• No results found

SIGNATUUR MICROVOR

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Share "SIGNATUUR MICROVOR"

Copied!
50
0
0

Bezig met laden.... (Bekijk nu de volledige tekst)

Hele tekst

(1)

SIGNATUUR MICROVOR

BIBLIOGRAFISCH VERSLAG:

BIBLIOGRAPHIC RECORD:

MOEDERNEGATIEF OPSLAGNUMMER:

I MM69C-IO ol 6

<"{

MASTER NEGATIVESTORAGE NUMBER:

KJTLVlRoyal Netherla odslostitute ofSoutbeastAslanandCaribbean Studies

SHELF NUMBER MICROFORM:

Gr aardeMonlt-C rb toIkarangannjaAlnander Duma.; Ije rlt akendalam bah.

Melajoerendahdengan meneer eet djalan jang gampang. - Bal avla :Kameboom&

Co, 1894-1899.·25dl. (1183p.).;16 cm Vanar bag.11 uUg.door A1brecbt&Co

AUTEUR(S)

Alnandre Duma.pseud,va n Da\')'delaPailleterle

Enmplaargegevenl:

Aanw.: Bag. 1·25. ' Bag1· 10niet ultleenbur

M SINO 0022 dl 2

Sign. vanSbelrnr.or orlgl.alcopy:origineel:

Mbh 0204

Filmformaat /Sizeoffilm : Beeld plaatsing/Image placement:

Reductie moederfilm/ReductlonMasterfilm:

Jaar van verfilming /Fllmed in : Verfilmd door bedrijf /Filmed by:

Sign.va. m1trovo r m:

Sbelrnr.or m1croror m:

M SINO 0022 dl 2

HDP/ 1 6 / . mm COMIC/IIB

\5:1 2004 KarmacMicrofilmSystems

(2)

Il1'1~JEIUTAKEN nALAM BAHASA MELAJm;

ï

/

ON.~ " -C ISrrO

I/

,.,

I ' /

2.

,j3 AGIAN l URÄNOANN.TA

BAT.H'IA, IiAIlSSgBOO~[ en <:0.-

1~94.

HENnAII Dl~NGAN MF.NOJ::HOET D./ALAN./ANG GA~ipA!NG

. (-

<;

. '

. /

,;,>..-

(3)
(4)

\1\\\\\11\\\\\\1\\\

1~\l(\\l~ï~~Î\\ÎI\\({\\\

01200847 1\1\\\1\\\

\I\\I~

a-

\~S

b

Ini-

ia

11 la

l-

U

,r;

e

11

g 6 Ii a

::>tr

.,u

::I.

1

VI.

WAKI1' PROCUREUR BAGINDA RADJA.

Pada hari dan pada waktoe Edmoud Dautes embikiu perdjamoeän, adalah djoega lain orang iembikin perdjamoeäu toendangan di dalam oemah boewatan koeno di djalanan du Grand

ours.

Aken tetapi orang-orang jang berkoempoel di rdjamoeän ini, boekanlab oreng-orang ketjil, eper ti matroos-matroosdan soldadoe-soldadoe, ha·' ija oreng-orang bangsawan besar, jaitoeponggawa-

onggawa negri jang telah melepasken djabatannja 1i bawah tachta Napoleon; officier-officier toewa, ang telah meninggalken bala-tentara Keizer itoe lau pergi berkawan di dalam bala-tantara Pangeran

"ondée, dan anak-anak moedatoeroenan bangsawan ang tiada soeka sama Napoleon.

Marika ini doedoek berdjamoe pada sapoetar nedja besar, dan sambil santap dan minoem, ia-orang poen rame herkata-kata dari hal banjak perkara.

1)

BfSCHADfGOEUItST OfVERKEERD GE60HDEH OA""Gl DuxrOR WRONGBJNOING

(5)

I\

Ledewijk XVIII;

o~ai1g t~ew~ it~~lah ' ~~r~~~- '~~~.

Saint Méran.

Sekalian tetamoe Ialltas berbangkit da~,:·9:t.e:.

ngangkat tjawan anggoer, sedang orang-orang prampoewan mengepoes kembang-kembang .Ï>!lt·., hia.annja dan sebarken itoe di atas medja .' "'.

•Itoe oraug-orang jang telah soeka samarep'ubli~k

dan tida soeka terperintah oleh radja, hinggasoedah mengoesir Baginda Radja," kata njonja markies de Saint- Meran jang masih pantas diseboet eilok, maski soedah beroesia limapoeloeh tahon : »marika itoeIah harces taoe, bahoewa hati satia ada pada kita-crang dan tida ada padau:al kita inipoen bel" ,

kaoern pada radja jang djatoh, sedang marika itoe

\ hormati mata-hari jang naik, dan ia-orang dapàï kakajaän, sedang kite-orang poenja harta-bande mendjadi habis. Ia-orang haroes dapat taoe, ba- hoewa kita poenja Radja ada dengan sasoenggoeh- nja pantas ternama Ledewijk jang Tertjinta, sedang marika poenja djoendjoengan boekan lain adanja, hanja Napoleon jang haroes dikoetoeki! BoekanIah

bagitoe, Villefort?" -

»Apa, Njonja markies? ." Brilah maäf padakoe:

saja soedah tiada dengar betoei bitjaramoe, kerna lagi mengomong sama nona anakmoe ini."

- »Och.,biarkenlah anak-anak itoe, Njonja!" kata toewan markies pada istri sendiri: »ia-orangpoe~

maoe berangkat 'djadi penganten, maka tantoelah:

3

..~) Tatkala Napoleon berpangket generaal,ia knwin sama Jese- . phi~e, djo~d~nja 5OeWIltoegeneraal, Tempo soeduh dj.di keizer, '

:B!l~.nlia t,)el:CJJl Josephine, itoe, kerna hendak menikah padapoetri' negn Oostenrijk.

2

Baginda'Keizer

Napol~on,

Radja poeIo EIba,

~.

s~edahnja memerintah di atas sabagian boemi dan bl.asa dengar soerakan: hidoepll1h Napoleon! di.

triakkenoIeh saratoes doewapoeIoeh joeta manossie dengan sapceloeh roepa bahasa, - sekal'l1ng hli

poen;ad~ .memerintah sadja di atas rahajat lilria

atawa anem :riboe örang. Bagindainilah ada di.

omongkeu di dalam itoe perdjamoeän, sepertis~'

~rang jang t~lah hilang dari tachta Frankrijk da'n tida boIeh diharap lag-i oleh itoe karadjaän, Pon!f-

?:a'~~:,ponggawa Ilegri ,olllongke~, Baginda it~e po~nJaperboewatan-perboewatan jaug salah di dalar'n h.~I.: ,pe~~i-intah.an ; 'ponggawa ponggawa peran19

?,lt~~r~ dari haldi Moskou dan Leepzig; orang-oran 5

p~ampoewau omongken pertjereän jang telali dja:Ii

~~ ,ant~l~ Baginde Jt~e dan Josephtne. *)Mak,a

l~Jatalah Jang l~al'lk~ itoe ada oraug-orang jaqlg ,~oeka pada Baginda Radja Lodewijk XVIII, da.t.n

~,dalah .kaIihatall jang orang-orang itoc ada n~eras;'.L amat girang, oleh kerna karadjaännja NapoleOl1 teIah terpetjah.

,. Saorang .toewa, jang dadanja terhias dengat1

b~nt~n~ bahadari Heiligen Lodewijk, bangkit dar,.i korsJDJa dan mengoendang pada sekalian tetamoe , soepaja mirioem a~en ~Ia~atnja Baginda Radj~'

IUCKAOIGDE aKST Of' YUKEfRDOEBOflDEN DAJlfAGEDTEXTOR WRONGBINDING

(6)

5

moe.: kaoe poen tida bisa djadi anak Girondin, de- ngan tida sekali njataken atsal diri sendiri."

Moekanja Villefort djadi merah dengan terkoe- njoeng-koenjoeng.

»Ajahkoe ada bernamaGirondin, Njonja!" kata Villefort: IIitoolah benar sekali; tapi ajahkoe soedah tiada tjampoer soewaranja I,adasoewara orang-orang jang hendak memhoenoeh Radja; ajahkoesendiri telah dihoekoemi oleh orang-orang itoe, hingga koerang sedikit sadja kapalanja boleh djadi terpoe·

toes dengan go10k algodjo, sabagimana kapalanja ajahmoe sendiri."

Meskipoen djadi mendapat ingat pada itoe perkara ngeri, njonja markies itoe tida berobah ajer moekanja,

»Ja," sahoet njonja itoe pada Villefort: »tapi perkarsuja doewa oraug itoe ada berinwan satoe pada Iain; aken kaujataän hal itoe, koelawargakoe ada tetap bersatia hati pada Poetra-poetra jaug terboewaag. sedang sjahmoe soedah sigraken diri- 'nja aken berkaoom samapemeriniah jang baroe, hingga itoe orang ketjilnama Noirtier Girondin djadi bernama graaf Noirtier Senateur.' .

sIboekoe !iboekoeI" kata nona De Saint Méran pada njonja markies itoe: »kaoe taoe bahoewakita~

orang telah berdjandji aken tida mengomong lag!

dari hal itoe perkara jang tida enak." . 'I , »Njonja!" kata Villefort: »saja mengikoet pada

,I nona De Sait Méran aken meminta dengan hormat, ia·or;mg misti omongkèn perkara jang lain dan

hal negri.j. .

»8aja minta maäf, iboekoe1" kata satoe nona

I

moeda dan eilok: »sekaranglah boleh kaoe bitjara saml!' toewan Villefort,jang saja soedah adjak me- . ngomong, hinggaia tida dengaromongmoe. Toewan Vil~~~ort, iboekoe hendak berkata-kata padamoe."

»8aja sadia aken menjahoet,kaloeNjonja hen- dak oelang pertanjaännja, jang saja soedah tida de- ngar betoeI," kata Villefort.

»Kaoe soedah dapat maätkoe, René!" kata njonja markies dengan tersenjoem kapada anak sendiri jang amat tertjinta: »Akoe telah berkata, Villofort!

bahoewa orang-orang Bonapartisch tida ada ampoe- nja kasatiaän,sabagimana jang ada padakita-orang.'

»Aken tetapi, Njonja!" sahoet Villefort: »maski tida bersatia, ia-orang ada bertaohajoel.Sabagimana nabi Mohamad di Tariah-Arab, bagitoelahNapoleon ada ternama besar di antara orang-orangnja; boe- kan sadja ia ternama besar di dalam hati orang- orang jang biasa, hanja terdjoendjoeng dan diper- toewan oleh orang-orang jang berhati tinggi; maka rnaakipoen telah terdjatoh aken tiada bangoen kombali, baginda itoe masih ada.ampoenja djoega orang-orang jang mendjoendjoeng padanja."

»Tidakah kaoe merasa,Villefort! bahoewa omong, moe itoe ada berbaoe Bonapartisch?" kata poela njonja markies: »Aken tetapi akoe bri maäf pada

(7)

- 6

soepaja kaoe meloepaken sama segala perkara jang telah laloe. Boewat apatah dieega berbantah aken hal perkara-perkara jang tida dapat dirobah lagi!

Allah djoega tida bisa robahken perkarajang telah djadi. Aken tetapi kita-orang, manoesia, holeh djoega boeras-boerasken itoe dengan lantaran tiada seboet-seboet lagi. Dan saja iui, boekan sadja saja soedah tida mengikoet pada pikiranuja ajahkoe, hanja saja soedah toekar djoega namakoe. Ajahkoe telah diadi dan brangkali djoega masih djadiorang Bonapartisch, dan ada bernama Noirtierj saja ini ada mendjoendjoeng Baginda Radja dan seboet dirikoe Villefort. Biarlah itoe napsoe aken roeboeh- ken tachta Radja djadi habis di hatinja itoe orang jang soedah toewa, dan saja tertjere dengan sam-

poema dari padanja.J'

»Bagoes, Villefort! bagces!'baik sekali penja- hoetanrooe1" kata toewan markies: ,Akoe poen telah sering meminta, soepa]a istrikoe meloepaken itoe perkara doeloe, tapi belon djoega permintaän- koe terkaboel! akoe harap, jang kaoe ini ada lebih beroentoeng di dalam'permintaänmoe."

»Baiklah," kata njonja markies itoe: »biarlah kita loepaken perkara-perkaraitoe; akoe poen ingiu djoega bagitoe, dan kita oraug telah berdjandji "

djoega aken loepaken itoe samoewa : tapi biarlah Villefort tetap hati dan djangan berbalik pikir di belakang kali. Djanganlah loepa, Villefort! jang ' kita-oraug ada menanggoeng kade di hadepan

7

Baginda Radja, dan Baginda djoega - dengan lantaran permoehoenan kita-crang - hendak meloepaken samoewa perkara jang telah laloe sa.

bagirnana kita-oraug meloepaken itoe dengan'lau.

tal~n permintaänmoa. }1aka djikaloe ada saorang dan koempoelan djahat terdjatoh ka dalam tanzan- moe, biarlah kaoe beringat, bahoewa orang.ada

~enllik be~o~l.betoel kapadamoe, sebab orang taoe, .lang kao.e 1I~1 ada bersauak pada orang-orang jang brangkali djoega ada berkawan pada orang.orang koempoelan djahat.'

JNjonja," kata Villefort: »saja poenja pakerdjaan terlebih poela di ini tempo, ada memerintah ~ada' koe aken berlakoe keras, dan sajä tiada nanti bel"

hati lembek. Saja soedah misti menoend:auO'djoe ra

b .. e g

~ada ebrapa toe?oehan aken tjilakanja orang-orang .lang terdakwa dl dalam hal karadjaän, dan di da- lam hal ini soedah djoega saja tjoba pake hati ka- koe. Soekarlah djoega aken saja, oleh kerna ini perkam bagini roep'a belon bisa djadi habis.'

»Bagitoe kaoe rasa?" kata njonja markies.

»Saia koewatir ada bagitoe. Napoleon jang seka- rang ada di poelo Elba, ada terlaloe dekat pada Frankrijk; ~eba~ ~agitoe, sekalian orang, jang soeka padauja, djadi ada ampoenja harapan besar kaloe-kalee baginda itoe dapat balik kombali ka atas tachta Frankrijk. Di ini kota Marseille ada banjak ponggawa-perang jang sekáran~ ini mendapat saàja sapare gadji; saban hari oreng-oreng ini ada tjari

(8)

.sadja lantaran aken berbantah sama oreng-orang jang mendjoendjo eng pada Baginda Radja Lodewijk:

maka dengan lantaran hal ini terbitlah kalahian dl antara orang-orang bangsawan, dan pembo enoehan di antara orang-ora ng ketjil."

»J a,' kata graafde Salvieux, sobatnia markies de Saint Mérau: :tta pi kaoe toch taoe, bahoewa koem- poelan Radja-radja Europa jang tername Koempoe- lan Soetj i,nanti pindahkenNapoleon ka lain tampat?"

»J a; tempo kita ampir berangkat dari Parijs,ada dibitjaraken hal itoe," kata markies: »tapi ka manatah orang nanti laloeken dia ?"

:tKa poelo Sint-Helena."

»K a Sint·Hele·na! di mana adanja itoe?" kata njonja markies.

»St.-H elena itoe soewatoe poelo jang ada doewa- riboe mijl djaoehnja dari sini:dan ada di tampat pauas," sahoet itoe graaf. '

»Bagoes l" kata njonja markies : »Sabagimana Villefor t bilang, salah sekali orang kasih tinggal manoesia itoe di dekat Korsika,di mana ia'dilahir- ken,dan di dekatkotaNapels,di mana iparnja masih bertacht a, 'dan di damping.I talië,jang ia soedah maoe djadiken karadjaän aken anaknja sendiri."

»Sajang,ada itoedjandjianjang terbikin di tahon 1814," kata Villefort: »danorang tida bolehganggoe Napoleon dengan tiadamelanggar djandjian itoe."

»T ida oeroeng orang nanti lauggar itoe djan- djian,' kata toewan Salvienx: »apa Napoleonada

9

pegaug djaudj inja, tempo ia titahken boenoeh her-

tog d'Enghien?' -

»Ja," kata poela njonja markies: »memang soe- dah ditakdirken, bahoewa itoe Koempoelan Soetji nantilaloeken Napoleon dari benoewaEuropa,dan Villefort nanti oeudoerken sekalian orang Bonapar- tisch dari Marseille. Kaloe Baginda Maha Radja tida bertaehta, ialah tida ada di karadjaän ini; tapi ka. ' loe ia bertachta, ia poenja ponggawa-ponggawa misti berhati tegoeh dan tetap: itoelah adanja daja aken tjegahken perkara djahat."

:tTapi, Njonja! " kata Villefort dengantersenjoem:

»Wakil·Procureur Bagiuda Radja salamanja poen baroe kalihatan, djikaloe kadjahatan telah terdjadi."

. -Kaloe ada bagitoe, dialab jaug wadjib poenah.

keu itoe," kata itoe njonja markies,

»Saja boleh bilaug padamoe,Njonja!" kata poel,a Villefort: »baboewa kita-oraug boekan poenahken itoe, hanja membelas djahat atas hal itoe.

. »Ach, Toewan Villefort1" kata satoe non a moe- do. dan eilok, anaknja Graaf Salvieux: sadakenlah hal memeriksa perkara besar, salagi kita-crang ma.

sih ada di ini kota Marseille. Saja belon sekalj taoe menonton pengadilan-besar bersidang, dan orang bilang, menonton itoe ada enak sekali."

»Dengan sabenarnja djoega, enak sekali, Nona l"

sahoet itoe Wakil-Procureur: »kero a segala perkara doeka dan tjilaka jang terdengar di sitoe, ada ter- djadi dengan sasoenggoehnja, boekanlah seperti di

BAGU.N 2. 2.

(9)

panggoeng wajang. Orang hoekoeman atawa pesa- kitan jang kalihatall di I,a,nggoeng wajang, dia itoe- lah - pada sasoedah kain pedenganditoeroenken _ berdjalan poelang ka roomah sendiri, berdoedoek rnakan dan minoem serta anak-istri sendiri dan ti doel' dengan senang, hingga di laiu sore ia boleh berlakoe kombali sabagimana jang telah soedah:

tapi ?rang, hoekoemlln jang kalihatan di depan pe:

ngadilan, la poelang ka pemboewian, di mana ia dapatken algodjo jang menoenggoe padauja Maka djika saorang berhati lembek ingin men::!apat rasa

~giloe ~at~ j.ang sangat, tiadalah ada lain tampat Jang lebih balk, aken ia dapatken itoe Saja djandji

~adamoe, Nonal. bahoewa djikaloe ada aatoe perkara jang boleh terbitken rasa itoe, saja nanti oendang kaoe menonton."

Jl a bikin kita goemetar hati; tapi ia tertawa,"

kata nona René dengan poetjat warna parasuja.

. Toewan Villefort menengok pada toendangaullja lt~e, laloe berkata: »Apateb sekarang saja nan ti bl1ang? Di dalam hál itoe poeu ada kalahian di antara pesakitan dan saja. Soedah lima atawa anem

~ali saja menoentoet hoekoeman mati aken orang jaug tertoedoeh ada salah di dalam perkara negri. , . Brangkalilah djoega di ini waktoe ada ban jak oraug menggosok golok dengan semboenl, atawa ada ba.

njak golok jang soedah dialltjamken kapadakoeini.'

»A~h, Allahkoe I" kata René dengan berdoeka:

),~pa ,b oe berkata dengan benar, Toewan Villefort?"

, »Dengau benar sekali, Noria!" sahoet VilleÎort dengan tersenjoem: »Dan semingkin ada banjak perkara. semingkin tambah djeleknja hal dirikoë ini.' Sedang bagitoe, djikaloe baroesan Nona René berkata ingin menonton pengadilan periksa perka~

besar, saja poen ingin ada sadja perkara bagitoe, kerna di dalani perkara bagitoe saja bekerdja de- ngnn bernapsoe, maskipoen adanja hal itoe nanti tambahi banjaknja orang jang gosok golok. Aken tetapi ingatlah bagiui: apa soldadoenja Napoleon nanti berpikir doeloe, kaloe ia maoe menjerang kapada moesoeh ? apa ia nanti merasa doeka, kaloe ia misti boenoeh satoe moesoeh, biarpoen siapa djoega adanja m'oesoeh itoe?tantoe tida, boekan ? Hal itoelah sadja ada mengentengken pikiran kita- orang di dalam hal mengoekoemi sasam a manoesia."

JS~ia sendiri djadi bergombira, kaloe malibat matanja satoe pesakitan djadi rnentjorot oleh kerna amarah,' kata poela Villefort itoe: »p ada waktoe bagitoe boekanlab ada perbantabau, hanja ada ka- lahian di antara pesakitan itoe dan saja: ia mela- wan padakoe, sedang sa.:a menjerang kapadanja, dan achirnja kalahiau itoe sabagimana biasa djoega:

saorang menang, saorang kalah. Bagitoelah halnja berbantah di hadspan pengadilan. Orang jang be- kalahi, - dari sebab takoet kalah, ia kaloewarken .sekalian tenagana; orang jang berlawanan bitjara, -- dari sebab ingin menaug, ia poen kaloewarken kapintarannja. Djikaloe sahabis bitjara, saja diter-

(10)

tawai oleh pesakitan, tantoelah saja djadi merasa, bahoewa bitjarakoe tiada bagoes, segala omongkoe taw~r adanja dan tiada koewatnja; tapi ingatlah, bagI.man~. senan~ hatinja satoe Procureur Baginda Radja, djikaloo la ada rasanjata adanja kasalahan si. pesakitan, dan dengan lantaren bitjara jang ta- djam, pesakitan itoe djadi poetjat, koentjoep dan lemas, Pesakitan itoe toendoekken kapalanja, dan kapala itoe aken terdjatohI"~

:tAU\~ I" kata nonaRené, sabagimana orangjall~

mengen,

-Itoelah bitjara bagoes1" kata satoe tetamoe jang dengari Villefort itoe berkata-kata.

:tNjata,lah, jang Toewan 'Villefort ini ada djadi saorang Jang bergoena besar padanegri di ini tem.

po," kata saorang lain,

:tDi dalam sidang jang paling belakang, kaoe poen soedah bitjara tadjam sekali, Villefort!"kata tetamoe ~au~ katig~: »Tiadakah bagitoe, tempo kaoe menindih pada itoe orang jang soedah boenoeh bapanja sendiri? Kaoe matiïn orang itoe, pada sa.

belon algodjo merabah kapadanja.',

»O! aken hal saorangjang boenoeh bapa seudiri,' kata.po~la nona René: :titoelah snja tidil. maoe per.

doelii tida ada hoekoeman jang tjoekoep beratnja aken hoekoemi manoesia bagitoe; aken tetapi, boe- wat saorang jang diterka bersalah di dalam per.

karn negri I .••. " .

:tPerkara itoe ada lebih besar lagi, Nonal' kata Villefort: skerna soewatoe radja ada djadi bapanja rahajat, hingga perkara djatohken atawa boenoeh Basinda Radja, ada sama dengan memboenoeh pada bapanja antero rahajat.Franklij~,"

:tAch saja tida maoe mgat bagitoe, Toewan Villefortl' sahoet René: »Apakaoe soeka berdjan- dji 'padakoe, jang kaoe na~ti ber~ati ~oerah aken orang-orangjang saja nanti oendJoe~?

»Senangkenlah hatimoe!"sahoet VIllefort dengun tersenjoem: skita berdoewapoell.memang bakal membikin soeratdjandjianl" ,

Di itoe waktoe datanglah satoe boedjang,jang membilang satoe apa dengan berbisik kapada Villefort.:'I'oewan ini lautas meminta maäf pada sekalian tetamoe, berbangkit dari korsinja dan teroes djalan ka loewar roemali. Sabentar-lagi ia dateng kombali dengan tersenjoem, sedang nona René memandang tetap kapadanja dan ingin taoe me- ngapa ia mistipergi di 10ewar;, . .

»Ada perkara amat besarI kata Villefortitoe:

:tdan kaloe benar adanja apa jang orang bilaug padakoe, brangkalilah djoega orangjaJ,lg salah di dalam ini perkara, nauti poetoes Iehernja-" ,

:tAlIahkoeI" kata nona René, sedang parasnJa djadi poetjat.

. »Soenggoeh.soenggoeh tah ada perkara bagitoe?"

kata sekaliau tetamoe bersama-sama.

:tKalihatannja. orang ada dapatken satoe koem-

(11)

14

poelan dari ora,ng·orang Bonopartisch," sahoet Villefort :ILihatl\lh ini soerat jang berïsi toedoehan."

Habis bi/ang bagitoe, Villefort itoe membatja bagini:

IToelOan Procureur Bagillda Raclja clibri taoe oleh sobatnja tacltta dan agama,bahoeum saorang br.rnama Edmond Dantes, stuurmali besar dari kapal PlIarao, jang tadi pagi baroe datang dari Smyrna, pad« sasoedalmja mampir di Napels dan Porto Ferrajo, telah. ada membawa soerat dari JJlurat

"'apalla Napoleon, dan olel: Napoleondisoeroeh mem.

betoasaioe soertü kapada kawanan dari oraag.orang Bonapal'tisch cli kota Parijs. - Orang nani; clapat.

ken kenjataän salalmja stuurman iloe, kaloe onmg fangkap dia, dan dapatken i/oe soerat pada badannja, atawa di roemali bapanja, atawa di dalam kamarnja di kapal Pltarao."

»Tapi soerat itoe tida tertanda dengan tanda- tangan penoeIisnja," kata René: :'dan boekan diälamatken kapadamoe, hanja kapada Procureur Baginda Radja,"

IBenar sekali,' sahoet Villefort: »tapi Procureur Baginda Radja kabetoelan tida di roemah, hingga soerat ini datang kap ada secl'etal'isnja jang boleh boeka segala soerat; ini secretaris soedah boeka djoega soerat ini dan lantas soeroeh tjari saja, dan tempo Boeroehannja tida dapatkeu saja, Iantas djoega secretaris itoe membri perintah aken me.

nangkap dan menggeledah."

'15

IKaloe bagitoe, itoe orang [áng bersalah, soedah kena ditangkap?" kata njonja markies.

»Belon tantoe ia bersalah, ia poen baroe ter- dakwa sadja,' kata nODa René, " .

IJ a, njonja

r:

sahoet Villefort palla nJ?uJamar~les:

»dan kaloe terdapat boekti kasalahaunja,oraugitoe aken mendapat tjilaka hesar sekali.'

IDi manatah sekarang adanja orang itoe?" kata René.

Il a menoenggos di roemahkoe," sahoet Villefort.

»Kaloe bagitoe, berangkatlah, sobatkoe l" kata njonja markies pada Villefort..»djangan. laleken kawadjibanmoe dengan meladeni pada kita-oraug dl sini, sedang kerdjaän negri ada menoeuggoe

kaoe di lain tampat."

»Toewan Villefort!" kata René deugau soewara haloes: »oendj oeklah kamoerahan hatimoe: had

b d .,

ini poen hariau kaoe ertoen angan. . Villefort djalan berpoetar dan mengampen pada toendangannja itoe, laloe dengan me~egang pada belakang korsi, ia berksta pada n~na l,toe: ,

»Soepaja kaoe tida goendah hati, saJa nanti per·

boewat apa jang boleh aken toeroet pesa~anmoe,

René! tapi djikaloe apa jang terseboet dl ~~la~n

soerat dakwaän itoe, beuar adanja, wadJlblah , algodjo merabah pada goloknja."

René , goemetar saliwata~, ,tempo dengar itoe omongau jang dikataken p~hng belak~ng.

»Djangan kaoe dengari omongnja anak itoe,

(12)

VI'lle"o'rt l''I' k t "a a njonja mar les:ki lIama· ama laI· • poen tida nanti mengeri lagi, kaloe dengar orang seboet golok."

Sambil berkata bagitoe, njonja markies itoe membri slamat djalan pada0Villefort jang lantas pegang dan tjioem tangannja njonja itoe, tapi Bam bil melirikpada 110na René, seperti ia hendak membilang dengan sorotnja mata, bahoewa didalam hati ia menjioem tangan si nona.

»Satoe alamat jang tida bagoesl" kata René

sendiri-diri. .

lAch, René!" kata njonja markies: Ikaoe ini sama sekali dengau anak ketjill boewat apalah djoega kaoe hoeboeugken hatimoe jang lembek pada perkara negri!"

lAch, iboekoe!" kata René dengan berlakoe doeka,

»Brilah maäf pada Nona René, Njonja markies!"

kata Villefort: »saja berdjandji padamos,jang saja nanti lakoeken benar kawadjiban djabatankoe, ja- itoe, saja nanti berlakoe angkar."

Tapi sembari bilang bagitoe pada njonja markies, Villefort melirik pada René,salakoe heudak berkata:

»Senangken hatirnoe, Reué! kerna katjiutali.nkoe padamoe, saja nanti oedjoek kamoerahan hatikoe."

René tersenjoem aken sahoeti lirikan toewan Villefort, dan toewan ini lautas berdjalan pergi dengan senang hati.

VII.

PEMERIKSAÄN.

Baroe sadja kaloewar dari tampat.berdjarnoe, toewan Villefort soedah lautas robahken ia poenja ajer-moeka dan tingkah, hingga kalakoeännjn ada kalihatan angkar,.sabegimaua lakoenja oraug besar jaug djabatannja ada berhoeboeng pada kahidoepan mauoesia. Aken tetapi, maskipoen biasa dan bisa sekali merobahken ajer-moeka, pada ini kalitoewan Wakil·Procureur ini tiadabisa mengaloewarken ajer- moeka jang goeram,kerna hatinja ada merasa amat senang dan girang,Soedah ada ternama kaja. dan sedang masih moeda, soedah dapatken djabatan tinggidi dalam sidang pengadilan, - ia poen bakal meni~ah pada satoe nona moeda dan'eilok, jang

~asklpoe~ ia boekan tjintaï dengan sagenap hati, la ad.a tjintaï dengan lautaran hitoengan matang, sabagimana jang pantas ada pada satoe WakiJ:Pro: cureur Baginda Radja.Lain dari pada berparas eilok, ia poenja toendangan nona Reué.de Saint ~Iérim itoe poen anaknja orang bangsawan jang di masáo: itoe ada teruama'beàar di dalam karaten Bagr~dä

BAGIAN 2. 3.

(13)

18

Radja, dan lain dari membawa kakoewasaän Ol~ng­

toewanja jang boleh djadi senderan besar,nonaitoe membawadjoegakakajaän besarjang pada kemoe- dian hari boleh tertambah lagidenganbebrapalipat, kerna ajahnja nona itoe ada amat hartawan dan . tida ampoenja anak lain, hanja nona René itoe sendiri sadja. Maka dengan beringat pada sekalian hal itoe, toewan Villefort ada merasa amat beroen- toeng.

.'Satelah sampe di loewar pintoe roemah, Villefort hertemoe pada Commissaris politie jang menoeng- goe padanja,dan ia lautas berkata pada orang itoe:

, »8aja soedahbat~aitoe soorat, 'I'oewan l dan baik sekali kaoesoeduh tangkar orang itoe. Biarlah se-

;karang kaoe tjeritaken padakoe.. al'l~jangkaoe telah dapat taoe dari hal itoe orang rlan itoe koempoelan djahat." " '

, .»Dari hal koempoelan djahat,' saboet Commis- saris itoe: »saja belon dapat taoe apa·apa; segala soerat jang terdapat pada itoe orang tangkapen.

ada tetkoempoel di dalam satoe boengkoesan jang saja tjap dan sekarang ada di dalam kantoormoe.

Dari hal itoe orang tangkapan, kaoe boleh lihat di dalam itoe soerat toedoehau, jang ia ada bernama Edmond Dantes, stuurman besar dari kapal nama Pharao, jang baroe datang dengan moewatan kapas dari Alexandrie dan Smyrna, dan ada poenjanja firma Morrel & Zoon di Marseille."

19

- »Apa sabelonnja bekerdjadi kapalsoeaa.g~r, orang itoe taoe bekerdja pada augkatau-lacet?'. ' - »Tida Toewan!orang Hoemasih moedasekali."

- »Oemoer bra,a?" . .

- »Paling banjak poensembilan bIas atawadoe- wapoeloeh tahon 'I

Di itoe waktoe, sedang Villefort berdjalan di ti- koengau djalauan Conseils,datanglah saorang me- ngamperi kapadauja, Orang itoelah toewan Morrel,

»H al Toewan Villefort'" kata itoe toewan Morrel:

»saja merasa beroentoeng sekali oleh kerna dapat bettemoe padamoe. Tjobalah kaoe ingat, tjara bagi-.

mama-oraugsoedah kaliroe: baroesan oraug soedah

tangkap Edmond Dantes, stuurman besar dari kapelkoeI"

»Saja soedah taoe hal itoe, Toewan l" sahoet Villefort: »sekarang poen sa;a hendak periksaper- kara itoe."

»0 . Toewan I" kata poela toewan Morrel: skaoe tida kenal pada itoe orang, jang tertoedoeh ada ber- boewat salah ; tapi saja -kenal baik padanja itoe:

dia itoe saoráng jang berädat amat haloes dan ber- hati amat beresih di dalani doenia,dan ampir saja- brani bilang, bahoewa dia itoe saorang jang paling mengarti hal pelajaran di antara orang-orang per- niagaän. Ach, 'roe wan VillefortI saja harap sekali kaoe nanti oendjoek kamoerahan hati kapadauja

itoe." ",: . . ;;I

(14)

. .Sabagimana telah kataoeän, Villefort itoe ada teritoeng pada ol'ang-orang bangsawan di dalam kota Marseille, dan toewan.Morrel teritoeng, pada orang-orang pemlagaan ; toewan Villefort ada men- djoendjoeng Baginda Radja, sedang Morrel ada

·terdoega mendjadi orang Bonapartisch di dalam rasia, Villefort melihat dengan mata miring pada itoe soedagar,laloe berkata padanja itoe:

....»Kaoe sendiri taoe, Toewan Morrel! bahoewa orang boleh berädat haloes di dalam kahidoepan sahari-hari, boleh berhati beresih di dalam hal berniaga, boleh pintar di dalam pakerdjaäun'a, tapi maski bagitoe, boleh djoega orang bersalah besar di dalam perkara negri. Kaoe taoe betoeI hal itoe, boekan?"

Sedang bilang bagitoe, toewan Villefort itoe . bantingken .soewaran]a di dalam itoe perkataän- perkataän jang paling belakang, seperti ia hendak njataken, bahoewa bitjaranja itoe ada meneedjoe pada halnja toewan Morrel itoe sendiri; djoega toewan Villefort itoe memandang dengan sorot mata jang tadjam kapada itoe toewan soedagar, jang soedah braui meminta kamoeraban aken goeua lain orang, sedang ia misti taoe, bahoewa ia sendiri ·ada perloe kamoerahan itoe,

Moekanja toewan Morrel djadi merah; kerna di itoe waktoe toewan itoe merasa, jang ia poenja ingatan di dalam perkara uegri tida beresih adanja.

Tapi tiada loepoet ia berkata poela:

21

»Sangat saja meminta padamoe, Toewan Villefort!

biarlah kaoe adil sabagimalla jang memang wadjib, dan biarlah kaoe berhati moerah sabazimana biasa-o moe sanantiasa, dan sigra poelangken kombali itoe Dantes kapada kita-orang."

Itoe perkataän »kapada kiia-orang" ada berbaoe koempoelan djahat di depan itoe toewan Villefort. -» Toewan Morrel maoe membilang: »pada saja dan .perseroekoe,'~ tapi oleh Villefort dianggep lain.

'»Hm-h m ! kapada kila-orang1" kata toewau Vil-

lefort itoe di dalam hati: »apa itoe Dantes ada teritoeng djoega pada anggota-anggotadari koem- poelan rasia ini atawa itoe, maka penoeloengnja ini pake bahasa »kita-orang?" Kaloe akoe tida salah dangal', Dantes itoe tertangkap di dalam satoe roemah-makan, sedang ia ada berkoempoeJan sama banjak oraug, Brangkalilah djoega sedang ada lelang di roemah itoe."

Habis berkara-kata bagitoe di dalani hati seudiri, toewau Villefort itoe Jantas berkata pada toewan Morrel:

»Toewau! aken hal itoe djanganlah kaoe koewa- tir : orang jang terdakwa itoe, tantoe sekali dapat kabenarannja, kaloe ia tida bersalah; aken tetapi djika ia ada salah, tantoelah djoega saja djadi ter- paksa aken lakoeken kawadjibankoe; kerna, kaoe poen tautoe taoe, Toewan! bahoewa di masa 'Ini kita-orang ada hidoep didalam tempo kasoekaran,

I

I

:

I

(15)

22

hingga'saände orang jang salah, tida dapathoekoe- man, dia itoelah nanti djadi toeladan djelek.'

Tempo ia berkata-kata bagitoe, toewan Villefort itoe soedah sampe di depan roemah sendiri;maka sahabisnja berkara. lantas sadja ia memanggoet se-

dikit pada toewan Morrel, dan teroes rnasoek ka

dalam roemah,hingga toewan itoe djadi tinggal ber- diri dengan tertjengang, di mana ia ditinggalkeu.

Di pertongabanjang paling depall pada roemah itoe, ada banjak soldadoe dan hamba politie, dan di tengah marika itoe ada Edmond Dantes jang ter- djaga baik dan terpandang oleh banjak mata[aug sorotnja ada njataken kabentjianhati.

Villefort djalan meneroes di pertengahan itoe, sambil melirikpadaDantes, dan sasoedahnja trima satoe boengkoesan jang diserabken padanja oleh hamba politie, ia rnasoek ka'pertengahan sabelah dalam, sambil berkata :

sBawa rnasoek itoe orang tangkapan!"

Meskipoen melinken melihat salirikan sadja,toe- wan Villefort itoe soedah boleh mendeega. orang a"a adanja itoe Dantes jang moeda: dari pada dji- dat jang negla, Villefort meridapat taoe, bahoewa Dantes itoe saorang berïngatan terang, sedang sorot matanja Danles ada njataken kagagahan, dan ajer moekanja ada oewarken hati jang baik.

Hal itoelab ada djadi kaoentoengan aken Dantes;

tapi Villefort sering kali soedah dengar orang ber- kata, bahoewa perasaän jang dataug paling doeloe

di dalam hati, itoelah tida boleh dipertjaja ; maka dengan padamken ajer-moekasendiri,iabetdoedoek mengadept medja toelis, sabiasanja pada waktoe merneriksa perkara.

Sigra djoega Edmond Dantes dataug ka hade- pannja dan memengaoet dengan hormat.

Moekauja. Edmond it.oe ada poetjat, tapi tida kalihatan seperti moekanja orang jang bingoeng.

JSiapa kaoe ini dan apa kerdjamoe?" kata Vil- lefort sambil membalik-balik lembar lernbaran soerat jang ia tclah trima dari hamba politie.

JSaja bernama Edmond Dantes, Toewan!" sahoct Edmond dengan soewara sabar dan terang : »dau ada djadi stuurman besar dikapalPharao, poenja- nja firma Morrel& Zoon.

- »Brapatahon oemoermoe?' - »Sembilan belas, 'I'oewan l"

- »Pada waktoe kaoe ditangkap, kaoe lagi bel"

boewatapa?"

- JSaja lagi berkoempoel di dalamsaja poena perdjamoean toendaugan, Teewan!"

-Sedang berkata bagitoe,soewaranja Edmond ada bergoematar.sedikit; kerna besar sekali kabedaäu rasa hatinja jang ada pada waktoe ia lagi ber- djarnoe, dengan jang ada pada waktoe sekarang, sedang ia berdiri di hadepan hakim,

JKaoe lagi berdoedoek di dalam kaoe poenja perdjamoeäu teendangen I" kata Villefort dengan merasa kasihan.

I

I

I

I I

I

(16)

sJa, ToewanI" sahoet Edmond: »saja lagi maoe berangkat nikah sama satoe prampoewan jang saja soedah tjintai tiga tahon lamanja." .

Maskipoen tida berhati lembek, Villefort itoe merasa djoega terharoe oleh kaädaännja Edmond, dan Edmond itoe poenja soewara jang goemetar, ada membri rasa ngiloe kapada hati. Villetort poen berinzat bahoewa ia djoega ada di dalam ia poenja perdjamoeüntoendangan dan adasedangnja merasa amat beroentoeng, tempo ia terganggoe oleh orang jang panggil padanja aken berlaloe dari itoe medan kagirangan, soepaja membantoe roesakken ka- senaugannja sasama manoesia, jang djoega sedang merasa amat beroentoeng seperti ia. sendiri. . Villefort berkata di dalam hati; sKaloe sebentar akoe datang kombali di itoe perdjamoeän di roemah:

nja toendangankoe, tiada oeroeng orang nanti berkata, bahoewa adjaib adanja hal, oleh kerna iui orang taogkapan djoega alla sedang membikin perdjamoean penganten." Komoedian ia lantas berkata pada Dautes:

-Teroeskenleb omongmoe, Toewan!"

»Dengan hal apatab saja misti bitjara?" kata Edmond.

»Dengan membri katerangan kapada pengadilan "

»Biarlah pengadilan bilaug padakoe,' sahoet Edmond: ,ia ingin dapat katerangan di dalam perkara apa; saja nanti bilang kapadanja, apa jang saja taoe, tapi haroeslah saja membilang lebih '

doeloe, [ang saja tida taoe banjak hal ini ataws itoe."

»Apa kaoe soedah bekerdja djoega di bawah pe·

rintah Napoleon?" kata poela Villefort.

»Sedang saja maoe masoek bekerdja rada aug- katan-laoet, baginda itoe terdjatoh dari kabesareu- nja,'I sahoet Edmond.

110 rang bilang, kaoe poenja pikiran atas perkara negri ada-terlaloe tida pantas," kata Villefort, se- dang tida sekali ada orang bilaug apa apa padauja dari hal pikirannja Edmond itoe. ' .

»Saja poenja pikiran atas hal negri!" kata Ed- mond dengan tertjengang: llSaja poenja pikiran I AchI saja merasa maloe, oleh kerna belon sekali saja til.oe teritoeng pada fihak ini atawa itoe di' dil.' lam perkara negri; saja baroe beroemoer sembilan belas tahon sadja, sabagimana tadi saja soedah bi- lang padamoe; saja tida taoe satoe apa di dalam perkara negri dan saja tida sekali ada kamampoeän aken melakoeken satoe apa di dalam perkara itoe;

aken sedikit pengartian, jang ada padakoe, dan aken soewatoe pakerdjaän ketjil jaug saja ingin, dan sája nanti dapat, kaloe orang pertjaja pada saja, - maka aken itoelah saja nanti haroes bersoe- koer kapada toewan Morrel sadja. Djoega saja poe- nja antero pikiran melinken ada aken tiga perkara sadja: saja sajang ajahkoe, saja hormati toewan Morrel dan saja tjintaï Mercedes dengan sagenap hati. Itoelah sadja, Toewankoetjang saja bisa bi-

B.A.GIA.N 2. 4.

I

I I

I

I

I I

~ I

,

I

(17)

27

dikataken sadja saorang jang di ko1'ong.koiong;

hingga halnja dirikoe ini tida bisamenerbitken moesoeh. Saja poenja bati brangkali djoega ada terlaloe gam ang djadi I'anas, tapi salamanja poen saja tabau-taban napsoenja, Ada sapoeloeh atawa doewa bias matroos di bawah saja poenja perintab.

Biarlah orang tanjaken halkoe pada marika itoe.:

Toewan! Saja brani tantoeken, jang ia-orang nanti berkata, bahoewa ia adatjinta padakoe, boe- kan seperti pada bal a, sebab saja ada terlaloe moeda, tapi seperti kapada soedara toewa."

- JTapi, kaloe kaoe tida ada poenja moesoeh.

brangkali djoega ada orang·orang jang berdengki kapadamoe; kaoe ini poen bakal diangkat djadi kapitein, sedang kaoe baroe beroemoer sembilan. bIas sadja! djabatan itoe ada tinggi di antara orang.

orang jang sadaradjat dengan kaoe;dan lagi kaoe ini nanti menikah pada prampoewan eilok jang tjintai kaoe; itoelah satoe peroentoengan bagoes Jang langka adanja di dalam ini doenia, Ini doewa perkara bagoes boleh djadi menerbitken moesoeh aken dirimoe"

- JBenar sekali omougmoe, Toewan I Kaoe

poen harces mengenal baik pada manoesie. Boleh djadi doewa perkara itoe ada mendatengken moe- soehmoesoeb padakoe ini, Tapi kaloe ini moe- soeh-moesoeh ada di antara sobat-sobatkoe, saja lebih soeka tida mendapet 130e siapa adanja itoe,

26

.lang pada peugadilan; kaoe tautoe merasa, jang sa- moe'~a itoe tida berfaedah banjak di hadepanmoe0' Toewan Villefort mengawasi sadja pada moekanja Ëdmond Dantes jang kalihatan ada sabar sekali.

dan sedang bagitoe, toewan itoe beringat pada pel"

.kataäunja nona René, jang maskipoen tida kenal pada Edmond, soedah ada meminta djoega, soepaJa ia (Villefort) oendjoek kamoerahan hati pada itoe orang tangkepan.

Dari sebab biasa beroeroesan sama pendjahat- pendjahat, adalah toewan Villefort itoe merasa, bahoewa omongnja Edmond ada djadi kanjataän [ang Edmond itoe tida bersalah. Dan lagi rnaskipoen Villefort tida berlakoe manis, roepanja, soewaranja dan kalakoeännja Edmoud ada oewarken sadja ka- sabaran dan karendaban hati.

»Demi Allah1" kata ViiieforrJi Jalam bati: sini- lah satoe anak moeda jang manis sekali; akoe rasa, akoe tiada nanti merasa berat aken senangken ha- tinja René deugan lantaran toeroeti ia poenja per- mintaan jang pertama, hingga ia nanti tersenjoem padakoe dihadspan orang banjak dan menjioem kapadakóe di tam] at soenji."

. Oleh kerna beringat bagitoe, hatinja Villefort djadi enak sekali, hingga moeka jang asam djadi berobah manis.

»ToewanI" katanja pada Edmond: Japa kaoe ada bermoesoebandjoega pada orang?"

, JBermoesoebanI"~ kata Edmond: Jsaja ini haroes'

(18)

soepaja-saj tida terpaksa aken.membentji kspada- nja."

, -::-,JKaoe salah, Toewan Edmond I Dengan sa- brapa boleh kaoe misti bisamelihat terang pada sekalian jang ada di sapoetar dirimoe. Kami rasa, kaoe ini soewatoe anak moedajang baik, hingga di dalam perkaramoe ini kami maoe meninggalken kabiasaänkoe,dan membri toeloengan boewatkaoe dapatken sedikit katerangan, denganbri taoe 1'11.- damoe, toedoehan apa jang telah djadi lantaren aken kaoe diantarken ka hadepankoe. Lihatlah misoerat toedoehan! apa kaoe kenali toelisan siapa

adanja ini ?',

, Sambil berkata bagitoe, Villefort kaloewarken itoe soerat toedoehan dan kasiken itoe pada Ed- mond, jang lautas batja boenjinja, Moekanja Ed- mond itoe diadi goeram dan ia lantas berkata:

~Tida, Toewankoe I saja tida kenali toelisan ini.

Saja rasa, orang jang toelis ini, soedah robah toe-, lisannja, tapi toch toelisanini ada rata sekali ; maka njatalah, jang ia telah tertoelis oleh satoe tangan jang gapa. Saja merasa beroentoeng besar, oleh kerua perkarakoe ini diperiksa oleh saorang jang berhati baik seperti kaoe, Toewan I kerna orang jang toelis ini soerat toedoehan, tantoesekali sa- orang dengki adanja, dan dengan sasoenggoehnja satoe moesoeh aken dirikoe."

Sedang moeloetnja berkata bagitoe, matanja Edmond ada kalihatan bergeemirlap seperti api, '

hingga Villefort boleh doega-doega, bagimana besar .adanja Edmond poenja amarah jang tertoetoep de-

ngankasabaran.

sBiarlah sekarang," kata poela Villefort: Jkita tjari taoe lebihdjaoeh. Menjahoetlahdengan terces- terang kapadakoe, ToewanI boekan seperti orang dakwaansahoeti ia poenjahakim,hanjaseperti orang jang dapat toedoehan palsoe, sahoeti pertanjaännja orang jang beringat baik kapadanja. Perkaraapatab jang benardi dalam ini soerat toedoehan?"

Dan sambil bilang bagitoe, Villefort limparken ka atas medja itoe soerat toedoehan jang Edmond telahpoelangkenpadanja.

»Samoewa perkara jang terseboet di soerat itoe, tiada benar, Toewan1" sahoet Edmond: »baginilah adanja hal jang sabenarnja, jang sekarang saja maoe kataken dengan bersoempahdemi kahormatan dirikoe, demi katjintaänkoe pada Mercedes, dan demi kahidoepannja ajahkoe! ... "

»Ja, bitjaralah dengan kabenaranjang beresih, Toewan I" kata Villefort. Komoedianhakimini bel"

kata di dalam hati sendiri: »Kaloe René melihat padakoe di ini waktoe, akoe rasa ia senangsekali;

dan ia tida seboetken lagi akoe ini toekang mem- batjok leher orang."

»Bsgini, Toew3.n!" kata Edmond jang teroesken omongnja: »Satelah kita-crang berangkat dari Na- pels, kapitein Le Clère dapat sakit panas. Dari se- bab di dalam kapal tida ada doktor, dan kapitein

(19)

30

tida maoe mampir di tampat-tampat jang diliwati kapal. oleh kerna ia ingin lekas sampe ka poelo Elba, maka penjakitnja djadi bertambah berat,.

hingga pada katiga hari, tempo ia mendapatrasa dihamperi elmaoet ia I'anggil saja ka dalam karnar- nja.- t»Dantea," kata kapitein itoe : tbiarlah kaoe bersoempah demi kahormatan dirimoe, jang kaoe nanti lakoeken aoa[aug akoe nanti bilang padamoe . Perkara amat besar ada bergantoeng pada halini.?"

- »tSa!a bersoempah, Kapitein I'''' sahoetkoe kapa- danja. - u Dengarlah I" kata kapitein: »dari sebab djikaloe akoe djadi mati,djabatankoe pindah kapada stuurman besar, maka kaoelah nanti memerintah di kapal ini. Kaoe misti singgahken kapal ini di poele Elba, dan kaoe naik ka darat di Porto Fel"

rajo; kaoe misti mengadep pada Groot-Maarschalk dan serahken padanja soerat ini. Brangkali djoega orang nanti kasih padamoe satoe soeratd~n titah~en kaoe pergi antarken itoe kapada orang Jang diala- mati. Kaoe misti lakoeken, Dantes, kerdjaän jang telah diserahken kapadakoe, hingga segala kaoen- toengan jang terbit dari kerdjaän hoe, nanti datang padamoe.'"' - ..Saja nanti lakoe~en apa ja?g.kaoe pesan, Kapitein 1" sahoetkoe: »tapi brangkah dJo.ega orang tida boleh datang .d~ngan ~mpang ~ad~,~toe Groot-Maarschalk, sabagimana kaoe ada kira - ..Di sini ada satoe tjintjin,jang kaoe boleh kirim- , ken kaj.ada Groot-Maarschalk itoe, dan tjintjin ini nanti hilangken segala sangkoetan."" Pada hari'

31

esoknja kapitein Hoe lantas meninggal doenia...

»Dan kaoe lantas berboewat apa?" kata Villefort.

»Saja perboewat a,.,a jang saja misti lakoeken ,"

sahoet Edmoud: »sabagimana nantl diperboewat djoega 01eh segala orang jang ada di tampatkoe. . Permintaannja saorang jang am pil' mati, ada soetji, Toewan I tapi di antara orang-orang pelajaran pel- mintaäunja satoe kapala ada djadi satoe perintah jang misti dilakoeken. Maka dengan menoeroet perintah itoe, saja toedjoeken kapal ka poelo Elba, dan pada hari esoknja saja sampe di saua. Saja mem.

bri perintah, soepaia samoewa orang berd am sadja di kapal, dan saja naik sendirian ka darat."

tSabagimana.saja telah mendoega, orang tiada maoe antarken saja ka hadepan Groot-Maarschalk : tapi saja lauras kirimken pada pembesar bi, itoe sasele tjintjin jang misti djudi satoe pertandaäu; komoedian segala pintoe lautas diboekaken aken saja masoek mengadep. Groot-Maarschalk menanja- ken padakoe hal wafatnja kapitein Le Clére, dan sabagimana kapitein telah bilang padakoe, Groot.

Maarschalk itoe kasihken padakoe satoe soerat, sambil membri perintah, soepaja saja sendirinsnti bawa soerat itoe ka kota Parijs. Saja lantas bel"

djandji aken lakoeken perintah itoe ; kerna dengan lakoeken itoe, saja poen djadi meuoeroet pada ka.

hendaknja kapitein Le.Clére. Satelab sampe di palaboehan Marseille, saja lantas oeroes segala perkara kapal, laloe saja pergi kapada toendangan-

(20)

djadi lebih eilok, dan lebih djoega tjintanja kapada- koe. Dengan toeloengannja toewan Morrel, segala perkara jang misti dioeroes sama gredja, djadi dapat diselesebkeu dengan sigra; pendeknja tjerita, Toewanl saja ada di dalamsaja poenja perdjamoeän toendangan; lagi satoe djam sadja, saja aken berangkat nikah, dan saja telah berniat aken berangkat pergi ka Parijs paua harl esok; sedang bagitoe, saja ditaugkap oleh kerna adanja itoe sosrat toedoehan, jang kaoe sendiri tida hargaï."

»la,ja,"kataVillefort:»apa jang kaoe bilang,boleh djadi ada benar bagitoe, dan kaloe kaoe ada salah, [toelah ada dengan lantaran koerangberäti-ati; tapi ini hal koerang beräti ati ada djadi sah oleh kerna adanja perintab dari kaoe poenja kapitein.Serahken.

lah paria kami itoe soerat jang kaoétrima di poelo Elba,dan berdandjilah demi kahormatanmoe, jang kaloe sadja kaoe dpanggil, kaoe nanti lantasdataug mengadep; lautas sekarang djoega kaoe boleh balik kombali pada sobat-sobatkoe." .

- »Kaloe bagitoe, saja dapat poelang sekarang djoega, Toewan!"

- »Ja, tapi kasihkenlah itoe soerat.'

- »Tantoe sekali soerat itoe ada di hadepanmoe, Toewan! kerna orang soedah ambil itoe beserta soerat-soeratkoe jang lain-lain, dan saja kenali be- brapa poetjoek dari antara soerat-soerat itoedi da- lam ini teempoekan soerat-soerat di medjamoe."

Edmond Dantes jaug soedah mersbah pada topi:

»toenggoelah sebentaranf kapada siapatah soerat itoe dikirimken?"

- »Kapada toewan Noirtier di djalanan Ooq-:

Heron, di Parijs."

. Dji~aloegeledek djatoh di hadepannja, Villefort

~toe bda nanti djadi lebih terkedjoet, dari pada di itoe waktoe. Ia banting dirinja ka atas itoe korsi .dari mana ia telah berbangkit aken ambil itoetoem:

poekan ~oerat-soemt, jang orang telah rampas di roemahnja I?alltes. Dengan tjepat ia lihat satoe per

• satoe, laloe la angkat sapoetjoek, jang membri rasa

aangat koewatir kapadanja. .

»Toewall Noirtier di djalanan Coq-Héron, roemah no, 13," kata Yillefort dengan soewara perlahan•. sedang moekanja ada kalihatan bertembah-tambeb

poetjat. ... .

»Ja, Toe;anl" kata Edmond dengan merasa heran: »apa kaoe kenal padanja itoe?" .

»~idal" s~hoet Villefort dengan tjepat: »Baginda Radja poenja. hamba jaug satia, tida sekali ada kenal pada o1'8ng dari koempoelen-rasle,"

»Kaloe bagitoe ada perkara koempoelan djahat?"

kata Edmond jang tadi merasa senang, tapi seka- rang ada merasalebih koewatir dari pada ViJlefort:

»T~pi ~aski ada perkara apa poen, ToewanIseperti tadi .~a~a . soedah bi~ang, saja tida sekali taoe apa' boenJlUJ~ itoe soerat, Jang saja misti bawa ka Parijs."

B"'GU.N 2. 5

(21)

IJa," kata Villefort: »tapi kaoe taoe namanja itoe orang, jang misti trima soerat ini."

- ISoepaja bisa serahken sendiri soe;at !toe ~a:

pada orang jang diälamati, tantoe sekah saja misti taoe namanja itoe orang.'

. ..~ ITapi kaoe tida kasih lihat soerat ini kapada lain orang?"

- »Tida sekali ada orang soedah melihat soerat itoe, ToewanI"

~ .Sedang .bagitoe, Villefort boekaken itoe soerat dan batja boenjinja.

:tKaloe bagitoe," kata poela Villefort: Itida ada orang taoe, bahoewa kaoe ada membawa dari poeJo Elba satoe soerat boewat toewan Noirtier ?"

.ITida sekali, Toewani" sahoet Edmond: »katjoe- wali itoe orang jang soedah k~;l.ken soerat itoe kapadakoe."

ITerlaloe banjak, itoe poen ada terlaloe banjak!"

kata Villefort dengan perlahan, sedang moekanja bertambah-tambah djadi padam. Ia poenja moeka jang djadi berwarna poetjat dan ia poenja tangan jang bergoemetar, ada haroeken hatinja Edmond.

Sababis batja itoe soerat, Villefort toendjaug ka- palanja dengan sabelah tangan dan tinggal berdoe- doek diam salakoe orang jang berdoeka sangat.

lOch, Allakoe l" kata Edmond dengan mer~a

kaget sedikit: Ikaoe mengapa, Toewan ?"

. Villefort tida menjahoet; sasoedah berselang sa-

35

koetika, ia mengangkat moekanja jang poetjat,laloe membatja itoe soerat aken kadoewa kali.

»Kaoe bilang, kaoe tida taoe boenjinja ini soe-

rat?" karauja poela pada Edmond.

JDemi kahormatankoe, saja oelang katakoe, Toe.

wanI" sahoet Edmond: »saja tida taoe boenjinja

itoe; ... he, kaoe mengapatah? Astaga! kaoe ada sakit, Toewau! apa kaoe maoe saja memanggil orang ka sini?"

ITida, ToewanI" kata Villefort dengan lekas :

Idjanganlah kaoe panggil orang: kami sendiri ha- roes memerintah di sini, boekan kaoe."

IToewan '" kata Edmond dengan goesar: )saja

melinken hendak menoeloeng kapadamoe, lain tida.'

JKami tida perloe apa-apa," kata poela Villefort:

»kami merasa mabok saliwatan, lain tida; biarlah kaoe iugat sadja pada perkaramoe,dan djangan openi hal dirikoe. Sahoetilah pertanjaänkoe iniI" .

Edmoud menoenggoe, tal'itiada djoega ia ditanja.

Villefort menjender pada senderan-korsi,menjapoe keringat dingin jang ada di djidatnja, laloe mem- batja aken katiga kali itoe soerat jang memang ia belon lepasken.

10 , kaloe ini Edmond Dantes taoe, apa boenji- nja ini soerat," kata Villefort di dalam hati sendiri : -atawakaloe ia taoe, bahoewa Noirtier itoe bapakoe sendiri, - tautoesekali akoe ini dapat tjilaka besar

I aken salamanjal"

(22)

Bedaug bagitoe, sebentar-bentar ia mengawasi pada Edmond, salakoe ingin dapat lihat orang ini ampoenja hati.

Komoediari dengan tsrkoenjoeng-koenjoeng ia berkata: 10, biarlah kita pertjaja1"

IKerna Allah, ToewanI" kata Edmond Dantes:

ssaände kaoe belon pertjaja betoei omongkoe, saäade kaoe masih menare sjak ataskoe, biarlah kaoe memeriksa lebih djaoehi saja ada sadia aken sahoeti sekalian pertanjaänmoe.'

Villefort berdiam sakoetika, laloe ia berkata de- ngan soewara sabar: IToewanI satoe kaberatau besar aken dirimoe ada terbit dari pada pemeriksa- änkoe ini, Maka kami tida berkoewasa lagi aken lepasken kaoe sekarang djoega,seperti ladi kami telah berniat; sabelen kami bierken kaoe berd [alan poelang. kami misti bermoefakat doeloe sama kawankoe. Samantara itoe kaoe soedah melihat, tjara bagimana kami telah berlakoe kapadamoe.'

IJa, Toewan I" sahoet Edmond: sdan saja ingin njataken soekoer hatikoe kapadamoei kern a lakoe- moe kapadakoe ada lebih banjak seperti lakoenja sobat. dari pada pada seperti lakoenja hakim."

ISekarang, Toewan!" kata poela Villefort: lkami misti tahan doeloe kaoe ini'aken sedikit tempo. .Kaberatan jang paling besar aken dirimoe, ialah

'!Di sapoetjoek soerat, dan kaoe lihat.. .."

Sambil berkata bagitoe, Villefort itoe mengamperi

pa?a peräpian, *) limparken itoe eoerat ka dalam apI,.dan awasi itoe sampe soedah terbakar h bi ,

ko di . a IS,

moe ian la terceskan omongnja tadi dengan

~e~kata: »?an kaoe lihat, tjara bagimana akoe Iinjapksndia,"

1,0 , :roewan I"kata Edmond: »kaoeini ada lebih dan adil,kaoe ini saorang soetjil'

Dengarlah,' kata poela Villefort: Isasoedahkami berboewat demikian,kaoe poen tautoebisa pertjaja bahoewa kami hen dak menoeloeng kaIJadamoe'

boekan?" r ,

10, Toewan 1" sahoet Edmond: Ibe1'titah d'

d a ' , I k sa Ja,

n saja n~~h a oeken sekalian titahmoe."

. IBoeka? , kata Villefort: -boekanlah perintah Jang,karni hendak bri~en padamoe, hanja adjaran.'

- ~Katakenlah sadja,dan saj'\ nanti toeroet itoe seperti melakoeken perintah."

~ ~Kami nanti tahan kaoe di dalam Kantoor J~stitIesampe p.ada waktoe sore: barangkali djoega lam ora?g nauti datang periksa perkaramoe. Kaoe b?leh bilang samoewa perkara jang kaoe soedah

~llang pad~koe, tapi djangan sekali kaoe seboet itoe soerat Jang kami soedah bakar."

- IBaik, Toewan!

.) Di benoewa Europa pad . di "

d I k ' a moesm mgm, omng ada taro di

a am amar, alawa pertengahlln soewatoe . , Ilrang boleh membak ka' ' perapian, dl mana itoe d'adi ~ ,Uoe atawa areng, soepaja hawa di kamar

U UDl:ltt adaDJL

(23)

38

Di itoe waktoe adalah kalihatan seperti Vlliefort . ' d Edmond Dantes

jang meminta dikasihaui, an .

k batinja hakim itoe.

senang en " kata poela Villefort:sjang

sKaoe tautoemer~s~, . d h dilinjap-

dari sebabsekaraug mi soerat itoe.so~ a al

ken melinken kita berdoewa sadja Jan.g ~aoe h '. . dan tida ada saorang nauti bisa oe,n·

adanja Itoe,., . . k djika ada orang tanja- djoek boektinjaitoe: ma a dari ioelo ken kaloc-kaloe kaoe ada membawa soerat k,l de Elb~, biarlah kaoe moengkir sadja;, moeng Ir . tetap dan kaoe nanti slamat. '1 h ngan S . 'nanti moengkir, ToewanI djaugan a

- » aJa . ,' ,

kaoe koewatir aken bal itoe. . an S k r!' kata poe1a Villefort.sambilmeme~ g

» oe oe , r ' bi ' gOJ'augken itoe, pada kelenengan. I'api sa e on la . ia »

mAenanJt

pa

'~

joern

pa:~ ~~:O~:t~e ~oel'at

sadja [ang ada

padamoe? di "

J Toewan l tioemeh itoe satoesa Ja.

- » a, ~ h'"

- sBtarlah kaoe b.ersoempa . bil berkata:

Edmond menoendjoek ka atas, sam

»8aja bersoempah I" d n Commissaris , ~ t . gken kelenengan, a

Vlllefo» gOJan . 'Villefort berkata olitie lautas datang mengempen- . ian P bdengan er lSI'bi ik di koeuinz ponggawar b t

l~oe ,

J g

men'eboet sadja~engan m~n~nlgg~~ kata Villefort

»Toeroetlah ini toewan er a oe et dan me.

d ' ng 1antas memanggo

:;~:t ~o:~ o~~issaris

politie berdjalan pergi.

Baroe sadja doewa orang itoe berlaloedaridalam itoe ,pertengahan, Villefort lautas merasa 1elah, hingga salakoe o1'3ng jang ampil' pangsan, ia ber- doedoekdiam dengan menjender di kOl'sinja. Soedah berselang sakoetika lamanja, ia herkata sendiri-diri dengan soewara perlahan :

»Ach, Allahkoe I pada perkara apatah kahidoepan dan peroentoengannja manoesia tidil. berga:~toeng!

.... saände di ini hari Procureur Baginda Radja ada di ini kota Marseille, atawa orang tiada panggil padakoe,hanja pal1ggil hakim Instructie, *) tautoe sekali akoe meudapat tjilaka besar! tantoesekali itoe soerat doerhaka soedah bangtillgken akoe ka dalam kabineseant 0, ajahkoe l ajahkoe! apa salama- nja sadja kaoe mendjadi sangkoetan di djafanannja peroentoengankoe jang baik? salama-Iamanja akoe misti dapat kasoekaran dengan Iautarankalakoeän- moejang dari doeloe?"

Aken tetapi satelah habis berkatabagitoe, dengan terkoenjoeng.koenjoeng moeka Villefort itoe djadi terang, kerna adanja satoe ingaten jang baroe datang. Villefort itoe tersenjoem dan berdlam de- ngau herpikir. Komoedian ia berkata:

»Ja l itoe soerat jang misti mendatangken ka- tjilakaän padakoe, bral1gkali djoega ia djadi satos djalan aken akoe mendapat perkara bagoes; bajolab Villefort! bekerdjalah dengen sigra."

.; Jaitoe hakimjangmisti memerlksupaling doeloe.

(24)

Sasoedahnja dapat taoe dengan tantoe, bahoewa Edmond Dantes soedah tida ada di pertengahau- loewar, Villefortlantas berdjalan dengan sigra me-

noedjoe ka roemali toendangannja. .

vm.

BENTENG d'IF.

.r ,

Satelah dataug di pertengahan-loswar, itoeCom- missaris politie membri tanda pada doewa soldadoe pengawal, jang lautas datang mengapit pada Edmond Dantes, sedang lain soldadoe boekaken satoe pintoe boewat orang djalan meneboesdari itoe pertengahan ka dalam Astaua Justitie, laloe sakoetika lamaujaDantesdibawa berdjalan di dalam satoe gang pandlangdan gelap, jang menerbitken rasa takoet pada orang jang tida ada ampoenja salah,

Seperti roemahnja Villefort ada terhoeboeng pada Astana Justitie, bagitoelah djoega Astana itoe ada terhoeboeng pada roemah boewi, satoe roemah kadoekaän jang melengket pada itoe Astana.

Sasoedahnjamemboelat-beletberdjalan di dalam gang jang gelap, Edmond Dantes sampe ka depan satoe pintoe jang pake kisi-kisi besi, Itoe Oom-

-missaris politie mengetok dengan paloebesi pada

pintoe itoe, dan Dantea ada merasa seperti paloe

BAGUN 2. 6

(25)

itoe memoekoeI kapada hati. Sigra djoega pintoe itoe diboekaken, dan soldadoe-soldadoe lautastoelak Dantesdengan perlahan, soepaja berdjalanrnasoek.

Sasoedah Dantes ada di dalam, rintoe itoe lautas ditoetoepken kombali,

Di sitoelah Dantes menapas di dalam eedara jang tida'b resih : ia poen ada di pemboewian.

Orang antarken dia ka dalani satoe karnar jang bresih djoega, tapi pintoenja pake kisi-kisi besi dan terkoentji dari loewar;rnaski bagitoe, Dantes itoe tida merasa koewatir aken satoe apa, kerna omongannja Villefort jang membri harspan baik, masih terdengar di dalam koeping.

Tempo Dantes masoek di kamar itoe, soedah ada poekoel ampat, dan sabagimuna telah terseboet di .atas ini, di itoe tempo ada aeh'r Februari;

waktoe siang di tempo itoe masihada lebih pendek' dari malam, maka sigralah djoega Edmond Dantes ditinggalken oleh tjahaja siang.

Semingkin djadi sepi, Dantes semingkin bisa mendengar terang, dan dari sebab ia pertjaja, jang ia nanti dilepasken, maka kaloe ia mendengar sedikit sadja soewara kaki berdjalan, ia lantas ber- bangkit dan mengamperi pada pintoe ; tapi sigra djoega soewara itoe kadengaran manoedjoe ka tampat lain, dan Dantes berdoedoek kombalt di bangkoe papan.

Achir·achir, pada poekoel sapoeloeh di waktoe malam, sedang Dantes moelai hilang harapan, ia

dengar kombali soewara kakinja orang jang me.

ngamperi. ,Tida salah' soewara itoe kadengaran semingkin dekat dan berenti di depan pintoe ; koentji besar dipoetarken, gerendel dikisarken, sang pin toe lautas terboeka, dan kamar itoe di teraugi dengan doewa obor, jang terbawa oleh soldadoe-soldadoe jangdataug.

Di sinar api Dantea melihat pedangnja dan sinapan nj a doewa soldadoe. Ja kaget sedikit, oleh kerua soldadoe-soldadm, itoe membawa djoega sindjata api.

.Apa angkaoe dataug mengambil akoe?" kata Dantes.

.Ja," sahoet satoe soldadoe,

- »Dengan perintahnja toewan WakU.Procureur Baginda Radja?"

- »Tantoelah betoeI bagitos."

- »Baik; akoe sadia aken mengikoet padamoe."

Dari sebab ada pertjaja, bahoewa orang datang mengambil dia dengan titahnja toewan Villefort, djadilah Dantes itoe tida merasa takoet lagi; maka dengan senang~ ia berdjalan dengan terapit oleh itoe soldadoe-soldados.

Satelah sampe di leewar pintoe roem ah boewi itoe, Dantes melihat satoe kareta; koesir ada.ber- doedoek pada tampatna dan di sebelah koesir itoe ada berdoedoek satoe bamba politie.

, .Apa kareta iui boewat mengambil akoe?" kata

Dantes . .

(26)

IJa!" sahoet satoe soldadoe: Imasoeklah!"

Dantes hendak berkata lagi, tapi pintoenja kareta soedah diboekaken, dan ia malaga orang toelak padsuja ka dalani kareta itoe. Setelah ia naik ka dalam itoe kareta, ia. lantas berdoedoek dengan teräpit oleh doewa soldadoe,sedang doewa sokladoe jang lain berdoedoek di bangkoe di hadepunaja dan di Hoe waktoe djoega kareta itoe lautas berdjalan.

Kareta itoe ada mirip pada pendjara, kerna pintoe-pintoenja ada pako kisi-kisi besi. Lebih doeloe Dantes tida taoe ka mana kereta itoe menoe- djoe; komoediau ia dapat kanjataän, jang kareta itoe ada berdjalan di djalanan Caisserie, dan dengan meliwat di djalanan St-Laurent dan Tamaris ia menoedjoe ka tepi lacet.

Sigra djoega karera itoe bereuti di depau satoe roemah, dan dari roemah Hoe lautas kaloewar doewablas soldadoe pengawal; Dantes melihat sin- djata-sindjata marika itoe berkeredep di sinarnja api lantera.

IApa orang kaloewarken ini kakoewasaän bala- tantara aken dirikoe ini?" kata Dantes di dalam hati.

Lekas djoega Dantes dapat penjahoetan aken pertanjaännja itoe; kern a tempo pintoenja kareta diboekaken oleh bamba politie, doewablas soldadoe itoe soedah mengadaken doewa barisan dengan lantaran berderek adep-adepau satoe sama lain, moelai dan depan pintoe kareta sampe pada der.

maga palaboehan, hingga djikaloe toeroen dari kareta, Edmond Dantes misti berdjalan di antara doewa barisan itoe.

Doewa soldadoe jaug berdoedoek di depan Dan- tes, toeroen paling doeloe dari kareta, laloe Dantes disoeroeh toeroen dengan diïkoeti oleh doewa sol- dadoe jang tadi mengapit padanja. Komoedian ma- rika itoe berdjalan meneedjoe pada satoe praoe jang ada sadia di pinggir derrnaga. Sigra djoega Dantes soedah berdoedoek di bagiau sabelah belakang di dalam itoe praoe dengan tordjaga oleh itoe ampat soldadoe, eedaug hamba politie berdoedoek di bagian sabelah depan; ampat matroos lantas mendajoeng dengan keras, hingga sabentar djoega praoe itoe soedah sampe di loewar palaboehan.

Dantes ada merasa enak hati, oleh kerna sekarang ia menupas di oedara beresih jang berhawa sedjoek dan membri kasegaran padanja

IK a manatah angkaoe ini membawa akoe?" kata Dantes pada aoldadoe-soldadoe itoe .

ISebentar kaoe nanti dapat taoe," sahoet marika, - :tTapi...."

- »Kita-oraug tida boleh rnembri katerangan apa-apa padamoe.'

Dantes mengarf kaharoesannja orang jang djadi hamba; maka ia rasa, tida bergoena menanjaken apa·apa pada satoe hamba jang telah dapat perin-

Itah aken djangan menjahoet; sebab itoe djadilah ia berdiam sadja,

(27)

46

Sedang bagitoe, ia mendapat satoe saugkaën jang asing: dari sebab dengan satoe praoe ketjil tiada boleh orang berlajardjaoeh,dan tida ada kalihatan kapal jang berlaboeh di tamp at dekat , djadilah ia (Dantes) mendoega bahoewa orang membawa dia ka sat oe tampat jang tida sabrapa djaoeh dan nanti tinggalken dia di sana; ia tida terïkat,dan lagi tida sekali ada orang perboewat apa-apa aken menjoesahi padanja; hal itoelah dirasa olehnja seperti soewatoe alamat baik. Djoega, tiadakah toewan Villefort telah berlakoe baik dan berkata kapadanja,bahoewa kaloe sadja ia tida seboetken narnanja toewan Noirtier, ia traoesah takoet satoe apa? Tiadakah toewan Villefort soedah l.njapken di hadepannja sendiri itoe satoe soerat, jang sendiri sadja boleh djadi kasaksian jang memberati ?" _

Sebab beringat bagitoe, djadilah Dantes me-

no~nggoe dengan berdiamdan berpikir, dan dengan matanja oraug palajaran jang biasa melihat di tampat gelap, ia melihat koeliling.

Praoe itoe ada meliwat dengan tinggalkeu poelo Rotonneau di sabelah kanan, di man a ada mart[oe- api, dan sigra djoega kaudsraän itoe sampe di betoelan desanja orang Catalaan,jang ada di tampat tinggi di tepi darat. Di betoelan itoelah Dantes melihat betoel-betoel ; kerna di desa itoeluh ada Mercedes, dan lagi Dantes ada merasa sadja seperti ada melihat baugoeunja toeboeh prampoean jang berdiri ditampat gelap dibasis ir,

47

Siapatah taoe, kaloe di itoe waktoe nona.Mer- cedes ada dapat pirasat, bahoewa toendaugan jang tertjinta ada meliwat di satoe tampat jang tiga rato es lengkah sadja djaoehnja dari psdanja l

. Sinarnja api satoe palita ada kalihatan berkelik- kelik di desa oraug Catalaan.

Dengan memandang pada djoeroesannja siuar api itoe, Dantes ada merasa, bahoewa api itoelah ada menerangi kamarnja nona Mèreedes. Nona ini sendiri sadja jang masih tinggal bangoen di itoe desa ketjil. Saände Dautes memauggil dengau soewara triak, tiada oeroeng soewaranja nanti terdengar oleh itoe nona.

Tapi Dantes tinggal berdlam sadja; kerna apa·

lah orang nanti bilang, kaloe ia triak-trlak salakoe orang gila? ,Maka salakoe ornng bisoe, ia ti nggal memandaug pada itoe sinarnjaapi palita.

Sedang bagitoe, sang 'praoe berdjalau terces- meneroes; tapi Dantes tida ingat pada praoe: ia poen beringat sadja pada Mèreedes.

Praoe itoe :membelot di oedjoeng tandjoeng;

dan itoe api tida kalihatan lagi dari itoe praoe.

Dantes menengok ka fihak lain, laloe mendapat taoe bahoewa .praoe itoe menoedjoe ka tengah lacet. Sedang ia berdoedoek dengan berpikir, matroos-matroos pasangken lajar, dan praoe itoe lautas berdjalau dengan tertoelak angin,

, Maskipoen Dantes ada merasa tida enak aken tanjaken lagi apa·apa pada soldadoe, tida loepoet

(28)

49

ia berbalik pada marikaitoe,dan sambilmemega~g

pada tangannja satoe dari orang-orang itoe, la berkata :

»Sobat ! dengan mengoesoet pada hati sendiri, biarlah kaoe ini merasa kasihan kapadakoe dan sahoeti pertanjaänkoe..Akoe ini kapitein D~ntes,

saorang baik dan berhati toeloes, ma~klJ.1oen

sekarang akoe tida taoe ada tertoedoeh dl dalam perkara koempoelan rasia apa; ka manatah augkaoe membawa akoe ini? Bilauglab itoe kapadakoe! akoe berdjandji padamoe, bahoewa akoe nanti lakoeken .kawadjibankoe dan trima sekalian peroentoengan-

koe."

Itoe soldadoegaroek-garoekkapaladan menengok pada temannja. lni temall gerakken kapala: seperti maoe berkata, jang dari sebab soedah ada dl tengah laoet ia rasa tida ada sangkoetan apaapaaken sa- hoeti pertanjaännja Dantes; maka itoe.soldadoe jang pertama lantas menengok dan berksta pada itoe orang tangkapan: .

~Kaoe ini saorang Marseille dan saorangpelaiaran, tapi kaoe menanja padakoe. ka mana kita-crang menoedjoe.'

»Ja," sahoet Dantes: -kerua dengan soenggoeh akoe tida taoe kita-oraug ini ada berkandaranka

"

mana.

- »Apakaoe tida mendeega apa-apa?"

- .Tida sekali."

- .MoestahiW

- .SoenggoehI - kerna Allah, biarlah boe bilangi akoe.'

- ~Ada laranganI"

- ~Larangan itoe tida menjegahken aken kaoe bilang padakoe ini, apa jang sigra djoega akoenan tl dapat taoe; dengan sahoeti pertanjaänkoe, kaoe se.

nangken hatikoe jang tergontjang·gontjang. Akoe menanja padamoe, seperti kaoe ini ada djadi sobat- koe. Dengarlah! tida sekali akoe ada niat aken merontak atawa aken minggat ; sekali poen akoe maoe, akoe poen trananti bisa. Ka manatah kita ini berlajar?"

- ~Kaloe matamoe tida tertoetoepdan kaoesoe- dah taoe kaloewar dari palaboehan Marseille, kaoe

misti bisabade, ka mana k.ta adamenoedjoe."

- »Bagimana bolehI"

- »Melihatlah koelilingI"

Dantes lantas berdiri, dan tantoesekaliiamelihat Paling doeloeka fihak toedjoeännja praoe ; laloeia danat lihat di satoe tampatjan~ tidadjaoeh , poen.

tjaknja satoe boekit karaug. di mana ada satoe benteng jang bernama d'lf.

Dantes [aug tida sekali ada ingat pada benteng itoe, djadi kaget sekali dan merasa di dalamhati, seperti orang hoekoeman mati jang dapat melihat penggantoengan: benteng itoe poensatoe pandjara aken oraeg-orang jang berdosa besar.

I »Astaga !" kata Dantes itoe: -benteng d'lfl hal apatah djoega jang"bawa kita-crangka sitoe?"

Bu~l

7

Referenties

GERELATEERDE DOCUMENTEN

Tida di doega sekali kepalanja itoe orang-orang soeda di kedja terpisa dari badannja, kemodian Tjwa Hoe- djin dan doea anaknja di bikin habis djiwanja, melainken

Peker­ dja'an ini tida moedah, sebab alat-alatnja masih ada berhoeboeng pada beberapa rahsia jang tiada gampang boleh diperhoeboengkan oleh orang jang beloem mengarti betoel

Nonsens besar, sebab jang bitjaraken sabenarnja tida mengarti satoe nul dalem itoe hal, hinggah jang diroendingken poen t&gt;agitoe-bagitoe sadja, meniroe dari

nja tjoema bisa merasa geli boeat liat satoe anak ketjil jang maoe berlakoe sebagi satoe prempoean jang soeda oeloeng, dan jang tida taoe bahoea itoe :soerat

di sabelah kanannja djalanan jangmendjoe- roes ka kampoeng G, jang itoe waktoe soedah tida ditinggalin lagi, adalah satoe lapangan ketjil, dimana ada banjak

tambah, hingga achirnja baek Setsuko, maoe-poen pi-inses Shosi, begitoe-poen itoe anak-anak jang ke- tjilan, sennoea rata-rata dapetken kesajangan itoe ajah dengen

—„Oh tjie Leng Soeij", kata si sakit dengen mata melele; „Akoe ini orang jang sanget miskin jang tida mempoenjai apa apa mclinken satoe anak si iVlarie, akoe poenja idoep kaoe

Orang banjaK oemoemnja tjoema pandeng ia tida lebih sebagi satoe prempoean jang tida menarik ;apa jang marika liat melaenken satoe prempoean jang koeroes sedi­ kit tinggi dengen