• No results found

Pada menjataken hal melakoeken hoekoem sivil jang pada moela-moela di boeka kepada landraad

B a h g i a n j a n g p e r t a m a .

Hal

dawa-mendawa-FASAL 40.

Barang siapa hendak mendawa — artinja meminta pei toe-loengan hakim aken memaliharaken baknja, atau aken me-nagi hoetang, atau aken memaksa sa-sa'orang aken memba-jar hoetang — maka wadjib atasnja aken menerangken segala

sebabnja dâwa itoe dan segala hal ahwalnja, soepaija hakim boleh mendjalanken däwa itoe, dengan menoeroet atoeran hoekoem dan adat istiadat.

„ 4 1

-FASAL 41.

Menoeroet fasal 120, bahgian Jang pertama, dari oendang-oendang negri jang di naraaï Inlandsch Reglement, maka tiap-tiap penagian wadjib di boeka dengan soera t perminta-an dari pada jang mendawa dan di tapak tangan oleh jang mendawa, laloe di persembahkennja kepada kepala Landraad jang sah melakoeken hoekoem di tempat Uadoedoekan atau

tempat kadiamannja orang jang di dawa itoe.

Aken tetapi, soerat penagian itoe tiada feiioe di persem-bahken oleh jang mendawa sendiri. Menoeroet atoeran Inlandsch Reglement, fasal 130, boleh ija mewakilken sa'orang laen, aken mempersembahkan penagiannja itoe, dengan soe-rat perminta-an jang di tapak tangan oleh si wakil, maka soerat perminta-an si wakil itoe wadjib di pasertaken dengan soerat koeAvasanja.

Djikaloe jang mendawa pandei menoelis — maskipoen tjoema pandei menoelis namanja sahadja - maka soerat koewasa itoe boleh di bikin di bawah tangan, djika tiada, misti di bikinnja di hadepan sa'orang Notaris.

Pada zaman dhoeloe, maka soerat koewasa dari pada pihak jang mendawa dan dari pada pihak jang di dawa itoe, aljap

kali di bikin oleh griffier-griffier Landrad, makipoen griffier tiada sekali-kali berkoewasa aken membikin soerat itoe.

Dengan soerat circulaire, artinja soerat koeliling, tanggal 17 hari boelan October tahon 1878 (Bijblad nomor 3371) maka di kasi ingat oleh Raad Besar Hoog Geregtshof kepada kepala-kepala Landraad di tanah Djawa dan Madoera, bahoe-wa perboeatan griffier-griffier jang demikian itoe di larang, kerana meliwati koewasanja.

Dengan soerat circulaire jang terseboet tadi, djoewapocn soedah di minta oleh Raad Besar kepada kepala-kepala Landraad, aken djaga, soepaja griffier-griffiernja djangan toelak pada anak negri jang hendak mendawa, djikaloe marika itoe tiada

4-2

soeka atau tiada mampoe membajar ongkos sebrapa jang di tetapken dan di minta oleh griffier dengan taksirannja sen-diri.— Raad Besar kasi ingat bahoewa benar djoega griffier boleh minta oewang pandjar sebrapa jang di tetapken pada daftar pembajaran, jang telah di njataken pada soerat Staats-blad talion 1872 nomor 61 , tetapi dalem itoe tiada terbilang segala ongkos sampe pada waktoe di lakoeken kapoetoesan (exekusi).

Maksoednja soerat Staatsblad itoe tiada laen melainken jang griffier boleh minta oewang pandjar aken membeli

ker-tas zegel, maka djikaloe griffier meminta oewang pandjar boewat oepah pekerdja-annja jang aken di kerdjaken, — itoe poen tiada halal adanja.

FASAL 42.

Pada fasal 127 Inlandsch Reglement adalah di tentoeken bahoewa djikaloe jang mendawa tiada pandei menoelis atau tiada pandei menaroh tapak tangannja, boleh ija memper-sembahken dawanja dengan toetoer kata kapada kepala Landiaad maka wadjib atas kepala Landraad aken menoclisken atau menjoeroeh menoelisken dawa itoe.

Dalem pada itoepon soedah di timbang bahoewa banjak anak negri tiada beladjar menjoerat dan tiada sanggoep mene-rangken dawanja , ada djoega jang tiada tahoe siapakah jang misti di dawaken, maka paloetlah kepala Landraad toeloeng aloerken, halnja kepala Landraad tiada sah tjampoer di dalem barang soe-watoe perkara jang di ketahoewi atau di sangkanja bakal di hadepken kepadanja.

Barang siapa jang pandei menoelis tetapi ada alangannja, sahingga pada waktoe itoe tiada sanggoep ija menoelis, maka ija itoe djoega boleh mempersembahken dawanja dengan toetoer kata kepada kepala Landraad.

Dalem fasal 127 Inlandsch Reglement hanjalah terseboet bahoewa jang mendawa boleh mempersembahken dawanja

4 3

-dengan toetoer • kata, tiada di seboet jang hak itoc dibrieken kepada wakilnja djoewa. Maka kila tiada brani tentoeken apa fasal iloe terpakei pada si wakil djika tiada pandei me-noelis, kerna tiada ada kalentoeannja di dalam Wet, aken tetapi, dengan soerat arres Raad Besar Hoog Geregtshof tanggal 15 September 1887 soedah di poetoesken balioewa hak itoe di brieken kepada si wakil djoega [lihatlah kitab Regt in Nederland-ch-Indie, bahgian XL1X moeka jang ka-403]

FASAL 4-3.

Pada fasal 126, bahgian jang pertama, Inlandsch Regle-ment, soedah di tentoeken, balioewa tiap-tiap penagian wad jib di masokken kepada kepala Landraad jang sah mendjalanken hoekoem di tempat kadoedoekannja jang di dawa itoe, — djika tempat kedoedoekannja tiada di ketahoewi maka tempat kadiamannjalah jang kehilangan.

Aken tetapi, djikaloe di dawa lebih dari pada sa'orang, dengan hal masing-masing tempat kadoedoekannja masok dalem djoemblah pengoewasa-an bin-lain Landraad, maka atas jang mendawalah aken memoetoesken pada Landraad jang mana ija hendak memboeka dawanja, — ija itoe soedah di tentoeken pada fasal 126 Inlandsch Reglement, bahgiannja jang kadoewa.

Adapon djikaloe oleh jang mendawa dahoeloe soedah di tetapkennja dengan soerat jang sah, di mana tempat kadoe-doekannja, maka bolehlah ija mempersembahken dawanja kepada kepala Landraad jang sah mendjalanken hoekoem di tempat itoe, —ija itoe soedah di tentoeken pada Inlandsch Reglement, fasal 126, bahgiannja jang katiga.

Pada hal sa'orang jang di dawa itoe tiada boleh di tarik pada hoekoem, sebab belom sampei oemoernja, atau sakit gila, maka misti di dawaken wali atau curatornja.

FASAL 44.

Sebagimana terseboet di atas ini, adapon social

perminta-— 44 perminta-—

an atau rekes aken memboeka dawa itoe wadjib di masoek-kcn kepada kepala Landraad,— sabenamja kepada raahkamat Landraad sendiri — maka soerat itoe haroes mengataken :

a. nama dan pentjahrian dan tempat kadoedoekannja jang mendawa dan jang di dawa. Djikaloe jang mendawa itoe djadi wakil dari pada sa'orang laen, atau ada laen halnj'a, maka haroes di trangken itoe.

b. sebabnja dan bal ahwalnja, jang mendjadi lantaran aken memboeka dawa itoe.

e. barang apakah atau hoekoeman apakah jang di pinta oleh jang mendawa atas o rang jang di dawa itoe.

Adapon segala hal itoe wadjib di seboetkcn dalam soerat rekes itoe, dengan terang dan dengan katocdjoc, socpaja dja-nganlah terdjadi kliroe atau kabimbangan aken bal jang di pinta oleh jang mendawa itoe.

Selama atjara itoe masi berdjalan, bolehlah jang mendawa mengoerangken perminta'annja , tetapi poko davvanja tiada bo-leh di obah atau di tambahken. Oepama jang mendawa mengobahken atau menambahken dawanja maka tiadalah di cndahken oleh Landraad melainken di poetocsken atas dawa jang moela moela iloe.

Aken tetapi, sedang Landraad bersidang, tiada boleh dila-rang pada jang mendawa aken menjoekocpken daja oepajanja, arlinja aken mengoewatken dawanja, maskipon tiada terse-boet dalam rekes jang moela-moela itoe, kerna tiada di ten-toeken dalam atoeran hoekoem jang segala daja oepaja misti di seboet dalam rekes.

FASAL 45.

Apabila soedah masok sasoewatoe dawa'an, baik dengan soerat, baik dengan toetoer kata, maka wadjib alas kepala Landraad aken menjoeroeh toelies itoe oleh griffier, pada daf-tarnja, menoeroet atoeran Inlandsch Reglement, fasal 128, babgian jang pertama, laloe dawa iloe di kirim kepada orang

— 45 —

jang di dawa itoe, dengan mengataken hendak didjawabnja, maka di brinja lempo jang tetap berapa lamanja.

Adapon tempo itoe, menoeroet fasal 128 jang terseboet, bahgiannja jang kadoevva, melainken di pandangken dengan djaoe dekat tempat kadiaman orang jang di dawa itoe, aken tetapi sakoerang-koerangnja tiada boleh koerang dari pada delapan hari lamanja.

Menoeroet fasal 128 jang terseboet tadi, bahgiannja jang pertama, maka dawa'an itoe atslinja wadjib di kirim kepada jang di dawa.

Tetapi, djikaloe di kirim atslinja, boleh terdjadi soesah besar, kerna soerat itoe boleh hilang maka atjara itoe tiada boleh di teroesken , dan terlebih poela soesahnja djikaloe di dawaken lebih dari sa'oraug, bagimanakah dan dari siapa-kah kepala Landraad misti tiima koembali soerat itoe?

Maka sopaja aken menghilangken soesah itoe maka di ki-rim salinan sahadja kepada jang terdawa, dan djikaloe ada lebih dari sa'orang jang di dawaken maka kepada masing-masingnja di briken satoe salinan. Pada timbangan kita pa-toet djoega di kirim salinan, dan tiada di kirim atslinja, asal djangan di soeroeh roembajar ongkos kepada jang terdawa itoe.

Dan lagi, pada fasal 128, bahgian jang pertama, Inlandsch Reglement, ada terseboet, bahoewa kepada orang jang di da-wa itoe da-wadjib di kataken, pada dirinja sendiri, jang ija misti mendjawab atas dawa itoe dalam tempo jang tetap be-rapa lamanja, tetapi di dalam wet tiada di lentoeken bagi-mana misti b kin djikaloe jang terdawa itoe liada hadlir dan tiada dapet di tjahri orangnja. Maka oleh kerana itoe, djikaloe orang jang terdawa itoe tiada hadlir, maka atjara itoe tiada boleh di djalanken, sama djoega seperti soerat dawa itoe soedah hilang.

FASAL 46.

Maiva jang sah dan wadjib aken oiengataken dawa'an jang

— 46 —

terseboet pada fasal' 128, bahgian jang pertama, Inlandsch Reglement, dan aken mcnjampeiken segala soerat-soerat pang-gilan, dan soerat soerat sila , dan laen-laen soerat hoekoem, dan soerat-soerat titah hakim dan soerat soerat kapoetoesan, ja-itoe deurwaarder jang tetap pekerdja'annja pada mahkamat itoe, serta bode, dan hamba-hambanja pemarentah negri (li-hatlah Tnlandsch Reglement fasal 428 bahgian jang pertama).

Maka artinja perkata'an hamba-hamba pemarentah negri, pada pendapatan kita, ja-itoe kepala kampong dan laen-laen penggawe jang terseboet pada Inlandsen Reglement, fasal 1 nomor 1 itoe. Pada hal tiada ada deurwaarder, atau bode, atau kepala kampong, atau laen-laen'pa ngg a we jang terseboet tadi itoe, maka sahlah kepala Landraad tentoeken sa'orang laen, jang pantes dan jang boleh di pertjaja, aken mendja-lanken segala pekerdja'an itoe. Maka griffier-griffier Landraad itoe, tiada sah ija mendjalanken pekerdja'an ini djika tiada di prentahken dengan tentoe oleh kepala Landraad, sebab marika itoe tiada masok djoemlah orang-orang jang terseboet pada fa?al 428, bahgian jang pertama, Inlandsch Reglement itoe. Menoeroet fasal 429 Inlandsch Reglement bahoewa deur waarder-deurwaarder dan segala orang laen jang di soeroeh mendjalanken soerat-soerat sita dan mengata ken dawa'an dan menjampeiken soerat-soerat panggilan pada mahkamat-mah-kamat anak negri, boleh djoega mengataken pendapatannja dengan toetoer kata, kaljoewali deurwaarder-deurwaarder pa-da Landraad-Landraad di Retawi pa-dan Semarang pa-dan Soerabaja.

Tetapi dalam fasal-fasal 194, 195, 196, 198, 210, 215, dan 338 Inlandsch Reglement, jang terpakei pada sagenap tanah Djawa dan Madoera, ada terseboet bahoewa deurwaar-dei-deurwaarder itoe wadjib mengataken pendapatannja de-ngan soerat, maka pada perasa'an kita seeratlah jang di farloeken.

FASAL 47.

Sjahadan lagi, pada fasal 430 Inlandsch Reglement,

ada-47 —

Iah di tenloeken harinja kapan tempo-tempo aken mendja-wab moelai di hitoeng dan kapan lampaunja.