I

I

-22-

nLekas ikoet padakoe, toean-toean, akoe hen- dak preksa roernahnja soedagar Euphony," saoet kepala politie sembari pangil satoe kreta sewa jang kebetoelan ada liwat diitoe tempat.

Politie-politie itoe laloe lornpat kakreta terse- boet jang lantas didjalanken, tapi blon sampe lima poeloe meter djaoehnja kreta itoe berlarij satoe piso blati kliatan melajang kaitoe kreta dan rnenantjep di djendelanja kreta terseboet.

Kreta lantas di brentiken dan politie-politie laloe lompat toeroen dan preksa piso itoe, jang ada rnenempel didjendela dari itoe kreta, piso itoe ada tertantjep bersarna satoe soerat jang diiket- ken kepada piso itoe. Bacili laloe ambil piso terseboet dan preksa soeratnja, sedeng Monfre- dies rneliat liat kekanan kekiri, kaloe-kaloe ia bisa dapet llat pada itoe orang jang soeda begitoe branie melernpar itoe piso; sedeng diitoe waktoe ada siang hari, tapi ia tida dapet liat soeatoe orang jang rnennandaken bahoewa ada jang melempar itoe piso. Sedeng Bacili laloe pereksa itoe soerat jang berboenji sepertie terseboet.

Kepala Politie.

Soedagar Euphony ada satoe soedagar, jang soeka rnenggentjet pada orang-orang jang miskin, dari sebab itoe ia soeda dapet bagianja.

C. F.

- .23 -

Inilah ada perrnainnannja satoe pendjahat,"

kata Bacili jang lantas kasiken soerat itoe ke- pada kepala politie."

nHml," begitoelah kedengeran kepala politie mengroetoe. Sasoedahnja tida dapetken or.a~g

jang rnelernpar piso itoe lantas d]o:ga politie- politie itoe naik kombali kakreta jang lantas didjalanken kornbali."

Selang tida berapa lama kliatan politie itoe toeroen disatoe roerna gedong jang indah.

Marika laloe rnemboenjiken lontjeng.

Sabentar lagi kliatan satoe djongos rnendatengien dari dalem dan rnemboeka pintoej chef politie laloe masoep kedalem, teranter oleh Hoe djongos dan terikoet oleh itoe kedoea detective.

Sesampehnja didalem, laloe politie itoe disarn- boet oleh anak itoe soedagar jang lantas bawa politie itoekakamar. Diitoe karnar.kliata.nad~ reba satoe orangtoea di satoe ternpat tldoer]~ngindah sekali itoe orang toea poenja dada khatan ter- toetoep dengen satoe kaen jang berwarna hitarn dan rnoekanja tertoetoep dengen satoe lembar kaen. Kaloe diliat begitoe ada rnenjataken ba- hoewa orang toea itoe soeda meningal doenia.

Roemah itoe ada roemahnja soedagar Euphony jang rneningal doenia lantaran terboenoe.

Kepala politie laloe bikin papreks~an. . nDjam brapa toean dapetken a]amoe. ~ah disini?" tanja kepala politie pada anaknja itoe soedagar,

I

I

!

I I

I

(16)

..

I I

I1

I II

-24 -

"Waktoe akoe baroe sadja bangoen tidoer, toean," saoet anaknja soedagar jang meningal doenia itoe. "Akoe merasa heran tempo akoe dapetken ajahkoe blon bangoen djoega dari tempat lidoernja, sedeng kabiasaanja ia bangoen paling pagi, akoe poenja hati djadi tjoeriga, dan lantas masoep kakamar ajahkoe dan dapetken ajahkoe ada terletak di bawah dengen berloe- moeran dara, akoe preksa lebi djaoe dan dapet njataken bahoewa akoe poenja ajah itoe soeda mati terboenoe oleh satoe piso blati, sebab di ia poenja dada akoe dapetken satoe loeka jang besar, akoe djadi kaget - tempo dapet Iiat satoe wang ada terletak dimana deket peti besi, akoe laloe boeka peti besie itoe dan dapetken bahoewa wang satoe millioen lebi soeda terhilang, dari itoe akoe - lantas kirim soerat padamoe."

"Dart tjoba kaoe batja soerat ini," kata kepala politie sambil kasiken soerat jang ia dapet dari itoe piso blati. Anaknja soedagar itoe laloe preksa soerat itoe, ia poenja moeka djadi poe- tjet tempo sehabisnja batja boenjinja soeratitoe.

"Inilah melainken toelisanja satoe pendjahat, toean ,. kata anaknja soedagar itoe, dengen roepa jang sedi.

"Toean troesa djadi koeatir akoe nanti preksa ini perkara hinga sampe terang," kala kepala politie.

"Akoe harep atas toean poenja pertoeloengan soepaija toean soeka preksa ini perkara sampe

- 25-

terang," kata poela anaknja soedagar jang mati itoe.

"Akoe nanti preksa," saoet poela kepala politie sambil berdjalan ka djendela dari itoe kamar dan meliat kaloear. la laloe lompat kaloear dari itoe djendela dan preksa tempat itoe.

Tiga politie itoe laloe memreksa sekoelilingnja roemah terseboet - hinga tiga djem lamanja.

I

!

,

(17)

...

I

1I

I !

I 1I 11

11.

Matahari soeda silem, kota Modena kliatan ada .gelap sekali, disepandjangnja straat-straat

~elamken ada diterangin dengen lampoe-Iampoe )ang. goerem, melainken dihotel Lombard jang mast rame, kedengeran boenjinja moesik dan orang berdansa, dihotel itoe ada banjak sekali

t~tamoe-t~tamoe dari mana-mana tempat, satoe diantaranja tetamoe-tetamoe itoe ada kliatan djoe- ga~atoe tetamoe, jang kaloe diliat dari roepanja ternjata boekan orang jang dari tempat-tempat deket. .Pengawakannja orang itoe ada ketjil moekanja ada sedikit poetjet, ia poenja mata ada

t~djem sekali. Tetamoe itoe sedeng berdoedoek

~I roeangan depan sembari meliat orang-orang jang sedeng berdansa, maskipoen matanja ada ditoedjoeken ka tempat orang berdansa aken tetapi

~a~~

djoega ia tida liat kaitoe tempat,

h~nJa. la. nu sedeng berpikir; sembari mengisep

p~panJa Jang asepnja kliatan ada terpoeter-poeter dihadepan mo~kanja. Sabentar lagi ada djoega berdoedoek. lam t~tamoe diseblanja itoe orang.

T~tamoe .Jang terseboet itoe, kliatan tida mengo- pemn, hanja teroes sadja matanja ditoedjoeken ka tempat orang-orang berdansa. Itoe tetamoe jang berdoedoek disampingnja dengen heran meliat kJakoeannja.

I

- 27-

"Toean, apatah kaoe tida kenalken padakoe?"

begitoelah kedengeran orang jang doedoek di- sampingnja itoe tetamoe jang terseboet doeloean menanja.

"Maaf, toean," saoet itoe orang jang berbadan ketjil, sembari.mengawasin itoe orang poenja moeka.

.Kaoe ini ada toean . . . . . ,.

"St, kaoe tida bole bitjara keras-keras disini,"

kata poela itoe orang jang berbadan ketjil, sem- bari bangoen berdiri dan mengadjak orang jang

menanja itoe kasatoe tempat sepi.

"Toean Rosa Blanc I" kata itoe orang jang bermoela menanja, tempo marika sampe disatoe tempat soenji.

"Toean Bacili I" kata itoe orang jang berba- dan ketjil atawa Rosa Blanc, sembari berdjabatan tangan.

"Angin mana soeda membawa kaoe dateng kemari I" kata poela itoe orang jang boekan lain hanja politie resia Bacili.

"Kaoe sendiri kenapa ada diini tempat?" Rosa Blanc bales menanja.

"Akoe sendiri sedeng memboeroe kawanan penjamoen . . . aken tetapi pakerdja- hankoe tida berhasil, maski akoe soeda berdiam disini tiga boelan lamanja. °

"Demi Iblis! akoe poen baroe sadja trima satoe telegram dari chef politie, dan baroe sadja

akoe dateng tadi sore dari kota Venice."

,

(18)

- 28-

"Tapi perloe apa kaoe dipanggil dateng kaini tempat?" tanja Bacili.

"Akoe poen blon dapet taoe terang," saoet Rosa Blanc, atawa itoe detective jangtermashoer

dikota Venetie. ,.

"Akoe doega kaoe djoega bakal membantoe aken memboeroe kawanan penjamoen digoenoeng Maritime Alps."

"Demi Iblis! apa kaoe bilang?" tanja Rosa Blanc dengan heran.

"Satoe kawanan penjamoen jang soeda mem- bikin bingoeng pada politie diini tempat " kata

Bacili. '.

"Dan kaoe blon bisa tangkep padanja?"

"Keadaannja masi sanget koesoet sekali."

"Oh, oh, sekarang akoe baroe taoe, akoe di- panggil kemari perloenja melainken boeat mem- bantoe padamoe."

"Akoe poen rasa begitoe."

"Kaloe begitoe akoe merasa senang sekali bisa bekerdja sama kaoe toean Bacili."

"Akoe merasa amat girang bila kaoe soeka

membantoe padakoe." .

"Besok pagi tentoe akoe bakal pergi ka kan- toor kepala politie."

"Baik, akoe poen nanti ada disana."

Doea politie resia ini laloe mengambil tempat doedoek dan beromong dari lain-lain hal,

Djam doea malem baroeIah kedoea detective itoe berpisahan.

- 29-

Pada kaesokan harinja Rosa Blanc kliatan ada berdoedoek dikantoornja kepala politie.

"Akoe merasa menjesellebi siangkaoe tida lan- tas pangil padakoe," kata Rosa Blanc pada kepala politie jang djoega ada berdoedoek diitoe-kantoor.

"Akoe tida taoe kaloe itoe hal bisa djadi begini koesoet," saoet kepala politie sembari bermesem.

"Kaloe tjoema pikir begitoe sadja chef," kata

poela Rosa Blanc. .

"Boeat itoe hal memang akoe poen amat menje- sel soeda tida pangil - padamoe lebi slang."

"Tjobalah kaoe kasi tjerita begimana keadaan disini. "

Chef politie laloe kasi tjerita satoe persatoe apa jang soeda kedjadian, blakangan sasoedah tamatken tjeritanja, ia laloe berkata:

"Akoe merasa heran pada itoe- orang jang soeda toelis soerat boedek sabagimana tadi akoe soeda tjeritaken padamoe, dan soerat itoe soeda terteken nama C. F."

"Demi Iblis! C. F. kaoe kata? setan!

akoe inget kaloe tida sala, itoe nama ada narna- nja satoe orang hoekoeman jang blon lama soeda mingat dari tempat hoekoemanja; orang itoe kaloe tida sala, ada bernama Clement Francence, satoe anak- orang hartawan dikota Venice jang soeda kena tertipoe, katanja; ja, tetapi akoe tida brani kata soeatoe apa, sebab akoe tida taoe betoel itoe perkara."

"Tapi akoe rasa orang itoe boekan ianja.·

(19)

...

I I I

I,I

I

I,

l

11 11

III

- 30 - .

"Akoe brani bertaro jang kaloe tida sala tentoe orang itoe ada ianja sendiri."

. "Begitoe?"

"Ja. tjoba sadja kaoe pikir ia soeda lari dari tempat hoekoemannja, dan brangkali ia soeda masoep djoega pada kawanan penjamoen, tapi kaloe kita liat roepanja jang begitoe sopan dan berhati baik, akoe rasa ja, tida bisa djadi; tapi toch kita blon bisa tentoekan."

"Perkataanmoe tida sala."

"Akoe harep sadja apa bila akoe bisa, akoe nanti tjari taoe hal itoe sabisa bisa koe."

"Akoe harep begitoe."

"Soepaja ini hal bisa lekas djadi beres, akoe niat boeat lantas - moelai bekerdja ini hari."

.Lebl lekas lebi baik." •

Sasoedahnja berdjabatan tangan, Rosa Blanc laloe kloear dari itoe kantoor dan poelang ka- tempat menginepnja. Tempo ia sedeng djalan di straat jang memang ia blon taoe djalanken dari blakang kliatan ada satoe orang jangmengi- koetien padanja aken tetapi itoe politie resia tida taoe itoe. la masoep di hotel Lombard dengen tida menengok keblakang.

Itoe orang jang mengintilien padanja, kliatan menjatet namanja itoe hotel dan laloe mengilang di tempat jang rame.

* **

Di satoe Cafe ada kliatan banjak sekali orang orang jang dateng minoem disitoe, diantaraorang

- 3f-

orang jang doedoek makan minoem disitoe, ada terliat djoega satoe orang moeda jang berpenga- wakan tingi besar dan roepa jang tjakep dan berpakean sebagi djoega satoe ~n~k hartawan.

la ini ten toe pembatja kenal [aitoe Clement Francence atawa Kapitein dari kawanan penja- moen darie goenoeng Maritime Alps, ia soeda dateng disitoe melainken boeatmelia~liatkead~­

nja kota Modena, diitoe tempat mmoeman la sedeng hiIangken aoesnja dengen bebrapa g~as

angoer. Di seblanja dimana itoe kepala penja-

moen ada berdoedoek, ada kliatan djoega satoe politie resia jang sedeng minoem djOeg~ disito~.

Tapi politie ini tida dapet taoe kaloe dlSebla~]a

adaberdoedoek satoe kepala penjamoen. Detective itoe ada Monfredies, jang pembatjasoeda ken aI, sedeng politie resia itoe lagi minoem angoernja dengen enak, ia soeda dapet liat satoe or~ng

jang berpengawakan ketjiI ada .masoek k~ltoe

roemah minoeman, pakean orang itoe ada kliatan kotor sekali ia poenja topi jang begitoe djelek menjataken bahoewa orang itoe ada am.at miskin sekali, tapi kenapakah ia soeda brani masoep ka itoe roemah minoeman jang tersohor dan sering dikoendjoengin oleh orang orang ha~ta­

wan diitoe kota. Roepanja itoe orang ada begitoe boeroek, hinga membikin orang orang jangmeli~t

djadi geli: tapi orang itoe masi moeda sekali, begitoelah kira kira soeda beroemoer 3~ taoen.

Tempo orang itoemasoep ka roemah mmoernan

..

(20)

- 33 -

Kapalapenjamoen, 3

* * *

Dikota itoe djoega disatoe kampoeng jang sepi dan jang banjak ditingalin oleh orang orang miskin, ada tingal djoega satoe familie jang sanget miskin, ia poenja roemah bole dibilang ada satoe goeboek '[ang soeda ampir roeboeh.

kliroe, akoe boekan itoe orang [ang kaoe kata

baroesa n, "

"Kaoe bilang akoe kliroe, toean; tapi akoe poenja mata ada sampe tadjern."

"Tapi toch akoe boekan ada itoe orangsabagi- mana jang kaoe soedadoega."

Akoe brani bertaro[ang kaoe ini betoel ada

"

.

toean Clement Francence, jang soeda boeron dari tempat hoekoemmanja."

Demi Iblis! kaoe poenja mata berang kali boeta, toean."

"Persetan sama akoe poenja mata, tapi kaoe ini betoel ada satoe orang jangbernama Clement

Francence." ,

"Kaoe menghina padakoe, toean."

"Akoe menghina padamoe? tida sekali kali, akoe poenjamata ada sampe terang boeat menge- nal pada rnoe."

"Kaoe kliroe, toean."

"Tida bisa djadi, sekarang akoe menangkep padakaoe toean ClementFrancence," kata poela Rosa Blancsambil tjaboet pistolnja, tempo meliat Clement Francence berdiri dengen goesar.

- 32-

~toe, Monfredies soeda djadi sanget terprandjat, la. merasa kenal pada orang itoe jang boekan

!alD han.i~ pO,litie resia Rosa Blanc, dengen tjepet itoe politle resia, Monfredies soedalantas dateng menghamperie pada kawanja itoe. .

"Halo kapan kaoe sampe sobat" begitoelah .kedengeran Monfrediesberkata pada Rosa Blanc

sambil berdjabalan tangan. '

"St! Kaoe misti djaga baik baik dan pasang matamoe betoel betoel" berbisik Rosa Blanc sembari berdoedoek bersama sama Monfredies.

Hoe semoeah Clement Francence soeda dapet denger, sebab ia ada berdoedoek berhadepan dek~t pada kedoea politie resia Hoe sedeng

mar~ka It?e ada berdoedoek berlainan medja, Kira kira sepoeloe meniet kedoewa detective itoe beromong omong, mendadak Rosa Blanc soeda dapet Iiat pada Clement Francence jang memang ia ada kenal sampe baik.

Dengen tjepet ia dateng menghamperie dan mengawasien, achir achir Rosa Blanc.berkata pada Clement Francence katanja: .

"Akoe rasa kaoe ini ada Toean Clement Fran- cence, doeloe ada tingal di kota Venice?"

Mendenger Hoe perkataan, Francence Clement

!aloe mengawasien dan dapet kenalken jangorang itoe ada ~o~a ~Ianc,.ia tida bergerak dari tempat doedoeknja la hda djad! kaget meliat politie ada diha.depanja, dengen klakoean sabar ia laloe menjaoet. "Akoe rasa toean, kaoe soeda djadi

(21)

r-

!I

I

I !

,

III

- 34-

Diitoe roemah goeboek ada tingal saloe orang toea dan satoe anakprampoean jangmasi moeda.

Orang toea Hoe poenja oemoer kira kira anem of toedjoe poeloe taon, roepanja ada kliatan sanget berdoeka, dengen berpakean jang amat boeroek, sedeng anak prampoean Hoe ada satoe anak jang bole dibilang eilok djoega kira kira beroernoer lima bIas taon, ada berpakean jang sanget djelek dan kotor. Penghidoepanja kedoea orang miskin ini adalah' tida tentoe sekali, kaloe marika dapetken pakerdjaan ten toe marika bisa memblie makanan, tapi kaloe marika tidadapet kerdjahan kepaksa marika misti menahanperoet- nja jang lapar.

"Oh! [ulian," "ke<;lengeran orang toea itoe ber- kata. .Bagtmana kita-orang bisa dapet makanan kaloe begini roepa, satoe centisirni poen tida ada dalem sakoekoe, soengoe kita orang ada amat bertjilaka."

"Kaoe misti trima nasib sadja ajahkoe, dan trimalah apa jang Allah soeda kasiken." Saoet Hoe anak prampoean atawa [ulian, .

Hoe orang toea klialan ada am at bersedi, sem- bari gojang gojang kepalanja.

·Sedeng doeaorang itoe Jagi mengomong dengen penoe kasedian, pintoe terdenger ada jangketok

dari loear. •

"Siapa?11 treak itoe orang toea jang berdoeka.

"Boekalah kaoe poenja pintoe,11terdenger satoe soeara dari loear itoe roemah,

- 35-

Orang toea itoe laloe boekaken pintoe, satoe orang kliatan masoep kedalem. Orang itoe ada satoe orang moeda [ang tjakep roepanja dan berpengawakan tingi besar, kaloe diliat dari ia poenja pakean ternjata bahoewa anak moeda Hoe ada satoe orang hartawan.

"Akoe dateng kemari, toean." kata itoe orang moeda sembari memanggoet dengen rendah.

Melainken boeat menoeloeng padadirimoe, [ang akoe dapet denger bahoewa kaoe inisedeng ada dalem kasoesahan."

Betoel akoe adaamatmiskin tapiakoe tidadapet ka;oesahan" saoet itoe orangtoea dengen angkoe.

"Maskipoen begiloe, tapi akoe ada bersedia aken.menoeloeng padamoe toean."

"Tapi akoe tida perloe dengen orang poenja toeloengan," kata poela itoe orang toea dengen angkoe.

"Ajahkoe, ajahkoe; djanganlah kaoe berkla- koean begitoe." kata [ulian dengen roepa [ang sanget sedi.

Tida sala kaloe kaoe poenja ajah ini ada saloe .orang jang beradat, tingi, nona11 kata poela iloe

anak moeda pada [ulian.

Kaloe kaoe soeda taoe akoe ini ada beradat tingi, kaoe hendak berboewat apa?11 kata poela itoe orang toea.

Akoe dateng disini melainken hendak me- noeloeng pada orang orang [ang miskin," kata poela itoe orang moeda.

(22)

- 36 -

.Kaoe kasl pertoeloengan pada orang tentoe ada maksoedmoe jang kedji:U treak itoe orang dengen goesar.

Orang moeda itoe kliatan ada amat goesar, hinga moekanja djadi merah tapi ia djadi sabar kombali, dan berkata: UAkoe hendak toeloeng orang dengen maksoed jang soetjie, toean, tapi kenapakah kaoe menghina padakoe, kenapa- kah kaoe trima kedatengankoe dengen begini roepa?"

"Kaloe kaoe poenja maksoed ada dengen soetji, dengen senang akoe terima kaoe poenja toeloengan, aken tetapi bila kaoe ada poenja maksoed jang koerang baik, djangan goesar kaloe akoe bilang bahoewa pintoekoe selaloe bersedia boeat mengasi Iiwat pada orang [ang membawa maksoed kedji dalem roemahkoe."

Hoe orang moeda tida meladenien omongannja itoe orang toea, hanja ia mengeloearken dari sakoenja sakantong wang, sembari kasiken iloe pada nona ]ulian jang dengen amat girang laloe menrima wang iloe sembari berkata: "Ako~me- ngoetjap banjak trima kasi atas toean poenja ke- baikan soeda menoeloeng padakoe."

vltoe,perkara ketjil," kata iloe orangmoeda dengen rendah dan sasoedahnja berpamilan laloe djoega ia keloear dari Hoe roernah.

"Lebi baik kaoe poelangken sadja, ]ulian,"

kata itoe orang toea tempo meliat Hoe orang moeda soeda berlaloe dari roemahnja.

- 37 -

"Kaoe kliwat bodo, ajah," saoet ]ulian. "Redjeki dateng sendiri kaoe maoe tampik, soenggoe sala sekali, sama djoega kaoe menghina padaAllah.U

"Kaoe djangan sala mengarti, ]ulian, akoe takoet kaloe orang itoe nanti bikin soesa pada kita orang, Hoe pertoeloengan melainken ia kasi brangkali melainken boeat memantjing pada kita orang."

"Kaloe diliat roepanja, tida bole djadi begitoe.U

"Kaoe masi moeda ]ulian, dari iloe kaoe blon mengarti djalannja alam pada ini djaman,U

"Akoe tanggoeng tida nanti terdjadi itoe hal,U kata poela ]ulian sembari boeka kantong wang pengasi itoe anak moeda.

"Lima poeloe lire! Oh, banjak sekali, soekoer- lah Toehan soeda mengasi kaoentoengan ini,"

treak ]ulian dengen roepa jang amat girang.

Sakloearnja dari Hoe roemah, iloe anak moeda kliatan ada berdjalan teroes meneroes kloear masoep di roernah-roemahnja orang-orang miskin ja Ig tinggal diitoe kampoeng.

Diitoe tempat ia dermaken wangnja pada orang- orang miskin jang tida mempoenjai pakerdjahan.

Kaloe diliat dari tingka lakoenja jang sopan dan dermawan soenggoe kita merasa amat kesian pada itoe orang moeda jang boekan lain adanja hanja Clement Francence atawa Hoe kepala pe- njamoen. la poenja tingka lakoe jang begiloe roepa, soenggoe lida di njana bahoewa ia Hoe ada sa.oe kepala penjamoen jang gaga brani.

(23)

...

- 38 -

Sasoedahnja beres membagi dermanja diitoe . kampoeng-kampoeng, Clement Francence laloe menoedjoe ka satoe Cafe dimana ia soedadapat- ken sedikit poesing.

Tempo Rosa Blanc tjaboet pistolnja sedik

***

it- poen Clement Francence tida merasa takoet, ha- nja dengen sabar ia tertawaken tingka lakoenja itoe potitie resia.

.Sekarang akoe tangkep padamoe toean Fran- cence," kata poela Rosa Blanc dengen sengit.

"Djanganlah kaoe terlaloe menghina toean,"

kata Clement dengen penoe kesabaran.

"Akoe menghina? ha, toean djanganlah kaoe ( brani permainken pada politie, sekarang ikoetlah padakoe ka kantoornja kepala politie, atawa 'kaloe kaoe membanta akoe nanti habisin dji-

wamoe sekarang djoega." '

.Dem: Iblis I kaoe terlaloe sekali, politie I"

treak Clement dengan goesar.

Pada itoe waktoe banjaklah orang-orang jang berkoempoel disapoeternja itoe politie resia, me-' lainken boeat menonton hinga seseklah roemah minoeman itoe, dan soeda membikin soesa djoega kepada eigenaarnja itoe Cafe.

"Dilarang orang bikin riboet di ini roemah makan I" treak eigenaar dari itoe Cafe sembari menghampiri kaitoe tempat.

"Ini orang ada satoe penjamoen, toean," kata Rosa Blanc, pada itoe eigenaar.

- 39-

"Dan kaoe sendiri siap~?" kata poela itoe eigenaar.

"Akoe ini ada politie resia I" saoetRosa Blanc, sembari prenta pada Monfredies soepaja djaga pada Clement dengen ati-ati.

. "Kaloe kaoe taoe bahoewa ini orang ada satoe penjamoen, kenapakah I kaoe tida maoe lantas tangkep dan bawa ka kantoor politie?" treak poela itoe eigenaar.

"Memang akoe hendak tangkep padanja," kata poela Rosa Blanc sembari kloearken dari sakoenja satoe borgollan dan hendak pasangken itoe kepada Clement poenja kedoea tangan. Aken tetapi Clement laloe moendoer tiga tindak ke- blakang sembari berkata dengen soeara tadjem:

"Sediakan boekti boekti, kaloe bener akoe ini ada satoe penjamoen I siapa jang brani bilang bahoewa akoe ini penjamoen, ia jang djato lebi doeloe.'

"Akoe jang brani bilang .bahoewa kaoe ada satoe pemboeronan I" treak Rosa Blanc jang memaksa hendak memborgol pada itoe kepala penjamoen, jang lantas menendang pada itoe politie resia jang djadi terbalik batik dan pistolnja terlempar keatas, tapi berbareng dengen itoe laloe djoega ia menerdjang pada Monfredies jang lantas melawan, tapi ia ini soeda tida tahan bertanding lama lama pada itoe kepala peujamoen jang boekan sadja koeat djoega.berilmoe silat.

Diantara penonton penonton disitoe ada djoega

r

'

...

(24)

- 40-

terdapet bebrapa banjak orang jang kenal pada Monfredies, soeda dateng membantoe dan meng- roeboetie pada itoe kepala penjamoen jang gaga, tapi satoe persatoe oleh itoe kepala penjamoen soeda dilempar hinga sama djoega daon kering.

Rosa Blanc jang soeda bisa bangoen berdiri, soeda lantas membantoe dan meugroeboetie pada itoe kepala penjamoen jang mengamoek sebagi banteng terlepas dari koeroengannja, penonton penonton soeda djadi ketakoetanjpekakas pekakas dari itoe roemah minoeman soeda djadi kalang kaboettan di pake boeat memoekoel, hinga koesoetlah roemah minoeman itoe, botol botol angoer soeda dipake boeal memoekoel hinga soearanja sebagi djoega orang sedeng perang, itoelah sadja soeda membikin banjak keroegian pada toekang minoeman jang soeda djadi kalap dan memoekoel pada sembarangan orang jang ada disitoe. Hoe perkara soeda terdjadi tjepet sekali hinga kalam soesa boeat menerangken dengen terang seperlie djoega liat Bioscope, . sepoeloe meniet berselang Clement soeda bisa lari ka loear itoe roemah minoeman dan berlari, ditempat jang sepi djoega ia soeda mengilang.

Politie politie itoe kola soeda djadi riboet mentjari itoe penjamoen jang soeda bisa maboer.

Dari djam tiga sore hinga djam anem itoe sore djoega, blon djoega politie politie itoe bisa dapetken apa jang ditjari. Sekoelilingnja, dan antero kampoeng kampoeng soeda diljari dan

.

'

- 41 -

dipriksa tapi satoe apa tida berhasil. ltoe perkara soeda membikin bingoeng..ja politie politie di- itoe kola dan soeda bikin djoega ampir ampir politie semoeah djadi zenuw.

Dengen sanget mendongkol kliatan Rosa Blanc kloear dari kantoor politie dan pergi ka tempat .menginepnja.

"Setan, itoe menoesia jang sabagi Clement Francence!' ia berkatasendiri diri tempo ia masoep ka kamarnja.

Boeat itoe.hal sadja soeda membikin bingoeng sekali padanja, lain lain perkara jang sanget gelap dan sanget soesa ia soeda bisa bikin terang, tapi boeat ini, ia poenja otak ampir petja rasanja. la poenja hati dan kesabaranja soeda Hang sania sekali.

Dengen sanget oering oeringan ia banting dirinja diatas tempat tidoer.

(25)

Ill.

Lontjeng soedah mengoetaraken djam sembilan.

Straat straat soedah kliatan sangetsoenji sekalie.

Dlitoe roema minoeman, dimana Rosa Blanc soedah dapat sedikit soesa dalam perkara pe- nangkepan pada itoe kepala penjamoen disitoe- poen soeda djadi soenji, lantaran eigenaarnja itoe soedah dapatken banjak keroegian jang mana membikin ia tidah bisa meneroesken pe- roesahanja itoe. '

Tapie maskipoen begiloe pintoe roema mi- noeman itoe masi djoega terboeka, lima atawa toedjoe orang ada berkoempoel disitoe sedeng memberesken barang barang keroesakan jang tadi siang soedah terdjadi; petjah petjahan botol sedengdilemparken kakrandjang roempoet. Orang orang itoe ada pengawe pengawehnja dari itoe eigenaar, marika sembari berkerdja sembari me-. ngomong, menjeritaken apa jang soedah terdjadi tadi siang. Sedeng orang orang itoe berkerdja, disitoe ada keliatan satoe orang moeda [ang berpengawakan tinggi besar, dan roepa jang tjakap masoep ka itoe roemah minoeman.

"Mana kaoe poenja Chef?" kedengeran orang itoe berkata.

"Akoe poenja Chef, toean: ada didalam, ma- soep sadja!" menjaoet salah satoe dari itoe

I, \

- 43

pengawe pengawe jang berkerdja teroes dan tida mengopenin pada itoe orang moeda, jang lautas berdjalan masoep kadalam satoe kamar, jang pernahnja ada diblakang.

"Slamat sore toewan: kata itoe orang moeda sembari memanggoet dan lantas berdoedoek di hadepanja itoe eigenaar jang memang ada ber- doedoek disitoe sembari toendjang djangoetnja dan tida begitoe mengopenin pada tetamoenja.

"Kaoe soeda dapet banjak keroegian, toean,"

Kata poela itoe tetamoe sembari pegang poen- daknja itoe eigenaar jang djadi kaget dan me- ngawassien moekanja ia poenja tetamoe, lebi terprandjat lagi bagi la, dapet Hat jangberdoedoek dihadepanja, adalah itoe orang djoega jang tadi soeda membikin ia djadi dapet roegi besar.

"Demi lblis dalem Noraka:" treak itoe eigenaar sembari lompat dari korsienja dan hendak lari dari itoe kammar, aken tetapi itoe anak moeda atawa Clement soeda lantas pegang. tanganja dan tjaboet pistol, jang didjoedjoeken kepada itoe toekang minoeman jang djadi ketakoetan.

.Katoe kaoe bergerak akoe ternbak kepalamoe, toean," kata clement sembari prenta orang itoe soepaja ia berdoedoek, eigenaar itoe kepaksa berdoedoek sembari mengawasien pintoe kammar jang soeda terkoentjie oleh Clement Francence.

"Kaloe kaoe tida bikin banjak riboet, akoe nanti ganti brapa karoegianmoe; tapi inget I apabila kaoe bikin riboet boekan sadja akoe

!

(26)

- 44 -

tida ganti, hanja akoe nanti tembak padamoe."

"Kaloe kaoe soeka aken menganti keroegiankoe, akoe nan.ti berdiam sebagi djoega akoe ini ada satoe orang jang bisoe," saoet itoe eigenaar dengen badan bergoemteran.

"Akoe merasa amat girang bila kaoe soeka menoeroet prentahkoe, dan sekarang hitoenglah brapa karoegianmoe, dengen senang akoe nanti ganti, tapi, bila akoe soeda ganti, djanganlah kaoe boeka moeloetmoe di loear maski pada siapa djoega, kaloe sadja kaoe brani berboeat iloe, inget kaoe poenja djiwa ada ditangankoe, mengarlie? dan berati atilah."

"Akoe soempa akoe nanti toeroet apa kema- oenmoe bila kaoe soeka ganti akoe poenja ke- .roegian."

"Baik, sekarang kace bole hitoeng, brapa kaoe poenja keroegian itoe, sekarang djoega akoe bole ganti." ,

"Akoe .soeda hitoeng, bahoewa keroegiankoe ada toedjoe ratoes lire dan wang minoeman jang banjak orang tida bajar tempo itoe perkalian terdjadi, ada tiga poeloe lire, ampat centimes, akoe poenja pekakas jang soeda di bikin petja dan roesak ada Iima iatoes lire."

"Semoeah djadi berdjoembla seriboe doea ratoes tiga poeloe lire ampat centimes," kata Clement sembari kloearken wang itoe dan pasrah- ken pada Hoe eigenaar, jang djadi sanget girang.

"Oh, kaoe baik sekali; toeau."

I

I

"

- 45 -

Kaoe moesti inget akoe poenja pesennan dan akoe harap kaoe inget baik balk," kata poela Clement sembari berdjalan keloewar diikoet oleh itoe eigenaar jang menganter tetamoenja itoe.

"Kaoe soeda bikin banjak kebaikan padakoe, toewani akoe inget boedimoe itoe sehingga akoe matipoen," kata itoetoekang minoeman sembari memanggoet manggoet dengen rendah tempo Clement soedah keloear dari kamarnja.

Hoe waktoe lontjeng soeda mengoetaraken

djam .seblas malam, dimana mana tempat soedah

sanget soenji sekali, Clement Francence ada berdjalan menoedjoe ka satoe hotel ketjil, dimana ia laloe masoep kasitoe.

Sepoeloe meniet berselang, keliatan dari dalam ,hotel itoe ada keloear satoe orang toewa jang

berbadan bongkok dan berdjengot pandjang, Orang toewa itoe ada berdjalan menoedjoe ka satoe Hotel jang ternama "Lombard Hotel".

Koetika ia soedah sampe diitoe tempat, ia soedah ketemoeken pada satoe djongos jang ada men- djaga di loewar Hotel terseboet.

Djongos itoe soedah lidoer, tapi oleh Hoe orang toewa lantas dibangoenken, jang mana soedah menbikin djongos itoe djadi kaget dan mendoesin dari lidoernja.

Soedah begini malam kaoe hendak ber-

"

boewat apa, toewan?" kata ia sembari meng oewap.

"Kaoe djangan goesar,"·kata itoe orang toea

I

I

(27)

,..

- 46 -

sembari kasiken di langannja djongos iloe doewa wang lire.

"Kaoe hendak prenta apa padakoe, toean?"

kata djongos iloe.

JlApa disini ada menginep saloe politie resia jang bernama Rosa Blanc, jang dalang dari kola Venice?" tanja orang toewa iloe.

,,\toe nama lida ada, toewan, melainken ada saloe tetamoe dari Venice, jang berpengawakan keljil, lain dari iloe tida ada lagie telamoe dari VeniceIt.

\toe oranglah jang akoe ljari, lekas lah bilang padanja bahoewa akoe hendak berlemoe, bilang sadja ada satoe kabar jang sanget penting jang akoe hendak kasi taoe, ini malam djoega akoe moesti kelemoeken padanja.II

"Baik, toewan I boleh toenggoe sadja disini, akoe nanti kasi taoe padanja," saoet itoedjongos jang lantas berdjalan pergi ka kamarnja Rosa Blanc, jang kebetoelan sekali blon tidoer. .

la sedeng memikirken tadi siang poenja per- kara, hingga membikin ia tida bisa tidoersampe di itoe djam,

Sedeng ampir sadja ia poeles, pintoe kamarnja terketok.

"Siapa?" ia tanja.

"Akoe, toean."

"Kaoe ada berkahendak apa?" kata poela Rosa Blanc jang kenalken Hoe djongos poenja soeara.

,.,

- 47 -

"Ada kabar perloe, loewan I"

"Boeka sadja pintoe, nanti akoe bilang itoe pada moe, kata poela djongos itoe."

Dengen sedikit mendongkol Rosa Blanc laloe memboekaken pintoe.

.Lekas kaoe bitjara, ada kabar apa jang kaoe bilang perloe?" kata ia.

"Dibawah ada satoe orang toea jang bongkok badanja hendak ketemoeken padamoe, ia bilang ada kabar jang sangel perloe sekali aken dika- barkenpadamoe, toewan." .

"Siapa namanja?"

"la lida bilang namanja; toean."

.Katoe ia tida bilang namanja, akoe tida maoe trima, bilang sadja besok pagi ia bole dateng lagi disini."

"la ada bilang bahoewa kabar jang ia bawa ada begitoe perloe, hinga ia misti ketemoeken padamoe ini malem djoega," kata poela djongos itoe, jang saolah olah hendak memaksa, hinga soeda membikin itoe politie resia djadi sedikit bingoeng.

"Demi lblisI prenta padanja kemari lekas!"

kata iloe detective dengen goesar.

Djongos itoe laloe djalan kombali kaloear dan ketemoeken orang toea itoe jangsedeng menoen- goe dengen sabar.

..Itoe orang Venice toengoe padamoe sasoe- dahnja akoe memaksa sedikit," kata djongos itoe pada itoe orang toea jang lantas djalan

I

:

(28)

po

10

- 48-

menoedjoe kakamarnja Rosa Blanc, bermoela djongos itoe hendak menganter, tapi oleh orang toea Hoe di tampik.

Tempo orang toea itoe sampe dikamarnja itoe detective, dengen plahan laloe ia masoep kakamar itoe.

"Slamat sore toean Rosa Blanc," ia kata pada itoe detective jang mengawasien padanja.

"Doedoek toean," saoet Rosa Blanc sambil mengawasien dengen tetep pada orang toea Hoe, jang sedeng berdoedoek.

"Akoe harep toean; tida djadi goesar, begini ma'ern akoe mengoda padamoe," kata poela itoe orang toea.

"Siapa kaoe poenja nama, toean.'

"Akoe poenja nama? akoe rasa kaoe soeda kenal sarnpebaik, toean Rose Blanc."

"Akoe blon perna ketemoe moeka padamoe."

"Tida boleh djadi toean,'

"Ini soeda malem toean; kaloe betoel kaoe ada membawa kabar penting boeat akoe, lekaslah kasi taoe."

..Di itoe Cafe kaoe soeda perna ketemoe padakoe tadi tengahari tempo ada perklahian disitoe."

Tempo mendenger orang toea itoe kata be- gitoe, Rosa Blanc djadi kaget sekali, ia menga- wasien kombali pada itoe orang toea dengen mata jang tadjem, aken tetapi ia tiada bisa kenalken.

- 49 -

"Akoe poenja nama, toean; ada . . • . . . . Clement Francence, dan ."

Rosa Blanc djadi sanget terprandjat; ia lontjat dari atas korsinja dan tempo ia hendak mengambil pistolnja, Clement atawa itoe orang toea palsoe soeda lebi doeloe tjaboet pistolnja.

"Kaoe djangan kaget toean Rosa Blanc; doe- doeklah lebi doeloe dan kita orang bole bitjara sedikit ... atawa kaloe kaoe brani membanta, ati ati! akoe nanti tembak padamoe hingamatil"

Rosa Blanc djadi sanget mendongkol dan hendak melawan aken tetapi ia poenja maksoed sia sia sadja; sasoedahnja tetepken hatinja jang kaget, la laloe berdoedoek dihadepnja Hoe orang toea atawa Clement Francence.

"Kaloe tadi tengahari akoe soeda bikin kaoe dapet sedikit soesa, itoelah melainken ada sanget terpaksa; toean Rosa Blanc, aken tetapi, akoe rasa kaoe sendiri jang tjari Hoe perkara dan . .

"

. . . . . . . . . ..

"Kaoe penjamoen I" kata Rosa Blanc jang lantas menerdjang pada Hoe orang toea, jang dengan sabar soeda pegang Rosa Blanc poenja poendak begitoe keras hinga itoe detective djadi doedoek

dikorsienja dengen kesakitan,lantaran peganganja Clement jang begitoe keras sebagi djoega besi.

"Satoe kali lagi kaoe berboeat begitoe akoe nanti antjoerken otakmoe, toean Rosa! sekarang doedoeklah lebi doeloe, akoe hendak bitjara sedikit padamoe."

I

I

I'

I

:

Kapalapenjamo~n, 4

(29)

...

- 50 -

"Akoe tida soeka bitjara pada satoe pen ja moen !" treak Rosa Blanc.

"Kaloe satoe kali lagi kaoe brani bitjara keras, djangan goesar, akoe nanti bikin kaoe mati di- ini tempat djoega!" kata poela itoe kepala penjamoen.

Rosa Blanc tinggal diam.

"Kaoe kenal padakoe tempo akoe tinggal di kota Venice, boekan sadja kaoe kenal, aken tetapi kaoe taoe djoega hikajatkoe?"

"Akoe kenal padamoe tempo kaoe masi ad..

dikota Venice, akoe kenal kaoe ada anaknja satoe millioneir, tapi akoe tida kenal pada iloe Clement Francence; itoe pemboeronan, itoepem-: boenoe, dan satoe penjamoenI saoet Rosa Blanc.

I1Kaoe menghina, toean."

"Akoe menghina padamoe, sebab kaoe ada satoe pemboenoeI"

"Akoe mengakoe jang akoe soeda memboenoe, tapi lantaran hendak mem bales sakit hatikoe."

"Djoesta! kaoe toch boleh dakwa pada hakim jang lebi atas, kenapakah kaoe lantas boenoe padanja, itoelah ada menjataken kaoe poenja hati jang djahat!"

.Setan! kaoe tertaloe menghina pada akoe, toean; kaoe soeda mengatahoei akoe poenja asal oesoel hingga habis, tapi kaoe soeda tida menim- bang dengen adil, kaoe soeda mengatahoei ba- hoewa akoe poenja ajah dan iboe soeda mati lantaran soesa h~ti~"

I1

- 51-

"ltoelah ada kaoe poenja ajah sendiri jang tjari. "

"Persetan! semoeah kaoe poenja omongan

tida masoep diakal." . .

Persetan atawa tida! akoe toch hda tanja

"

padamoe !"

"Kaoe poenja djiwa ada ditangankoe kaoe

mengarti?" .

"Akoe poenja djiwa ada di tangannja Allah jang maha koeasa!"

"Pendek sadja bllang padakoe, k~oe ~aoe

bermoesoehan padakoe atawa . . . . . Akoe ada satoe detective, atawa satoe politie

n ..

resia; selaloe bermoesoe pada siapa jang .me- langgar wet, akoe bersobat pada orang jang mengindahken wet, akoe bersobat baik pada orang jang tida soeka memoesingken pada po- Iitie !"

"Kaoe poenja bitjara memang betoel, aken tetapi akoe toch tida membikin poesing pada po itie."

"Djoesta! akoe tida soedi bitjara padamoe lebi djaoe, akoe poenja pintoe bersedia boeat lempar padamoe kloear, atawa nanti akoe prenta sepoeloe djongos bawa toengket boeat me~g:~­

plang padamoe, lekaslah kaoe kloear dart SIl1I;

akoe nanti sediaken satoe tipoe boeat menangkep padamoe!"

TJ' obalah kaoe berboeat! kaloe kaoe ada

ttoe

"

kebranian • • • • • ."

I

" !

!

!

I

I

:

(30)

- 52-

Rosa Blanc djadi sangat goesar sekali, dengen tjepet ia lompat kapintoe dan lari kloear dimana ia soeda bertreak-treak hinga membikin kaget pada semoeah tetamoe jang djadi sedar dari tidoernja dan dengen tergoepoe-goepoe lari ke- sana kemari, hinga riboetlah Hotel itoe. Clement Francence soeda melornpat dari atas djendela kebawah, jang kira-kira ampat meter tinginja dengen slamat tapi dibawah ia soeda ketemoeken sekawan politie jang sedeng meronda, disitoelah lanlas terdjadi perkelahian jang sengil antara itoe politie-politie dan itoe kepala penjamoen.

Sekawanan politie itoe, ada berdjoembla kira- kira doea poeloe orang, tapi itoe kepala penja-' moen ada sanget gaga dan brani, tenaganja jang besar, ilmoe silatnja jang pan de, soeda membikin doeapoe!oeh politie itoe dapet soesah besar.

Dari sebab itoe, soeda membikin marika meng- goenaken marika poenjagolok dan menerdjang dengen sengit pada kepala penjamoen iloe, jang djoega lantas tjaboet goloknja dan mengamoek.. Perklahian itoe soeda rrienoempahken banjak dara, jang mana soeda membikin beljek djalan besar, dimana itoe penjamoen dan politie ada bertanding.

Tapi Clemet Francence tida sampe membikin itoe politie-politie dapet bintjana besar, Kaloe ia maoe dengen gampang ia bisa boenoe marika itoe, tapi itoe kepala penjamoen jang berhati balk, soeda berpoera-poera kaladan melariken

- - -

- 53 -

dirinja, di oeber oleh itoe sekawanan politie jang dapat poela bantoean dari berpoeloe-poeloe politie bersendjata, dari lain-lain tempat.

Clement Francence maskipoen soedah amat lelah dari lanlaran berlari-Iari, soedadjadi lemes sekali, lapi dengen kepaksa, ia keloearken djoega • tenaganja dan berlari-Iari teroes. la poenja djangot palsoe dan koemis palsoe soeda bera- rakan, ia poenja topi jangia pake soeda terlempar kesolokan. Tapi dengen slamat ia soeda bisa oempetken dirinja di satoe tempat jang santosa.

Politie-politie soeda goenaken temponja boeat menljari itoe kepala bangsal, hinga soeda mem- bikin riboet saantero itoe kota. ·Tapi marika poenja maksoed boeat dapetken Hoe penjamoen jang soeda terkenal kebranian]a, tingal sia-sia

sadja.

Dari itoe malem hinga malahari soeda terbit, politie-politie itoe masi djoega mentjari sekoeli- lingnja kola itoe.

* • *

Julian ada amat girang soeda menerima per- toeloenganja itoe anak moeda, itoe hari ia soeda bisa membli makanan goena marika berdoea.

Kaloe tida orang moeda itoe kasi wang padanja, tentoe marika terpaksa menahan lapar. Brapa besar [ulian poenja girang, hinga sampe mati poen ia tida bisa loepahken anak moeda itoe poenja kebaikan.

Referenties

GERELATEERDE DOCUMENTEN

Mengapatah akoe poenja hati ada djadi begitoe soeka dan tjinta padamoe?! Itoelah akoe sendiri tida taoe, dan brangkali kaoe djoega jang poenja diri tida taoe. Akoe tentoe merasa

&#34;tempat dengen pasoekannja ia lanlas ada poenja satoe pangkalan, dari mana ia bisa atoar ia poenja penjerangan. It oe prenta jang m embaw bahaja pada siapa jang kerdjaken,

&#34;terlebi lagi sekarang Lie Sioe Seng soeda dapet reboet kombali kota Han-yang, soeda tentoe sadja ia poenja kea'angkeran djadi tirnboel kornbali. Menoeroet akoe poenja

:, Akoe sekarang telah dapet kekoeatan baroe, Helens jang baek. Ingetankoe telah moclai diadi sedikit lebi terang! Kcmaren orang soeda labrak padakoe l Saben hari akoe poenja sakit

poe nja mal oe!&#34; menjentak si nona jang soeda men djadi nekat: &#34;akoe Hong Se-He tida nanti kapinginan boeat djadi istrinja satoe manoesia jang seperti babi, seperti kaoe

&#34;Akoe poenja ajah tida taoe jang akoe ada di sini, ia tentoe kira akoe masi ada di Hangtjioe melakoeken kawadjiban Tjinsoe. Ai, kaloe inget ini akoe djadi inget pada

Soei-seng lantes pegang tangannja Hoaij Koen dan berkata: &#34;Koetika akoe bertemoe pada nona di roema The Han Goan, di Hoe waktoe akoe poenja rasa tjinta pada kaoe telah

&#34;Sepertl akoe poenla kadoedoekan sekarang, memanglah pantes akoe: djadl dlnlsta dan dl- bentli, apalagl orang [ang memang ada poenja hoeboengan rapet dengen dlrlkoe.