• No results found

Geschillen over gronden aanleiding Maka orang Minahasa terlaloe tot het plegen van strafbare feiten, tergantoeug (zeer gehecht) pada

In document mr 0093 2754 (pagina 65-69)

tanahnja.

Ontwikkeling van het pasini-bezit.

Aant. majoor ToNSëA : Diantara bangsa Tonsëa, bahkan antara seinoea orang Minahasa, maka tanah pasini dan tanah kalakeran berganti-ganti tiada poetoes sebab, djika satoe tanah kalakeran dibahagikan antara waris-waris, maka masing-masingnja beroleh bahagian jang tentoe soedah djadi pasininja ; akan

Perbantahan jang keras jang banjak kali beroebah mendjadi poekoelan dan pemboenoehan, tahoe djadi sebab karena bersalahan tanah atau sipat tanah.

Maka hal ini boleh njata di-beberapa banjak perkara poekoelan dan pemboenoehan jang masoek magistraatsgerecht dan landraad.

Barangkali tiada barang kaoem di-tanah Hindia Nederland jang be-gitoe tjinta tanahnja seperti orang Minahasa.

Maka akan hal orang-orang Minahasa hilanglah tanah-tanahnja (proletariaat) olëh mendjoeal habis tanah-tanah pada orang-orang asing ketjoeali dihoeloe negeri, seperti Menado dan Amoerang, maka sepan-djang perasaan commissie tiada oesah takoet atasnja asal djoega peratoeran akan hal mendjoeal tanah pada orang-orang asing itoe dipe-gang dengan betoel-betoel dan tiada diloeaskan mereka itoe melanggar titah (ontduiken van de wet) dengan djenis-djenis- 'akal jang koerang patoet (onrechtmatige maar wettige middelen).

Maka akan hal kepoenjaan tanah //pasini// di-Minahasa itoelah olëh roepa-roepa djalan makin hari makin bertambah.

Maka dikarangannja //Het land-bezit in de Minahasa// tertoelis di-Mededeelingen van wege het N . Z.

Genootschap deel 17 moeka 130, toean G. A. Wilken soedah toelis :

//Het gemeenschappelijk

land-tetapi djikalau waris-waris ini me-ninggal, maka tanah-tanah pasi-ninja masing-masing mendjadi tanah kalakeran poela bagi anak tjoetjoenja seseorang itoe.

Akan tetapi ada soenggoeh bah-wa sampai sekarang maka ada tanah-tanah kalakeran j a n g soedah dibahagi atau didjadikan pasini sebab :

a. Seandainja satoe keloearga ada menaroeh beberapa kerat tanah ka-lakeran ; maka dahoeloe kepala-kepala familie soedah toendjoek pada sesetj abang keloearga sini sana dalam tanah-tanah kalakeran itoe satoe bahagian akan tempat berkeboen atau bertanam, hanja beloem ada pembahagian jang tentoe. Sementara sesetjabang ke-loearga ada pakai itoe tanah ka-lakeran jaug tertoendjoek selakoe kedoedoekannja ; maka ada orang-orang antaranja jang radjin soedah boeat andai-andai keboen pëtjëh disitoe dengan belandja banjak, sedang lain orang poela soedah bertanam toeroet atoeran pemerin-tah banjak kelapa atau pala dalam tanah kalakeran familie jang ter-toendjoek padanja dahoeloe.

Djikalau datang hari pem-bahagian tanah-tanah kalakeran itoe seperti sekarang, maka banjak kali djadi bahwa bahagian keboen petjëh atau keboen pala seperti ter-seboet diatas tiada lagi djatoeh dalam kepoenjaan di lain-lain tanah atau telah dipotougkan bahagiannja sebab bapa atau iboenja telah

bezit in de Minahasa is tot zijn laatste stadium voortgeschreden, en behoeft nog slechts eene kleine schrede voorwaarts, om zich geheel in het individueel bezit optelossen.//

Maka apa toean 'arif dan ma'loera itoe soedah toelis 20 tahoen j a n g laloe, betoel sekarang itoe beloem riki, akan tetapi itoe makin hari makin bertambah-tambah.

Djikalau itoe ditimbang maka tentoe banjak orang bertanja: Apa sebab hal ini jang + 20 tahoen j . 1 . soedah dibitjarakan hingga sekarang ini beloem berlakoe ?

melenjapkan apa-apa barang kala-1 keran dahoeloe ; orang j a n g h a r o e s digeserkan demikian banjak kali tiada soeka terima pembahagian ; sebab ia soedah merasa roegi serta tiada hendak gësër lagi dari tempati jang selakoe kedoedoekan sadja padanja.

b. Ada pada tanah kalakeran orang Tonsëa seboet e t i , jaïtoe tanah kalakeran jang soedah diting-galkan , sengadja tiada dibahagi dahoeloe kala, sebab nenek mojang pesan bahwa tanah i toe dj angan dibahagikan, melainkan tinggal djadi kalakeran anak tjoetjoenja, akan mendjadi selakoe pertemoean | atau pengikat anak tjoetjoe; de-mikian maka ditanah-tanah sebe-gitoe dipiarakan kajoe-kajoean, boeloeh , pohon boeah-boeahau atau telaga d. 1.1. dimana anak tjoetjoe j waris-waris loeloes masoek ambil sesekali beroesah, asal beri tahoe j kepada kepala familie maka banjak kali djadi bahwa tanah-tanah be-gitoe roepa, kepala familie j a n g soedah lama pegang koeasa disitoe, hendak empoeujakan.

Waarom heeft de verdeeling van kal aleer an-gronden nie/, veelvuldiger plaats ?

Maka sebabuja ada banjak : I. Banjak tanah-tanah tiada diketahoei lagi dengan sesempoerna-seinpoernanja siapa-siapa semoea jang ada hak atas itoe.

I I . Banjak kepala keloearga mendapat oentoeng atas tanah keloearga j a n g beloem dibahagi, karena sebab ia menoeutoet barang pembajaran pada samanja

waris-W enschelijlce maatregelen ter be-vestiging van de rechten opgronden.

Aaiit. majoor ToNsëA : a. Tanah pasiiii diberikan soerat zegel

ke-waris, soepaja ia kasih tempat-tempat jang terbaik pada merëka itoe berkeboen.

I I I . Banjak orang maoe sem-boenji tanah //kalakeran// poesaka maoe bikin tanah //pasini//poesaka;

djadilah seberapa bolëh dipëlëhnja pembahagian tanah.

I V . Àda kepala-kepala district dan kepala negeri bahkan orang toea dalam' negeri jang pëlöh (tegen-werken) hal pembahagian tanah, sebab djikalau tanah-tanah itoe dibahagi maka mereka itoe hilang keoentoengan (inkomsten) jang tiada patoet (ongeoorloofd) dan jang memberi banjak keroegian pada anak-anak bala.

Demikian ada lagi banjak sebab jang soedah memboeat banjak pë-lehan jang tanah //kalakeran//

keloearga itoe beroebah mendjadi tanah //pasini//.

. Tetapi meskipoen demikian maka makin hari makin bertambah hal kepoenjaan tanah //pasini// olëh membahagi tanah //kalakeran// : sedang itoe ada didjalannja hidoep orang berkampoeng (maatschappelijk leven) dari kaoem Minahasa.

Itoe ada satoe oentoeng besar bagi kaoem Minahasa djikalau dari pihak Gouvernement hal pembaha-gian tanah //kalakeran// itoe didja-lankan (in de hand werken).

Dengan barang atoeran sedikit (met weinige middelen) itoe sempat didjalankan. Apakah atoeran-atoeran itoe ?

In document mr 0093 2754 (pagina 65-69)